Disusun Oleh:
Dosen Pembimbing:
Dr. Raya Sulistiyowati, M.Pd 198005152015042000
1
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, serta senantiasa memberikan kesehatan, kemampuan dan kekuatan kepada
penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir KKN-T Universitas Negeri
Surabaya yang bertempat di Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk.
Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa berkat segala nikmat yang tercurah, akhirnya
penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini.
Tersusunnya Laporan Akhir ini tidak lepas dari bantuan dan arahan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan kepada pihak-pihak yang telah
membantu kami dalam penyusunan proposal ini diantaranya:
1. Ibu Dr. Raya Sulistiyowati, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kuliah Kerja
Nyata Tematik Kelompok Nganjuk 10 Unesa 2023.
2. Bapak Hari Moektiono, S.STP, M.AP. selaku Kepala Kecamatan Nganjuk, Kabupaten
Nganjuk, Jawa Timur.
3. Bapak Agung Evendy, S.STP., M.Si. selaku Kepala Kelurahan Kauman, Kecamatan
Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur beserta jajarannya yang telah mendukung
semua program kerja yang dijalankan.
4. Masyarakat Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Jawa
Timur yang telah ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik
Unesa Tahun 2023.
5. Mitra, stakeholder, dan pihak-pihak yang terlibat dan telah mendukung dalam
penyusunan Laporan Akhir Kuliah Kerja Nyata.
6. Serta rekan-rekan Kelompok KKN-T Nganjuk 10 Universitas Negeri Surabaya Tahun
2023 yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Akhir Kuliah Kerja Nyata
Tematik.
Besar harapan penulis akan adanya saran dan kritik yang dapat membangun dan
menjadikan Laporan Akhir ini menjadi lebih baik. Penulis berharap semoga semua program
kerja dalam Laporan Akhir ini dapat terealisasikan dan bermanfaat bagi semua kalangan,
khususnya masyarakat Kelurahan Kauman.
2
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................................. 1
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. 2
DAFTAR ISI............................................................................................................................. 3
DAFTAR GAMBAR................................................................................................................ 5
BAB I......................................................................................................................................... 6
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 6
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 6
B. Tujuan ............................................................................................................................. 8
C. Manfaat ........................................................................................................................... 8
BAB II ..................................................................................................................................... 10
RENCANA PROGRAM ....................................................................................................... 10
A. Rencana Pemecahan Masalah........................................................................................ 10
1. Program Utama ......................................................................................................... 10
2. Program Pendamping ................................................................................................ 12
B. Jadwal Pelaksanaan Program........................................................................................ 14
C. Pihak-Pihak yang Mendukung Pelaksanaan Program................................................... 19
BAB III.................................................................................................................................... 22
HASIL KEGIATAN .............................................................................................................. 22
A. Program Utama ............................................................................................................. 22
1. Festival Kuliner Ramadhan ....................................................................................... 22
2. Inovasi Ide Resep Unik (Silky Pudding Aloe Vera) .................................................... 24
3. Sosialisasi Pengembangan UMKM............................................................................. 26
4. Monitoring Optimalisasi Pengembangan UMKM.......................................................... 28
B. Program Pendamping .................................................................................................... 40
1. Kegiatan Belajar Mengajar di TPQ ........................................................................... 40
2. Bank Sampah............................................................................................................. 40
3. Kerja Bakti Pemetaan Taman Toga ........................................................................... 41
4. Senam Pagi ................................................................................................................. 42
5. Posyandu.................................................................................................................... 43
BAB IV .................................................................................................................................... 45
SIMPULAN DAN SARAN .................................................................................................... 45
A. Kesimpulan..................................................................................................................... 45
B. Saran ............................................................................................................................. 45
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. vii
3
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................................... viii
4
DAFTAR GAMBAR
5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perguruan tinggi merupakan suatu institusi tertinggi dalam pendidikan yang
memiliki pedoman dengan sebutan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sesuai dengan namanya,
Tri Dharma Perguruan Tinggi memiliki tiga bidang yang menjadi pedoman utama dalam
pelaksanaan pendidikan di perguruan tinggi, yakni Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian
kepada masyarakat. Salah satu upaya untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi di
bidang pengabdian kepada masyarakat yaitu melalui program kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN). Jika dilihat lebih dalam, KKN dapat diterapkan untuk memberikan pengalaman,
pengabdian, meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta potensi di suatu daerah
tertentu. Dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T), mahasiswa dituntut untuk
membuat suatu inovasi serta problem solving terkait identifikasi potensi dan masalah yang
ada dalam pengabdiannya di tengah – tengah masyarakat guna mengembangkan daerah
tersebut. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan agar dapat mengasah soft skill
mahasiswa dan meningkatkan kemampuan kerjasama mahasiswa lintas keilmuan.
Pada tahun ini, Universitas Negeri Surabaya menyelenggarakan Program Kuliah
Kerja Nyata dimana salah satu programnya menggunakan metode Kuliah Kerja Nyata
Tematik (KKN-T) yang ditujukan untuk menumbuh kembangkan jiwa empati dan
kepeduliannya atas permasalahan - permasalahan yang terjadi di masyarakat,
mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan
tema yang diambil. Dari berbagai macam tema kegiatan yang ada pada program kegiatan
Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) terdapat salah satu tema yang akan dijalankan oleh
kelompok KKN-T Nganjuk 10 yaitu tema Kewirausahaan dengan tujuan untuk
meningkatkan jiwa entrepreneur masyarakat kelurahan.
Dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Kewirausahaan ini,
mahasiswa akan belajar untuk memanfaatkan dan memberdayakan potensi kelurahan
secara maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat, serta
mewujudkan kelurahan yang sehat, tenteram dan nyaman bagi masyarakat dengan
program-program yang akan dilaksanakan nantinya. Kelurahan memiliki peranan yang
sangat penting dalam strategi penguatan perekonomian nasional yang selaras dengan salah
satu kebijakan pemerintah dimana kelurahan menjadi salah satu ketahanan ekonomi
domestik. Seluruh kelurahan memiliki potensi yang mencakup kemampuan, kekuatan serta
6
sumber daya alam (fisik dan nonfisik) sebagai modal yang seharusnya dikelola dan
dikembangkan untuk perkembangan kelurahan.
