1
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH NUSA TENGGARA BARAT
SATKER PELAKSANAAN PRASARANAPERMUKIMAN PROVINSI NTB
Jl. Semanggi No. 05 Mataram 83127 Telp. (0370) 627046
3
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
i. MTSN 4 Sumbawa, Kabupaten Sumbawa.
j. MAN 2 Sumbawa, Kabupaten Sumbawa.
k. MTSN 1 Dompu, Kabupaten Dompu.
l. MTSN 1 Bima, Kabupaten Bima.
m. MTSN 4 Bima, Kabupaten Bima.
n. MTSN 5 Bima, Kabupaten Bima.
2) Bangunan gedung sekolah direncanakan memenuhi petunjuk teknis sesuai Surat Edaran Direktur
Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 47/SE/DC/2020
Tanggal 27 Oktober 2020 tentang Petunjuk Teknis Standarisasi Desain dan Penilaian Kerusakan Sekolah
dan Madrasah;
3) Pelaksanaan peyediaan infrastruktur pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR merupakan
dukungan kegiatan penyediaan infrastruktur pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama dan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Rehabilitasi/Renovasi Sekolah Dasar dan Menengah
Negeri serta Madrasah yang rusak berat;
2.2 Tujuan
Agar pelaksanaan Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1 dapat
terlaksana sesuai dengan fungsinya, memenuhi persyaratan keandalan (keselamatan, kesehatan,
kenyamanan dan kemudahan), sesuai dengan spesifikasi teknis, rencana kerja & syarat serta Rencana
Anggaran Biaya yang telah direncanakan dan diselenggarakan secara tertib administrasi, efektif dan
efisien.
3 SASARAN
1) Terlaksananya pelaksanaan Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara
Barat 1 mulai dari SPMK Konstruksi, Serah Terima Pekerjaan Pertama, Masa Pemeliharaan dan Serah
Terima Kedua secara berkualitas, tepat waktu, dalam batas biaya yang tersedia, serta diselenggarakan
secara tertib administrasi;
2) Terpenuhinya persyaratan perijinan bangunan gedung negara yang diperlukan sesuai peraturan yang
berlaku, terpenuhinya pernyataan tentang kehandalan bangunan dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF).
4
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
3) Adapun aset pada paket pekerjaan Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa
Tenggara Barat 1 setelah selesai masa pekerjaan akan dihibahkan kepada Pemerintah Kab. Lombok
Utara dan Kab. Sumbawa. Pengelolaan sarana dan prasarana hasil pembangunan tersebut akan dikelola
oleh Pemerintah Kab. Lombok Utara dan Kab. Sumbawa
4) Implementasi SMK3 Konstruksi dengan target zero accident
4 LOKASI KEGIATAN
Lokasi pekerjaan Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1 yaitu:
5
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
6 JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Total waktu pelaksanaan pekerjaan dilaksanakan selama 300 (Tiga Ratus) Hari Kalender terhitung sejak
ditandatanganinya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sampai dengan serah terima akhir pekerjaan
pelaksanaan.
8 DATA DASAR
1) Kerangka Acuan Kerja merupakan data awal yang harus dipenuhi atau diperhatikan. Setiap pengadaan
data dan informasi harus diupayakan oleh Penyedia Jasa. Pengguna jasa akan menyediakan data-data
dasar sepanjang tersedia setelah diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja yang meliputi:
a. Laporan Konsultan Perencana ;
b. Dokumen Teknis Perencanaan;
c. Dokumentasi kondisi eksisting bangunan;
d. Perijinan yang sudah dilakukan oleh Kanwil Kemenag Provinsi Nusa Tenggara Barat.
