Nama : Syaharani Amelia Husen

Kelas : C

NPM: 203507082

Essay Perbandingan Politik Sistem politik/Demokrasi

Analisis Perbandingan Sistem Politik Indonesia dengan Korea Selatan

Setiap negara mempunyai sistem politik dan demokratisasi yang berbeda-beda , hal tersebut
merupakan aspek penting bagi suatu negara dalam menentukan kemajuan negara tersebut.
Dalam hal ini Sistem politik merupakan sekumpulan prinsip yang dapat membentuk sebuah
kesatuan yang berhubungan satu dengan lainnya untuk mengatur pemerintahan di negara
serta melaksanakan dan mempertahankan kekuasaan dengan cara mengatur para individu
dalam hubungan satu sama lain dengan negara atau hubungan negara antar negara. Sistem
politik menurut saya sendiri adalah suatu sistem interaksi masyarakat yang dimana didalami
memiliki peran dan fungsi masing-masing yang mempunyai tujuan untuk mencapai integrasi
bersama.

Dalam memahami dua sistem politik di negara yang berbeda analisis atau teori yang dapat
digunakan adalah dengan melakukan perbandingan politik , dalam melakukan perbandingan
politik tidak hanya digunakan untuk membandingkan sistem politik tetapi bisa digunakan
membandingkan yang berkaitan dengan pemerintah ataupun tidak. Dalam hal ini yang
menjadi perbandingan adalah sistem politik Indonesia dan Korea Selatan. Dua negara
tersebut mempunyai sistem politik presidensial akan tetapi Korea Selatan memiliki perbedaan
yang dimana ia menggunakan sistem semi presidensial , dengan demikian meskipun memiliki
sistem pemerintahan yang relatif sama akan tetapi banyak terdapat perbedaan juga di
dalamnya oleh karena itu sangat menarik perbandingan tersebut untuk di paparkan.

Sistem politik Korea Selatan saat ini menggunakan sistem presidensial campuran dan
pemisahan kekuasaan yang mana ada lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif , pada
lembaga eksekutif kekuasaan dipegang oleh presiden yang dipilih melalui pemilihan umum 5
tahun sekali dan dibantu oleh perdana menteri atas rekomendasi presiden dengan melalui
persetujuan dari dewan perwakilan. Peran presiden di Korea Selatan sebagai kepala negara
dan perdana menteri sebagai kepala pemerintahan dan menurut UUD 1987, kedudukan
Presiden selain sebagai Kepala Negara sekaligus Kepala Pemerintahan serta Panglima
Tertinggi Angkatan Bersenjata. lain hal dengan Lembaga Legislatif dikuasai oleh dewan
perwakilan yang mana menjabat 4 tahun dalam sekali. Gambaran besar sistem politik Korea
Selatan yang diterapkan pada saat ini dipengaruhi oleh negara-negara yang pernah menjajah
atau menguasai wilayah Korea Selatan, pada sistem politik Korea Selatan juga banyak
mengadopsi western-style democracy . Berbeda dengan Indonesia yang menganut sistem
demokrasi presidensial kekuasaan dibagi menjadi 3 yaitu legislatif, eksekutif dan yudikatif ,
naungan legislatif diduduki oleh presiden dan wakil presiden yang bertugas mengatur negara
Indonesia melalui pemilihan umum 5 tahun sekali. Kekuasaan eksekutif diduduki oleh MPR,
DPR dan DPD yang mana membantu presiden untuk membuat peraturan baik ditingkat
nasional ataupun daerah. Sedangkan dalam kekuasaan yudikatif diduduki oleh DPRD dan
DPD yang mana bertugas untuk menjalankan peraturan yang sudah dibuat oleh presiden dan
kekuasaan legislatif dan tentu saja mengawasi jalannya peraturan dan undang-undang.
Negara Indonesia merupakan negara demokratis yang mana semua masyarakat bebas
berpendapat dan mengaspirasikan kritik dan saran secara realistis maka dari itu Indonesia
sudah menjalankan beberapa demokrasi seperti demokrasi liberal , demokrasi terpimpin ,
demokrasi Pancasila dan masa reformasi .

Dalam sistem pemilihan umum terdapat juga beberapa perbedaan yang terlihat pemilihan
umum di Korea Selatan dimulai pada tahun 1948 yang mana diadakan 4 tahun sekali , warga
yang berhak mengikuti pemilihan harus berumur 21 dan ketika ingin mencalonkan diri harus
berumur 25 tahun , undang-undang atau peraturan yang mengatur pemilihan umum di Korea
merujuk kepada aturan Amerika serikat yang mana menggunakan penggabungan sistem
pelembagaan kecil . Perbandingan pemulihan umum di Indonesia terjadi pada kurun waktu 5
tahun sekali yang dimana warga yang berhak memilih harus berusia 17 tahun dan umur 30
tahun untuk mencalonkan diri sebagai gubernur . Indonesia sendiri saat ini mempergunakan
sistem pemilihan umum multy member constituency. Dalam kurun waktu 67 tahun setelah
kemerdekaan Indonesia. Indonesia telah melaksanakan Pemilihan Umum sebanyak sepuluh
kali, dimulai dengan Pemilihan Umum tahun 1955 hingga Yang paling baru adalah Pemilihan
Umum yang dilaksanakan Tahun 2009.

Perbedaan sistem politik dan pemerintahan negara dapat membuka mata bahwa setiap negara
mempunyai porsi dan tujuannya masing-masing , sistem politik yang dipergunakan setiap
negara juga harus menyesuaikan kondisi dan budaya di dalam negara tersebut agar dapat
berjalan semestinya. Hal yang dapat dipelajari ketika melihat perbandingan sistem politik
kedua negara tersebut bahwa kita dapat melihat kelebihan dan kekurangan dari sistem yang
dipergunakan dan bisa mengimprovisasi sistem politik negara masing-masing .

Daftar pustaka

http://www.academia.edu/8834283/SISTEM_PEMERINTAHAN_KOREA_SELATAN

Rianda,Gova . (2020) . Sistem Pemilihan Umum Di Indonesia. Jurnal Umum.Hal 08.

https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://osf.io/ajuyd/download/
%3Fformat%3Dpdf&ved=2ahUKEwiM-
NHY36bzAhXRWisKHX5ZBzAQFnoECBAQAQ&usg=AOvVaw28qX0gexNVcXCaSu9D
MMkj