Dalam beberapa permasalahan yang ada di kelurahan terkadang menjadi penyebab
dari terkendalanya pengembangan potensi dan sumber daya kelurahan sehingga belum bisa
dimanfaatkan semaksimal mungkin. Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik
(KKN-T) Kewirausahaan ini diharapkan potensi yang berada di kelurahan termasuk
sumber daya alam dan manusia dapat dimanfaatkan secara optimal melalui berbagai inovasi
dari mahasiswa. Salah satu kelurahan yang nantinya akan menjadi sasaran kegiatan kuliah
kerja nyata adalah Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Provinsi
Jawa Timur. Kelurahan Kauman memiliki 5 RW dengan 25 RT yang nantinya akan
memperkaya potensi dan sumber daya di Kelurahan Kauman.
Analisis situasi yang dilakukan merupakan upaya untuk menggali informasi,
peluang, dan keterbatasan yang ada sebagai bahan acuan penyusunan Program Kerja KKN-
T Kewirausahaan Kelompok Nganjuk 10. Langkah awal sebelum melaksanakan program
KKN di lapangan, mahasiswa terlebih dahulu melakukan observasi untuk mengetahui
kondisi tempat KKN di Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk.
Asesmen lingkungan masyarakat dilaksanakan pada 15 Maret 2023. Dalam tahapan
observasi mahasiswa melakukan observasi lapangan secara langsung, berdialog dengan
masing-masing Kepala RW dan RT serta warga desa yang terkait, dan mengamati kondisi
fisik dan non-fisik.
Adapun permasalahan - permasalahan yang dapat ditemui di Kelurahan Kauman
yaitu berkaitan dengan jangkauan pemasaran pada beberapa UMKM yang masih sangat
terbatas dan kurangnya lapangan pekerjaan untuk warga Kelurahan Kauman sendiri.
Berdasarkan hasil pengamatan pada tahap survei awal terdapat suatu potensi yang dimiliki
oleh Kelurahan Kauman guna meningkatkan perekonomian yang ada pada masyarakat
sekitar. Hal tersebut tentunya menjadi perhatian untuk bisa dilakukan penelitian,
pengembangan, serta perubahan terhadap potensi yang dimiliki kelurahan salah satunya
dengan meningkatkan digitalisasi UMKM, membuat suatu inovasi baru terhadap suatu
produk UMKM dan membantu memasarkan produk dengan jangkauan konsumen yang
lebih luas.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kegiatan Kuliah kerja Nyata Tematik (KKN-
T) Kelompok 10 Nganjuk Universitas Negeri Surabaya tahun 2023 yang diselenggarakan
di Kelurahan Kauman ini dapat menjadi bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat
pada bidang kewirausahaan dengan judul “Pengenalan, Pengembangan, dan
7
Pengoptimalan Kewirausahaan Kelurahan Kauman” yang akan menjadi sarana dalam
mewujudkan peningkatan perekonomian masyarakat melalui potensi-potensi yang ada
termasuk sumber daya alam maupun manusia dan mendukung pelestarian lingkungan
hidup mengingat bahwa Kelurahan Kauman sendiri sangat bergantung pada keberad aan
lingkungan alam sekitar
B. Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan KKN-T Kewirausahaan kelompok Nganjuk 10 antara lain :
1. Tujuan Umum
a. Meningkatkan ekonomi masyarakat kelurahan dengan mengoptimalkan potensi
kelurahan dan pengembangan UMKM.
b. Menumbuhkan hubungan yang baik dan kerjasama yang saling menguntungkan
antara Perguruan Tinggi dan masyarakat.
c. Sebagai media pembelajaran mahasiswa dalam memahami karakteristik
masyarakat kelurahan yang majemuk dengan segala pola hidup masing – masing.
2. Tujuan Khusus
a. Memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh Kelurahan Kauman dengan
memberdayakan masyarakat secara mandiri guna meningkatkan perekonomian
perekonomian
b. Meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai digital marketing untuk
mengembangkan UMKM yang dimiliki di Kelurahan Kauman.
c. Membantu pemasaran khususnya dengan digital marketing dan branding produk
UMKM yang dimiliki di Kelurahan Kauman.
d. Meningkatkan eksistensi UMKM yang ada di Kelurahan Kauman kepada
masyarakat luar.
C. Manfaat
Manfaat dari hasil pelaksanaan KKN-T Kewirausahaan kelompok Nganjuk 10 antara lain:
1. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru terkait kehidupan di
kelurahan.
b. Mahasiswa melakukan kegiatan pendampingan kepada masyarakat sehingga
memperoleh pengalaman dan pengetahuan baru dari kegiatan KKN-T.
8
c. Mahasiswa mampu mengimplementasikan secara langsung ilmu pengetahuan
yang didapatkan dalam perkuliahan khususnya di bidang kewirausahaan.
d. Mahasiswa dapat mengembangkan ide – ide kreatif dan inovatif di era digitalisasi
dalam membantu mengoptimalkan potensi kewirausahaan di Kelurahan Kauman.
2. Bagi Masyarakat
a. Memperoleh bantuan tenaga dan ilmu pengetahuan dalam berwirausaha.
b. Memperoleh inovasi baru dalam memaksimalkan potensi UMKM yang dimiliki.
c. Mendapatkan pengetahuan mengenai pemasaran melalui platform digital dan cara
branding produk yang lebih menarik.
d. Dapat mengembangkan dan memaksimalkan UMKM yang dimiliki agar dapat
dikenal oleh masyarakat luas.
9
BAB II
RENCANA PROGRAM
10
tanaman lidah buaya. Lidah buaya di Kelurahan Kauman menjadi menjadi
tanaman yang populer. Namun, lidah buaya tersebut kurang dimanfaatkan. Hal
tersebut tentunya menjadi perhatian untuk membuat suatu inovasi baru
terhadap suatu produk UMKM dengan memanfaatkan lidah buaya. Maka
program kerja ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi resep makanan
kepada masyarakat kauman yang nantinya sebagai peninggalan mahasiswa
KKN Unesa. Program kerja ini memanfaatkan lidah buaya di kelurahan
kauman sebagai makanan (dessert).
2) Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kelompok KKN-T 10 Nganjuk observasi dan sosialisasi dengan ibu-ibu kader
terkait potensi yang dimiliki oleh Kelurahan Kauman. Kemudian menentukan
jadwal pembuatan ide dessert seperti apa yang akan disosialisasikan ke ibu-ibu
kader, uji coba sampai dengan pembuatan booklet resep. Kegiatan ini akan
difokuskan pada ibu-ibu kader harapannya melalui ibu-ibu kader resep yang
dibuat dapat tersampaikan kepada seluruh pelaku masyarakat Kelurahan
Kauman.
c. Sosialisasi Pengembangan UMKM
1) Deskripsi Kegiatan:
Sosialisasi pengembangan UMKM ini bertujuan untuk memberikan edukasi
kepada pelaku UMKM untuk melakukan pengembangan hingga pemasaran
produk yang tepat dan dapat dijangkau secara luas. Serta mengoptimalkan
kembali semangat wirausaha dari setiap pelaku UMKM setelah mengalami
krisis ekonomi di masa pandemi. Pelaku UMKM diajarkan tentang bagaimana
cara mengelola emosi yang baik dalam berwirausaha, mengetahui bagaimana
strategi dalam memasarkan produknya dengan tepat, tentunya menyesuaikan
perkembangan peluang pasar dan tren digital masa kini. Dengan adanya
kegiatan sosialisasi ini pelaku UMKM dapat memahami strategi yang baik,
memiliki strategi pengendalian diri dalam menjalankan usahanya, hingga
mampu mengembangkan inovasi baru dalam berwirausaha.
2) Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kelompok KKN-T 10 Nganjuk ditargetkan kepada seluruh pelaku UMKM
yang ada di Kelurahan Kauman. Kemudian melakukan koordinasi dengan
pelaku UMKM yang mengikuti Festival Kuliner Ramadhan untuk mengikuti
kegiatan sosialisasi dan berkoordinasi dengan ibu-ibu kader untuk
11
menyampaikan informasi ini kepada seluruh pelaku UMKM di Kelurahan
Kauman. Kemudian menentukan jadwal kegiatan, membuat dan menyebar
pamflet informasi adanya kegiatan sosialisasi .
d. Monitoring Optimalisasi Pengembangan UMKM
1) Deskripsi Kegiatan:
Setelah kegiatan sosialisasi, diberikan kesempatan bagi para UMKM yang
ingin dibantu untuk mengembangkan produk atau usahanya melalui pendataan
secara langsung saat kegiatan sosialisasi. Monitoring optimalisasi
pengembangan UMKM bertujuan untuk membantu masyarakat kauman yang
telah memiliki usaha dan yang ingin mengembangkan usahanya, dilakukan
dengan pemberian bimbingan serta bantuan guna mampu meningkatkan
kemampuan serta daya saing UMKM. Optimalisasi pengembangan UMKM ini
diantaranya dapat terdiri dari pembuatan logo, pendaftaran produk ke Grabfood
Merchant, OVO, pendaftaran lokasi usaha di google maps, pembuatan nama
usaha, konten video dan foto promosi, serta pengembangan sosial media
(instagram & facebook) yang berlangsung hingga selesainya kegiatan KKN
2) Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kegiatan ini difokuskan kepada pelaku UMKM yang mengikuti sosialisasi
pengembangan UMKM dan berkeinginan untuk mengembangkan usaha yang
dimilikinya. Kelompok KKN-T 10 Nganjuk menawarkan pengembangan
UMKM seperti pengembangan dalam strategi pemasaran, target pasar, dan lain
sebagainya.
2. Program Pendamping
a. TPQ
A. Deskripsi Kegiatan
Mengajar TPQ kepada anak - anak yang mengaji, guna meningkatkan kualitas
dalam membaca dan menulis Al-Qur’an dengan baik, yang berlangsung di TPQ
Al-Amin RT 05 RW 04 Kauman. Kegiatan rutinan mengajar ini dilaksanakan
setiap sore, yang mengajar anak - anak tingkat bacaan Iqra dan Al-Qur’an.
Selain itu dalam kegiatan TPQ, santri dibimbing dalam menghafal surat
pendek, bacaan sholat, dan bacaan doa sehari-hari, serta di akhir kegiatan
hadroh.
B. Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung
12
Kegiatan ini sebagai kegiatan pendamping yang dilaksanakan bersamaan atau
kerja sama, antara kelompok KKN-T 10 dengan kelompok 9 Nganjuk yang
bertempat tinggal di sekitar lokasi tersebut dan sedang melaksanakan KKN di
Kelurahan Kauman. Kegiatan belajar mengajar di TPQ Al-Amin yang
dilaksanakan setiap hari selasa, rabu, kamis dan jumat pukul 15.30 - 17.00.
b. Bank Sampah
A. Deskripsi Kegiatan:
Bank sampah menjadi salah satu upaya untuk mengurangi sampah di
masyarakat, serta memberikan ruang kreativitas dalam pengelolaan sampah.
Kegiatan ini juga ditujukan kepada ibu-ibu rumah tangga dengan harapan tidak
sekedar menjadi ibu rumah tangga, namun dapat membantu penghasilan kepala
keluarga dengan membuat produk-produk kreatif dari sampah plastik botol.
Setiap hari jumat terdapat petugas yang berkeliling mengambil sampah-sampah
plastik yang sudah dikumpulkan oleh warga. Sampah berupa botol kemasan
plastik produk apapun. Sampah plastik dipilah mulai dari tutup, plastik
kemasan dan botolnya. Karena masing-masing mempunyai manfaatnya
sendiri-sendiri.
B. Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kegiatan ini ditujukan untuk memanfaatkan sampah plastik menjadi barang
yang berguna, juga dapat menghasilkan uang dari penjualan produk bank
sampah yang dapat digunakan sebagai pembayaran pajak wajib yang disebut
Bajak Papah (Bayar Pajak Pakai Sampah). Bank sampah ini didukung oleh
komunitas kelompok BSI (Bank Sampah Induk) Salepok, dibawah binaan dinas
lingkungan hidup tepatnya di Nganjuk Jawa Timur.
d. Senam Pagi
A. Deskripsi Kegiatan:
Kegiatan senam pagi ini dilaksanakan sekali dalam sebulan, yang bertujuan
untuk mempererat solidaritas kekeluargaan pada warga RT 05 RW 04. Selain
itu juga kegiatan kebugaran jasmani ini dapat melatih otot dan meningkatkan
stamina tubuh, senam pagi berlangsung pada hari minggu.
B. Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 07.00 yang ditargetkan pada warga RT
05 RW 04, diramaikan oleh mahasiswa KKN-T Nganjuk dari kelompok 9 dan
10 yang bertempat tinggal di lokasi tersebut.
13
e. Posyandu
A. Deskripsi Kegiatan:
Kegiatan Posyandu dilaksanakan setiap bulannya di 3 lokasi pada Kelurahan
Kauman. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk mempermudah ibu dan anak agar
memperoleh pelayanan kesehatan yang layak. Dimana dengan adanya
posyandu dapat mencegah kematian serta gizi buruk pada bayi dan balita.
B. Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 08.30 hingga selesai, dimana kegiatan ini
akan diisi dengan kegiatan imunisasi dan juga pemberian ilmu parenting dari
Ibu bidan dan kelompok KKN Nganjuk 10.
f. Kerja Bakti Pemetaan Tanaman Obat Keluarga
A. Deskripsi Kegiatan:
Kegiatan kerja bakti dilaksanakan pada 11-17 Juni 2023 yang berlokasi di
halaman belakang Kelurahan Kauman. Kerja bakti dilakukan dengan tujuan
membersihkan halaman belakang kelurahan dan memetakan tanah yang mana
akan digunakan untuk tanaman obat keluarga. Penanaman tanaman obat
keluarga sendiri banyak memberikan manfaat untuk kesehatan, yang mana
diharapkan adanya kegiatan kerja bakti yang dilakukan mahasiswa KKN dapat
memberikan manfaat secara berkelanjutan bagi warga Kelurahan Kauman.
B. Rencana Kegiatan dan Pihak yang Mendukung:
Kerja bakti dilaksanakan pada pukul 08.00 sampai selesai dengan dibantu pihak
kelurahan dalam menyediakan peralatan kerja bakti, ibu-ibu kader membantu
dalam menanami tanaman toga, dan setiap RW Kelurahan Kauman dalam
menyediakan bibit tanaman obat keluarga.
14
Tabel 2. 1 Timeline Pelaksanaan Program KKN-T Kelompok 10 Nganjuk
15
16
17
18
C. Pihak-Pihak yang Mendukung Pelaksanaan Program
Adapun yang terlibat atau susunan panitia dalam pelaksanaan program KKN Nganjuk 10
adalah sebagai berikut :
19
Dr. Raya Sulistyowati, Nip.
S.Pd., M.Pd. 198005152015402000
Organizing :
Committee
20
Nadhifa Risma NIM. 20080694103 S1 Akuntansi
Cahyani
21
BAB III
HASIL KEGIATAN
A. Program Utama
1. Festival Kuliner Ramadhan
Festival Kuliner Ramadhan merupakan acara yang diselenggarakan untuk
menyambut dan menyemarakkan suasana Ramadhan bersama UMKM Kelurahan
Kauman. Selain untuk mengawali bulan Ramadhan, acara ini juga menjadi salah satu
cara untuk memperkenalkan produk-produk UMKM, seperti aneka ragam kue basah
dan kue kering, susu kedelai, nasi bakar dan milkshake dan masih banyak lagi
makanan dan minuman yang disajikan di acara Festival Kuliner Ramadhan. Kegiatan
ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian lokalitas
Kelurahan Kauman agar dapat lebih dikenal oleh masyarakat secara luas. Saat acara
Festival Kuliner Ramadhan diadakan, beberapa produk yang disajikan yaitu:
Tabel 3. 1 Daftar Produk UMKM di Festival Ramadhan
22
Pada tanggal 8 April 2023 pukul 14.00 s/d 18.00 diadakan program kerja
Festival Kuliner Ramadhan di Jl. Supriyadi No.16, Kauman, Kec. Nganjuk, Kabupaten
Nganjuk, Jawa Timur 64411. Festival kuliner Ramadhan ini telah mencapai tujuan
seperti yang diharapkan, para pelaku UMKM dalam acara tersebut mendapatkan
penghasilan yang sesuai, yang dapat menginspirasi pelaku usaha untuk terus menekuni
usahanya. Beberapa langkah dilakukan untuk menyelesaikan program kerja ini, antara
lain mengumpulkan informasi mengenai UMKM di setiap RW melalui pertemuan ibu-
ibu kader, melakukan survei lokasi sebagai pendataan tambahan, dan bekerja sama
dengan pihak kelurahan untuk memilih tempat yang strategis dan mendapatkan izin
lokasi. Mencari sponsor untuk memberikan dukungan keuangan untuk kegiatan,
merencanakan rangkaian acara, serta evaluasi kegiatan.
23
2. Inovasi Ide Resep Unik (Silky Pudding Aloe Vera)
Menurut temuan survei tahap awal, setiap RW di Desa Kauman memiliki tanaman
lidah buaya, maka Desa Kauman memiliki kemampuan untuk meningkatkan perekonomian
di lingkungannya. Di Desa Kauman, lidah buaya merupakan tanaman yang banyak
ditanam. Survei telah mengungkapkan kurangnya penggunaan lidah buaya. Lidah buaya
sendiri juga memiliki beberapa keunggulan, salah satunya adalah memperlancar
pemecahan lemak dan gula sehingga sistem pencernaan berfungsi dengan baik. Antara lain
dapat diolah menjadi dawet dan olahan serabi yang sama-sama mengandung lidah buaya.
Oleh karena itu, tujuan dari program kerja ini adalah untuk berbagi resep makanan baru
dengan masyarakat Kauman yang nantinya akan diwariskan kepada mahasiswa KKN
Unesa.
