OLEH
NI MADE KIKKY PERMATASARI
229012909
SECTIO CAESAREA
↓ progesterone& estrogen
Lemah ↓ kerja pons Jaringan terputus Jaringan terbuka
2. Diagnosa Keperawatan
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologi : pelepasan mediator nyeri
(histamin, prostaglandin) akibat trauma jaringan dalam pembedahan (section
caesarea).
b. Risiko infeksi berhubungan dengan trauma jaringan / luka kering bekas operas.i
c. Ansietas berhubungan dengan kurangnya informasi tentang prosedur
pembedahan, penyembuhan dan perawatan post operasi.
d. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kendali otot yang
ditandai dengan ADL bergantung terhadap orang lain ataupun alat, gerak otot
kurang terkoordinasi
3. Rencana Tindakan atau Intervensi Keperawatan
4. Gerakan otot optimal 5. Lakukan latihan ROM pasif atau sendi dan otot yang kaku
dengan tonus otot ROM dengan bantuan 6. Agar pasien dan keluarga dapat
6. Edukasi pasien dan keluarga mandiri melakukan latihan
5555 5555 mengenai pemindahan dan teknik ambulasi dengan cara yang
5. Bisa menjaga ambulasi yang aman aman bagi pasien
keseimbangan 7. Edukasi untuk menambah
6. Pasin mampu melakukan pemahaman klien dan keluarga
ROM aktif maupun pasif dan mendorong untuk
7. Edukasi klien dan keluarga
melakukan latihan yang telah
mengenai manfaat dan tujuan
dinstruksikan
melakukan latihan sendi
8. Agar latihan ambulasi pasien
dapat dilakukan secara teratur
dan terarah
8. Kolaborasikan dengan ahli terapi
fisik mengenai rencana ambulasi
sesuai kebutuhan
4. Implementasi Keperawatan
Pelaksanaan/implementasi keperawatan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
oleh perawat untuk membantu pasien dari masalah status Kesehatan yang dihadapi
kestatus kesehatan yang baik yang menggambarkan kriteria hasil yang diharapkan
(Dokumentasi Keperawatan, 2017).
5. Evaluasi Keperawatan
Data dan Informasi Kemenkes RI. (2017). Jumlah ibu bersalin/nifas menurut provinsi Tahun
2017. http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indo
nesia/Data-dan-Informasi_Profil-Kesehatan-Indonesia-2017.pdf. (Diakses 21
November 2018).
Desi M. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Persalinan Sectio Caesarea. Fakultas
Ilmu Kesehatan. Universitas ‘Aisyiyah : Yogyakarta Des Metasari Dan Berlian
Kando Sianipar. (2018). “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Nyeri
Post Operasi Sectio Caesarea Di RS. Raflessia Bengkulu”. Journal of Nursing and
Public Health (JNPH) Volume 6 No. 1 (April 2018) © The Author(s) 2018
Dian Nurani, Femmy Keintjem, dan Fredrika Nancy Losu.(2015). “Faktor-Faktor Yang
Berhubungan Dengan Proses Penyembuhan Luka Post Sectio Caesarea”. JIDAN
Jurnal Ilmiah Bidan Volume 3 Nomor 1. Januari – Juni 2015 ISSN : 2339-1731
Novianti Sihombing, Ika Saptarini, dan Dwi Sisca Kumala Putri.(2017).“Determinan Persalinan
Sectio Caesarea Di Indonesia (Analisis Lanjut Data Riskesdas 2013)”. Jurnal
Kesehatan Reproduksi, 8(1), 2017: 63-75 DOI: 10.22435/kespro.v8i1.6641.63-75
PPNI DPD SDKI Pokja Tim, 2018. Standar Diagnosa keperawatandioleh Indonesia
Edisi pada1 : Jakarta : DPP PPNI
PPNI SIKI Pokja Tim, 2018. Standar Intervensi keperawatanpada Indonesia padaEdisi
1 : Jakarta : DPP PPNI
PPNI SLKI Pokja Tim, 2018. Standar Luaran padaKeperawatan Indonesiayaitu Edisi
1 : Jakarta : DPP PPNI
Susilo Rini dan Indri Heri Susanti.(2018).“Penurunan Nyeri Pada Ibu Post Sectio Caesaria Pasca
Intervensi Biologic Nurturing Baby Led Feeding”. MEDISAINS: Jurnal Ilmiah
Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 16 No 2, AGUSTUS 2018