2) Penyedia jasa diwajibkan melakukan explorasi dari data dasar yang tersedia termasuk data sekunder
lainnya yang dilakukan baik oleh instansi yang ada di pusat maupun yang ada di daerah untuk sinkronisasi
pelaksanaan kegiatan, standar teknis dan standar profesi yang berlaku termasuk semua peraturan terkait
baik di pusat maupaun di daerah yang terbaru;
3) Untuk melaksanakan tugasnya Pelaksana Konstruksi harus mencari sendiri informasi yang dibutuhkan
selain dari informasi yang diberikan Pemberi Tugas dalam KAK / Pengarahan Penugasan ini;
4) Pelaksana Konstruksi harus memeriksa kebenaran informasi yang digunakan dalam pelaksanaan
tugasnya, baik yang berasal dari Pengguna Jasa maupun yang dicari sendiri. Kesalahan dalam
pelaksanaan konstruksi sebagai akibat dari kesalahan informasi menjadi tanggung jawab Penyedia Jasa
Konstruksi.
6
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
Dalam hal pengendalian adminsitarsi kontrak, selama pelaksanaan konstruksi, PPK menunjuk tim yang
berasal dari unsur PPK sebagai wakil sah PPK yang terdiri dari:
a. Dalam hal pelaksanaan pekerjaan, wakil sah PPK adalah Tim Teknis/Panitia Penerima Hasil Pekerjaan
yang ditunjuk berdasarkan SK Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman;
b. Dalam hal Perubahan Kontrak/Addendum Kontrak, wakil sah PPK adalah Panitia Peneliti Pelaksanaan
Kontrak yang ditunjuk berdasarkan SK Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman;
c. Dalam hal pengelolaan administrasi kontrak dan pengendalian pelaksanaan pekerjaan, wakil sah PPK
adalah Direksi Lapangan Pekerjaan Konstruksi yang ditunjuk berdasarkan SK Kepala Satker
Pelaksanaan Prasarana Permukiman;
Ketentuan lebih lanjut untuk wakil sah PPK akan diatur lebih lanjut dalam Kontrak Penyedia Jasa Pelaksana
Konstruksi. Dalam hal diperlukan, akan melibatkan Tim Pengelola Teknis yang akan ditunjuk melalui SK
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Barat.
9.1 Lingkup Pekerjaan
1) Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab secara
kontraktual kepada Kepala Satuan Kerja atau Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
2) Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi mulai bertugas sejak waktu yang ditetapkan berdasarkan
SPMK sampai dengan serah terima akhir pekerjaan pelaksanaan;
3) Melaksanakan pekerjaan konstruksi secara keseluruhan mulai dari pekerjaan persiapan, pekerjaan
struktur, pekerjaan arsitektur, pekerjaan elektrikal, dan pekerjaan plumbing (secara lengkap);
4) Membuat jadwal pelaksanaan pekerjaan dalam bentuk diagram batang dengan kurva-S dan Network
Planning serta metode pelaksanaan;
9.2 Lingkup Kegiatan
Lingkup Kegiatan pelaksanaan Konstruksi yang harus dilaksanakan oleh Penyedia Jasa Konstruksi
mencakup pelaksanaan fisik, dan pemeliharaan konstruksi. Lingkup Kegiatan pelaksanaan konstruksi
terdiri dari beberapa kegiatan sebagai berikut;
1) Umum
a. Data terkait lokasi masaing-masing sekolah :
2) Kegiatan Utama
Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut:
a. Pekerjaan Persiapan yang meliputi:
Pembersihan lahan awal dan akhir,
Air dan listrik kerja,
Pagar pengaman proyek,
Kantor sementara,
Gudang alat dan bahan/Bedeng Pekerja,
Papan nama proyek,
Pengukuran dan pemasangan bouwplank,
b. Pekerjaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3).
Perincian Kegiatan Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi, paling
sedikit mencakup:
1. Penyiapan RKK, antara lain:
Pembuatan dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi;
Pembuatan prosedur dan instruksi kerja; dan
Penyiapan formulir.