24
produsen serabi lidah buaya, uji coba, sosialisasi resep dessert lidah buaya, implementasi
resep dessert lidah buaya, monitoring, dan evaluasi.
Pada pembuatan dessert ini memerlukan barang dan peralatan yang mudah
ditemukan untuk membuat hidangan ini, serta teknik pengolahan lidah buaya yang
sederhana. Lidah buaya dapat digunakan untuk mengobati lendir dengan cara
merendamnya dalam air garam selama semalam untuk menghilangkan getahnya, kemudian
kupas kulit lidah buaya setelah itu rendam lagi dalam air dengan kapur sirih untuk
memberikan tekstur yang kenyal. Setelah itu, susu digunakan untuk membuat vla, suguhan
yang berbahan dasar susu, dan jeli biasa. Setelah itu dimasukkan ke dalam wadah cup silky
pudding aloe vera yang berisi 100 ml dan dibuat 100 cup silky pudding. Disediakan juga
sendok plastik berlogo stiker merk UNESA KKN-T 10. Dalam sosialisasi, hasil pembuatan
silky pudding ini akan diberikan kepada ibu-ibu kader untuk dijadikan sebagai tester atau
uji coba produk jadi dan menunjukkan keberhasilannya.
Setelah pertemuan dengan kader ibu-ibu, diadakan pembagian ide resep jalan kaki
sehari yang diadakan di Kelurahan Kauman. Penyajian informasi dalam bentuk video cara
membuat “silky pudding aloe vera” dan penjelasan prosedur dari awal hingga akhir untuk
membantu dalam proses sosialisasi. Untuk mengetahui kekurangan yang perlu diperbaiki
kedepannya dari produk dessert ini, serta untuk menerima kritik atas pendapat dan
sarannya, juga dibagikan produk “silky pudding aloe vera” kepada kader ibu-ibu dengan
harapan agar Produk ini bisa menjadi salah satu ide bisnis yang bisa diterapkan warga
Kauman.
Langkah monitoring dan evaluasi “silky pudding aloe vera” berikutnya dipermudah
dengan memberikan resep kepada ibu kader melalui soft file, khususnya dengan membuat
booklet yang berfungsi sebagai panduan resep “silky pudding aloe vera”. Booklet tersebut
menjelaskan tentang peralatan, perlengkapan, dan tata cara pembuatan puding dan vla yang
diperlukan. Rincian semua biaya, termasuk yang terkait dengan belanja modal, investasi,
25
biaya bahan baku, biaya operasional, perhitungan HPP, dan analisis keuntungan, juga
disediakan. Hal ini diberikan untuk memudahkan warga Kauman yang ingin membuka
usaha atau menjadi pemandu dalam mempertimbangkan konsep resep makanan penutup
dengan memanfaatkan olahan lidah buaya.
Kemudian tindak lanjut dari kegiatan ini berupa monitoring dan evaluasi, bukan
hanya sosialisasi, yang membutuhkan penyampaian materi. Hasil pembuatan “silky
pudding aloe vera” yang ditampilkan dalam sebuah booklet yang merangkum kreativitas
ide resep ini. Dimulai dari bahan, alat, dan proses pembuatannya kemudian dilanjutkan
dengan gambaran perhitungan modal awal, harga jual produk, dan analisa per bulan. Agar
dapat disimpan dan dikenang sebagai peninggalan dari mahasiswa KKN-T 10 UNESA,
booklet resep ini diberikan kepada para kader yang hadir saat sosialisasi dalam bentuk soft
file.
26
Setelah kegiatan sosialisasi, langkah selanjutnya yaitu memberikan dan
menyiapkan monitoring sebagai optimalisasi perkembangan UMKM dan memonitor
bagaimana keberlanjutan pengembangan usaha setiap pelaku UMKM dari sebelum
mendapatkan sosialisasi hingga setelah mendapatkan sosialisasi. Setelah mengikuti
kegiatan sosialisasi pengembangan ini, diharapkan setiap pelaku UMKM dapat secara
efektif menerapkan informasi yang diberikan di masa mendatang untuk
mengembangkan usahanya. Program ini dicapai melalui beberapa tahap, antara lain
pendataan peserta yakni pelaku UMKM kelurahan Kauman serta pertemuan dengan
ibu-ibu kader PKK, ploting UMKM berdasarkan jenis usahanya untuk
mempermudah berjalannya sosialisasi, menyusun materi yang akan disampaikan
dengan jelas dan mudah dipahami oleh peserta sosialisasi, berkoordinasi dengan
Kelurahan Kauman untuk membantu perizinan tempat dan alur komunikasi ke setiap
RW, melaksanakan sosialisasi sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan, dan
melakukan evaluasi dan memantau perkembangan UMKM selang satu minggu
setelah sosialisasi dilaksanakan.
27
pelanggan baru. Sosialisasi ini berhasil dilaksanakan karena para pelaku UMKM ikut
serta hadir dalam kegiatan ini serta termotivasi dalam mengembangkan usahanya
secara konsisten. Pada tahap selanjutnya melaksanakan monitoring untuk meninjau
bagaimana keberlanjutan pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.
28
b. Pengembangan produk Angkringan CK (Cepat dan Kreatif)
Ibu Binti adalah pemilik angkringan CK yang terletak di Jl. Citarum 102, Kauman,
Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, 64411. Angkringan ini menawarkan aneka
hidangan sate, antara lain telur puyuh, sosis, dan masih banyak lagi. Angkringan
ini juga menyediakan nasi bakar/banting serta aneka minuman. Angkringan ini
baru dibuka dua bulan lalu, tidak banyak orang yang mengenal angkringan ini.
