KALORIMETER
6.1 Tujuan
1. Mengetahui cara menentukan kalor jenis berbagai logam menggunakan
kalorimeter.
2. Mengidentifikasi hal-hal yang mempengaruhi kalor jenis suatu benda.
3. Mempelajari kalorimeter yang merupakan aplikasi dari Asas Black
4. Mempelajari cara menghitung massa jenis yang dihasilkan
5. Mengetahui alat yang digunakan untuk mengukur kalor dalam kalorimeter.
120
Kelompok 2 Albert
BAB IX KALORIMETER
Einstein
2. Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang
dilepas benda panas
3. Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama besar dengan kalor yang
diserap bila dipanaskan.
Qlepas = Qterima
m1 C 1 ∆ T 1=m2 C2 ∆ T 2
m1 C 1 (T ¿ ¿ 1−T c )=m2 C 2 (T ¿ ¿ c−T 2)¿ ¿
Keterangan :
m1 = massa benda 1
c1 = kalor jenis benda 1
m2= massa benda 2
T1= kalor jenis benda 2
c2= suhu benda 1
T2= suhu benda 2
Tc= suhu campuran
Kalor merupakan suatu kata yang sangat populer dan tidak asing lagi
untuk didengar dalam kehidupan sehari-hari. Kalor itu sendiri identik dengan
panas, suhu maupun temperatur. Perlu diketahui, energi tidak dapat dikatakan
panas apabila belum mengalir atau pergi/menghilang. menurut Sir James
Presscount Joule (1818-1819) menyatakan tentang kesetaraan antara usaha
dan panas sera aliran panas tidak lain adalah perpindahan panas yang semata-
mata terjadi karena perbedaan suhu.
Satuan kalir adalah kalori (kkal) yang sampai saat ini masih dipakai. sebagai
kalor yang dibutuhkan untuk menaikan temperatur 1gram airsebesar 1 °c
(derafat celcius). Dalam setiap percobaan atau dalam suatu perhitungan tang
berhubungan tentang kalor Satan yang paling sering digunakan Kilokalori. 1
Kkal didefinisikan sebagai kalor yang dibutunkan untuk menaikkan
temperatur 1 kg air sebesar 1°C. Di dalam sistem satuan British. Kalor diukur
dalam satuan thermal british (British thermal unit /Bu) 1 Btu didefinisikan
sebagai kalor yang diperlukan untuK menaikkan temperatur air 1Ib sebesar
1°F. 1 Btu setara dengan 0,252 KKal dan setara pula dengan 1055 joule.
Kalor lebur suatu zat adalah banyaknya kalor yang diperlukan olen 1kg
zat padat untuk mengubah wurudnya menjadi zat cair pada titik leburnya.
Kenyataannya ini tidak lain adalah Konsep Hukum Kekekalan Energi. pada
dasarnya hukum kekekalan energi adalah salah satu Hukum fisika yang
menyatakan bahwa energi itu kekal alias abadi sehingga tidak dapat berubah
sepangang waktu, dan memiliki nilai yang sama baik sebelum terjadi sesuatu
maupun sesudahnya. [2]
9.4.2 Bahan
1. Kuningan : 1 buah
2. Tembaga : 1 buah
3. Alumunium : 1 buah
4. Air : Secukupnya
C(J/kg K) Grafik
10.85
8.85
6.85
4.85
2.85
CuZn Cu Al
Benda Kerja
9.7 Kesimpulan
1. Kalor jenis dapat dicari dengan menggunakan kalorimeter dengan Aplikasi
Asas Black Qlepas = Qterima
2. Hal-hal yang mempengaruhi kalor jenis benda adalah suhu yang diberikan
menggunakan pembakar spirtus dan suhu lingkungan
3. Asas Black secara garis besar menyatakn bahwa "Kalor yang di lepaskan
atau diberikan benda yang bersuhu tinggi sama dengan banyaknya kalor
yang diterima arau diserap oleh benda yang bersuhu rendah"
4. Massa jenus benda dapat dihitung menggunakan persamaan
m1 C 1 ∆ T 1=m2 C2 ∆ T 2
m1 C 1 (T ¿ ¿ 1−T c )=m2 C 2 (T ¿ ¿ c−T 2)¿ ¿
5. Alat yang digunakan untuk mengukur besar kalor jenis benda dalam
kalorimeter adalah termometer.