2. Sosialisasi, promosi dan pelatihan, antara lain:
Induksi Keselamatan Konstruksi (Safety Induction);
Pengarahan Keselamatan Konstruksi (Safety Briefing);
Pertemuan mengenai keselamatan (Safety Meeting, Safety Talk, dan/atau Tool Box
Meeting);
Pelatihan Keselamatan Konstruksi;
Sosialisasi HIV/AIDS;
Simulasi Keselamatan Konstruksi;
Spanduk (Banner);
8
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
Poster; dan
Papan informasi K3.
3. Alat Pelindung Kerja (APK) dan Alat Pelindung Diri (APD) meliputi:
a. APK antara lain:
Jaring pengaman (Safety Net);
Tali keselamatan (Life Line);
Penahan jatuh (Safety Deck);
Pagar pengaman (Guard Railling);
Pembatas area (Restricted Area);
Pelindung jatuh (Fall Arrester); dan
Perlengkapan keselamatan bencana.
b. APD antara lain:
Helm pelindung (Safety Helmet);
Pelindung mata (Goggles, Spectacles);
Tameng muka (Face Shield);
Masker selam (Breathing Apparatus);
Pelindung telinga (Ear Plug, Ear Muff);
Pelindung pernafasan dan mulut (Masker);
Sarung tangan (Safety Gloves);
Sepatu keselamatan (Safety Shoes);
Sepatu Keselamatan (Rubber Safety Shoes and Toe Cap);
Penunjang seluruh tubuh (Full Body Harness);
Jaket pelampung (Life Vest);
Rompi keselamatan (Safety Vest); dan
Celemek (Apron/Coveralls).
9
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
Petugas tanggap darurat;
Petugas P3K;
Petugas pengatur lalu lintas (Flagman);
Tenaga medis dan/atau kesehatan; dan
Petugas kebersihan lingkungan.
6. Fasilitas sarana, prasarana, dan alat kesehatan, antara lain:
Peralatan P3K (Kotak P3K, tandu, obat luka, perban, dan lain-lain)
Ruang P3K (tempat tidur pasien, tabung oksigen, stetoskop, timbangan berat badan, tensi
meter, dan lain-lain);
Peralatan pengasapan (Fogging);
Obat pengasapan; dan
Ambulans.
7. Rambu-Rambu yang diperlukan, antara lain:
Rambu petunjuk;
Rambu larangan;
Rambu peringatan;
Rambu kewajiban;
Rambu informasi;
Rambu pekerjaan sementara;
Jalur evakuasi (Escape Route);
Tongkat pengatur lalu lintas (Warning Lights Stick);
Kerucut lalu lintas (Traffic Cone);
Lampu putar (Rotary Lamp); dan
Lampu selang lalu lintas.
8. Konsultasi dengan Ahli terkait Keselamatan Konstruksi sesuai lingkup pekerjaan dengan
kebutuhan lapangan, antara lain:
Arsitek;
Ahli Teknik Bangunan Gedung.
9. Kegiatan dan peralatan terkait dengan pengendalian risiko Keselamatan Konstruksi,
berupa:
Pemeriksaan dan pengujian peralatan;
Alat Pemadam Api Ringan (APAR);
Sirine;
Bendera K3;
Lampu darurat (Emergency Lamp);
Pemeriksaan lingkungan kerja:
10
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
- Limbah B3
- Polusi suara
Pembuatan Kartu Identitas Pekerja (KIP);
Program inspeksi dan audit eksternal;
Pelaporan dan penyelidikan insiden;
Patroli keselamatan; dan/atau
c. Pekerjaan Sipil/Struktur yang meliputi:
Pekerjaan uji material/bahan struktur,
Pekerjaan Galian dan Urugan,
Pekerjaan Bekisting, Beton dan Tulangan pada komponen struktur Pondasi, Kolom, Sloof, Balok
dan Lantai,
Pekerjaan Struktur Atap,
d. Pekerjaan Arsitektur yang meliputi:
Pekerjaan Beton praktis,
Pekerjaan Pasangan dan Plesteran,
Pekerjaan Pintu dan Jendela,
Pekerjaan Plafond,
Pekerjaan Finishing Lantai dan Dinding,
Pekerjaan Pengecatan,
Pekerjaan Teritisan Atap,
Pekerjaan Railing,
Pekerjaan Façade Bangunan,
Pekerjaan Signed,
Pekerjaan Tingan Bendera.
e. Pekerjaan Elektrikal yang meliputi:
Pekerjaan Instalasi Titik Lampu dan Stop Kontak.
f. Pekerjaan Plumbing yang meliputi:
Pekerjaan Instalasi Air Bersih,
Pekerjaan Instalasi Air Bekas,
Pekerjaan Instalasi Air Kotor,
Peralatan Sanitair,
Pekerjaan Instalasi Air Hujan dan Saluran Keliling.
g. Pekerjaan Lanskap
Pekerjaan Soft Scape,
Pekerjaan Hard Scape,
Bangunan Penunjang dll
11
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
h. Penyediaan fasilitas bagi penyandang disabilitas :
Toilet untuk penyandang disabilitas,
Ram untuk penyandang disabilitas,
9.3 Tanggung Jawab Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi
1) Umum
Tugas dan tanggung jawab Penyedia Jasa Konstruksi dalam hal perencanaan teknis antara lain :
a. Penyedia Jasa Konstruksi harus melakukan konsultansi kepada Pihak Kanwil Kemenag Provinsi
Nusa Tenggara Barat selama proses persiapan pelaksanaan Konstruksi;
b. Penyedia Jasa Konstruksi harus berkoordinasi dengan Pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN)
untuk penerapan sistem Net Metering;
c. Mengurus perizinan yang diperlukan guna pelaksanaan pengembangan, antara lain IMB,
penyambungan/pemasokan daya listrik, air bersih, serta izin - izin pelaksanaan (izin kerja dan
penggunaan fasilitas umum/pribadi) dalam proses penyediaan dokumen perizinan sebelumnya
harus melakukan konsultasi kepada Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) Pemerintah
Kabupaten / Kota masing-masing lokasi madrasah;
d. Membantu Mengurus kelengkapan dokumen untuk kebutuhan Sertifikat Laik Fungsi (SLF);
e. Membuat gambar kerja (Shop Drawing) guna persetujuan dan pelaksanaanya;
f. Mengajukan contoh material dan peralatan yang akan dipakai berikut shop drawing (sketsa, data
teknis, brosur, petunjuk pelaksanaan/pemasangan guna fabrikasi/pelaksanaan pekerjaan), guna
persetujuan pemakaian/pelaksanaannya;
g. Melakukan pengujian material struktur (besi dan beton) serta pengujian pondasi sesuai standar
TABG-SG;
2) Pelaksanaan Konstruksi
Tugas dan tanggung jawab Penyedia Jasa Konstruksi dalam hal Pelaksanaan Konstruksi antara lain :
a. Penyelenggaraan seluruh pelaksanaan pembangunan, baik yang sifatnya temporer maupun
permanen, antara lain pasokan material dan peralatan, pengarahan tenaga dan peralatan kerja,
pemeliharaan kebersihan, penjagaan keamanan dan keselamatan kerja, perencanaan dan metode
kerja yang digunakan, serta pengendalian kualitasnya melalui serangkaian pengujian sesuai dengan
peraturan teknis yang berlaku dan ketentuan-ketentuan dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat
(RKS), Gambar rencana, Berita Acara Penjelasan serta mengikuti petunjuk-petunjuk Manajemen
Konstruksi/Tim Teknis serta persetujuan PPK;
b. Melaporkan kemajuan pekerjaan secara berkala;
c. Menyelenggarakan testing & commisioning secara profesional dalam rangka Serah Terima I
(Pertama) Pekerjaan;
d. Membuat As-Built Drawing dengan ukuran kertas A3 dan soft copy untuk diserahkan kepada
Pemberi Tugas;
12
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
e. Menyiapkan buku panduan operasional dan pemeliharaan bangunan secara rinci berupa instruksi
kerja dan alur kerja;
f. Melakukan perbaikan dan penyempurnaan pekerjaan sehingga terpenuhinya ketentuan/
persyaratan yang tercantum dalam kontrak;
g. Melakukan serah terima ke II (Dua) Pekerjaan segera setelah diselesaikannya periode masa
pemeliharaan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam kontrak;
h. Limbah Konstruksi harus dapat dimanfaatkan kembali baik didalam proyek atau penggunaan pihak
ketiga;
i. Pada setiap tahapan kegiatan baik perencanaan teknis maupun pelaksanaan Konstruksi harus
diverifikasi oleh Manajemen Konstruksi, Tim Teknis, Pengelola Teknis, yang terkait dengan
spesifikasi teknis, volume, dan harga hingga dicapai kesepakatan.
10. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Penyedia Jasa Pelaksana Konstruksi berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
ini antara lain dan tidak hanya terbatas pada hal-hal sebagai berikut:
3) Masukan
a. Untuk melaksanakan tugasnya, Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi harus mencari
informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang diberikan Pemberi Tugas dalam
Ketentuan Pengguna Jasa (Employer’s Requreiment)/Pengarahan Penugasan ini;
b. Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi harus memeriksa kebenaran informasi yang
digunakan dalam pelaksanaan tugasnya, baik yang berasal dari Pemberi Tugas maupun
yang dicari sendiri. Kesalahan pelaksanaan sebagai akibat dari kesalahan informasi menjadi
tanggung jawab Penyedia Jasa Konstruksi.
4) Pelaporan
Jenis laporan yang harus diserahkan kepada Pemberi Tugas adalah;
a. Dokumen hasil Pelaksanaan Konstruksi, memuat:
1. Gambar – gambar yang sesuai dengan pelaksanaan (as built drawing)
2. Semua berkas perizinan yang diperoleh pada saat pelaksanaan Konstruksi fisik,
termasuk Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
3. Kontrak kerja pelaksanaan Konstruksi fisik beserta segala perubahan/addendumnya
4. Berita acara perubahan pekerjaan, pekerjaan tambah/kurang, serah terima I dan II,
pemeriksaan pekerjaan, dan berita acara lain yang berkaitan dengan pelaksanaan
Konstruksi fisik
5. Foto – foto dokumentasi progres 0%, 25%, 50%, 75%, 100% yang diambil setiap tahapan
kemajuan pelaksanaan Konstruksi fisik
6. Buku Petunjuk (Manual Book) pemeliharaan dan perawatan bangunan gedung, termasuk
petunjuk yang menyangkut pengoprasian dan perawatan peralatan dan perlengkapan
mekanikal – elektrikal bangunan
7. Semua berkas yang digunakan unuk pengurusan SLF (Sertifikast Laik Fungsi);
15
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
8. Laporan pencatatan pembuangan limbah padat
9. Laporan pencegahan erosi dan limbah cair
b. Laporan Kemajuan Pekerjaan
Penyedia Jasa Konstruksi harus membuat laporan kemajuan pekerjaan secara rutin
mengenai segala hal yang berhubungan dengan pelaksanaan Konstruksi, baik teknis
maupun administratif yang didalamnya mencakup:
1. Laporan Harian, merupakan segala kegiatan pekerjaan yang dilakukan pada hari tersebut
2. Laporan Mingguan berisi kegiatan harian selama satu minggu dan masalah–masalah
atau hambatan yang terjadi
3. Laporan Bulanan merupakan rekapitulasi dari laporan mingguan yang disertai laporan
visual yang berupa foto-foto proyek
4. Laporan Kemajuan Pekerjaan ini diserahkan setiap akhir bulan sebanyak 5 (lima)
eksemplar
11. TENAGA AHLI dan TENAGA PENDUKUNG
Untuk mencapai hasil yang diharapkan, penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi harus menyediakan
tenaga–tenaga ahli dalam suatu struktur organisasi yang menjalankan kewajibannya sesuai dengan lingkup
jasa yang tercantum dalam Ketentuan Pengguna Jasa (Employer’s Requreiment) ini dan disetujui oleh
Pemberi Tugas. Struktur organisasi serta daftar tenaga ahli beserta kualifikasinya minimal sebagai berikut.