Selain itu, Ibu Binti kesulitan dalam mempromosikan usahanya karena banyaknya
saingan angkringan di wilayah Kauman. Dalam hal tersebut, untuk
memaksimalkan promosi UMKM Angkringan CK dengan cara sebagai berikut:
29
2) Pendaftaran akun Grab
30
kopi, tersedia dalam dua rasa: vanilla latte dan gula aren. Karena kesulitan dalam
menarik minat pembeli. Dalam pemasaran, perusahaan minuman ini kurang
dikenal masyarakat. Ibu Fida hanya menggunakan Whatsapp untuk mengiklankan
usahanya dan bekerja sama dengan angkringan yang dekat dengan rumahnya
untuk membantu penjualan bisnis. Alhasil, berikut ini cara yang dilakukan untuk
memaksimalkan promosi UMKM U-Coffee :
1. Pendaftaran akun Grab & OVO Merchant
2. Foto produk katalog dan pamflet promosi, serta pembuatan video promosi untuk
menarik perhatian customer.
31
Gambar 3. 14 Pamflet Promosi U-Coffee
32
1. Pembuatan logo yang menjadi ciri khas usaha “Astaka Bouquet & Gift”
33
Gambar 3. 18 Katalog Menu dan Cara Order di Highlight Instagram
34
Promosi secara online untuk usaha ini digunakan, dan menyesuaikan pesanan
konsumen. Sementara toko roti Fizza masih kekurangan lokasi fisik, fasilitas
produksi terletak di dekatnya di Jl. Citarum III Taman Sari, Kauman, Nganjuk,
Jawa Timur, 64411. Diharapkan pemilik fizza bakery ini memiliki nama
perusahaan yang khas dan tetap, serta logo yang menjadi identitas perusahaan.
Oleh karena itu, lakukan langkah-langkah berikut untuk memaksimalkan
pengembangan UMKM, yaitu :
1. Membantu untuk membuatkan nama usaha agar lebih menarik, dan memiliki
ciri khas tersendiri, yakni bernama “Fizza Bakery”.
2. Pembuatan logo yang menjadi ciri khas Fizza Bakery
35
Omah Kue Bu Nyami tidak selalu menyediakan produk setiap hari, hanya saat ada
pesanan saja. Dibuat oleh tangan pertama yakni Bu Nyami sendiri, Omah Kue Bu
Nyami memproduksi beberapa kue basah dan kue kering menggunakan bahan-
bahan premium dengan olahan yang baik. Beberapa jajanan kue yang dibuat oleh
Bu Nyami diantaranya, klepon, onde-onde, bikang, sosis solo, donat, putu ayu,
risol mayo, lemper, kue nastar, kastengel, dan menerima pesanan sesuai keinginan
pelanggan. Omah Kue Bu Nyami bertempat di Jalan Citarum nomor 23 Kelurahan
Kauman, Nganjuk. Harga yang diberikan pada setiap produk mulai dari Rp
2.000,00 sampai Rp 65.000,00.
Omah Kue Bu Nyami juga cocok untuk dijadikan hidangan pada saat acara
keluarga, hajatan, pengajian, arisan, dan lain-lain. Akan tetapi, sangat disayangkan
usaha kue Bu Nyami ini belum mempunyai logo sebagai identitas produk dan
pamflet yang membuat produk semakin terkenal serta dijangkau lebih luas oleh
konsumen. Maka dari itu, kami tertarik untuk membantu membranding usaha yang
dikelola Bu Nyami dengan cara membuatkan logo dan pamflet sehingga dapat
berkembang lebih optimal. Berikut merupakan beberapa yang kami bantu dalam
usaha Omah Kue Bu Nyami:
1. Membuat Logo dengan nama “Omah Kie Bu Nyami” sesuai dengan nama
usaha yang beliau jalankan.
36
Gambar 3. 22 Pamflet Promosi Omah Kue Bu Nyami
37
1. Pembuatan halaman facebook yang dikhususkan untuk berjualan.
39
B. Program Pendamping
1. Kegiatan Belajar Mengajar di TPQ
Kegiatan belajar mengajar di TPQ Al-Amin yang dilaksanakan setiap hari selasa, rabu,
kamis dan jum’at pukul 15.30 - 17.00. Dalam kegiatan tersebut para santri dibimbing
dalam membaca menggunakan iqro’,menghafal surat pendek, dan juga bacaan sholat,
serta bacaan do’a sehari-hari. Santri yang mengikuti pembelajaran di TPQ Al-Amin
berjumlah 17 santri yang terdiri dari dua tingkatan, yakni tingkat pertama adalah
tingkat Iqro’, lalu tingkat yang kedua adalah tingkat Al-Qur’an. Kegiatan di TPQ Al-
Amin tidak dilaksanakan dengan pembelajaran saja, akan tetapi di akhir kegiatan
ditutup dengan hadroh yang diikuti oleh para santri Al-Amin. Kegiatan ini dalam
bidang pendidikan ini berhasil dilaksanakan tanpa adanya kendala karena para santri
memiliki semangat yang tinggi dalam kegiatan belajar mengajar bersama mahasiswa
KKN-T UNESA.
2. Bank Sampah
Salah satu program kerja dalam mengelola lingkungan di Kelurahan Kauman adalah
Program Bank sampah. Bank sampah merupakan strategi penerapan 3R dalam
40
pengelolaan sampah di tingkat masyarakat dengan menyamakan sampah dengan uang
atau aset yang dapat dihemat. Pada program ini memiliki beberapa kegiatan
diantaranya BAJAK PAPAH (Bayar Pajak Pakai Sampah) yang mana pada program
ini warga setempat dilatih untuk menghargai sampah berdasarkan jenis dan nilainya,
sehingga para warga dapat bersedia dalam memilah sampah.
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu agar memiliki penghasilan tambahan untuk
keluarga dengan cara membuat produk-produk kreatif dari sampah, seperti sampah
plastik botol kemasan yang mulanya dibersihkan terlebih dahulu lalu dibentuk menjadi
sejumlah produk menarik, diantaranya tas, baju karnaval, tikar lantai, kotak tisu, vas
bunga, dan lain sebagainya yang kemudian dijual pada saat pameran berlangsung.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari jumat pukul 09.00 - 11.00, dalam pelaksanaanya
terdapat petugas yang berkeliling mengambil sampah-sampah plastik yang sudah
dikumpulkan oleh warga. Sampah berupa botol kemasan plastik produk apapun.
Sampah plastik dipilah mulai dari tutup, plastik kemasan dan botolnya. Karena masing -
masing mempunyai manfaatnya sendiri-sendiri.
3. Kerja Bakti Pemetaan Taman Toga
Pada program selanjutnya, kerja bakti untuk pemataan taman toga di halaman belakang
Kantor Kelurahan Kauman. Minimnya budidaya tanaman toga di sekitar Kelurahan,
membuat masyarakat kesulitan dalam memperoleh tanaman toga, padahal pada
kenyataannya tanaman toga memiliki segudang manfaat jika dibudidayakan. Halaman
belakang Kelurahan Kauman menjadi pilihan penanaman tanaman toga karena
wilayah yang luas, tanah yang cukup subur, dan sirkulasi udara yang bagus serta
penerangan yang bagus. Selain itu, budidaya tanaman toga ini sebagai salah satu
peninggalan yang berkesan dan bermanfaat dari Mahasiswa KKN-T Nganjuk 10
kepada Kelurahan Kauman. Pemetaan tanaman toga nantinya dibuat menjadi 6 petak,
41
dimana disetiap petaknya diisi tiap RW karena di Kelurahan Kauman memiliki 5 RW
dan satu petak untuk Kelurahan.
Kerja bakti yang pertama dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2023 pukul 08.00 WIB
sampai selesai. Karena keadaan halaman yang tidak terawat, maka kami terlebih
dahulu membersihkan sampah, daun kering, ranting pohon, dan rumput liar yang
tumbuh disekitar halaman. Pada hari pertama sudah terlihat kemajuan yang baik. Lalu
dilanjut dengan kerja bakti hari kedua yang dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2023
pukul 08.00 sampai selesai. Pada kerja bakti hari kedua, mahasiswa tidak terlalu
bekerja terlalu keras dalam membersihkan halaman karena kondisinya sudah jauh lebih
baik, mahasiswa fokus mengukur dan memetak-metak tanah yang akan diisi oleh
tanaman toga. Pada hari ketiga, tanggal 14 Juni 2023 pukul 09.00 sampai selesai.
Karena proses pemetaan sudah selesai, pada hari ketiga ini hanya menyelesaikan tugas
dengan mengaitkan tali saja.
4. Senam Pagi
Kegiatan senam pagi dilaksanakan pada pukul 07.00 - 09.00 yang bertepatan di
halaman rumah bapak RT.05 Kelurahan Kauman. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari
minggu setiap satu kali dalam satu bulannya. Dengan adanya senam pagi dapat
memberikan manfaat untuk melatih otot-otot pada tubuh, melancarkan peredaran darah
sehingga lebih sehat dan segar. Karena sinar matahari pagi secara alami mengandung
vitamin D yang juga bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, olahraga pagi ini dapat
mempererat hubungan antar warga dan sekaligus menjadi hiburan yang menyehatkan
bagi warga Kelurahan Kauman. Dengan bantuan kegiatan ini, para warga di kelurahan
Kauman akan semakin dekat satu sama lain, mempererat kekompakan dengan warga
yang lainnya.
42
5. Posyandu
Kegiatan posyandu adalah kegiatan rutinan yang diadakan selama satu minggu dalam
sebulan, yang mana pelaksanaannya dibagi setiap RWnya. Kegiatan Posyandu (pos
pelayanan terpadu) ialah program dari pemerintah untuk memudahkan masyarakat
atau warga dalam mendapatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak. Tujuan utama
posyandu adalah mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi saat kehamilan,
persalinan, atau setelahnya melalui pemberdayaan masyarakat. Yang mana
didalamnya dibantu oleh para ibu kader kelurahan kauman, serta ibu bidan yang di
tugaskan dari puskesmas setempat. Kegiatan ini biasanya dilakukan pada pagi hari
mulai pukul 08.00-10.30 WIB. Yang mana dalam kegiatan posyandu ini terdapat
beberapa aktivitas seperti menimbang berat badan bayi, tinggi badan bayi, kondisi
kesehatan bayi, serta materi atau informasi yang bermanfaat mengenai kesehatan dan
pentingnya posyandu. Selain itu juga dalam kegiatan posyandu ini, anak-anak
diberikan tempat untuk bermain. Sehingga mereka dapat berkumpul bermain bersama,
diselingi oleh penyampaian informasi oleh ibu bidan.
43
Biasanya juga para ibu kader menyiapkan makanan ringan untuk peserta posyandu
berupa agar-agar atau jelly. Kegiatan posyandu ini merupakan program kerja
pendamping, yang mana mengutus 3 sampai 4 mahasiswa untuk bertugas membantu
dalam kegiatan ini. Para mahasiswa membantu ibu kader dalam menyiapkan peralatan
dan juga membantu dalam penyampaian materi. Mahasiswa membantu dalam
memaparkan materi mengenai stunting, pentingnya posyandu, serta perkembangan
anak usia emas (golden age), diselingi dengan bermain bersama para balita. Mahasiswa
juga diperbolehkan untuk bermain dengan anak-anak yang datang dalam kegiatan
posyandu. Pada pelaksanaan posyandu bulan ini dilaksanakan pada tanggal :
Tabel 3. 2 Jadwal Pelaksanaan Posyandu Kelurahan
kauman
44
BAB IV
SIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pemaparan program kerja yang telah dijalankan, dapat
disimpulkan bahwa program kerja terlaksana dengan baik dan lancar. Dimana program
kerja yang dirancang dapat diterima baik oleh seluruh masyarakat dengan dukungan
beberapa pihak yakni tokoh masyarakat serta pihak Kelurahan Kauman. Program kerja
yang berfokuskan pada kewirausahaan sangat tepat dijalankan di Kelurahan Kauman
karena lokasinya yang strategis, hal ini tentu saja menjadikan program kerja dapat
diterapkan dengan maksimal. Meskipun banyak dijumpai kendala pada pelaksanaan
program kerja, namun dapat teratasi melalui berbagai alternatif yang telah terstruktur
sehingga program kerja dapat tetap terlaksana dengan baik. Kemudian program kerja
yang telah terlaksana diharapkan dapat membawa manfaat bagi seluruh lapisan
masyarakat Kelurahan Kauman. Selain itu, manfaat dari program kerja juga dapat
dirasakan secara berkelanjutan, yang mana program kerja utama hingga program kerja
tambahan menjadi suatu gebrakan awal untuk membangkitkan semangat para pelaku
UMKM dan meningkatkan kreativitas seluruh masyarakat Kelurahan Kauman
kedepannya.
