Disusun oleh :
Endah Ayunengrum
20902200069
I. Identitas klien
Nama : Ny. S
Umur : 53 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Tlogorejo, Demak
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah tangga
Lama Bekerja : -
Tanggal Masuk RS : 05 Juni 2023
Tanggal Pengkajian : 05 Juni 2023
Sumber Informasi : RM dan pasien
II. Riwayat Penyakit
1. Keluhan utama saat masuk RS
Klien mengeluh pusing nyeri dibagian kepala, serta lemas. klien memiliki riwayat
penyakit hipertensi
4. Diagnosa Medis pada saat MRS dan Pemeriksaan penunjang yang telah
dilakukan (informasikan tentang pemeriksaan penunjang dan kesimpulan
hasilnya serta tindakan yang telah dilakukan dari saat MRS sampai hari
pengambilan klien sebagai kasus kelolaan)
CKD, Hipertensi
TD : 140/100
N : 80
S : 34,5
RR : 20
Ds : - Hipervolemia Kelebihan asupan
Do : cairan
TD : 140/100
N : 80
S : 34,5
RR : 20
Dx :
V. Intervensi
Tgl/ Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi TTD
Jam
Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan tindakan Manajemen nyeri
cidera fisiologis keperawatan selama 1x7 Observasi
jam diharapkan Tingkat - Identifikasi lokasi, durasi,
nyeri menurun dengan frekuensi, kualitas, intesitas
kriteria hasil nyeri, skala nyeri
- keluhan nyeri menurun - identifikasi faktor yang
(5) memperberat nyeri
-Tingkat nyeri menurun Terapeutik
(5) - Berikan teknik non
-Meringis menurun (5) farmakologis tarik nafas dalam
untuk mengurangi rasa nyeri
Edukasi
- Jelaskan strategi mengatasi
nyeri
- Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
- Anjurkan teknik non
farmakologis
Kolaborasi
- Kolaborasi analgesik, jika perlu
Hipervolemia b.d Setelah dilakukan Manajemen Hipervolemia
kelebihan asupan cairan Tindakan keperawatan Observasi
selama 1x24 jam
diharapkan Ekuilibrum - Periksa tanda dan gejala
antara volume cairan di hypervolemia
ruang intraseluler dan - Identifikasi penyebab
ekstraseluler tubuh hipervolemia
membaik dibuktikan - Monitor status hemodinamik,
dengan kriteria hasil: jika tersedia
- Asupan cairan, - Monitor input dan output
keluaran urin, cairan
kelembaban - Monitor kecepatan infus secara
membrane mukosa, ketat
asupan makanan
membaik Terapeutik
- Edema, dehidrasi, - Batasi asupan cairan dan
asites, menurun garam
- Tekanan darah, denyut - Tinggikan kepala tempat tidur
nadi radial, 30-40 cm
tekanan arteri rata- rata,
membrane Edukasi
mukosa, mata
cekung, turgor - Ajarkan cara mengukur dan
kulit, berat badan mencatat asupan dan haluaran
membaik cairan
VI. Implementasi
Tgl/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Respon TTD
jam
Nyeri akut b.d agen - Identifikasi lokasi, durasi, Ds :
cidera fisiologis frekuensi, kualitas, intesitas Klien mengeluh pusing nyeri
nyeri, skala nyeri dibagain kepala
Do :
Klien tampak dapat
mengikuti latihan tarik nafas
dalam dengan baik
Hipervolemia b.d - Memeriksa tanda dan Ds :
kelebihan asupan cairan gejala hypervolemia Klien mengatakan BB naik
- Memonitor status dalam waktu singkat
hemodinamik Do :
- Memonitor intake dan Tampak oedem pada
output ekstermitas bawah
- Memonitor kecepatan
infus secara ketat TD : 140/100 mmHg
- membatasi asupan RR : 20x/menit
cairan dan garam HR : 80x/menit
- Tinggikan kepala Suhu : 36
tempat tidur 30-40 cm
- mengajarkan cara
mengukur dan mencatat
asupan dan haluaran
cairan
VII. Evaluasi