MANAJEMEN KEPERAWATAN
a. Judul : Ruangkuu!!
b. Skenario
Pada hasil evaluasi triwulan di RS. Sehat didapatkan adanya keluhan pelayanan keperawatan di
ruang ICU dan bangsal rawat inap. Pada hasil pengkajian tahap m3/metode didapatkan adanya
pemilihan model metode asuhan keperawatan (MAKP) pada kedua bangsal kurang sesuai
dengan kondisi ruangan. Ns.F sebagai manajer keperawatan akan membuat POA
(planningofaction) berupa mengidentifikasi model metode asuhan keperawatan (MAKP) yang
tepat untuk diterapkan di kedua ruangan tersebut ditinjau dari kelebihan dan kelemahan masing-
masing MAKP serta tugas dan tanggungjawab masing masing struktur organisasi sistem asuhan
keperawatan MAKP.
1. POA (Ade)
Kumpulan aktifitas kegiatan dan pembagian tugas diantara para pelaku atau penanggung
jawab suatu program (Tri sulistyorini)
MAKP (Model Asuhan Keperawatan Profesional) adalah suatu kerangka kerja yang
mendefinisikan empat unsur, yaitu standar, proses keperawatan, pendidikan keperawatan,
dan sistem MAKP (Subkiyatur rohmah)
STEP 2 PERTANYAAN
STEP 3 JAWABAN
a. Model fungsional
b. Kasus
c. Primer
d. Tim
Meningkatkan mutu askep melalui penataan system pemberian asuhan keperawatan dan
memberikan kesempatan kepada perawat untuk belajar melaksanakan MAKP
Sederhana
Efisien
Memudahkan kepala ruang untuk mengawasi staf atau peserta didik yang praktik
untuk ketrampilan tertentu
Kekurangan MAKP :
Pelayanan terputus-putus
Pasien mendapat banyak perawat
Kekurangan : kepuasan kerja secara keseluruha sulit tercapai, komunikasi antar anggota
tim dalam bentuk konferensi sehingga sulit dilaksanakan pada waktu sibuk
a. Perawat bertanggung jawab terhadap semua aspek asuhan keperawatan dari hasil
pengkajian kondisi pasien untuk mengkoordinir asuhan keperawatan
c. Metode penugasan dimana satu orang perawat bertanggung jawab penuh selama
24 jam terhadap asuhan keperawatan pasien mulai dari pasien masuk sampai
KRS. Mendorong praktek kemandirian perawat, ada kejelasan antara si pembuat
rencana asuhan dan pelaksana. Metode primer ini ditandai dengan adanya
keterkaitan kuat dan terus menerus antara pasien dan perawat yang ditugaskan
untuk merencanakan, melakukan dan koordinasi asuhan keperawatan selama
pasien dirawat.
c. Tim : 6-7 perawat professional dan perawat associate bekerja sebagai suatu tim,
disupervisi oleh ketua tim
Modular : kepala ruang, pj shift, pp, beberapa tim (tim i, tim ii, tim iii)
Fungsional : kepala ruang, dibagi sesuai sub spesialis (perawat luka, perawat pengobatan),
pasien
Perbedaan masing-masing
Struktur organisasi
Tugas dan fungsi Karu