KDM Xii 2019-2020

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
KETERAMPILAN DASAR TINDAKAN KEPERAWATAN
DISUSUN OLEH :
WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep
YAYASAN CAHAYA BERKAT NUSA BANGSA

SMK KARTINI BHAKTI MANDIRI PADALARANG
KOMPETENSI KEAHLIAN ASISTEN KEPERAWATAN
2019
LEMBAR PENETAPAN
Telah disetujui perangkat pembelajaran ini untuk digunakan dalam proses
pembelajaran di SMK Kartini Bhakti Mandiri Padalarang
pada Tahun Pelajaran 2019/2020
Padalarang, Juli 2019
Menyetujui
Kepala Sekolah,
Alexander Yesha C, S.Ip

KI KD
MATA PELAJARAN : KETERAMPILAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
PEMANGKU MATA PELAJARAN : WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
2. proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif 3.1 Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Asisten Keperawatan pada farmakologis)
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, 3.2 Memahami mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
3.3 Memahami pemberian cairan dan nutrisi per oral
3.4 Memahami pemberian oksigen nasal kanul dan masker
3.5 Memahami observasi febris
3.6 Memahami perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan

prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai 4.1 Menangani nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
dengan bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di
bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, 4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dengan bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di
bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah 4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per oral
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di 4.4 Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
bawah pengawasan langsung.
4.5 Melaksanakan observasi febris
4.6 Melaksanakan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
Kepala Sekolah, 0
Alexander Yesha C, S.Ip WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep

PROGRAM SEMESTER
SATUAN PENDIDIKAN : SMK KARTINI BHAKTI MANDIRI PADALARANG
BIDANG KEAHLIAN : KESEHATAN DAN PEKERJAAN SOSIAL
PROGRAM KEAHLIAN : KEPERAWATAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : ASISTEN KEPERAWATAN
KELAS / SEMESTER : XII
SEMESTER : 1
TAHUN PELAJARAN : 2019/2020
BULAN
Jumlah
No. KD Materi Pokok Juli Agustus September Oktober November Desember Ket
Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
3.1 Teori nyeri dan penanganannya menurut
EVALUASI PRAKERIN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

1. 6 X
beberapa ahli
Teori penanganan nyeri (farmakologis dan non
farmakologis)
TOBK 1 TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pengertian nyeri menurut para ahli
LIBUR SEMESTER GENAP
PEMBAGIAN RAPORT GANJIL

Klasifikasi Nyeri
LIBUR SEMESTER GANJIL

Skala Nyeri
Distraksi dan relaksasi
UASBK
2. 3.2 Teori konsep ROM (range of motion) pada 6 PRAKERIN TAHUN PELAJARAN 2019/2020 X
mobilisasi aktif danmobilisasi
Teori pelaksanaan pasif pasif dan aktif
(ROM aktifROM
Pengertian dan fasif)
(rangeberdasarkan
of motion)contoh.
Mobilisasi Aktif
Mobilisasi Pasif
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien Setruk
6. Ulangan Harian 6 X
JUMLAH JAM 18
PROGRAM SEMESTER

KELAS / SEMESTER : XII
SEMESTER : 2
TAHUN PELAJARAN : 2019/2020
BULAN
Jumlah
No. KD Materi Pokok Januari Februari Maret April Mei Juni Ket
Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. 3.3 Teori pemberian cairan dan nutrisi per oral 6 X
Teori pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi X
per oral
Teori kebutuhan nutrisi manusia dari berbagai X
tingkatan
Kebutuhanusia
nutrisi oral X
Kebutuhan nutrisi parenteral X
USBK DAN USBN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

US PRAKTEK TAHUN PELAJARAN 2019/2020
2. 3.4 Teoripemberian oksigen nasal kanul dan masker 6 X
TOBK 2 TAHUN PELAJARAN 2019/2020
UNBK TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Teori pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul
UKK TAHUN PELAJARAN 2019/2020

X
USK TAHUN PELAJARAN 2019/2020
PEMBAGIAN RAPORT GENAP

dan maskerkebutuhan oksigen bagi manusia
Pengertian X
LIBUR SEMESTER GANJIL
LIBUR SEMESTER GENAP

Alat bantu pemenuhan kebutuhan oksigen X
Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen X
3. 3.5 Konsep teori observasi febris 6 X
UKKBK
Teori pelaksanaan observasi febris X
Pengertian Febris menurut para ahli X
Tujuan dilakukan observasi febris 6 X
Faktor yang mempengaruhi terjadinya febris X
Dampak febris pada kesehatan manusia X
4. 3.6 Konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, 6 X
dan
Teoriterbuka)
pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, X
tertutup,
Pengertiandan terbuka) luka menurut para ahli
perawatan X
P
UNBK
UKK
US PRAK
USBK DAN
TOBK
USK
4.
Tujuan dilakukan perawatan luka X

Teknik perawatan luka kering dan basah 6 X
Teknik perawatan luka tertutup dan terbuka X
5. Ulangan Harian 6 X
JUMLAH JAM 42

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

PROGRAM TAHUNAN
KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
KOMPETENSI INTI :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Asisten Keperawatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kelas /
Semester Kompetensi Dasar Materi Pokok Alokasi Waktu Ket
Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non Teori nyeri dan penanganannya
XII / 5 3.1 3.1 1 X 6 JP
farmakologis) menurut beberapa ahli
Teori penanganan nyeri (farmakologis

4.1 Menangani nyeri (farmakologis dan non farmakologis) 4.1
dan non farmakologis)
1. Pengertian nyeri menurut para ahli
2. Klasifikasi Nyeri
3. Skala Nyeri
4. Distraksi dan relaksasi
XII / 5 3.2 3.2 Teori konsep ROM (range of motion) 1 X 6 JP

pada mobilisasi aktif dan pasif
Memahami mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Teori pelaksanaan mobilisasi pasif dan
4.2 4.2 aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan
Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif) contoh.
1. Pengertian ROM (range of motion)
2. Mobilisasi Aktif
3. Mobilisasi Pasif
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien
4.
Setruk
Teori pemberian cairan dan nutrisi per
XII / 6 3.3 Memahami pemberian cairan dan nutrisi per oral 3.3 1 X 6 JP
oral
Teori pelaksanaan pemberian cairan
4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per oral 4.3 dan nutrisi per oral
Teori kebutuhan nutrisi manusia dari

1. berbagai tingkatan usia
2. Kebutuhan nutrisi oral

3. Kebutuhan nutrisi parenteral
Teoripemberian oksigen nasal kanul

XII / 6 3.4 Memahami pemberian oksigen nasal kanul dan masker 3.4 1 X 6 JP
dan masker
Teori pelaksanaan pemberian oksigen
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul dan masker 4.4
nasal kanul dan masker
1. Pengertian kebutuhan oksigen bagi

manusia
2. Alat bantu pemenuhan kebutuhan

oksigen
3. Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen
XII / 6 3.5 Memahami observasi febris 3.5 Konsep teori observasi febris 2 X 6 JP
4.5 Melaksanakan observasi febris 4.5 Teori pelaksanaan observasi febris
1. Pengertian Febris menurut para ahli
2. Tujuan dilakukan observasi febris

Faktor yang mempengaruhi terjadinya
3.
febris
Dampak febris pada kesehatan

4. manusia
XII / 6 3.6 Memahami perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan 3.6 Konsep perawatan luka (kering, basah, 2 X 6 JP
terbuka) tertutup, dan terbuka)
Melaksanakan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan Teori pelaksanaan perawatan luka
4.6 4.6
terbuka) (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
1. Pengertian perawatan luka menurut

para ahli
2. Tujuan dilakukan perawatan luka
Teknik perawatan luka kering dan
3.
basah
Teknik perawatan luka tertutup dan
4.
terbuka

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)
KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
KKM MATA PELAJARAN 80.0
PEDOMAN PENGISIAN :
Kompleksitas (kesulitan & kerumitan, SDM, waktu,

penalaran & kecermatan)
tinggi 50-64
sedang 65-80
rendah 81-100
Daya dukung (manajemen sekolah, sarana prasarana,

pendukung stakeholders)
tinggi 81-100
sedang 65-80
rendah 50-64
Intake siswa (kemampuan rata-rata siswa, bisa dilihat

pada shun & nilai sebelumnya)
tinggi 81-100
sedang 65-80
rendah 50-64
KOMPETENSI INTI
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
KI 2 :
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

Melaksanakan tugas spesifik
konseptual, operasional dengan
dasar, menggunakan
dan metakognitif alat,dengan
sesuai informasi, dandan
bidang prosedur kerja
lingkup kerja
yang lazim
Asisten dilakukan serta
Keperawatan memecahkan
pada tingkat teknis,masalah
spesifik, sesuai dengan
detil, dan bidangberkenaan
kompleks, kerja Asisten
dengan
KI 3 : Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
terukur sesuai
potensi diri dengan
sebagai standar
bagian darikompetensi kerja. Menunjukkan
keluarga, sekolah, keterampilan
dunia kerja, warga menalar,
masyarakat nasional,
mengolah,
regional, dandaninternasional.
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
KI 4 :
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
KOMPETENSI DASAR :
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
3.1 ALOKASI WAKTU
dari yang dipelajarinya 6 JP (@ 45 menit)
: 1 Xmelaksanakan
di sekolah, serta mampu tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KRITERIA PENETAPAN KETUNTASAN NILAI
KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG INTAKE KKM
Teori nyeri dan penanganannya menurut beberapa ahli 80.0
sedang tinggi tinggi

Pengertian nyeri menurut para ahli 83.3
80 85 85
Memahami nyeri dan penanganannya sedang tinggi tinggi
Klasifikasi Nyeri 78.7
(farmakologis dan non farmakologis) 70 81 85
Skala Nyeri 81.3
70 89 85
sedang tinggi sedang
Distraksi dan relaksasi 76.7
69 81 80
Teori penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis) 79.6
Menangani nyeri (farmakologis dan non

farmakologis)
Pengertian nyeri menurut para ahli 80.3
80 81 80
Menangani nyeri (farmakologis dan non rendah tinggi sedang
Klasifikasi Nyeri 80.3
farmakologis) 81 81 79
rendah tinggi sedang
Skala Nyeri 80.3
81 81 79
Distraksi dan relaksasi 77.3
72 81 79
KKM Kompetensi Dasar 3.1 79.8
KOMPETENSI DASAR :
3.2 ALOKASI WAKTU : 1 X 6 JP (@ 45 menit)

Teori konsep ROM (range of motion) pada mobilisasi aktif dan pasif 79.7

Pengertian ROM (range of motion) 83.3
80 85 85
Memahami mobilisasi pasif dan aktif sedang tinggi tinggi
Mobilisasi Aktif 78.7
(ROM aktif dan pasif) 70 81 85
Mobilisasi Pasif 80.0
70 85 85
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien sedang tinggi sedang
76.7
Setruk 69 81 80
Teori pelaksanaan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan
79.6
contoh.
Pengertian ROM (range of motion) 80.3
80 81 80
Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif Mobilisasi Aktif rendah tinggi sedang
80.3
(ROM aktif dan pasif) 81 81 79
Mobilisasi Pasif 80.3
81 81 79
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien sedang tinggi sedang
77.3
Setruk 72 81 79
KOMPETENSI DASAR :

Teori pemberian cairan dan nutrisi per oral 83.1
Teori kebutuhan nutrisi manusia dari sedang tinggi tinggi

86.7
Memahami pemberian cairan dan nutrisi berbagai tingkatan usia 80 90 90
per oral sedang tinggi tinggi
Kebutuhan nutrisi oral 80.0
70 81 89
Kebutuhan nutrisi parenteral 82.7
70 89 89
Teori pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral 80.3
Teori kebutuhan nutrisi manusia dari sedang tinggi sedang

80.3
Melaksanakan pemberian cairan dan berbagai tingkatan usia 80 81 80
nutrisi per oral rendah tinggi sedang
Kebutuhan nutrisi oral 80.3
81 81 79
Kebutuhan nutrisi parenteral 80.3
81 81 79
KOMPETENSI DASAR :

Teoripemberian oksigen nasal kanul dan masker 78.8
Pengertian kebutuhan oksigen bagi sedang tinggi tinggi

83.3
Memahami pemberian oksigen nasal manusia 80 85 85
kanul dan masker sedang tinggi tinggi
Alat bantu pemenuhan kebutuhan oksigen 77.7
70 81 82
sedang sedang tinggi
Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen 75.3
70 74 82
Teori pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul dan masker 80.3
Pengertian kebutuhan oksigen bagi sedang tinggi sedang

80.3
Melaksanakan pemberian oksigen nasal manusia 80 81 80
kanul dan masker rendah tinggi sedang
Alat bantu pemenuhan kebutuhan oksigen 80.3
81 81 79
Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen 80.3
81 81 79
KOMPETENSI DASAR :

Konsep teori observasi febris 78.8
sedang sedang tinggi

Pengertian Febris menurut para ahli 81.7
80 80 85
Memahami observasi febris Tujuan dilakukan observasi febris 78.7
70 81 85
Faktor yang mempengaruhi terjadinya sedang sedang tinggi
78.3
febris 70 80 85
Dampak febris pada kesehatan manusia 76.7
69 81 80
Teori pelaksanaan observasi febris 79.6

Pengertian Febris menurut para ahli 80.3
80 81 80
Melaksanakan observasi febris Tujuan dilakukan observasi febris 80.3
81 81 79
Faktor yang mempengaruhi terjadinya rendah tinggi sedang
80.3
febris 81 81 79
Dampak febris pada kesehatan manusia 77.3
72 81 79
KOMPETENSI DASAR :
Konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka) 81.5
Pengertian perawatan luka menurut para sedang tinggi tinggi

86.7
ahli 80 90 90
Memahami perawatan luka (kering, sedang tinggi tinggi
Tujuan dilakukan perawatan luka 80.0
basah, tertutup, dan terbuka) 70 81 89
Teknik perawatan luka kering dan basah 82.7
70 89 89
Teknik perawatan luka tertutup dan sedang tinggi sedang
76.7
terbuka 69 81 80
Teori pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka) 79.1
Pengertian perawatan luka menurut para sedang tinggi sedang

80.3
ahli 80 81 80
Melaksanakan perawatan luka (kering, Tujuan dilakukan perawatan luka rendah tinggi sedang
80.3
basah, tertutup, dan terbuka) 81 81 79
Teknik perawatan luka kering dan basah 80.3
81 81 79
Teknik perawatan luka tertutup dan sedang sedang sedang
75.3
terbuka 72 75 79


SILABUS
KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
KOMPETENSI INTI :
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian se
KI 2 : berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dun
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Asisten Keperawatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan komplek
KI 3 : dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan
KI 4 : dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait den
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
KODE KOMPETENSI SKKNI YANG SINTAKSIS MODEL

KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
TERKAIT PBL
Memahami nyeri dan penanganannya Teori nyeri dan penanganannya menurut

3.1 3.1 1. Mengidentifikasi mas Mengamati
(farmakologis dan non farmakologis) beberapa ahli
Observasi
Lembar pengamatan
kegiatan diskusi dan
persentasi
Menangani nyeri (farmakologis dan Teori penanganan nyeri (farmakologis Memberikan permasalahan tentang
4.1 non farmakologis) 4.1 dan non farmakologis) materi konsep nyeri
1. Pengertian nyeri menurut para ahli Menanya Portofolio
Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok
2. Klasifikasi Nyeri materi konsep nyeri
2. Menetapkan
3. Skala Nyeri Menanya Tes
masalah
Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
berkaitan dengan konsep nyeri
3. Mengembangkan
Mengumpulkan Informasi
solusi Jurnal
• Catatan hasil pengamatan
• Membaca dari berbagai literatur lain selama kegiatan
secara kelompok tentang konsep nyeri pembelajaran
4. Melakukan tindakan
Menalar
strategi
• Secara berkelompok mengolah, dan

menganalisis data hasil pengamatan
5. Mengevaluasi Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa

jurnal tentang konsep nyeri
• Mempresentasikan hasil konsep nyeri
Memahami mobilisasi pasif dan aktif Teori konsep ROM (range of motion) 1. Mengidentifikasi
3.2 (ROM aktif dan pasif) 3.2 pada mobilisasi aktif dan pasif masalah Mengamati
Observasi
Lembar pengamatan
Teori pelaksanaan mobilisasi pasif dan kegiatan diskusi dan
Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif Memberikan permasalahan tentang
4.2 4.2 aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan persentasi
(ROM aktif dan pasif) materi mobilisasi pasif dan aktif
contoh.
1. Pengertian ROM (range of motion) Menanya Portofolio
2. Mobilisasi Aktif
materi mobilisasi pasif dan aktif
2. Menetapkan
3. Mobilisasi Pasif Menanya Tes
masalah
Tes tertulis
Mengajukan pertanyaan yang
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien
4. berkaitan dengan materi mobilisasi
Setruk
pasif dan aktif
3. Mengembangkan
solusi Jurnal
• Membaca dari berbagai literatur lain • Catatan hasil pengamatan
secara kelompok tentang materi selama kegiatan
mobilisasi pasif dan aktif pembelajaran
strategi Menalar

jurnal tentang materi mobilisasi pasif
dan aktif
• Mempresentasikan hasil jurnal materi
mobilisasi pasif dan aktif
Memahami pemberian cairan dan Teori pemberian cairan dan nutrisi per 1. Mengidentifikasi
3.3 nutrisi per oral 3.3 oral masalah Mengamati
Observasi
Lembar pengamatan
Melaksanakan pemberian cairan dan Teori pelaksanaan pemberian cairan dan Memberikan permasalahan tentang kegiatan diskusi dan
4.3 4.3
nutrisi per oral nutrisi per oral pemberian cairan dan nutrisi persentasi
Teori kebutuhan nutrisi manusia dari Portofolio

1. Menanya
berbagai tingkatan usia
pemberian cairan dan nutrisi
2. Menetapkan
3. Kebutuhan nutrisi parenteral masalah Menanya
Tes
berkaitan dengan pemberian cairan
dan nutrisi
3. Mengembangkan
solusi Mengumpulkan Informasi
Jurnal
• Catatan hasil pengamatan
• Membaca dari berbagai literatur lain selama kegiatan
secara kelompok tentang pemberian pembelajaran
cairan dan nutrisi
Menalar
strategi


jurnal tentang pemberian cairan dan
nutrisi
• Mempresentasikan hasil jurnal
pemberian cairan dan nutrisi
Memahami pemberian oksigen nasal Teoripemberian oksigen nasal kanul dan 1. Mengidentifikasi
3.4 kanul dan masker 3.4 masker masalah Mengamati
Observasi
Lembar pengamatan
Melaksanakan pemberian oksigen nasal Teori pelaksanaan pemberian oksigen Memberikan permasalahan tentang kegiatan diskusi dan
4.4 4.4
kanul dan masker nasal kanul dan masker pemberian oksigen persentasi
Pengertian kebutuhan oksigen bagi

1. Menanya
manusia Portofolio
Alat bantu pemenuhan kebutuhan Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok
2.
oksigen pemberian oksigen
2. Menetapkan
3. Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen Menanya
masalah Tes
Tes tertulis
Mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan pemberian oksigen
3. Mengembangkan
solusi Jurnal
secara kelompok tentang pemberian selama kegiatan
oksigen pembelajaran
Menalar
strategi


jurnal tentang pemberian oksigen
pemberian oksigen
1. Mengidentifikasi
3.5 3.5 Konsep teori observasi febris masalah Mengamati
Memahami observasi febris Observasi
Lembar pengamatan
Memberikan permasalahan tentang kegiatan diskusi dan
4.5 4.5 Teori pelaksanaan observasi febris
pemahaman observasi febris persentasi
Melaksanakan observasi febris
1. Pengertian Febris menurut para ahli Menanya Portofolio
pemahaman observasi febris
Faktor yang mempengaruhi terjadinya 2. Menetapkan
3. Menanya
febris masalah Tes
4. Dampak febris pada kesehatan manusia berkaitan dengan pemahaman
observasi febris
3. Mengembangkan
solusi Jurnal
secara kelompok tentang pemahaman selama kegiatan
observasi febris pembelajaran
Menalar
strategi


jurnal tentang pemahaman observasi
febris
pemahaman observasi febris
Konsep perawatan luka (kering, basah, 1. Mengidentifikasi
3.6 Memahami perawatan luka (kering, 3.6 tertutup, dan terbuka) masalah Mengamati
basah, tertutup, dan terbuka) Observasi
Lembar pengamatan
Memberikan permasalahan tentang kegiatan diskusi dan
4.6 Melaksanakan perawatan luka (kering, Teori pelaksanaan perawatan luka perawatan luka persentasi
basah, tertutup, dan terbuka) 4.6 (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
Portofolio
Pengertian perawatan luka menurut para Menanya
1. ahli
2. Tujuan dilakukan perawatan luka materi perawatan luka
2. Menetapkan
Menanya
3. Teknik perawatan luka kering dan basah masalah Tes
Teknik perawatan luka tertutup dan
4. terbuka berkaitan dengan perawatan luka
3. Mengembangkan
solusi Jurnal
secara kelompok tentang perawatan selama kegiatan
luka pembelajaran
Menalar
strategi


jurnal tentang perawatan luka
perawatan luka
Padalarang, Juli 2019 Padalarang, Juli 2019

