Anda di halaman 1dari 4

Tugas UTS Matakuliah Presentation and Negotiation Skill

Nama: Ari Maulana Hidayat

NIM: 44200045

Kelas: 44.6D.01

1. Jelaskan alat-alat negosiasi yang efektif! (10 poin)


a. Pernyataan tegas yang empatik
Menunjukkan kepada lawan negosiasi bahwa anda benar-benar
memahami dan menghargai perkataan mereka
b. Pernyataan perilaku
Adalah teknik yang bisa digunakan untuk “ menandai” atau
memberikan indikasi terlebih dahulu mengenai perilaku.
c. Penyelamat muka
Menggunakan alat negosiasi ini berarti kita tetap memberikan jalan
keluar bagi lawan. Tujuannya bukan untuk menglahkan lawan dan
membuat mereka kehilangan muka karena mengikuti gagasan anda.

Jackman, A. (2005). How To Negotiate. Jakarta: Erlangga.

2. Sebutkan dan jelaskan pengertian negosiasi dari seorang pakar! (5 poin)


Menurut Stephen Robbins dalam bukunya “Organizational
Behavior” ( 2001), negosiasi adalah proses pertukaran barang atau jasa
antara 2 pihak atau lebih, dan masing-masing pihak berupaya untuk
menyepakati tingkat harga yang sesuai untuk proses pertukaran tersebut.
Menurut Marjorie Corman Aaron dalam tulisannya tentang negosiasi di
Harvard Review, dalam melakukan negosiasi, seorang perunding yang baik
harus membangun kerangka dasar yang penting tentang negosiasi yang
akan dilakukannya agar dapat berhasil menjalankan tugasnya tersebut.

Gustina Zainal, Anna. (2017). Teknik Lobi dan Negosiasi. Bandar Lampung.
3. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan
negosiasi! (10 poin)
a. Patience: Negosiator yang baik menyadari bahwa negosiasi
membutuhkan proses termasuk didalamnya untuk menghilangkan
sekat diantara kedua pihak.
b. Self Confidence: Negosiator yang baik menyadari bahwa dengan
memiliki kepercayaan diri berarti memiliki pola keyakinan akan
kemampuannya untuk mencapai keberhasilan negoisasi.
c. Communications skill: Negosiator yang baik menyadari bahwa dengan
melibatkan dua pihak, negoisasi membutuhkan kemampuan
komunikasi yang baik agar mampu menangkap pesan secara efektif.

Sukatin. Astuti, Andri. Zulqarnain. Nasution, Fitri. Nur’aini. Zilawati. (2021).


Psikologi Manajemen. Yogyakarta : Sleman.
4. Jelaskan aturan dasar negosiasi berprinsip! (5 poin)
a. Pastikan bahwa negosiasi tetap berfokus pada masalah yang sedang
dibicarakan, bukan pada orang yang terlibat didalamnya. Anda
mungkin tidak menyukai orang yang terlibat, contohnya karena
menganggap mereka suka menggertak namun memusatkan perhatian
pada topik negosiasi dan bukan ada kepribadian ataupun tingkah laku
orang lain, dapat membantu anda menuju solusi.
b. Berfokus pada kepentingan, bukan posisi: Setiap negosiator berangkat
dari posisi yang berbeda.menganggap lawan negosiasi sebagai
"musuh" adalah sikap yang tidak menguntungkan karena anda bisa
terjebak dalam kecurigaan dan kesulitan meninggalkannya.
c. Mengumpulkan beberapa pilihan sebelum membuat keputusan akhir:
Kumpulkan sebanyak mungkin pilihan untuk membantu anda agar
tidak terjebak pada satu masalah atau solusi. Hal ini akan
meningkatkan kualitas kesepakatan akhir dan memperbesar
kemungkinan untuk memuaskan semua pihak yang terlibat.
d. Memastikan bahwa hasil didasarkan pada kriteria objektif: Orang yang
karismatik atau vokal terdengar sangat menyakinkan selama negosiasi.
Mereka memberi pengasuh yang tidak seimbang dalam pengambilan
keputusan, bahkan ketika orang lain memiliki keraguan.

Jackman, Ann. (2004). “How to Negotiate”. Penerbit Erlangga.


5. Sebutkan 2 pendekatan model yang bisa digunakan untuk
mempengaruhi orang lain dalam negosiasi! (10 poin)
a. Model pendekatan menang-menang (win-win).
Model pendekatan yang memberikan keuntungan bagi kedua belah
pihak, hasil model ini membantu terbangunya hubungan kerja yang
efektif. Karena hasil dan keunggulan yang didapatkan kedua belah
pihak pastinya model pendekatan ini dapt mempengaruhi kedua
negosiator.
b. Model pendekatan kooperatif.
Karena dalam masalah yang dinegosiasikan ini menyangkut
kepentingan bersama antar pihak yang bernegosiasi terdapat
hubungan saling mempercayai. Dengan masalah yang dihadapi
bersama dan menginginkan hasil yang baik. Kedua belah pihak saling
mempengaruhi dan saling mempercayai.

Jackman, Ann. (2004). “How to Negotiate”. Penerbit Erlangga.


6. Jelaskan macam-macam kekuatan dalam negosiasi! (15 poin)
a. Kekuatan hadiah
Kekuatan ini memberikan kekuasaan bagi para manager untuk
menghadiahi staff mereka contohnya kemampuan untuk
menghadiahkan sebuah kontrak kepada seorang suplier eksternal atau
konsumen untuk mendapatkan kesetiaan mereka.
b. Kekuatan koersif
Kemampuan untuk menghukum atau memaksa seseorang
melakukan sesuatu yang mungkin tidak ingin ia lakukan.contohnya
masalah yang sulit diselesaikan dapat disingkirkan dengan cara
menjelaskan konsekuensi negatif dari tindakan yang direncanakan
lawan negosiasi.
c. Kekuatan keahlian
Kekuatan ini muncul jika anda adalah seorang ahli dalam bidang
tertentu atau mempunyai pengetahuan khusus.contohnya konsultan
eksternal yang menyediakan jasa bagi organisasi tidak memiliki
kekuatan sah karena tidak masuk dalam struktur organisasi
perusahaan.

Jackman, Ann. (2004). “How to Negotiate”. Penerbit Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai