40 days challenge for sustainability

Urban Farming Tanaman Pangan Lokal

Strategi Mitigasi Urban Heat Island

SMA KEBON DALEM

2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmatNya sehingga Tim SMA Kebon Dalem dapat menyelesaikan
semua rangkaian kegiatan dalam 40 Days Challenge For Sustainibility yang
diselenggarakan oleh ESD Indonesia. Penulisan laporan akhir ini dilakukan sebagai
salah satu persyaratan dalam perlombaan 40 Days Challenge For Sustainibility.
Semoga laporan akhir ini juga dapat menjadi salah satu referensi dalam kegiatan
mitigasi perubahan iklim.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapakan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan secara materil dan moril,
sehingga laporan akhir ini dapat selesai pada waktunya, Kepala SMA Kebon Dalem
dan seluruh cititas akademika SMA Kebon Dalem. Terimakasih kepada panitia
ESD Indonesia yang telah memberikan kesempatan bagi SMA Kebon Dalem untuk
bergabung dalam kegiatan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan akhir ini tidak sempurna
dan masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran yang berharga yang dapat membangun dan memperbaiki kegiatan
di masa yang akan datang.

Semarang, April 2023

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................................... ii

DAFTAR ISI.................................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................iv
PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1
1.2 Tujuan Pelaksanaan Program .................................................................................... 2
DESKRIPSI PELAKSANAAN PROGRAM ..................................................................... 3
PEMBAHASAN DAN DAMPAK .................................................................................... 5
3.1 Pelaksanaan Minggu ke-1 ........................................................................................ 5
3.2 Pelaksanaan Minggu ke-2 ........................................................................................ 7
3.3 Pelaksanaan Minggu ke-3 ........................................................................................ 9
3.4 Pelaksanaan Minggu ke-4 ...................................................................................... 14
3.5 Pelaksanaan Minggu ke-5 ...................................................................................... 17
PENUTUP ....................................................................................................................... 19
4.1 Kesimpulan ............................................................................................................ 19
4.2 Rekomendasi .......................................................................................................... 19
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 20
LAMPIRAN..................................................................................................................... 21

iii
 DAFTAR GAMBAR

Nomor Gambar Halaman

3.1 Pengenalan SDGs, Global Warming dan Urban Farming ...............................5
3.2 Penyiapan Bibit Tanaman ................................................................................5
3.3 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit Tanaman...................................................6
3.4 Penyiapan Media Tanam untuk Kegiatan Pengimbasan ..................................6
3.5 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit...................................................................6
3.6 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit...................................................................7
3.7 Pengenalan Strategi Mitigasi UHI ...................................................................8
3.8 Kegiatan Pengimbasan pada SD Pangudi Utami .............................................8
3.9 Urban Farming dengan Memanfaatkan Barang Bekas ....................................9
3.10 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit.................................................................10
3.11 Kegiatan Urban Farming dengan Bahan Bekas .............................................11
3.12 Persiapan Pengimbasan Melalui Media Sosial Bersama SCU .......................11
3.13 Story WA Ajakan untuk Menanam ................................................................12
3.14 Pemeliharaan dan Perawatan Bibit.................................................................13
3.15 Persiapan Pengimbasan pada Masyarakat Sekitar .........................................13
3.16 Pengimbasan Kegiatan pada SMP Kebon Dalem ..........................................14
3.17 Pemeliharaan dan Perawatan Bibit.................................................................15
3.18 Persiapan Pengimbasan ..................................................................................15
3.19 Pengimbasan Kelurahan Gajahmungkur Semarang .......................................16
3.20 Persiapan Pengimbasan di Lingkungan Masing – Masing ............................16
3.21 Kegiatan Pengimbasan Daerah Sambiroto Semarang ....................................17
3.22 Kegiatan Pengimbasan Daerah Pringapus .....................................................18

iv
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Emisi karbon masih menjadi faktor utama yang berpengaruh terhadap
terjadinya pemanasan global. Pesatnya pertumbuhan kawasan perkotaan beserta
aktivitas di dalamnya membutuhkan konsumsi energi dalam jumlah besar sehingga
berbanding lurus dengan emisi karbon yang dihasilkan. Kawasan perkotaan ini
tidak asing terhadap terjadinya fenomena urban heat island (UHI), yakni wilayah
perkotaan yang memiliki temperatur lebih tinggi dibanding wilayah sekitar (Li et
al., 2014; Octarino, 2023). Fenomena ini disebabkan oleh aktivitas antropogenik
seperti pembangunan gedung – gedung dan perkembangan alat – alat transportasi
(Zhou et al., 2017). Efek UHI merupakan salah satu dampak yang paling berbahaya
bagi lingkungan dan penduduk kota (Marando et al., 2022).
Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan indeks kenyamanan termal
pada area yang memiliki vegetasi. Hal ini menunjukkan bagaimana peran elemen
hijau di kawasan perkotaan dalam upaya mitigasi UHI untuk perwujudan
lingkungan nyaman dan berkelanjutan (Octarino, 2023). Mitigasi efek UHI dapat
membantu megurangi efek perubahan iklim. Penanaman pohon, rumput dan semak
merupakan strategi mitigasi UHI yang paling efektif jika dibandingkan dengan
strategi pengelolaan perairan di perkotaan dan penggunaan material – material pada
permukaan gedung untuk mitigasi UHI (O’Malley et al., 2015).
Strategi mitigasi UHI di perkotaan dapat dilakukan dengan pertanian yang
sering disebut dengan Urban Farming. Konsep ini merupakan program yang
dicetuskan sebagai upaya untuk tetap menjaga kualitas hidup. Program ini didesain
untuk dikembangkan di perkotaan padat yang tidak mempunyai jumlah lahan
kosong yang besar. Selain itu, pertanian perkotaan membantu memberikan
kontribusi terhadap ruang terbuka hijau kota dan ketahanan pangan dalam
keterbatasan lahan (Octarino, 2023).
Salah satu penyebab UHI adalah polusi yang diakibatkan oleh alat transportasi.
Urban farming merupakan strategi untuk menghasilkan bahan makanan segar
sebagai upaya pemenuhan ketersediaan pangan perkotaan dan dapat meningkatkan

1
akses fisik karena sifatnya memperpendek proses distribusi dengan cara
memangkas jarak antara produsen dan konsumen (Pynanjung et al., 2021).
Urban farming dapat meningkatkan ketahanan pangan melalui perbaikan
ketersediaan bahan pangan dan mengurangi pengeluaran untuk pangan dalam
rumah tangga. Penyebab kerawanan pangan di perkotaan umumnya disebabkan
karena masalah ketersediaan pangan dan ketidakmampuan rumah tangga di
perkotaan untuk mengakses pangan yang aman, berkualitas dan dalam jumlah
yang cukup. Kestabilan ketersediaan pangan dapat diatasi salah satunya dengan
budidaya pangan lokal sebagai sumber karbohidrat di sekitar area rumah. Kondisi
agroekosistem Semarang sangat mendukung pengembangan komoditas pangan
spesifik lokal yaitu ubi ungu. Selain menjaga ketersediaan pangan, urban farming
tanaman pangan lokal ini juga dapat digunakan sebagai strategi dalam mitigasi UHI.

1.2 Tujuan Pelaksanaan Program

Tujuan penerapan strategi urban farming dalam 40 days challenge for sustainability
antara lain:
1. Peserta didik dan masyarakat ikut berperan dalam melakukan kegiatan mitigasi
UHI di perkotaan.
2. Peserta didik memiliki kebiasaan menanam dan memelihara tanaman sebagai
wujud peran serta dan tanggung jawab generasi muda dalam menyelamatkan
lingkungan khususnya lingkungan sekitarnya.
3. Mengenalkan strategi mitigasi UHI sejak dini pada peserta didik SD dan SMP
melalui program pengimbasan.

2
 BAB II
DESKRIPSI PELAKSANAAN PROGRAM

Pelaksanaan kegiatan ini dibagi menjadi lima minggu dengan tahapan

pengenalan, pelaksanaan dan pengimbasan program. Rincian pelaksanaan kegiatan
sebagai berikut:

1. Minggu pertama : tanggal 2 – 9 Maret 2023

Pada minggu pertama ini peserta didik melakukan kegiatan antara lain:
a. Pengenalan SDGs, perubahan iklim, dan urban farming
b. Penyiapan bibit untuk pelaksanaan kegiatan pengimbasan
c. Penyiapan media limbah sabut kelapa untuk kegiatan pengimbasan pada
peserta didik SD.

2. Minggu kedua : tanggal 11 – 17 Maret 2023

Pada minggu kedua ini peserta didik melakukan kegiatan antara lain:
a. Pemeliharaan dan perawatan bibit
b. Pengimbasan pertama pada peserta didik SD Pangudi Utami Temanggung
c. Pelaksanaan kegiatan Urban Farming

3. Minggu ketiga : tanggal 20 – 24 Maret 2023

Pada minggu ketiga ini peserta didik melakukan kegiatan antara lain:
a. Pemeliharaan dan perawatan bibit dan tanaman ubi ungu
b. Persiapan pengimbasan kedua melalui media social
c. Pengimbasan kedua melalui story wa untuk mengajak masyarakat ikut
berperan serta dalam mitigasi UHI.

3
4. Minggu keempat : tanggal 25 Maret – 3 April 2023
Pada minggu keempat ini kegiatan yang dilakukan antara lain:
a. Pengimbasan ketiga pada orangtua dan peserta didik SMP Kebon Dalem
b. Persiapan pengimbasan di lingkungan sekitar masing – masing peserta didik
dan guru
c. Pengimbasan keempat yaitu pengimbasan di lingkungan sekitar masing –
masing peserta didik dan guru.

5. Minggu kelima : tanggal 4 – 9 April 2023

Pada minggu kelima masih dilanjutkan persiaan pengimbasan dan pelaksanaan
pengimbasan di lingkungan sekitar sekitar masing – masing peserta didik dan
guru.

4
 BAB III
PEMBAHASAN DAN DAMPAK

Pelaksanaa kegiatan dilaksanakan dalam waktu lima minggu dengan rincian

kegiatan sebagai berikut:

3.1 Pelaksanaan Minggu ke-1

Pelaksanan kegiatan ini dari tanggal 2 – 9 Maret 2023. Rincian kegiatan di minggu
pertama sebagai berikut:
1. Kamis, 2 Maret 2023
Kegiatan diawali dengan memberikan edukasi kepada peserta didik peserta
lomba ESD tentang perubahan iklim dan global warming. Pentingnya
melakukan mitigasi UHI di perkotaan dengan strategi urban farming. Kemudian
peserta didik diminta untuk menyiapkan bibit yang nantinya akan digunakan
dalam pengimbasan kegiatan.

Gambar 3.1 Pengenalan SDGs, Global Warming dan Urban Farming

Gambar 3.2 Penyiapan Bibit Tanaman

5
2. Selasa, 7 Maret 2023
Kegiatan hari ini adalah melakukan kegiatan penyiraman, pengecekan suhu,
kelembaban dan pH tanah bibit yang sudah dipersiapkan kemarin. Kemudian
kegaitan dilanjutkan dengan menyiapkan media tanam dari sabut kelapa. Media
tanam ini akan digunakan untuk kegiatan pengimbasan bersama yang melibatkan
peserta didik dari SD Pangudi Utami Temangung.

Gambar 3.3 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit Tanaman

Gambar 3.4 Penyiapan Media Tanam untuk Kegiatan Pengimbasan

3. Kamis, 9 Maret 2023
Kegiatan hari ini adalah melakukan kegiatan penyiraman, pengecekan suhu,
kelembaban dan pH tanah bibit yang sudah dipersiapkan kemarin

Gambar 3.5 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit

6
3.2 Pelaksanaan Minggu ke-2
Pelaksanan kegiatan ini dari tanggal 11 – 17 Maret 2023. Pengimbasan pertama
pada peserta didik SD mulai dilakukan pada mimggu ini. Rincian kegiatan di
minggu kedua sebagai berikut:

1. Selasa, 14 Maret 2023

Peserta didik melakukan kegiatan penyiraman, pengecekan suhu, kelembaban
dan pH tanah. Kegiatan dilakukan untuk menanamkan rasa cinta dan peduli
lingkungan. Maka peserta didik tidak hanya melakukan penanaman namun juga
memiliki tanggung jawab untuk merawat bibit yang ditaman. Bibit ini nantinya
akan digunakan untuk mengajak orang lain di luar SMA Kebon Dalem untuk
turut serta dalam kegiatan pengimbasan.

Gambar 3.6 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit

2. Rabu, 15 Maret 2023

Kegiatan hari ini merupakan kegiatan pengimbasan bersama dengan peserta
didik dari SD Pangudi Utami Temanggung. Kegiatan ini berisi sosialisasi
tentang urban farming perubahan iklim, dan mitigasi perubahan iklim melalui
urban farming.

7
 Gambar 3.7 Pengenalan Strategi Mitigasi UHI

Kegiatan yang dilajutkan dengan pembuatan media tanam dengan memanfaatan

limbah serabut kelapa. Setelah pembuatan media tanam selesai kemudian peserta
diajak untuk menanam di media taman yang telah mereka buat dan hasilnya bisa
dibawa pulang untuk dirawat di rumah masing – masing. Kegiatan ini
diharapkan dapat memberikan edukasi sejak dini kepada para peserta didik SD
untuk dapat mengambil bagian dalam upaya pencegahan perubahan iklim yaitu
melalui strategi mitigasi UHI dengan urban farming.

Gambar 3.8 Kegiatan Pengimbasan pada SD Pangudi Utami

8
3. Kamis, 16 Maret 2023
Peserta didik melakukan kegiatan penanaman yang nerupakan salah satu upaya
dalam mencegah perubahan iklim yaitu dengan penggunaan pupuk organik dan
pemanfaatan limbah seperti karung dan botol bekas sebagai tempat untuk
menanam. Kegiatan ini merupakan kegiatan dalam mitigasi UHI untuk
mencegah perubahan iklim. Urban Farming dalam kegiatan ini selain dapat
mengurangi panas dalam mitigasi UHI sekaligus juga mengurangi limbah plastik
seperti karung dan botol bekas.

Gambar 3.9 Urban Farming dengan Memanfaatkan Barang Bekas

3.3 Pelaksanaan Minggu ke-3

Pelaksanan kegiatan ini dari tanggal 20 – 24 Maret 2023. Pengimbasan kedua
dilakukan pada minggu ini dengan menggunakan media social masing – masing
peserta didik dan guru. Rincian kegiatan di minggu ketiga sebagai berikut:

1. Senin, 20 Maret 2023

Kegiatan hari ini adalah pemeliharaan bibit tanaman yang nantinya akan
dibagikan pada saat kegiatan pengimbasan di lingkungan sekitar rumah peserta

9
 didik minggu depan. Peserta didik melakukan kegiatan penyiraman, pengecekan
suhu, kelembaban dan pH tanah. Kegiatan dilakukan untuk menanamkan rasa
cinta dan peduli lingkungan. Maka peserta didik tidak hanya melakukan
penanaman namun juga memiliki tanggung jawab untuk merawat bibit yang
ditaman. Bibit ini nantinya akan digunakan oleh peserta didik dalam
pengimbasan kegiatan di lingkungan tempat tinggal masing – masing.