Kepala Sekolah, 0 Guru Mata Pelajaran,
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
Alexander Yesha C, S.Ip WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep
an, pembiasaan, dan pengkondisian secara
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
kat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan

nasional.
di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
ALOKASI
SUMBER BELAJAR
WAKTU
1. Gambar/ video sumber
tentang teori nyeri
1 X 6 JP
2.
Referensi / bahan ajar terkait
teori nyeri
3. edukasi.net teori nyeri

tentang teori ROM (range of
1 X 6 JP motion)
2.
teori ROM (range of motion)
3.
edukasi.net teori ROM (range
of motion)
1 X 6 JP tentang teori kebutuhan
nutrisi
2. Referensi / bahan
ajar terkait teori kebutuhan
nutrisi
3. edukasi.net teori
kebutuhan nutrisi
1 X 6 JP tentang Pemenuhan
kebutuhan oksigen
2.
Pemenuhan kebutuhan
oksigen
3.
edukasi.net Pemenuhan
kebutuhan oksigen
2 X 6 JP tentang Febris
2.
konsep Febris
3. edukasi.net Febris
2 X 6 JP tentang perawatan luka
2. Referensi / bahan ajar

terkait konsep perawatan
luka
3.
edukasi.net perawatan luka
HALIMAH, A.Md.Kep
Pelaksanaan Pembelajaran * )
Kompetensi Dasar Topik Pembelajaran
Sekolah ( √ )
3.1 Memahami nyeri dan 3.1 Teori nyeri dan penanganannya

penanganannya (farmakologis menurut beberapa ahli
4.1 Menangani nyeri (farmakologis 4.1 Teori penanganan nyeri

dan non farmakologis) (farmakologis dan non
farmakologis)
0 0 1. Pengertian nyeri menurut para

ahli
0 0 2. Klasifikasi Nyeri
0 0 3. Skala Nyeri
0 0 4. Distraksi dan relaksasi
3.2 Memahami mobilisasi pasif dan 3.2 Teori konsep ROM (range of
aktif (ROM aktif dan pasif) motion) pada mobilisasi aktif dan
pasif
4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif 4.2 Teori pelaksanaan mobilisasi pasif

dan aktif (ROM aktif dan pasif) dan aktif (ROM aktif dan fasif)
berdasarkan contoh.
0 0 1. Pengertian ROM (range of motion)
0 0 2. Mobilisasi Aktif
0 0 3. Mobilisasi Pasif
0 0 4. Mobilisasi Aktif dan Pasif pada
pasien Setruk
3.3 Memahami pemberian cairan dan 3.3 Teori pemberian cairan dan nutrisi
nutrisi per oral per oral
4.3 Melaksanakan pemberian cairan 4.3 Teori pelaksanaan pemberian
dan nutrisi per oral cairan dan nutrisi per oral
0 0 1. Teori kebutuhan nutrisi manusia
dari berbagai tingkatan usia
0 0 2. Kebutuhan nutrisi oral

0 0 3. Kebutuhan nutrisi parenteral
0 0 0 0
0 0 0 0
0 0 0 0
0 0 0 0
3.4 Memahami pemberian oksigen 3.4 Teoripemberian oksigen nasal
nasal kanul dan masker kanul dan masker
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen 4.4 Teori pelaksanaan pemberian

nasal kanul dan masker oksigen nasal kanul dan masker
0 0 1. Pengertian kebutuhan oksigen

bagi manusia
0 0 2. Alat bantu pemenuhan kebutuhan
oksigen
0 0 3. Tujuan pemenuhan kebutuhan
oksigen
3.5 Memahami observasi febris 3.5 Konsep teori observasi febris
0 0 1. Pengertian Febris menurut para

ahli
0 0 2. Tujuan dilakukan observasi febris
0 0 3. Faktor yang mempengaruhi

terjadinya febris
0 0 4. Dampak febris pada kesehatan
manusia
3.6 Memahami perawatan luka 3.6 Konsep perawatan luka (kering,
(kering, basah, tertutup, dan basah, tertutup, dan terbuka)
terbuka)
4.6 Melaksanakan perawatan luka 4.6 Teori pelaksanaan perawatan luka

(kering, basah, tertutup, dan (kering, basah, tertutup, dan
terbuka) terbuka)
0 0 1. Pengertian perawatan luka

menurut para ahli
0 0 2. Tujuan dilakukan perawatan luka
0 0 3. Teknik perawatan luka kering dan

basah
0 0 4. Teknik perawatan luka tertutup
dan terbuka
aksanaan Pembelajaran * )
Institusi Pasangan
/ DU DI (
√)
Penetapan Industri untuk Praktek Kerja Lapangan

Peluang Pembelajaran di I
Kompetensi Dasar Topik Pembelajaran / Pekerjaan
DUDI A
3.1 Memahami nyeri dan 3.1 Teori nyeri dan penanganannya
penanganannya (farmakologis dan menurut beberapa ahli
non farmakologis)
4.1 Menangani nyeri (farmakologis 4.1 Teori penanganan nyeri

dan non farmakologis) (farmakologis dan non
farmakologis)
0 0 1. Pengertian nyeri menurut para ahli
0 0 2. Klasifikasi Nyeri
0 0 3. Skala Nyeri
0 0 4. Distraksi dan relaksasi
3.2 Memahami mobilisasi pasif dan 3.2 Teori konsep ROM (range of
aktif (ROM aktif dan pasif) motion) pada mobilisasi aktif dan
pasif
4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan 4.2 Teori pelaksanaan mobilisasi pasif
aktif (ROM aktif dan pasif) dan aktif (ROM aktif dan fasif)
berdasarkan contoh.
0 0 1. Pengertian ROM (range of motion)
0 0 2. Mobilisasi Aktif
0 0 3. Mobilisasi Pasif
0 0 4. Mobilisasi Aktif dan Pasif pada
pasien Setruk
3.3 Memahami pemberian cairan dan 3.3 Teori pemberian cairan dan nutrisi
nutrisi per oral per oral
4.3 Melaksanakan pemberian cairan 4.3 Teori pelaksanaan pemberian
dan nutrisi per oral cairan dan nutrisi per oral
0 0 1. Teori kebutuhan nutrisi manusia
dari berbagai tingkatan usia
0 0 2. Kebutuhan nutrisi oral

0 0 3. Kebutuhan nutrisi parenteral
0 0 0 0
0 0 0 0
0 0 0 0
0 0 0 0
3.4 Memahami pemberian oksigen 3.4 Teoripemberian oksigen nasal
nasal kanul dan masker kanul dan masker
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen 4.4 Teori pelaksanaan pemberian

nasal kanul dan masker oksigen nasal kanul dan masker
0 0 1. Pengertian kebutuhan oksigen bagi

manusia
0 0 2. Alat bantu pemenuhan kebutuhan
oksigen
0 0 3. Tujuan pemenuhan kebutuhan
oksigen
3.5 Memahami observasi febris 3.5 Konsep teori observasi febris
0 0 1. Pengertian Febris menurut para

ahli
0 0 2. Tujuan dilakukan observasi febris
0 0 3. Faktor yang mempengaruhi

terjadinya febris
0 0 4. Dampak febris pada kesehatan
manusia
3.6 Memahami perawatan luka 3.6 Konsep perawatan luka (kering,
(kering, basah, tertutup, dan basah, tertutup, dan terbuka)
terbuka)
4.6 Melaksanakan perawatan luka 4.6 Teori pelaksanaan perawatan luka

(kering, basah, tertutup, dan (kering, basah, tertutup, dan
terbuka) terbuka)
0 0 1. Pengertian perawatan luka

menurut para ahli
0 0 2. Tujuan dilakukan perawatan luka
0 0 3. Teknik perawatan luka kering dan

basah
0 0 4. Teknik perawatan luka tertutup
dan terbuka
Peluang Pembelajaran di Institusi Pasangan / DUDI *)
DUDI B DUDI C dst
ANALISIS KI KD
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) ANALISIS DAN REKOMENDASI KI

1 2 3
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan

alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan
kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan KI-3 pengetahuan dan KI-4 keterampilan; adalah
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, untuk program pendidikan 3 tahun
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Asisten kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
Keperawatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di KI-3 dan KI-4 tersebut sesuai menjadi rujukan
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di KD-KD mata pelajaran Keterampilan Dasar Tindakan
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian bawah pengawasan langsung. Menunjukkan Keperawatan pada Kompetensi Keahlian Asisten
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, Keperawatan (3 Tahun)
nasional, regional, dan internasional. membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Keterangan pengisian kolom sbb:

1. Kompetensi Inti Pengetahuan (KI-3) berdasarkan KI-KD mata pelajaran/silabus
2. Kompetensi Inti Keterampilan (KI-4) berdasarkan KI-KD mata pelajaran/silabus
3. Analisis: KI-3dan KI-4 mata pelajaran untuk tingkat program pendidikan 3 tahun / 4 tahun (pilih salah satu)
Rekomendasi: sesuai / tidak sesuai tingkat program pendidikan (pilih salah satu), jika tidak sesuai cantumkan KI yang sesuai tingkat program pendidikan.
ANALISIS KI KD
Analisis KD-3 Rekomendasi KD-3 Analisis KD-4 Rekomendasi KD-4 • Rekomendasi

Ketercapaian Dimensi
KD-KDKognitif dan
pada Mapel
Bentuk Pengetahuan semua KD-3
KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN KOMPETENSI DASAR KETERAMPILAN Tingkat Dimensi Bentuk dalam Mata Pelajaran
Kesesuaian Dimensi Kesetaraan Taksonomi
(KD-3) (KD-4) Kognitif dan Kognitif dengan
Taksonomi dan
KD-dari KI-3 dg KD
Bentuk Dimensi Tingkat
Bentuk Pengetahuan dari KI-4
Pengetahuan Taksonomi • Ketercapaian
Taksonomi semua KD-4 dalam Mata
1 2 3 4 5 6 Pelajaran 7
KD-3 dari KD-KD pengetahuan mata
pelajaran Keterampilan Dasar Tindakan
Tingkat dimensi KD-3 Menganalisis Keperawatan Kelas XI sudah memenuhi
kognitif adalah (C4) setara dengan Dimensi Kognitif tuntutan KI-3 yaitu
Menganalisis (C4),
Menganalisis Melakukan memanipulasi (P2), menerapkan, dan menganalisis.
sesuai dipasangkan
(C4), dan pola adalah sedang kan KD-4 Sedangkan Bentuk Pengetahuan juga
3.1 Memahami nyeri dan penanganannya
Menangani nyeri (farmakologis dan non dengan pola
4.1 dimensi keterampilan Melakukan (P2). Hal sudah terpenuhi yaitu prosedural dan
(farmakologis dan non farmakologis) farmakologis) dimensi
pengetahuan konkret, tingkat ini masih dalam batas metakognitif.
pengetahuan
adalah bentuk Manipulasi (P2) kesetaraan sesuai
(Metakognitif)
pengetahuan dengan tuntutan Tingkat taksonomi
Metakognitif kurikulum (KKO) tertinggi sesuai tuntutan KI-3,
ada pada KD 3.1 Menganalisis infeksi
Tuntutan KI-4
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan pada ranah abstrak yaitu menalar,
kognitif adalah (C3) setara dengan mengolah, dan menyaji, dan ranah
Menerapkan (C3), konkret yaitu mempersepsi, kesiapan,
Menerapkan Menggunakan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan meniru (P1), membiasakan (P2), gerak
(C3), dan pola adalah kan KD-4
3.2 Memahami mobilisasi pasif dan aktif 4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif dimensi
dengan pola
keterampilan Menggunakan (P3). mahir (P3), dan gerak alami (P4)
(ROM aktif dan pasif) (ROM aktif dan pasif) dimensi
pengetahuan konkret, tingkat Hal ini masih dalam
pengetahuan
adalah bentuk Presisi (P3) batas kesetaraan
(Prosedural)
pengetahuan sesuai tuntutan
Prosedural kurikulum
KD-4 dari KD-KD

keterampilan mata pelajaran
Keterampilan Dasar Tindakan
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan Keperawatan sudah memenuhi Tingkat
kognitif adalah (C3) setara dengan Taksonomi tuntutan KI-4 pada ranah
Menerapkan (C3), konkret yaitu Melakukan (P2),
Menerapkan Melaksanakan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan Menggunakan (P3), Mengukur (P3),
3.3 Memahami pemberian cairan dan 4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan dimensi
dengan pola
keterampilan Melaksanakan (P3). dan Menghitung (P3)
nutrisi per oral nutrisi per oral dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Prosedural kurikulum Tingkat
taksonomi (KKO) tertinggi sesuai
tuntutan KI-4, ada pada KD 4.8
mengukur suhu.
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan
kognitif adalah (C3) setara dengan
Menerapkan (C3),
sesuai dipasangkan
Memahami pemberian oksigen nasal Melaksanakan pemberian oksigen nasal dengan pola
3.4 4.4 dimensi keterampilan Melaksanakan (P3).
kanul dan masker kanul dan masker dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan (C3), (C3) setara dengan
Menerapkan Melakukan
sesuai dipasangkan presisi (P3), sedang
(C3), dan pola adalah
3.5 Memahami observasi febris 4.5 Melaksanakan observasi febris dengan pola kan KD-4 Melakukan
dimensi keterampilan
dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan konkret, tingkat
pengetahuan dalam batas
adalah bentuk Presisi (P3)
(Prosedural) kesetaraan sesuai
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan

kognitif adalah (C3) setara dengan
Menerapkan (C3),
sesuai dipasangkan
Memahami perawatan luka (kering, Melaksanakan perawatan luka (kering, dengan pola
3.6 4.6 dimensi keterampilan Melaksanakan (P3).
basah, tertutup, dan terbuka) basah, tertutup, dan terbuka) dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Keterangan pengisian kolom sbb:

1. Kompetensi Dasar Pengetahuan (KD-3) sesuai mata pelajaran
2. Kompetensi Dasar Keterampilan (KD-4) sesuai mata pelajaran
3. Tentukan tingkat Dimensi Kognitif: memahami (C2), menerapkan (C3), menganalisis (C4), atau mengevaluasi (C5),
dan Bentuk Dimensi Pengetahuan:faktual, Konseptual, prosedural atau metakognitif
4. Tuliskan rekomendasi tingkat taksonomi (kata kerja operasional) dan pengetahuan (materi) yang sesuai tingkatannya untuk KD yang bersangkutan
5. Tentukan bentuk taksonomi: abstrak atau konkret.
dan tingkat taksonomi: (mengolah, menalar, menyaji) atau (imitasi, manipulasi, presisi, artikulasi, naturalisasi)
6. Tuliskan rekomendasi KD dari KI-3 (KKO dg levelnya) yang setara untuk menunjang KD dari KI-4 pasangannya.
7. Tuliskan rekomendasi diantara KD-3 dari KD-KD pengetahuan mata pelajaran yang harus mencapai tingkat taksonomi (KKO)tertinggi sesuai KI-3,
danTuliskan rekomendasi diantara KD-4 dari KD-KD keterampilan mata pelajaran yang harus mencapai tingkat taksonomi (KKO)tertinggi sesuai KI-4 .
Penjabaran KI-KD ke dalam
IPK, tujuan dan Materi pembelajaran

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
2. proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
3. bidang dan lingkup kerja Asisten Keperawatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Kompetensi Dasar IPK Tujuandan
Melalui diskusi Pembelajaran
menggali Materi Pembelajaran
informasi, peserta didik dapat
Menemukan konsep nyeri dan
Menemukan konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan
3.1 Memahami nyeri dan penanganannya penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
Teori nyeri dan penanganannya
(farmakologis dan non farmakologis) non farmakologis) menurut beberapa ahli
Setelah berdiskusi dan menggali

Menegaskan konsep nyeri dan informasi, peserta didik dapat
penanganannya (farmakologis dan Menegaskan konsep nyeri dan
non farmakologis) penanganannya (farmakologis dan
non farmakologis)
Melalui diskusi dan menggali

Menganalisis konsep nyeri dan informasi, peserta didik dapat
penanganannya (farmakologis dan Menganalisis konsep nyeri dan
non farmakologis) penanganannya (farmakologis dan
non farmakologis)
Menentukan konsep mobilisasi pasif
dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Memahami mobilisasi pasif dan aktif Menentukan konsep mobilisasi pasif Teori konsep ROM (range of motion)
3.2 dengan bertanggungjawab.
(ROM aktif dan pasif) dan aktif (ROM aktif dan pasif) pada mobilisasi aktif dan pasif

Mengklasifikasikan konsep mobilisasi
Mengklasifikasikan konsep mobilisasi
pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
dengan cermat.
Menyimpulkan konsep mobilisasi Melalui diskusi dan menggali

pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif) informasi, peserta didik dapat
Menyimpulkan konsep mobilisasi
dengan
Melalui percaya diri.menggali
diskusi dan
Menerapkan konsep pemberian
cairan dan nutrisi per oral dengan
3.3 Memahami pemberian cairan dan Menerapkan konsep pemberian bertanggungjawab. Teori pemberian cairan dan nutrisi
nutrisi per oral cairan dan nutrisi per oral per oral

Mengklasifikasikan konsep pemberian
cairan dan nutrisi per oral cairan dan nutrisi per oral dengan
cermat.
Menyimpulkan konsep pemberian
Menyimpulkan konsep pemberian
cairan dan nutrisi per oral
cairan dan nutrisi per oral dengan
percaya diri.

Menerapkan konsep pemberian
Memahami pemberian oksigen nasal Menerapkan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker Teoripemberian oksigen nasal kanul
3.4 kanul dan masker oksigen nasal kanul dan masker dengan bertanggungjawab. dan masker

oksigen nasal kanul dan masker
dengan cermat.

Menyimpulkan konsep pemberian Menyimpulkan konsep pemberian
dengan percaya diri.

Menerapkan konsep observasi febris
dengan bertanggungjawab.
3.5 Memahami observasi febris Menerapkan konsep observasi febris Konsep teori observasi febris
Memodifikasi konsep observasi febris
Memodifikasi konsep observasi febris
dengan cermat.

Menyimpulkan konsep observasi informasi, peserta didik dapat
febris Menyimpulkan konsep observasi
febris dengan percaya diri.

Menerapkan konsep perawatan luka
3.6 Memahami perawatan luka (kering, Menerapkan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka) Konsep perawatan luka (kering,
dengan bertanggungjawab.
basah, tertutup, dan terbuka) (kering, basah, tertutup, dan terbuka) basah, tertutup, dan terbuka)

Melakukan konsep perawatan luka
Melakukan konsep perawatan luka
(kering, basah, tertutup, dan terbuka) (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
dengan cermat.

Menjalankan konsep perawatan luka Menjalankan konsep perawatan luka
(kering, basah, tertutup, dan terbuka) (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
sesuai prosedur dengan percaya diri.
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi
kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
4. langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Disediakan peralatan keterampilan

dasar tindakan keperawatan, peserta
Menangani nyeri (farmakologis dan Menunjukkan penanganan nyeri Teori penanganan nyeri (farmakologis
4.1 didik dapat menunjukkan penanganan
non farmakologis) (farmakologis dan non farmakologis) dan non farmakologis)
nyeri (farmakologis dan non
farmakologis) dengan percaya diri

Menjelaskan penanganan nyeri dasar tindakan keperawatan, peserta
(farmakologis dan non farmakologis) didik dapat menjelaskan penanganan
berdasarkan tugas. nyeri (farmakologis dan non

Merumuskan penanganan nyeri
didik dapat merumuskan penanganan
(farmakologis dan non farmakologis)
nyeri (farmakologis dan non

Menunjukkan pelaksanaan mobilisasi dasar tindakan keperawatan, peserta Teori pelaksanaan mobilisasi pasif dan
4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) didik dapat menunjukkan pelaksanaan aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan
aktif (ROM aktif dan pasif)
berdasarkan contoh. mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif contoh.
dan fasif) dengan percaya diri
Menjelaskan pelaksanaan mobilisasi dasar tindakan keperawatan, peserta
pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) didik dapat menjelaskan pelaksanaan
berdasarkan tugas. mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif

Merumuskan pelaksanaan mobilisasi
didik dapat merumuskan pelaksanaan
pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif).
mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif

4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan Menunjukkan pelaksanaan pemberian didik dapat menunjukkan pelaksanaan Teori pelaksanaan pemberian cairan
nutrisi per oral cairan dan nutrisi per oral dan nutrisi per oral
pemberian cairan dan nutrisi per oral
dengan percaya diri

Menjelaskan pelaksanaan pemberian
didik dapat menjelaskan pelaksanaan
dengan percaya diri

Merumuskan pelaksanaan pemberian
dengan percaya diri
Melaksanakan pemberian oksigen Menunjukkan pelaksanaan pemberian Teori pelaksanaan pemberian oksigen
4.4 didik dapat menunjukkan pelaksanaan
nasal kanul dan masker oksigen nasal kanul dan masker nasal kanul dan masker
pemberian oksigen nasal kanul dan
masker dengan percaya diri

Menjelaskan pelaksanaan pemberian

Merumuskan pelaksanaan pemberian

4.5 Melaksanakan observasi febris Menunjukkan pelaksanaan observasi dasar tindakan keperawatan, peserta
Teori pelaksanaan observasi febris
febris didik dapat menunjukkan pelaksanaan
observasi febris dengan percaya diri

Menjelaskan pelaksanaan observasi dasar tindakan keperawatan, peserta
febris didik dapat menjelaskan pelaksanaan
Merumuskan pelaksanaan observasi dasar tindakan keperawatan, peserta
febris didik dapat merumuskan pelaksanaan

Menunjukkan pelaksanaan perawatan
4.6 Melaksanakan perawatan luka didik dapat menunjukkan pelaksanaan Teori pelaksanaan perawatan luka
(kering, basah, tertutup, dan terbuka) luka (kering, basah, tertutup, dan perawatan luka (kering, basah, (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
terbuka)
tertutup, dan terbuka) dengan percaya
diri

Menjelaskan pelaksanaan perawatan
luka (kering, basah, tertutup, dan
perawatan luka (kering, basah,
terbuka)
diri

Merumuskan pelaksanaan perawatan
luka (kering, basah, tertutup, dan
perawatan luka (kering, basah,
terbuka)
diri
Pengintegrasian Muatan Lokal (Nilai Kontekstual)
Kompetensi Dasar Integrasi Muatan Lokal ke dalam Materi Mata Pelajaran
Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non

3.1 farmakologis)
3.2 Memahami mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Mengembangkan ekstrak daun nanas sebagai obat luka

Pengintegrasian Mata Pelajaran KETERAMPILAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
pada Kegiatan Aktualisasi Kepramukaan
Kompetensi Dasar Integrasi materi mata pelajaran pada Aktualisasi Ekstrakurikuler

Kepramukaan
Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non
3.1
farmakologis)

Berkolaborasi dan memberikan penyuluhan kepada peserta didik dan
masyarakat sekitar dalam materi Perawatan luka kering, basah, tertutup
dan terbuka dalam setiap kegiatan kepramukaan
4.1 Menangani nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per oral

Mengajarkan kepada anggota pramuka teori teknik distraksi dan
relaksasi pada saat terjadi luka
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Mengajarkan kepada anggota pramuka teori teknik distraksi dan
relaksasi pada saat terjadi luka

PENENTUAN MODEL PEMBELAJARAN
Kompetensi Dasar Analisis KD Model Pembelajaran
3.1 Memahami nyeri dan penanganannya 3.1 Menitikberatkan pada pembentukan Problem Based Learning
(farmakologis dan non farmakologis) pengetahuan metakognitif
Menangani nyeri (farmakologis dan non Pernyataan pada taksonomi keterampilan

4.1 4.1 Problem Based Learning
farmakologis) kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
3.2 Memahami mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif 3.2 Menitikberatkan pada pembentukan Problem Based Learning
dan pasif) pengetahuan prosedural
Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM Pernyataan pada taksonomi keterampilan
aktif dan pasif) kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Memahami pemberian cairan dan nutrisi per Menitikberatkan pada pembentukan

3.3 oral 3.3 pengetahuan prosedural Problem Based Learning
Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per Pernyataan pada taksonomi keterampilan
4.3 oral 4.3 kongkret pada gradasi mahir atau presisi. Problem Based Learning
Memahami pemberian oksigen nasal kanul dan Menitikberatkan pada pembentukan

3.4 masker 3.4 pengetahuan prosedural Problem Based Learning
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul 4.4 Pernyataan pada taksonomi keterampilan Problem Based Learning
dan masker kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menitikberatkan pada pembentukan

3.5 Memahami observasi febris 3.5 Problem Based Learning
pengetahuan prosedural
Pernyataan pada taksonomi keterampilan
4.5 Melaksanakan observasi febris 4.5 Problem Based Learning
kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Memahami perawatan luka (kering, basah, Menitikberatkan pada pembentukan

tertutup, dan terbuka) pengetahuan prosedural
Melaksanakan perawatan luka (kering, basah, Pernyataan pada taksonomi keterampilan

tertutup, dan terbuka) kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Matriks Perancah Pemaduan Sintak Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Proses Berpikir Ilmiah (Saintifik)
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Asisten Keperawatan pada tingkat teknis,
3. spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional.
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Asisten Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan
4.
mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Sintaksis Model Proses Berpikir Ilmiah (Saintifik)

Kompetensi Dasar IPK Tujuan
Mengumpulkan
Problem Based Learning Mengamati Menanya Menalar Mengkomunikasikan
Informasi
3.1 Memahami nyeri dan 1. Menemukan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
penanganannya nyeri dan menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
(farmakologis dan non penanganannya peserta didik dapat materi konsep nyeri materi konsep nyeri
farmakologis) (farmakologis dan non Menemukan konsep
farmakologis) nyeri dan
penanganannya
(farmakologis dan non
farmakologis)
2. Menetapkan masalah Mengajukan

pertanyaan yang
berkaitan dengan
konsep nyeri
3. Mengembangkan • Membaca dari

solusi berbagai literatur lain
secara kelompok
tentang konsep nyeri
4. Melakukan tindakan • Secara
strategi berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
5. Mengevaluasi • Membuat laporan

hasil berupa jurnal
• Mempresentasikan
hasil konsep nyeri
3.1 Memahami nyeri dan 2. Menegaskan konsep Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
penanganannya nyeri dan menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
(farmakologis dan non penanganannya peserta didik dapat konsep nyeri
farmakologis) (farmakologis dan non Menegaskan konsep
penanganannya
farmakologis)

pertanyaan tentang
konsep nyeri

secara kelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
konsep nyeri
hasil jurnal tentang
konsep nyeri
3.1 Memahami nyeri dan 3. Menganalisis konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
penanganannya nyeri dan menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
(farmakologis dan non penanganannya peserta didik dapat konsep nyeri
farmakologis) (farmakologis dan non Menganalisis konsep
penanganannya
farmakologis)

pertanyaan tentang
konsep nyeri

secara kelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
hasil jurnal konsep nyeri
4.1 Menangani nyeri 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
(farmakologis dan non penanganan nyeri keterampilan dasar masalah berupa gambar
farmakologis) (farmakologis dan non tindakan keperawatan, tentang skala nyeri
farmakologis) peserta didik dapat
menunjukkan
penanganan nyeri
farmakologis) dengan
percaya diri

pertanyaan tentang
skala nyeri

secara kelompok
tentang skala nyeri

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang skala nyeri
hasil jurnal skala nyeri
4.1 Menangani nyeri 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh

(farmakologis dan non penanganan nyeri keterampilan dasar masalah berupa gambar
farmakologis) (farmakologis dan non tindakan keperawatan, tentang skala nyeri
berdasarkan tugas. menjelaskan
penanganan nyeri
percaya diri
pertanyaan tentang
skala nyeri

secara kelompok
tentang skala nyeri

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang skala nyeri
skala nyeri
4.1 Menangani nyeri 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

(farmakologis dan non penanganan nyeri keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
farmakologis) (farmakologis dan non tindakan keperawatan, skala nyeri skala nyeri
merumuskan
penanganan nyeri
percaya diri

pertanyaan yang
berkaitan dengan
skala nyeri
secara kelompok
tentang skala nyeri

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang skala nyeri
•
Mempresentasikan hasil
jurnal skala nyeri
3.2 Memahami mobilisasi 1. Menentukan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
pasif dan aktif (ROM aktif mobilisasi pasif dan menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
dan pasif) aktif (ROM aktif dan peserta didik dapat materi mobilisasi pasif materi mobilisasi
pasif) Menentukan konsep dan aktif pasif dan aktif
(ROM aktif dan pasif)
dengan
bertanggungjawab.

pertanyaan yang
berkaitan dengan
materi mobilisasi pasif
dan aktif

secara kelompok
tentang materi
mobilisasi pasif dan
aktif
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang materi
hasil jurnal materi
3.2 Memahami mobilisasi 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
pasif dan aktif (ROM aktif konsep mobilisasi pasif menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
dan pasif) dan aktif (ROM aktif peserta didik dapat materi mobilisasi pasif
dan pasif) Mengklasifikasikan dan aktif
konsep mobilisasi pasif
dan aktif (ROM aktif dan
pasif) dengan cermat.

pertanyaan tentang
dan aktif

secara kelompok
tentang materi
aktif

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
dan aktif
dan aktif
3.2 Memahami mobilisasi 3. Menyimpulkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
pasif dan aktif (ROM aktif mobilisasi pasif dan menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
dan pasif) aktif (ROM aktif dan peserta didik dapat materi mobilisasi pasif
pasif) Menyimpulkan konsep dan aktif
(ROM aktif dan pasif)

pertanyaan tentang
dan aktif

secara kelompok
tentang materi
aktif

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang materi
hasil jurnal materi
4.2 Melaksanakan mobilisasi 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
pasif dan aktif (ROM aktif pelaksanaan mobilisasi keterampilan dasar masalah berupa gambar
dan pasif) pasif dan aktif (ROM tindakan keperawatan, tentang materi
aktif dan fasif) peserta didik dapat mobilisasi pasif dan
berdasarkan contoh. menunjukkan aktif
pelaksanaan mobilisasi
pasif dan aktif (ROM
aktif dan fasif) dengan
percaya diri

pertanyaan tentang
dan aktif

secara kelompok
tentang materi
aktif

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang materi
hasil jurnal materi
4.2 Melaksanakan mobilisasi 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
pasif dan aktif (ROM aktif pelaksanaan mobilisasi keterampilan dasar masalah berupa gambar
dan pasif) pasif dan aktif (ROM tindakan keperawatan, tentang materi
aktif dan fasif) peserta didik dapat mobilisasi pasif dan
berdasarkan tugas. menjelaskan aktif
percaya diri
pertanyaan tentang
dan aktif

secara kelompok
tentang materi
aktif

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang materi
dan aktif
4.2 Melaksanakan mobilisasi 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

pasif dan aktif (ROM aktif pelaksanaan mobilisasi keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
dan pasif) pasif dan aktif (ROM tindakan keperawatan, materi mobilisasi pasif materi mobilisasi v
aktif dan fasif). peserta didik dapat dan aktif
merumuskan
percaya diri

pertanyaan yang
berkaitan dengan
dan aktif
secara kelompok
tentang materi
aktif

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang materi
hasil jurnal materi
3.3 Memahami pemberian 1. Menerapkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
cairan dan nutrisi per oral pemberian cairan dan menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
nutrisi per oral peserta didik dapat pemberian cairan dan pemberian cairan dan
Menerapkan konsep nutrisi nutrisi
pemberian cairan dan
nutrisi per oral dengan
bertanggungjawab.

pertanyaan yang
berkaitan dengan
nutrisi

secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
hasil jurnal pemberian
cairan dan nutrisi
3.3 Memahami pemberian 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
cairan dan nutrisi per oral konsep pemberian menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
cairan dan nutrisi per peserta didik dapat pemberian cairan dan
oral Mengklasifikasikan nutrisi
konsep pemberian
cairan dan nutrisi per
oral dengan cermat.

pertanyaan tentang
nutrisi

secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
nutrisi
nutrisi
3.3 Memahami pemberian 3. Menyimpulkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
cairan dan nutrisi per oral pemberian cairan dan menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
nutrisi per oral peserta didik dapat pemberian cairan dan
Menyimpulkan konsep nutrisi
nutrisi per oral dengan
percaya diri.

pertanyaan tentang
nutrisi

secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
cairan dan nutrisi
4.3 Melaksanakan pemberian 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
cairan dan nutrisi per oral pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
pemberian cairan dan tindakan keperawatan, tentang pemberian
nutrisi per oral peserta didik dapat cairan dan nutrisi
menunjukkan
pelaksanaan pemberian
oral dengan percaya diri

pertanyaan tentang
nutrisi

secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
cairan dan nutrisi
4.3 Melaksanakan pemberian 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh

cairan dan nutrisi per oral pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
pemberian cairan dan tindakan keperawatan, tentang pemberian
nutrisi per oral peserta didik dapat cairan dan nutrisi
menjelaskan
pertanyaan tentang
nutrisi

secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
nutrisi
4.3 Melaksanakan pemberian 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

cairan dan nutrisi per oral pelaksanaan keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
pemberian cairan dan tindakan keperawatan, pemberian cairan dan pemberian cairan dan
nutrisi per oral peserta didik dapat nutrisi nutrisi
merumuskan

pertanyaan yang
berkaitan dengan
nutrisi
secara kelompok
tentang pemberian
cairan dan nutrisi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
cairan dan nutrisi
cairan dan nutrisi
3.4 Memahami pemberian 1. Menerapkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
oksigen nasal kanul dan pemberian oksigen menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
masker nasal kanul dan masker peserta didik dapat pemberian oksigen pemberian oksigen
Menerapkan konsep
pemberian oksigen nasal
kanul dan masker
dengan
bertanggungjawab.

pertanyaan yang
berkaitan dengan
pemberian oksigen

secara kelompok
tentang pemberian
oksigen
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
oksigen
oksigen
3.4 Memahami pemberian 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
oksigen nasal kanul dan konsep pemberian menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
masker oksigen nasal kanul dan peserta didik dapat pemberian oksigen
masker Mengklasifikasikan
konsep pemberian
oksigen nasal kanul dan
masker dengan cermat.

pertanyaan tentang
pemberian oksigen

secara kelompok
tentang pemberian
oksigen

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
pemberian oksigen
pemberian oksigen
3.4 Memahami pemberian 3. Menyimpulkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
oksigen nasal kanul dan pemberian oksigen menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
masker nasal kanul dan masker peserta didik dapat pemberian oksigen
Menyimpulkan konsep
pemberian oksigen nasal
kanul dan masker

pertanyaan tentang
pemberian oksigen

secara kelompok
tentang pemberian
oksigen

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
oksigen
oksigen
4.4 Melaksanakan pemberian 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
oksigen nasal kanul dan pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
masker pemberian oksigen tindakan keperawatan, tentang pemberian
nasal kanul dan masker peserta didik dapat oksigen
menunjukkan
masker dengan percaya
diri

pertanyaan tentang
pemberian oksigen

secara kelompok
tentang pemberian
oksigen

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
oksigen
oksigen
4.4 Melaksanakan pemberian 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh

oksigen nasal kanul dan pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
masker pemberian oksigen tindakan keperawatan, tentang pemberian
nasal kanul dan masker peserta didik dapat oksigen
menjelaskan
diri
pertanyaan tentang
pemberian oksigen

secara kelompok
tentang pemberian
oksigen

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
oksigen
pemberian oksigen
4.4 Melaksanakan pemberian 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

oksigen nasal kanul dan pelaksanaan keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
masker pemberian oksigen tindakan keperawatan, pemberian oksigen pemberian oksigen
nasal kanul dan masker peserta didik dapat
merumuskan
diri

pertanyaan yang
berkaitan dengan
pemberian oksigen
secara kelompok
tentang pemberian
oksigen

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemberian
oksigen
oksigen
3.5 Memahami observasi 1. Menerapkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
febris observasi febris menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
peserta didik dapat pemahaman observasi pemahaman observasi
Menerapkan konsep febris febris
observasi febris dengan
bertanggungjawab.

pertanyaan yang
berkaitan dengan
pemahaman observasi
febris

secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemahaman
observasi febris
hasil jurnal pemahaman
observasi febris
3.5 Memahami observasi 2. Memodifikasi konsep Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
febris observasi febris menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
peserta didik dapat pemahaman observasi
Memodifikasi konsep febris
cermat.

pertanyaan tentang
konsep pemahaman
observasi febris

secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
pemahaman observasi
febris
pemahaman observasi
febris
3.5 Memahami observasi 3. Menyimpulkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
febris observasi febris menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
peserta didik dapat pemahaman observasi
Menyimpulkan konsep febris
percaya diri.

pertanyaan tentang
pemahaman observasi
febris

secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemahaman
observasi febris
observasi febris
4.5 Melaksanakan observasi 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
febris pelaksanaan observasi keterampilan dasar masalah berupa gambar
febris tindakan keperawatan, tentang pemahaman
peserta didik dapat observasi febris
menunjukkan
pelaksanaan observasi
febris dengan percaya
diri

pertanyaan tentang
pemahaman observasi
febris

secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemahaman
observasi febris
observasi febris
4.5 Melaksanakan observasi 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh

febris pelaksanaan observasi keterampilan dasar masalah berupa gambar
febris tindakan keperawatan, tentang pemahaman
peserta didik dapat observasi febris
menjelaskan
diri
pertanyaan tentang
pemahaman observasi
febris

secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemahaman
observasi febris
pemahaman observasi
febris
4.5 Melaksanakan observasi 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

febris pelaksanaan observasi keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
febris tindakan keperawatan, materi pemahaman pemahaman observasi
peserta didik dapat observasi febris febris
merumuskan
diri

pertanyaan yang
berkaitan dengan
pemahaman observasi
febris
secara kelompok
tentang pemahaman
observasi febris

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang pemahaman
observasi febris
observasi febris
3.6 Memahami perawatan 1. Menerapkan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
luka (kering, basah, perawatan luka (kering, menggali informasi, masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
tertutup, dan terbuka) basah, tertutup, dan peserta didik dapat perawatan luka materi perawatan luka
terbuka) Menerapkan konsep
perawatan luka (kering,
basah, tertutup, dan
terbuka) dengan
bertanggungjawab.

pertanyaan yang
berkaitan dengan
perawatan luka

secara kelompok
tentang perawatan
luka
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang perawatan luka
hasil jurnal perawatan
luka
3.6 Memahami perawatan 2. Melakukan konsep Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
luka (kering, basah, perawatan luka (kering, menggali informasi, masalah ditayangkan tentang
tertutup, dan terbuka) basah, tertutup, dan peserta didik dapat perawatan luka
terbuka) Melakukan konsep
terbuka) dengan cermat.

pertanyaan tentang
konsep perawatan
luka

secara kelompok
tentang perawatan
luka

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
perawatan luka
perawatan luka
3.6 Memahami perawatan 3. Menjalankan konsep Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
luka (kering, basah, perawatan luka (kering, menggali informasi, masalah pertanyaan tentang
tertutup, dan terbuka) basah, tertutup, dan peserta didik dapat perawatan luka
terbuka) Menjalankan konsep
terbuka) sesuai prosedur

pertanyaan tentang
perawatan luka

secara kelompok
tentang perawatan
luka

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
perawatan luka
luka
4.6 Melaksanakan perawatan 1. Menunjukkan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
luka (kering, basah, pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
tertutup, dan terbuka) perawatan luka (kering, tindakan keperawatan, tentang perawatan
basah, tertutup, dan peserta didik dapat luka
terbuka) menunjukkan
pelaksanaan perawatan
luka (kering, basah,
tertutup, dan terbuka)
dengan percaya diri

pertanyaan tentang
perawatan luka

secara kelompok
tentang perawatan
luka

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
luka
4.6 Melaksanakan perawatan 2. Menjelaskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh

luka (kering, basah, pelaksanaan keterampilan dasar masalah berupa gambar
tertutup, dan terbuka) perawatan luka (kering, tindakan keperawatan, tentang perawatan
basah, tertutup, dan peserta didik dapat luka
terbuka) menjelaskan
dengan percaya diri

pertanyaan tentang
perawatan luka
secara kelompok
tentang perawatan
luka

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
perawatan luka
4.6 Melaksanakan perawatan 3. Merumuskan Disediakan peralatan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan

luka (kering, basah, pelaksanaan keterampilan dasar masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
tertutup, dan terbuka) perawatan luka (kering, tindakan keperawatan, perawatan luka perawatan luka
basah, tertutup, dan peserta didik dapat
terbuka) merumuskan
dengan percaya diri

pertanyaan yang
berkaitan dengan
perawatan luka

secara kelompok
tentang perawatan
luka
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
luka
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
KOMPETENSI DASAR : 3.1
Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
PENILAIAN PENGETAHUAN
KOMPETENSI DASAR IPK MATERI INDIKATOR SOAL BENTUK BOBOT NO SOAL TINGKAT KUNCI
SOAL KESUKARAN JAWABAN
Memahami nyeri dan pertukaran energi secara terus menerus antara manusia
penanganannya (farmakologis 1. dan lingkunganya disebut…
Menemukan konsep nyeri dan a. Homeostasis

penanganannya (farmakologis Teori nyeri dan penanganannya menurut beberapa ahli PG 4 b. Mudah B
dan non farmakologis) Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit
2. sebagai tes reaksi alergi biasanya melalui....
Menegaskan konsep nyeri dan a. Intravena

Pengertian nyeri menurut para Siswa dapat menjelaskan
penanganannya (farmakologis 1. 1. PG 4 Mudah D
ahli pengertian infeksi! b. Sublingual
c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
Pemberian obat intracutan biasanya melalui
3.
Menganalisis konsep nyeri dan a. Dermis

Siswa dapat menentukan
penanganannya (farmakologis 2. Klasifikasi Nyeri 2. PG 4 Mudah C
penyebab infeksi! b. Telinga
c. Mata
d. Epidermis
e. Hipodermis
4. Obat padat yang akan larut secara berangsur

dalam mulutadalah....
a. Lozenges
3. Skala Nyeri 3. Siswa dapat menentukan tanda- PG 4 Mudah A
tanda infeksi! b. Pil
c. Tablet
d. Ekstrak
Siswa dapat menentukan tanda-
3. Skala Nyeri 3. PG 4 Mudah A
tanda infeksi!
e. Sirup
5. Bentuk obat yang dipakai untuk permukaan
luar pada lesi basah adalah....
a. Pil
Siswa dapat menentukan rantai b.
4. Distraksi dan relaksasi 4.
infeksi!
PG 4 Salep Mudah E
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
Ada berapa macam prinsip benar obat?
6.
a. 5
5. #NAME? 5. Siswa dapat menentukan PG 5 b. 8 Sedang B
kebutuhan alat APD!
c. 10
d. 12
e. 14
Berikut contoh homeostasis psikologis kecuali…
7.
a. Menangis saat sedih

6. #NAME? 6. Siswa dapat menentukan! PG 5 Sedang C
b. Menggigil saat dingin
c. Tertawa saat senang
d. Berteriak saat marah
e. Diam saat kecewa
Ciri kebutuhan manusia bersifat…
8.
a. Homogen
7. #NAME? 7. Siswa dapat menentukan ! PG 5 b. Sejenis Sedang D
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
Berikut ini adalah proses homeostasis kecuali…
9.
a. Kompensasi
8. #NAME? 8. Siswa dapat menentukan ! PG 5 b. Umpan balik negative Sedang A
c. Umpan balik positif
d. Umpan balik koreksi
e. Penguatan diri
Manusia yang berkomunikasi, berperan dan berinteraksi
10. dengan orang lain disebut manusia sebagai…
a. Mahluk sosial
9. #NAME? 9. Siswa dapat menjelaskan ! PG 5 b. Mahluk biologis Sedang A
c. Sistem personal
d. Sistem interpersonal
e. Sistem sosial
Pada pemeriksaan syaraf, saat penilaian mata jika mata
11. membuka spontan maka memiliki nilai…
a. 4
10. #NAME? 10. Siswa dapat menjelaskan ! PG 5 Sedang A
b. 5
c. 3
d. 2
e. 1
Berikut contoh homeostasis psikologis kecuali…
12.
11. #NAME? 11. Siswa dapat menyebutkan ! PG 5 a. Menangis saat sedih Sedang C
e. Diam saat kecewa
13.
12. #NAME? 12. Siswa dapat menjelaskan ! PG 10 a. Homogen Sukar B

b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Menangani nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
PENILAIAN KETERAMPILAN
BENTUK TINGKAT KUNCI

KOMPETENSI DASAR IPK MATERI INDIKATOR SOAL BOBOT NO SOAL
Menangani nyeri (farmakologis Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

dan non farmakologis) 14. sebagai tes reaksi alergi biasanya melalui....
Menunjukkan penanganan nyeri

(farmakologis dan non Teori penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis) PG 5 a. Intravena Sedang A
farmakologis) b. Sublingual
c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
Pemberian obat intracutan biasanya melalui
15.
Menjelaskan penanganan nyeri a. Dermis

Pengertian nyeri menurut para Siswa mampu menentukan
(farmakologis dan non 1. 1. PG 5 Sedang E
ahli contoh tanda-tanda infeksi! b. Telinga
farmakologis) berdasarkan tugas.
c. Mata
d. Epidermis
e. Hipodermis
16.
Merumuskan penanganan nyeri Obat padat yang akan larut secara berangsur
Siswa mampu menentukan dalam mulutadalah....
(farmakologis dan non 2. Klasifikasi Nyeri 2. PG 5 Sedang D
penyebab infeksi!
farmakologis) a. Lozenges
b. Pil
c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
17. Bentuk obat yang dipakai untuk permukaan

luar pada lesi basah adalah....
a. Pil
3. Skala Nyeri 3. Siswa mampu menunjukan tanda- PG 10 Sukar C
tanda infeksi! b. Salep
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
18.
Siswa mampu menunjukkan a. 5

4. Distraksi dan relaksasi 4. PG 10 Sukar B
rantai infeksi! b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
NAMA SEKOLAH : SMK KARTINI BHAKTI MANDIRI PADALARANG
KELAS/SEMESTER : XII / 5
TAHUN PELAJARAN : 1
ALOKASI WAKTU : 1 X 6 JP ( @ 45 menit )
A. Kompetensi Inti
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-
jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
2.
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
B. Kompetensi Dasar
3.1 Memahami nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
4.1 Menangani nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
Pengetahuan :
1. Menemukan konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
2. Menegaskan konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
3. Menganalisis konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non farmakologis)
Keterampilan :
1. Menunjukkan penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
2. Menjelaskan penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis) berdasarkan tugas.
3. Merumuskan penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis)
D. Tujuan Pembelajaran
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menemukan konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non
1. farmakologis)
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menegaskan konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan
2.
non farmakologis)
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menganalisis konsep nyeri dan penanganannya (farmakologis dan non
3.
farmakologis)
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan penanganan nyeri (farmakologis
1.
dan non farmakologis) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan penanganan nyeri (farmakologis
2.
dan non farmakologis) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan penanganan nyeri (farmakologis
3. dan non farmakologis) dengan percaya diri
E. Materi Pembelajaran
Teori nyeri dan penanganannya menurut beberapa ahli
1. Pengertian nyeri menurut para ahli
2. Klasifikasi Nyeri
3. Skala Nyeri
F. Model dan Metode
1. Model : Problem Based Learning
2. Metode : Pengamatan, diskusi dan praktek
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
1. Ketua kelas memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai
2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai peserta didik
baik berbentuk kemampuan proses maupun kemampuan produk
3. Guru menjelaskan manfaat penguasan kompetensi dasar ini sebagai
Pendahuluan 20 menit
modal awal untuk menguasai pasangan kompetensi dasar lainnya yang
tercakup dalam mata pelajaran KETERAMPILAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
4. Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan serta
metodanya
1. Mengidentifikasi masalah
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi konsep nyeri
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi konsep nyeri
2. Menetapkan masalah
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep nyeri
3. Mengembangkan solusi
Kegiatan Inti Mengumpulkan Informasi 220 menit
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang konsep nyeri
4. Melakukan tindakan strategi

Menalar
• Secara berkelompok mengolah, dan menganalisis data hasil pengamatan
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang konsep nyeri

• Mempresentasikan hasil konsep nyeri
1. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih ragu dan melaksanakan evaluasi
2. Guru membantu peserta didik untuk menjelaskan hal-hal yang diragukan
sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi kesalahpahaman terhadap
materi
Penutup 3. Peserta didik menyimpulkan materi di bawah bimbingan guru 30 menit
4. Guru melaksanakan penilaian pengetahuan melalui tes tertulis, dan seluruh
peserta didik mengerjakan tes tertulis dengan waktu maksimal 30 menit
5. Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya
6. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar
H. MEDIA, ALAT/BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR

MEDIA : LCD projector, Laptop, Bahan Tayang
SUMBER BELAJAR : Buku Teks Peserta didik, Buku Pegangan Guru, Sumber Lain yang relevan, internet
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR (TERLAMPIR)
Mengetahui Padalarang, Juli 2019

0
0
0
0
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Memahami mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Memahami mobilisasi pasif pertukaran energi secara terus menerus antara manusia dan
dan aktif (ROM aktif dan pasif) 1. lingkunganya disebut…
Menentukan konsep mobilisasi a. Homeostasis

pasif dan aktif (ROM aktif dan Teori konsep ROM (range of motion) pada mobilisasi aktif dan pasif PG 4 Mudah B
pasif) b. Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
2.
sebagai tes reaksi alergi biasanya melalui....
Siswa dapat menjelaskan a.

