Penyusunan UUD 1945 berawal dari Jepang yang tidak menepati janji untuk memberikan kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Saat kedudukan Jepang semakin terancam oleh sekutu, UUD 1945 disahkan sebagai konstitusi tertulis melalui Sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada 18 Agustus 1945. Tepatnya sehari setelah pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Isi dari UUD 1945 telah dirancang sejak 29 Mei 1945 sampai 16 Juni 1945 oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Sejarah UUD Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
1945 Tokoh perumus isi UUD 1945 antara lain Dr Radjiman
Wedyodiningrat, Ki Bagus Hadikoesoemo, Oto Iskandardinata, Pangeran Soerjohamidjojo, Soetarjo Kartohamidjojo, Prof Dr Mr Soepomo, Abdul Kadir, Dr Mohammad Amir, Mr Abdul Abbas, Dr Ratulangi, Mr Pudja, AH Hamidan, RP Soeroso, Abdul Wachid Hasyim dan Mr Mohammad Hasan.
Dinamakan Undang-Undang Dasar 1945 karena
Undang-undang Dasar tersebut disusun dan ditetapkan
pada tahun 1945. AMANDEMEN AMANDEMEN I AMANDEMEN II (19 Oktober 1999) (18 Agustus 2000) Amandemen ini adalah untuk Amandemen kedua ini adalah mengurangi kekuasaan Presiden perubahan yang ditujukan Conflict yang dianggap terlalu kuat dengan untuk meningkatkan mengubah sistem pemerintahan pemerintahan daerah, DPR dan dari eksekutif yang kuat . kewenangannya, hak asasi manusia, lembaga negara dan lagu kebangsaan.
AMANDEMEN III AMANDEMEN IV
(10 November 2001) (10 Agustus 2002) DPD sebagai bagian dari MPR, Amandemen ketiga ini penggantian Presiden, pernyataan adalah bentuk dan perang, perdamaian dan kedaulatan negara, perjanjian, mata uang, bank kewenangan MPR, sentral, pendidikan kebudayaan, kepresidenan, impeachment, perekonomian nasional dan keuangan negara, dan kesejahteraan sosial, serta kekuasaan kehakiman. perubahan UUD. Fungsi UUD 1945 1. Mengatur peraturan di Republik Indonesia. 2. Mengatur proses tata kelola hukum di negara Indonesia. 3. Menciptakan warga negara yang mampu mengembangkan negara Indonesia menjadi negara yang kuat dan hebat. 4. Membimbing kehidupan berbangsa dan bernegara dan jadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki hukum ketat. 5. Dapat warga negara Indonesia ke kehidupan yang tertib dan damai sehingga kehidupan yang sukses muncul. Sifat-sifat UUD 1945 1. UUD 1945 bersifat tertulis 2. UUD 1945 bersifat dan memiliki rumusan yang singkat dan supel. Di jelas. Dalam hal ini, UUD dalamnya memuat aturan 1945 merupakan hukum pokok yang dapat positif yang mengikat, baik dikembangkan sesuai bagi pemerintah sebagai perubahan zaman dan penyelenggara negara memuat hak asasi maupun bagi setiap warga manusia (HAM). negara.
4. Dalam tertib hukum Indonesia,
3. Berisi norma- UUD 1945 merupakan peraturan norma, aturan-aturan, hukum positif yang tertinggi. Konstitusi negara Republik dan ketentuan- Indonesia ini sekaligus berfungsi ketentuan yang sebagai alat kontrol terhadap dilaksanakan secara norma hukum positif yang lebih dalam hierarki tertib hukum konstitusional. Indonesia. PENERAPAN UUD 1945 PASAL 28 AYAT 2
Berbunyi: “Setiap orang dengan sengaja dan tanpa
hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)” ANALISISIS
Kebaradaan media sosial saat ini sudah
menjadi bagian dari trend gaya hidup masyarakat Indonesia hal ini terlihat dari semakin tingginya pengguna media sosial di Indonesia yang hingga kini telah mencapai 170 Maraknya ujaran kebencian dimedia sosial memberikan dampak negatif karna menimbulkan kegaduhan dimedia sosial yang juta pengguna, media sosial bagi sebagian dapat menimbulkan konflik internal maupun konflik sosial. orang digunakan untuk wadah pertemanan, Adanya UU ITE Pasal 28 ayat 2 diharapkan dapat meminimalisasi sebagai ruang untuk membuktikan eksistensi atau mengurangi ujaran kebencian dimedia sosial terlebih diri dan media untuk mendulang rupiah melalui dengan adanya wacana dari pemerintah untuk merevisi UU ITE 2008 diharapkan mampu menciptakan undang-undang yang konten-konten yang kreatif sperti yang lebih baik lagi, sehinga pengguna media sosial dapat menjadikan dilakukan seorang youtuber. Namun disisi lain media sosial sebagai media yang sehat dan produktif, ruang media sosial juga digunakan oleh sebagian digital yang menyenangkan bagi penggunanya. Dan dengan kehadiran Virtual Police diharapkan dimasa depan media sosial penggunanya atau yang sering disebut dengan dapat digunakan secara beretika dan dimanfaatkan untuk istilah netizen untuk hal-hal yang bermuatan kebaikan hidup untuk membaikkan kehidupan dengan negatif dengan memberikan komentar, status, menggunakannya secara cerdas dan bijaksana. foto, video dan lainnya yang berisi ujaran kebencian. CONTOH KASUS
Lina Mukherjee menjadi tersangka
kasus dugaan penistaan agama. Ia dilaporkan ormas setelah membuat konten memakan daging babi dengan membaca basmalah. Menurutnya isi konten tersebut dibuat secara spontan. Lina Mukherjee tak pernah terpikir untuk membuat konten seperti yang diunggahnya itu, apalagi berniat melecehkan agama. Lebih lanjut, ia mengakui hal tersebut adalah kesalahannya. Lina Mukherjee berjanji tidak akan mengulangi hal serupa. cara menerapkan
-Tidak menyebarkan berita bohong (hoax) yang dapat
menimbulkan kebencian yang mencakup SARA - Menggunakan sosial media secara bijak dan produktif 1. Brandon Emerson Ruslim (06)
2. M. Zaenal Adam (13)
3. Nur Khoirun2.Saputra (14)
Nama Anggota 4. Syahdan Al-Fathir Raya (21)
5. Wulan Tri Yuniarti (26)
6. Yuli Wiji Lestari (28)
7. Zahra Salsabila Sholeha (29)
Thank you! Waktu adalah uang, uang adalah waktu. Jadi jangan buang-buang uang.