B. Saran
Berdasarkan program kerja yang telah dilaksanakan, terdapat saran-saran yang
dapat dijadikan evaluasi untuk program KKN kedepannya, diantaranya yakni:
2. Untuk LP3M UNESA
a. Pihak Unesa kedepannya dapat menyiapkan transportasi untuk keberangkatan
dan penjemputan mahasiswa KKN.
b. Menyalurkan banner dan atribut KKN sesuai dengan jadwal KKN, selambat-
lambatnya minimal satu minggu setelah KKN dilaksanakan
3. Untuk Kelurahan dan Masyarakat Kauman
a. Diharapkan kedepannya lebih banyak lagi ide kreatif dalam meningkatkan
kualitas UMKM di Kelurahan Kauman
b. Terus menjalin komunikasi dengan kelompok KKN-T Nganjuk 10 untuk melihat
perkembangan Kelurahan Kauman
45
4. Untuk KKN-T Nganjuk 10
a. Perencanaan program kerja sebaiknya memperhatikan Timeline KKN agar
program kerja dapat dilaksanakan dengan persiapan yang matang.
b. Kerja sama antar anggota dalam setiap program kerja perlu ditingkatkan untuk
menyukseskan seluruh program kerja yang telah dirancang.
5. Untuk Mahasiswa KKN-T Nganjuk di Kelurahan Kauman selanjutnya
a. Melanjutkan program kerja yang ada dan mengembangkan program kerja
melalui ide-ide baru yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan UMKM
Kelurahan Kauman agar lebih baik lagi
6. Untuk Program Kerja
a. Program kerja Festival Ramadhan, dapat dijadikan sebagai kegiatan rutinan
kelurahan kauman setiap bulan suci Ramadhan serta menjadikan momentum
untuk memperkenalkan UMKM Kelurahan Kauman agar lebih dikenal
Masyarakat luas.
b. Program Kerja inovasi Ide Resep Lidah Buaya (Dessert Silky Aloe Vera),
diharapkan melalui ide resep ini masyarakat dapat menambah pengetahuan
masyarakat terkait olahan lidah buaya dan dapat dijadikan ide bisnis
kedepannya.
c. Program Kerja Sosialisasi Pengembangan UMKM, melalui sosialisasi ini
diharapkan dapat menambah pengetahuan masyarakat dan dapat
diimplementasikan dalam proses berwirausaha.
d. Program kerja Pengembangan UMKM, melalui program ini diharapkan dapat
membantu pelaku UMKM dalam pemasaran yang kemudian kedepannya dapat
diteruskan sehingga pendapatan UMKM juga mengalami peningkatan.
46
DAFTAR PUSTAKA
Pendidikan dan Pelatihan KKN-T UNESA. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya. 2023
Yuliawati, Sri. 2013. “KAJIAN IMPLEMENTASI TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI
SEBAGAI FENOMENA PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA”. Jurnal Ilmiah
Widya
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Keanggotaan
viii
Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan dan Media Sosial KKN-T Kewirausahaan Nganjuk
10 UNESA
Dokumentasi Kegiatan dan Media Sosial dapat diakses melalui link berikut :
Instagram : @kknnganjuk10
https://instagram.com/kknnganjuk10?igshid=MWQ1ZGUxMzBkMA==
1. Instagram @official_unesa
https://www.instagram.com/p/CrNq5hEOAp7/?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==
ix
2. Web Unesa
https://www.unesa.ac.id/mahasiswa-kkn-unesa-berdayakan-umkm-di-daerah-
lewat-festival-kuliner-ramadan
4. Jatim NU Online
https://jatim.nu.or.id/matraman/di-nganjuk-kkn-unesa-gelar-festival-ramadhan-
bersama-umkm-ADSDs
x
5. Facebook @CAKRA Krisna
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0CgVJqQr7EFeQHkoJwvJm8
kMbSGa87WGP1vNbUF525DE2NHYWtev6jNP5xonGWDgdl&id=1058497921
58408&mibextid=Nif5oz
xi
• Hasil diseminasi Pengembangan Jurnal
1. Jurnal Abimanyu “Sosialisasi Pengembangan UMKM Untuk Meningkatkan
Ekonomi Kreatif di Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk” (proses terbit)
2. Jurnal Abimanyu “Inovasi Pengolahan Lidah Buaya Menjadi Kue Serabi Guna
Meningkatkan Eksistensi Produk Produk Kelurahan Kauman, Kabupaten Nganjuk”
(proses terbit)
3. Jurnal ABDIPAMAS “Sosialisasi Pengenalan Inovasi Ide Resep (Dessert Silky Aloe
Vera) Kepada Masyarakat Kelurahan Kauman” (proses terbit)
xii
Lampiran 3. Laporan Keuangan KKN-T Kewirausahaan Nganjuk 10 UNESA
xiii
xiv
Lampiran 4. Daftar Hadir Panitia Kegiatan Festival Kuliner Ramadhan
xv
Lampiran 5. Daftar Hadir Panitia Kegiatan Inovasi Ide Resep Unik
xvi
Lampiran 6. Daftar Hadir Panitia Kegiatan Sosialisasi Pengembangan UMKM
Kelurahan Kauman
xvii
Lampiran 6. Daftar Hadir Panitia Kegiatan Monitor dan Evaluasi KKN-T
xviii
Lampiran 7. Daftar Hadir Panitia Kegiatan Seminar Hasil dan Penutupan KKN-T
xix
Lampiran 8. Daftar Hadir Tamu Kegiatan Inovasi Ide Resep Unik
xx
xxi
Lampiran 9. Daftar Hadir Tamu Kegiatan Sosialisasi Pengembangan UMKM
Kelurahan Kauman
xxii
xxiii
Lampiran 10. Daftar Hadir Tamu Kegiatan Penutupan KKN-T
xxiv