Mengklasifikasikan konsep
mobilisasi pasif dan aktif (ROM 1. Pengertian ROM (range of motion) 1. pengertian penggunaan alat-alat PG 4 Mudah D
kesehatan sesuai dengan fungsi Intravena
aktif dan pasif)
dan kegunaannya!
b. Sublingual
c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
3. Pemberian obat intracutan biasanya melalui
a. Dermis
Menyimpulkan konsep mobilisasi b. Telinga
pasif dan aktif (ROM aktif dan 2. Mobilisasi Aktif 2. PG 4 Mudah C
pembagian alat kesehatan! c. Mata
pasif)
d. Epidermis
e. Hipodermis
a. Lozenges
3. Mobilisasi Pasif 3. PG 4 b. Pil Mudah A
kegunaan alat kesehatan!
c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
5. Bentuk obat yang dipakai untuk permukaan luar
pada lesi basah adalah....
a. Pil
Mobilisasi Aktif dan Pasif pada
4. 4. Siswa dapat menentukan! PG 4 b. Salep Mudah E
pasien Setruk
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
6.
a. 5
5. #NAME? 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang B
b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
7. Berikut contoh homeostasis psikologis kecuali…
6. #NAME? 6. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang C
Berteriak saat marah
d.
e. Diam saat kecewa

8.
a. Homogen
7. #NAME? 7. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang D
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
9. Berikut ini adalah proses homeostasis kecuali…
a. Kompensasi
b. Umpan balik negative
8. #NAME? 8. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
e. Penguatan diri
a. Mahluk sosial
c. Sistem personal
e. Sistem sosial
11.
membuka spontan maka memiliki nilai…
a. 4
10. #NAME? 10. Siswa dapat menjelaskan ! PG 5 b. 5 Sedang A
c. 3
d. 2
e. 1
11. #NAME? 11. Siswa dapat menyebutkan ! PG 5 Sedang C
e. Diam saat kecewa
13. Ciri kebutuhan manusia bersifat…
a. Homogen
b. Sejenis
12. #NAME? 12. Siswa dapat menjelaskan ! PG 10 Sukar B
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Melaksanakan mobilisasi pasif Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

dan aktif (ROM aktif dan pasif) 14.
Menunjukkan pelaksanaan a. Intravena
mobilisasi pasif dan aktif (ROM Teori pelaksanaan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan
PG 5 b. Sublingual Sedang A
aktif dan fasif) berdasarkan contoh.
contoh. c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menjelaskan pelaksanaan Siswa mampu menentukan b. Telinga
mobilisasi pasif dan aktif (ROM 1. Pengertian ROM (range of motion) 1. contoh penggunaan alat PG 5 Sedang E
aktif dan fasif) berdasarkan tugas. kesehatan! c. Mata
d. Epidermis
e. Hipodermis
Merumuskan pelaksanaan
Siswa mampu menentukan
mobilisasi pasif dan aktif (ROM 2. Mobilisasi Aktif 2. PG 5 Sedang D
pembagian alat kesehatan!
aktif dan fasif).
Merumuskan pelaksanaan a. Lozenges
Siswa mampu menentukan
mobilisasi pasif dan aktif (ROM 2. Mobilisasi Aktif 2. PG 5 b. Pil Sedang D
pembagian alat kesehatan!
aktif dan fasif). c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
Siswa mampu menunjukkan
3. Mobilisasi Pasif 3. PG 10 b. Salep Sukar C
kegunaan alat kesehatan!
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
18. Ada berapa macam prinsip benar obat?
a. 5
b. 8
4. Mobilisasi Aktif dan Pasif pada 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar B
pasien Setruk c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
TAHUN PELAJARAN : 1
A. Kompetensi Inti
2.
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
B. Kompetensi Dasar
4.2 Melaksanakan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Pengetahuan :
1. Menentukan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
2. Mengklasifikasikan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
3. Menyimpulkan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
Keterampilan :
1. Menunjukkan pelaksanaan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pelaksanaan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif) berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pelaksanaan mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan fasif).
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menentukan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
1. dengan bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan
2.
pasif) dengan cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan konsep mobilisasi pasif dan aktif (ROM aktif dan pasif)
3.
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan pelaksanaan mobilisasi pasif dan
1. aktif (ROM aktif dan fasif) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan pelaksanaan mobilisasi pasif dan
2.
aktif (ROM aktif dan fasif) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan pelaksanaan mobilisasi pasif dan
3.
aktif (ROM aktif dan fasif) dengan percaya diri
Teori konsep ROM (range of motion) pada mobilisasi aktif dan pasif
1. Pengertian ROM (range of motion)
2. Mobilisasi Aktif
3. Mobilisasi Pasif
4. Mobilisasi Aktif dan Pasif pada pasien Setruk
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi mobilisasi pasif dan aktif
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi mobilisasi pasif dan aktif
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi mobilisasi pasif dan aktif
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang materi mobilisasi pasif
dan aktif

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang materi mobilisasi pasif dan aktif
• Mempresentasikan hasil jurnal materi mobilisasi pasif dan aktif
materi

ALAT/BAHAN : Video mobilisasi pasifdan aktif


KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Memahami pemberian cairan dan nutrisi per oral
Memahami pemberian cairan pertukaran energi secara terus menerus antara manusia dan
dan nutrisi per oral 1. lingkunganya disebut…
Menerapkan konsep pemberian a. Homeostasis

Teori pemberian cairan dan nutrisi per oral PG 4 Mudah B
cairan dan nutrisi per oral b. Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
2.
Mengklasifikasikan konsep a. Intravena
pemberian cairan dan nutrisi per 1. Teori kebutuhan nutrisi manusia 1. Siswa dapat menjelaskan PG 4 b. Sublingual Mudah D
dari berbagai tingkatan usia pengertian desinfeksi!
oral c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menyimpulkan konsep pemberian Siswa dapat menentukan tujuan b. Telinga
2. Kebutuhan nutrisi oral 2. PG 4 Mudah C
cairan dan nutrisi per oral desinfeksi! c. Mata
d. Epidermis
e. Hipodermis
a. Lozenges
Siswa dapat menunjukkan
3. Kebutuhan nutrisi parenteral 3. PG 4 b. Pil Mudah A
prosedur desinfeksi!
c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah E
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 b. Salep Mudah E
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
6.
a. 5
b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
e. Diam saat kecewa
a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
a. Kompensasi
e. Penguatan diri
a. Mahluk sosial
c. Sistem personal
e. Sistem sosial
11.
a. 4
c. 3
d. 2
e. 1
e. Diam saat kecewa

a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per oral

Melaksanakan pemberian Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

cairan dan nutrisi per oral 14.
pemberian cairan dan nutrisi per Teori pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral PG 5 b. Sublingual Sedang A
oral c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menjelaskan pelaksanaan Siswa mampu menentukan b. Telinga
Teori kebutuhan nutrisi manusia
pemberian cairan dan nutrisi per 1. 1. contoh desinfeksi peralatan PG 5 Sedang E
dari berbagai tingkatan usia c. Mata
oral kesehatan!
d. Epidermis
e. Hipodermis
Siswa mampu menentukan tujuan
pemberian cairan dan nutrisi per 2. Kebutuhan nutrisi oral 2. PG 5 b. Pil Sedang D
desinfeksi!
oral c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
Siswa mampu melakukan
3. Kebutuhan nutrisi parenteral 3. PG 10 b. Salep Sukar C
prosedur desinfeksi!
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
a. 5
b. 8
4. #NAME? 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar B
c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
TAHUN PELAJARAN : 1
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.3 Melaksanakan pemberian cairan dan nutrisi per oral
Pengetahuan :
1. Menerapkan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral
2. Mengklasifikasikan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral
3. Menyimpulkan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral
Keterampilan :
1. Menunjukkan pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral
2. Menjelaskan pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral
3. Merumuskan pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral dengan
1. bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral
2.
dengan cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan konsep pemberian cairan dan nutrisi per oral dengan
3.
percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan pelaksanaan pemberian cairan
1. dan nutrisi per oral dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan pelaksanaan pemberian cairan
2.
dan nutrisi per oral dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan pelaksanaan pemberian cairan
3.
dan nutrisi per oral dengan percaya diri
Teori pemberian cairan dan nutrisi per oral
1. Teori kebutuhan nutrisi manusia dari berbagai tingkatan usia
3. Kebutuhan nutrisi parenteral
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang pemberian cairan dan nutrisi
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang pemberian cairan dan nutrisi
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pemberian cairan dan nutrisi
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang pemberian cairan dan
nutrisi

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang pemberian cairan dan nutrisi
• Mempresentasikan hasil jurnal pemberian cairan dan nutrisi
materi

ALAT/BAHAN : Video pemberian cairan dan nutrisi


KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Memahami pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Memahami pemberian pertukaran energi secara terus menerus antara manusia dan
oksigen nasal kanul dan 1. lingkunganya disebut…
masker
Menerapkan konsep pemberian a. Homeostasis

Teoripemberian oksigen nasal kanul dan masker PG 4 Mudah B
oksigen nasal kanul dan masker b. Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
2.
Mengklasifikasikan konsep a. Intravena
pemberian oksigen nasal kanul 1. Pengertian kebutuhan oksigen 1. Siswa dapat menjelaskan PG 4 b. Sublingual Mudah D
bagi manusia pengertian sterilisasi!
dan masker c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menyimpulkan konsep pemberian Alat bantu pemenuhan Siswa dapat menentukan tujuan b. Telinga
2. 2. PG 4 Mudah C
oksigen nasal kanul dan masker kebutuhan oksigen sterilisasi! c. Mata
d. Epidermis
e. Hipodermis
a. Lozenges
Tujuan pemenuhan kebutuhan Siswa dapat menentukan
3. 3. PG 4 b. Pil Mudah A
oksigen prosedur sterilisasi!
c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah E
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 b. Salep Mudah E
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
6.
a. 5
b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
e. Diam saat kecewa
a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
a. Kompensasi
e. Penguatan diri
10. Manusia yang berkomunikasi, berperan dan berinteraksi
a. dengan
Mahlukorang
sosiallain disebut manusia sebagai…
b. Mahluk biologis
c. Sistem personal
e. Sistem sosial
11. Pada pemeriksaan syaraf, saat penilaian mata jika mata
a. membuka
4 spontan maka memiliki nilai…
b. 5
c. 3
d. 2
e. 1
e. Diam saat kecewa

a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul dan masker

Melaksanakan pemberian Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

oksigen nasal kanul dan 14.
masker
pemberian oksigen nasal kanul Teori pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul dan masker PG 5 b. Sublingual Sedang A
dan masker c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menjelaskan pelaksanaan b. Telinga
Pengertian kebutuhan oksigen Siswa mampu menentukan
pemberian oksigen nasal kanul 1. 1. PG 5 Sedang E
bagi manusia contoh sterilisasi! c. Mata
dan masker
d. Epidermis
e. Hipodermis
Alat bantu pemenuhan Siswa mampu menunjukkan
pemberian oksigen nasal kanul 2. 2. PG 5 b. Pil Sedang D
kebutuhan oksigen tujuan sterilisasi!
dan masker c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
Tujuan pemenuhan kebutuhan Siswa mampu melakukan
3. 3. PG 10 Sukar C
Tujuan pemenuhan kebutuhan Siswa mampu melakukan
3. 3. PG 10 b. Salep Sukar C
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
a. 5
b. 8
4. #NAME? 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar B
c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
TAHUN PELAJARAN : 1
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.4 Melaksanakan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Pengetahuan :
1. Menerapkan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker
2. Mengklasifikasikan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker
3. Menyimpulkan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Keterampilan :
1. