HIDROKARBON
Kompetensi Dasar
3.1. Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan pema-
haman kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya.
HIDROKARBON
Pada tahun 1780, seorang bernama Karl Wilhelm Scheele (1742 – 1786)
membedakan senyawa-senyawa menjadi dua kelompok, yaitu:
1. Senyawa organik, adalah senyawa yang dihasilkan oleh makhluk hidup.
2. Senyawa anorganik, adalah senyawa yang dihasilkan oleh benda mati.
Pada tahun 1807, Jons Jacob Berzelius (1779 – 1848) menyatakan teori vis
vitalis, yaitu bahwa senyawa-senyawa organik hanya dapat dibuat di dalam
tubuh makhluk hidup dengan bantuan daya hidup (vis vitalis), sehingga
menurutnya tidak mungkin senyawa organik dibuat di laboratorium dengan
menggunakan bahan senyawa anorganik.
b. Sifat-Sifat Alkana
1) Sifat fisis
a) Alkana merupakan senyawa nonpolar.
b) Bentuk alkana rantai lurus pada suhu kamar berbeda-beda.
Sifat alkena
1) Sifat fisika
Alkena memiliki sifat fisika yang sama dengan alkana. Perbedaannya yaitu,
alkena sedikit larut dalam air. Hal ini disebabkan oleh adanya ikatan rangkap
yang membentuk ikatan . Ikatan tersebut akan ditarik oleh hidrogen dari air
yang bermuatan positif sebagian.
2) Sifat Kimia
a) Sebagaimana hidrokarbon pada umumnya, pembakaran/oksidasi alkena juga
akan menghasilkan CO₂ dan H₂O.
b) Pada adisi alkena, ikatan rangkap berubah menjadi ikatan tunggal. Adisi
dengan asam halida akan memutus ikatan rangkap pada alkena menjadi alkana
dengan mengikuti aturan Markovnikof “Atom H dari asam halida akan terikat
pada atom karbon dari alkena yang memiliki atom H paling banyak.”
Contoh:
3. Alkuna
Alkuna merupakan hidrokarbon tidak jenuh yang memiliki ikatan rangkap tiga
(– CC –). Alkuna mempunyai rumus umum CnH2n-2. Aturan pemberian nama
alkuna sama dengan alkena, hanya diakhiri -una.
Contoh:
Kerjakanlah soal-soal evaluasi di bawah ini dengan jujur tanpa melihat kunci
jawaban sebelum Anda mengerjakannya!
adalah ....
A. 2-metil-3-etilpentana
B. 2-etil-2-metilpentana
C. isopropilpentana
D. 3-etil-2-metilpentana
E. 3-etil-4-metilpentana
3. Senyawa di bawah ini yang mempunyai nama 2-metil-pentana adalah ....c
A. 2,5-dimetil-5-etil-2-pentena
B. 2-metil-5-etil-2-heksena
C. 2-etil-5-metil-2-heksena
D. 2,5-dimetil-2-heptena
E. 3,6-dimetil-5-heptena
6. Tata nama senyawa berikut menurut IUPAC adalah ....
a. 2-etil-2-pentena
b. 3-metil-3-heksena
c. 2-etil-3-pentena
d. 4-metil-3-heksena
e. 3-metil-3-pentena
7. Nama molekul di bawah ini adalah ….
A. 1-kloro-2,3-dimetilpentena
Cocokan hasil jawaban Anda dengan kunci jawaban yang ada di modul ini.
Hitunglah jumlah jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus di bawah
ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap Kegiatan Belajar 1.
Rumus :
Jumlah jawaban Anda yang benar
Tingkat penguasaan x 100%
Jumlah butir soal
Jika Anda mencapai tingkat penguasaan di atas 80% Anda dapat meneruskan
dengan Kegiatan Belajar 2. Tetapi jika tingkat penguasaan Anda di bawah 80%,
maka Anda harus mengulangi Kegiatan Belajar 1, terutama bagian yang belum
Anda kuasai.
Kompetensi Dasar
3.2. Menjelaskan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi-fraksi
minyak bumi serta kegunaannya.
3.3. Memahami reaksi pembakaran hidrokarbon yang sempurna dan tidak
sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO2, CO, partikulat karbon)
Pertanyaan:
1. Digunakan untuk apa sajakah produk-produk minyak bumi?
2. Apakah perbedaan antara premium dan pertamax?
3. Apakah dampak dari penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar?
Kerjakanlah soal-soal evaluasi di bawah ini dengan jujur tanpa melihat kunci
jawaban sebelum Anda mengerjakannya!
Cocokan hasil jawaban Anda dengan kunci jawaban yang ada di modul ini.
Hitunglah jumlah jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus di bawah
ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap Kegiatan Belajar 2.
Rumus :
Jumlah jawaban Anda yang benar
Tingkat penguasaan x 100%
Jumlah butir soal
Jika Anda mencapai tingkat penguasaan di atas 80% Anda dapat meneruskan
dengan Kegiatan Belajar 3. Tetapi jika tingkat penguasaan Anda di bawah 80%,
maka Anda harus mengulangi Kegiatan Belajar 2, terutama bagian yang belum
Anda kuasai.