Sejarah Senam
Sejarah senam bermula dari Yunani, namun sejarah senam lantai berawal dari negeri tirai
Bambu, Cina.Sejak tahun 2700 SM, para biara Cina kuno telah mengenal bentuk sederhana dari
gerakan senam lantai. Para biara itu mengenal senam lantai sebagai pengobatan dan bela diri.
Bagaimana sejarah senam lantai di Indonesia? Senam sendiri masuk sejak Jepang datang ke
tanah air. Senam mulai diperkenalkan tentara PETA Jepang yang dikenal dengan nama senam
Talso.Senam mulai dipertandingkan dalam pesta olahraga internasional pada 1963, di GANEFO
(Games The New Emarging Force). Di Indonesia sendiri, organisasi senam yang dibentuk
bernama Persani (Persatuan Senam Seluruh Indonesia).
Roll depan atau guling ke depan adalah berguling ke depan atas bagian belakang badan (tengkuk,
punggung, pinggang dan panggul bagian belakang).
Pertama sikap jongkok, kedua kaki rapat, letakkan lutut ke dada, kedua tangan menumpu
di depan ujung kaki kira-kira 40 cm.
Bengkokkan kedua tangan, letakkan pundak pada matras dengan menundukkan kepala,
dagu sampai ke dada
Lanjutkan dengan melakukan gerakan berguling ke depan, ketika panggul menyentuh
matras, peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok.
Roll Belakang
Guling belakang adalah menggulingkan badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus
membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan sampai dagu
melekat di dada.
Sikap permulaan dalam posisi jongkok, kedua tangan di depan dan kaki sedikit rapat.
Kepala ditundukkan kemudian kaki menolak ke belakang.
Pada saat panggul mengenai matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan
telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak.
Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala, dengan dibantu oleh kedua tangan
menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras, ke
sikap jongkok.
Sikap Lilin
Sikap lilin merupakan sikap tidur terlentang kemudian kedua kaki diangkat keras ke atas (rapat)
bersama-sama, pinggang ditopang kedua tangan dan pundak tetap menempel pada lantai
• Tidur terlentang, kedua tangan di samping badan, pandangan ke atas.
• Angkat kedua kaki lurus ke atas dan rapat.
• Yang menjadi landasan adalah seluruh pundak dibantu kedua tangan menopang pada
pinggang.
• Pertahankan sikap ini beberapa saat
Kayang
Kayang adalah sebuah gerakan senam lantai dengan posisi kedua tangan dan kaki bertumpu pada
matras dengan posisi terbalik kemudian meregang dan panggul serta perut diangkat ke atas
• Ambil sikap berdiri tegak dan kaki sedikit terbuka.
• Posisi tangan masing masing berada di samping kaki.
• Gerakan tangan secara bersamaan atau satu tangan dengan mengayunkannya ke
belakang. Kepala tengadah kemudian badan melenting ke belakang, pastikan jika posisi
telapak tangan menyentuh atau mendarat pada matras dengan baik.
• Untuk gerakan dari sikap berdiri ini Anda dapat melakukannya dengan menggunakan
bantuan tembok, sehingga cedera dapat dihindari dan tidak membuat kita terlalu lelah
sebagai pemula.
Sikap Pesawat Terbang
Salah satu gerakan dalam senam lantai adalah sikap kapal terbang sikap kapal terbang berfungsi
untuk melatih keseimbangan tubuh dan daya konsentrasi
Cara melakukan Sikap Pesawat Terbang :
Posisikan badan berdiri tegak.
Kedua kaki rapat dan kedua tangan di samping badan.
Rentangkan kedua tangan ke arah samping.
Julurkan salah satu kaki ke belakang.
Bungkukkan badan ke arah depan sampai posisinya lurus dengan kaki.
Arahkan pandangan ke depan.
Tahan posisi tersebut selama beberapa hitungan.
Kemudian kembali ke sikap semula.
Lakukan gerakan tersebut dengan menggunakan kaki yang bergantian, baik kaki kanan
sebagai penumpu ataupun kaki kiri sebagai penumpu.
Cium Lutut
1. Duduk dengan posisi kedua kaki lurus kedepan dan dirapatkan.
2. Luruskan kedua tangan kedepan dan jari tangan menyentuh jari kaki.
3. Bungkukkan badan untuk menyentuh lutut menggunakan hidung atau mulut.
4. Ketika mencium lutut, kaki harus tetap lurus dan tidak boleh goyang. Posisi tangan juga tetap
lurus.