Tugas Manajemen Keuangan

Rasio Keuangan
Nama :
NIM :

Laporan Keuangan UMKM Alesha

1. Rasio Likuiditas
a. Current Ratio
Current Ratio 2017 = Aset Lancar / Hutang Lancar
= 34.560.000 / 2.150.000
= 16,07
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar dengan menggunakan aset lancar. Setiap
Rp 1 hutang lancar dijamin akan dilunasi dengan Rp 16,07 aset lancar. Maka
kesimpulannya UMKM Alesha cukup likuid karena rasio 16,07 lebih besar dari 1.
Current Ratio 2018 =Aset Lancar / Hutang Lancar
= 83.860.000 / 3.060.000
= 27,41
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar dengan menggunakan aset lancar. Setiap
Rp 1 hutang lancar dijamin akan dilunasi dengan Rp 27,41 aset lancar. Maka
kesimpulannya UMKM Alesha cukup likuid karena rasio 27,41 lebih besar dari 1.
b. Quick Ratio
Quick Ratio 2017 = (Aktiva Lancar – Persediaan) / Hutang Lancar
= (34.560.000 – 24.800.000 ) / 2.150.000
= 4,54
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar yang lebih likuid dengan menggunakan
aset lancar. Setiap Rp 1 hutang lancar dijamin akan dilunasi dengan Rp 4,54 aset lancar
yang lebih likuid dengan tidak melibatkan persediaan. Maka kesimpulannya UMKM
Alesha cukup likuid karena rasio 4,54 lebih besar dari 1.
Quick Ratio 2018 = (Aktiva Lancar – Persediaan) / Hutang Lancar
= (83.860.000 – 50.400.000) / 3.060.000
= 10,93
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar yang lebih likuid dengan menggunakan
aset lancar tetapi tidak melibatkan persediaan. Setiap Rp 1 hutang lancar dijamin akan
 dilunasi dengan Rp 10,93 aset lancar yang lebih likuid dengan tidak melibatkan persediaan.
Maka kesimpulannya UMKM Alesha cukup likuid karena rasio 10,93 lebih besar dari 1.

c. Cash Ratio
Cash ratio 2017 = Kas / Hutang lancar
= 4.860.000 / 2.150.000
= 2,26
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar dengan menggunakan kas . Setiap Rp 1
hutang lancar dijamin akan dilunasi dengan Rp 2,26 kas. Maka kesimpulannya UMKM
Alesha cukup likuid karena rasio 2,26 lebih besar dari 1.
Cash ratio 2018 = Kas / Hutang lancar
= 19.460.000 / 3.060.000
= 6,36
Interpretasi : Kemampuan melunasi hutang lancar dengan menggunakan kas . Setiap Rp 1
hutang lancar dijamin akan dilunasi dengan Rp 6,36 kas. Maka kesimpulannya UMKM
Alesha cukup likuid karena rasio 6,36 lebih besar dari 1.
2. Rasio Aktivitas
a. Rasio perputaran persediaan
Rasio perputaran persediaan 2017 = Harga Pokok Penjualan / Persediaan
= 343.000.000 / 24.800.000
= 13,83
Interpretasi : Kemampuan seberapa cepat perusahaan menggunakan persediaan untuk
menghasilkan barang yang dijual. UMKM Alesha menghasilkan nilai perputaran 13,83
kali, maka kesimpulannya pengembalian persediaan UMKM Alesha sebanyak 14 kali di
tahun 2017.

Rasio perputaran persediaan 2018 = Harga Pokok Penjualan / Persediaan

= 462.000.000 / 50.400.000
= 9,17
Interpretasi : Kemampuan seberapa cepat perusahaan menggunakan persediaan untuk
menghasilkan barang yang dijual. UMKM Alesha menghasilkan nilai perputaran 9,17 kali,
maka kesimpulannya pengembalian persediaan UMKM Alesha sebanyak 9 kali di tahun
2018.
b. Rasio perputaran piutang
Rasio perpuatan piutang 2017 = Penjualan Kredit / Piutang
= 490.000.000 / 24.800.000
= 19,75
 DSO = Receivable / ( Net sales/365)
= 24.800.000 / (490.000.000/365)\
= 18,47
Interpretasi : kemampuan lama rata-rata perusahaan menunggu untuk memperoleh
uang cash dari penjualan kredit. Yang berarti UMKM Alesha butuh 18 hari agar
penjualan kreditnya bisa cair.
Rasio perpuatan piutang 2018 = Penjualan Kredit / Piutang
= 630.000.000 / 50.400.000
= 12,5
DSO = Receivable / ( Net sales/365)
= 50.400.000 / (630.000.000/365)\
= 29,2
Interpretasi : kemampuan lama rata-rata perusahaan menunggu untuk memperoleh
uang cash dari penjualan kredit. Yang berarti UMKM Alesha butuh 29 hari agar
penjualan kreditnya bisa cair.

c. Rasio perputaran aset tetap

Rasio perputaran aset tetap 2017 = Penjualan / Aset tetap
= 490.000.000 / 100.200.000
= 4,89
Interpretasi : kemampuan perusahaan dalam mengelola aset tetap untuk meraih
pendapatan (revenues) dan penjualan (sales). Setiap Rp 1 yang diinvestasikan pada aset
tetap akan menghasilkan pendapatan 4,89 kali lipat.
Rasio perputaran aset tetap 2018 = Penjualan / Aset tetap
= 630.000.000 / 111.210.000
= 5,66
Interpretasi : kemampuan perusahaan dalam mengelola aset tetap untuk meraih
pendapatan (revenues) dan penjualan (sales). Setiap Rp 1 yang diinvestasikan pada aset
tetap akan menghasilkan pendapatan 5,66 kali lipat.

d. Rasio perputaran total aset

Rasio perputaran total aset 2017 = penjualan / total aset
= 490.000.000 / 134.760.000
= 3,64
Interpretasi : kemampuan perusahaan dalam mengelola semua aset yang dimiliki untuk
meraih penjualan. Setiap Rp 1 yang diinvestasikan untuk membeli total aset perusahaan
akan menghasilkan penjaualan 3,64 kali .
Rasio perputaran total aset 2018 = penjualan / total aset
= 630.000.000 / 195.070.000
= 3,22
Interpretasi : kemampuan perusahaan dalam mengelola semua aset yang dimiliki untuk
meraih penjualan. Setiap Rp 1 yang diinvestasikan untuk membeli total aset perusahaan
akan menghasilkan penjualan 3,22 kali .
3. Rasio Solvabilitas
a. DER = total hutang / ekuitas
2017 = 2.150.000 / 132.610.000
= 0,02
= 2%
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk mengukur seberapa besar utang
perusahaan relatif terhadap modal ekuitas. Hasil menunjukkan dibawah 100%, maka
UMKM Alesha solvibel atau ideal antara hutang dan modal bersihnya.
2018 = 30.060.000 / 165.010.000
= 0,19
= 19%
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk mengukur seberapa besar utang
perusahaan relatif terhadap modal ekuitas. Hasil menunjukkan dibawah 100%, maka
UMKM Alesha solvibel atau ideal antara hutang dan modal bersihnya.

b. Debt Ratio = Total Hutang / total aset

2017 = 2.150.000 / 134.760.000
= 0,02 = 2%
2018 = 30.060.000 / 195.070.000
= 0,15 = 15%
c. Times interest-earned ratio = EBIT / beban bunga
2017 = 36.700.000 / 0
=0

2018 = 36.000.000 / 10.000.000

= 3.6
= 4 kali
Interpretasi : penghasilan atau laba

4. Rasio Rentabilitas
Rentabilitas = Laba / Total Modal x 100%
2017 = 36.700.000 / 132.610.000 x 100%
= 27,68 %
Interpretasi : kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan semua
modal yang bekerja didalamnya.
2018 = 46.000.000 / 165.010.000 x 100%
= 27,88%
Rentabilitas Ekonomis = Laba / modal sendiri x 100%
2017 = 36.700.000 / ( 97.710.000) x 100%
= 37,56
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan modal
sendiri.
2018 = 46.000.000 / (132.610.000) x 100%
= 34,69
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan modal
sendiri.
ROA = EBIT / Total Aktiva x 100%
2017 = 36.700.000 / 134.760.000 x 100%
= 27,23 %
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dari semua aset
yang dimiliki.
2018 = 36.000.000 / 195.070.000 x 100%
= 18,45%
Interpretasi : kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dari semua aset
yang dimiliki.

ROI = EAT / Total Aktiva x 100 %

2017 = 34.900.000 / 134.760.000 x 100%
= 25,90%
Interpretasi : kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang digunakan untuk
menutupi investasi yang dikeluarkan.
2018 = 32.400.000 / 195.070.000 x 100%
= 16,60%
Interpretasi : kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang digunakan untuk
menutupi investasi yang dikeluarkan.

ROE = EAT / Modal Sendiri x 100%

2017 = 34.900.000 / 97.710.000.000 x 100%
 = 35,72%
Interpretasi : kemampuan mengukur besarnya keuntungan yang menjadi hak
pemilik modal sendiri.
2018 = 32.400.000 / 132.610.000 x 100%
= 24,43%
Interpretasi : kemampuan mengukur besarnya keuntungan yang menjadi hak
pemilik modal sendiri.