2) Manajer Teknik,
Berjumlah 1 (satu) orang, dengan latar belakang pendidikan S1 Teknik Sipil/Arsitektur,
pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dibidang bangunan gedung, memiliki sertifikat keterampilan
(SKA Ahli Madya Teknik Bangunan Gedung) yang dikeluarkan oleh Asosiasi Profesi yang
telah disahkan oleh LPJK. Kebutuhan sebagai Pelaksana Sipil Struktur untuk melakukan dan
melaksanakan tugas:
a. Melaksanakan Kesehatan, Keselamatan Kerja Lingkungan (K3L),
b. Menganalisis Gambar desain, spesifikasi, rencana mutu, metode kerja, Schedule dan
mempelajari lingkungan untuk tiap item pekerjaan,
17
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
c. Mengendalikan setiap perencanaan yang telah ditetapkan, sesuai dengan gambar desain,
spesifikasi, metode, time schedule dan rencana pelaksanaan pekerjaan,
d. Melakukan pendalaman terhadap setiap item pekerjaan yang akan dilaksanakan,
e. Menerapkan batasan anggaran dan peraturan spesifikasi teknis yang berlaku,
f. Membuat rencana program kerja mingguan dan harian berdasarkan time schedule, seperti
rincian kebutuhan bahan, peralatan dan tenaga kerja,
g. Menyusun rencana kebutuhan sumber daya (bahan, alat dan personil) yang dikonsultasikan
ke pimpinan,
h. Mengajukan request for work dan request for check sesuai jenis pekerjaan yang akan
dikerjakan,
i. Melaksanakan Pekerjaan Persiapan pelaksanaan antara lain adalah melakukan koordinasi
ke dalam dan keluar,
j. Memberikan permintaan kepada pelaksana logistik untuk mobilisasi sumber daya sesuai
rencana kebutuhan,
k. Membuat laporan kemajuan pekerjaan harian dan mingguan antara lain adalah mengukur
persentase kemajuan pekerjaan dan membuat laporan harian dan mingguan,
l. Melakukan pemantauan dan evaluasi hasil pekerjaan antara lain adalah mengidentifikasi
hasil pekerjaan, mengidentifikasi permasalahan sumber daya, mengidentifikasi
permasalahan kondisi lapangan serta mengevaluasi hasil kerja,
m. Mengadakan pengarahan dan bimbingan perminggu terhadap mandor dan sub kontraktor.
3) Manajer Keuangan
Berjumlah 1 (satu) orang, dengan latar belakang pendidikan S1 Ekonomi/Akutansi,
pengalaman minimal 3 (Tiga) tahun bertugas sebagai manajer keuangan proyek. Tugas Dan
Tanggung Jawab administrasi keuangan Pada Proyek:
a. Memimpin semua aktifitas dalam bidang Administrasi, Keuangan dan Umum,
b. Mencatat dan menata semua karyawan yang di Proyek,
c. Membantu Kepala Proyek untuk mencatat transaksi keuangan di Proyek,
d. Membantu Kepala Proyek untuk mencatat dan menyimpan surat keluar dan masuk di Proyek,
e. Bertanggung jawab penuh semua aktifitas Administrasi, Keuangan dan Umum,
f. Bertanggung jawab penuh kelangsungan sernua aktifitas karyawan di Proyek,
g. Bertangung jawab penuh terhadap bukti dan pencatatan transaksi keuangan di Proyek,
h. Memberikan masukan kepada, Kepala Proyek tentang kondisi keungan di Proyek.
18
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
4) Ahli K3 Konstruksi
Berjumlah 1 (satu) orang, dengan latar belakang pendidikan Strata 1, pengalaman minimal 3
(Tiga) tahun dibidangnya, memiliki sertifikat Keahlian (SKA) Ahli Madya K3 yang dikeluarkan
oleh Asosiasi Profesi yang telah disahkan oleh LPJK. Kebutuhan sebagai Pelaksana Ahli K3
untuk melakukan dan melaksanakan tugas:
a. Menerapkan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang dan terkait K3 Konstruksi,
b. Mengelola dokumen kontrak dan metode kerja pelaksanaan konstruksi,
c. Mengelola program K3,
d. Mengevaluasi prosedur dan instruksi kerja penerapan ketentuan K3,
e. Melakukan sosialisasi, penerapan dan pengawasan pelaksanaan program, prosedur kerja
dan instruksi kerja K3,
f. Mengelola laporan penerapan SMK3 dan pedoman teknis K3 konstruksi,
g. Mengelola metode kerja pelaksanaan konstruksi berbasis K3, jika diperlukan,
h. Mengelola penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta keadaan darurat.
19
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
h. Untuk pekerjaan pondasi jumlah dan tipe alat disesuaikan dengan metode kerja dengan
memperhatikan poin h.
20
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
latihan khusus ataupun mempunyai pengalaman–pengalaman khusus dalam bidang keahlian masing-
masing.
22
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
13) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 31/PRT/M/2015, tentang
Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 07/PRT/M/2011 tentang
Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi;
14) SNI 2847;2019 Tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung
15) SNI 1726;2019 Tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk struktur Bangunan
Gedung dan Non Gedung.
16) SNI 1727:2013 tentang Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur
Lainnya;
17) Standar Nasional Indonesia 1729-2015 Spesifikasi Untuk Bangunan Gedung Baja Struktural;
18) Standar Nasional Indonesia 7973-2013 Spesifikasi Desain Untuk Konstruksi Kayu;
19) Pedoman Plumbing Indonesia 1979;
20) Peraturan Perburuhan di Indonesia dan Peraturan Umum tentang Keselamatan Kerja yang
dikeluarkan oleh Departemen Tenaga Kerja Republik Indonesia Permen PU No. 05 Tahun 2014
SMK 3;
21) Normalisasi Teknis yang berlaku (SNI, SKSNI, SKBI dan lain – lain;
22) Peraturan – peraturan Daerah setempat yang berlaku;
23) Normalisasi Teknis Internasional yang berlaku (ASTM, JIS, BS, NFPA, FMUL dan lain–lain);
24) Persyaratan Umum Instalasi Listrik Indonesia (PUIL) Tahun 2011 dan Ketentuan–ketentuan
Setempat.;
25) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 43 Tahun 2008 tentang Air Tanah;
26) Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia No. 68 Tahun 2016;
27) Peraturan Pemerintah No. No. 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah;
28) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: 14/PRT/M/2017. Tentang:
Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung;
29) Peraturan Menteri PUPR Nomor Nomor 22/PRT/M/2018 tentang Pembangunan Bangunan
Gedung Negara dan Lampirannya ;
30) Permenaker 05/2018 : K3 Di Lingkungan Kerja;
31) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor
07/PRT/M/2019 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia .
23
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)
13. PENUTUP
Kerangka Acuan kegiatan ini merupakan panduan dalam pelaksanaan Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana
Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1. Berikut kami sampaikan lampiran yang mengatur syarat-syarat
teknis yang menjadi pertimbangan dalam pelaksanaan. Hal ini mengikat dan menjadi syarat untuk
diterimanya hasil pekerjaan oleh Pemberi Tugas. Hal – hal yang belum cukup diatur dalam kerangka acuan
kegiatan ini, akan diatur kemudian dan dituangkan dalam berita acara perubahan dan atau penambahan
yang mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan kerangka acuan kegiatan ini.
24
KAK Pelaksanaan Konstruksi Fisik
Rehabilitasi Dan Renovasi Prasarana Madrasah Provinsi Nusa Tenggara Barat 1
TA. 2022 – 2023 (Multi Years Contract)