Gambar 3.10 Perawatan dan Pemeliharaan Bibit

2. Selasa, 21 Maret 2023

Kegiatan pertama hari ini adalah pemeliharaan tanaman yang telah ditanam
minggu lalu dengan model Urban Farming di laboratorium alam SMA Kebon
Dalem. Model Urban Farming dipilih dengan tujuan untuk mengedukasi peserta
didik bahwa masyarakat perkotaan yang tidak memiliki lahan pun dapat
berkontribusi dalam pencegahan perubahan iklim. Dengan kegiatan menanam
ini diharapkan dapat mengurangi salah satu gas yang dapat menyebabkan efek
rumah kaca yaitu gas CO2 dan juga meruapakan strategi mitigasi UHI yang
paling efektif untuk berkontribusi dalam pencegahan perubahan iklim.

10
 Gambar 3.11 Kegiatan Urban Farming dengan Bahan Bekas

Kegiatan kedua di hari ini yaitu persiapan untuk mengajak orang lain
melakukan penanam. Kegiatan pengimbasan akan dilakukan lewat media sosial
karena hari Rabu dan Kamis merupakan hari libur. Dalam kegiatan ini SMA
Kebon Dalem bekerjasama dengan Fakuktas Hukum dan Komunikasi
Soegijapranata Catholic University (SCU).

Gambar 3.12 Persiapan Pengimbasan Melalui Media Sosial Bersama SCU

11
3. Rabu - Kamis, 22 – 23 Maret 2023
Dua hari ini merupakan hari libur maka kegiatan dilakukan secara online.
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengimbasan berupa ajakan untuk menanam
melalui story wa masing – masing peserta didik dan guru.

Gambar 3.13 Story WA Ajakan untuk Menanam

12
4. Jumat, 24 Maret 2023
Kegiatan pertama hari ini adalah pemeliharaan bibit tanaman yang nantinya
akan dibagikan pada saat kegiatan pengimbasan. Pemeliharaan bibit tanaman
dilakukan di SMA Kebon Dalem.

Gambar 3.14 Pemeliharaan dan Perawatan Bibit

Kegiatan kedua yaitu persiapan kegiatan pengimbasan di lingkungan sekitar

rumah peserta didik. Minggu depan mulai tanggal 27 Maret 2023 – 5 April 2023
peserta didik tidak melakukan kegiatan di sekolah karena ada kegiatan Asesmen
Sumatif kelas XII. Maka kegiatan 40 days challenge ini dilanjutkan dengan
pengimbasan di lingkungan sekitar rumah peserta didik. Peserta didik mengajak
warga di sekitar lingkungan rumah untuk turut serta dalam melakukan aksi
mitigasi UHI.

Gambar 3.15 Persiapan Pengimbasan pada Masyarakat Sekitar

13
3.4 Pelaksanaan Minggu ke-4
Pelaksanan kegiatan ini dari tanggal 25 Maret – 3 April 2023. Pengimbasan ketiga
pada orangtua dan peserta didik SMP mulai dilakukan pada mimggu ini.
Pengimbasan keempat dilakukan di lingkungan sekitar rumah masing – masing
peserta didik dan guru. Rincian kegiatan di minggu keempat sebagai berikut:

1. Sabtu, 25 Maret 2023

Kegiatan hari ini adalah pengimbasan yang dilakukan kepada orang tua dan
murid murid SMP Kebon Dalem. Kegiatan ini bertujuan
a. Menginformasikan kepada masyarakat tentang kegiatan penanaman yang
dilakukan oleh siswa – siswa SMA Kebon Dalem dalam rangka
memberikan kontribusi dalam pencegahan perubahan iklim.
b. Mengajak orang tua dan siswa SMP Kebon Dalem untuk turut serta dalam
mendukung kegiatan urban farming sebagai wujud mitigasi UHI untuk
mencegah perubahan iklim.

Gambar 3.16 Pengimbasan Kegiatan pada SMP Kebon Dalem

2. Jumat, 31 Maret 2023

Kegiatan pencegahan perubahan iklim ini akan berdampak lebih cepat jika
dilakukan tidak hanya oleh para siswa SMA Kebon Dalem. Oleh karena itu,
kegiatan hari ini adalah persiapan untuk pengimbasan. Bibit tanaman yang telah
dipersiapkan peserta didik telah siap untuk dibagikan kepada masyarakat dalam
kegiatan pengimbasan.

14
 Kegiatan hari ini adalah
a. Persiapan pengimbasan di daerah tempat tinggal para siswa dan guru
b. Perawatan tanaman yang telah di tanam di sekolah dengan model urban
farming

Gambar 3.17 Pemeliharaan dan Perawatan Bibit

Gambar 3.18 Persiapan Pengimbasan

3. Minggu, 2 April 2023

Kegiatan hari ini adalah pengimbasan kegiatan dengan mengajak warga
lingkungan sekitar untuk ikut serta dalam kegiatan penanaman guna mitigasi
UHI. Kegiatan pengimbasan yang dilakukan hari ini di daerah Kecamatan
Weleri Kabupaten Kendal dan Gajahmungkur Semarang.

15
 Gambar 3.19 Pengimbasan Kelurahan Gajahmungkur Semarang

4. Senin, 3 April 2023

Kegiatan pencegahan perubahan iklim ini akan memberikan dampak yang lebih
besar jika dilakukan bersama – sama dan dimulai dari keluarga. Kegiatan hari
ini adalah persiapan pengimbasan di daerah tempat tinggal para peserta didik
dan guru.

Gambar 3.20 Persiapan Pengimbasan di Lingkungan Masing – Masing

16
3.5 Pelaksanaan Minggu ke-5
Pelaksanan kegiatan ini dari tanggal 4 – 9 April 2023. Kegiatan minggu ini diisi
dengan kegiatan pengimbasan ketiga di lingkungan sekitar rumah masing – masing
peserta didik dan guru. Rincian kegiatan di minggu kelima sebagai berikut:

1. Selasa, 4 April 2023

Kegiatan hari ini adalah pengimbasan kegiatan dengan mengajak warga
lingkungan sekitar untuk ikut serta dalam kegiatan penanaman guna mitigasi
UHI. Kegiatan pengimbasan yang dilakukan hari ini di daerah Sambiroto
Semarang.

Gambar 3.21 Kegiatan Pengimbasan Daerah Sambiroto Semarang

2. Rabu, 5 April 2023

Kegiatan hari ini adalah pengimbasan kegiatan dengan mengajak warga
lingkungan sekitar untuk ikut serta dalam kegiatan penanaman guna mitigasi
UHI. Kegiatan pengimbasan yang dilakukan hari ini di daerah Pringapus.

17
Gambar 3.22 Kegiatan Pengimbasan Daerah Pringapus

18
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan 40 days challenge for sustainability antara lain:
1. Peserta didik, guru dan masyarakat di sekitar lingkungan sudah ikut
berperan dalam melakukan kegiatan mitigasi UHI di perkotaan yaitu
menggunakan strategi urban farming menanam ubi ungu dengan
memanfaatkan limbah plastik berupa karung dan botol air minum.
2. Peserta didik memiliki kebiasaan menanam dan memelihara tanaman yang
berupa bibit tanaman yang dibudidaya di SMA Kebon Dalem dan tanaman
ubi ungu yang dikembangkan di laboratorium alam SMA Kebon Dalem
dengan model urban farming.
3. Mengenalkan strategi mitigasi UHI sejak dini pada peserta didik SD Pangudi
Utami pada tanggal 15 Maret 2023 dan SMP Kebon Dalem pada tanggal 25
Maret 2023. Pengimbasan kegiatan pada masyarakat dilakuakn pada tanggal
2 – 5 April 2023 area Semarang, Weleri dan Kabupaten Semarang.

4.2 Rekomendasi
1. Dalam mempercepat dan memperluas strategi mitigasi ini maka perlu
adanya peran serta pemerintah daerah.
2. Perlu adanya penelitain lebih lanjut untuk melihat dampak dari strategi
mitigasi ini baik secara fisik maupun beberapa pengukuran diantaranya
temperatur udara, kelembaban udara, dan temperature permukaan serta
membandingkannya dengan beberapa tanaman lain.

19
 DAFTAR PUSTAKA
Li, D., Bou-Zeid, E., & Oppenheimer, M. (2014). The effectiveness of cool and
green roofs as urban heat island mitigation strategies. Environmental
Research Letters, 9(5), 1–16. https://doi.org/10.1088/1748-9326/9/5/055002

Marando, F., Heris, M. P., Zulian, G., Udías, A., Mentaschi, L., Chrysoulakis, N.,
Parastatidis, D., & Maes, J. (2022). Urban heat island mitigation by green
infrastructure in European Functional Urban Areas. Sustainable Cities and
Society, 77(September 2021), 103564.
https://doi.org/10.1016/j.scs.2021.103564

O’Malley, C., Piroozfar, P., Farr, E. R. P., & Pomponi, F. (2015). Urban Heat
Island (UHI) mitigating strategies: A case-based comparative analysis.
Sustainable Cities and Society, 19, 222–235.
https://doi.org/10.1016/j.scs.2015.05.009

Octarino, C. . N. (2023). Efektivitas Pertanian Perkotaan ( Urban Farming ) dalam

Mitigasi Urban Heat Island di Kawasan Perkotaan. 8(3), 189–198.

Pynanjung, P. A., Septiyarini, D., & Rianti, R. (2021). Penguatan dan Pemulihan
Ekonomi Masyarakat Perkotaan di Masa Pandemi Covid-19 dengan Urban
farming : Studi Kasus di Kota Pontianak. Proceeding of The 13th University
Research Colloquium 2021 : Sosial, Ekonomi Dan Psikologi, 49–58.
http://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1294

Zhou, B., Rybski, D., & Kropp, J. P. (2017). The Role of City Size and Urban Form
in the Surface Urban Heat Island. Scientific Repots, 7(1), 1–9.

20
 LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan

21
Daftar Peserta Didik

No Nama L P NIS NISN

1 Alfonsus Ligouri Kris Harjanto 1 7940 0079663100
2 Altinus Deikme 1 7941 0077338753
3 Angelica Novia Zaharani 1 7942 0067204833
4 Caroline Franola 1 7943 0072134146
5 Christian Beny Defata 1 7944 0075758080
6 Eminus Wamuni 1 7946 0059397880
7 Epen Janampa 1 7947 3094991382
8 Gabriel Mario De Brito Naiobe 1 7948 0078880159
9 Gregorius Bintang Adi Pratama 1 7949 0064586636
10 Ie, Lavallierensia Priscila Budijono 1 7950 0075315996
11 Kevin Sugiarto 1 7951 0087393277
12 Lalita Aurora Sugiarto 1 7952 0083033752
13 Liem, Gabriella Virginia 1 7954 0075807429
14 Nathanael Hezekiah Sulistiyono 1 7955 0078764199
15 Ningtaro Jawame 1 7956 0038463406
16 Ronaldo Magal 1 7957 3065284738
17 Steve Wilson Kurniawan 1 7958 0087238851
18 Tepi Kum 1 7959 0065397681
19 William Chakra Sugiarto 1 7960 0065493089
20 Yohanes Tegar Putra Wibawa 1 7961 0076833608
21 Yunaida Firginia Pinimet 1 7962 0069229735

Daftar Guru
No. Nama Jabatan
1. Anselmus Ardhiyoga, S.S. Kepala Sekolah
2. Laetitia Legian Setyorini, M.Pd. Guru Kimia/Waka Kurikulum
3. Hilarion Murti Nugroho, S.Pd. Guru Pendidikan Agama/Waka Humas
4. Y.B. Heri Purtoyo, M.Pd. Guru Matematika
5. Roni Abdur Rahman, S.Pd. Guru Fisika/Waka Sarpras

22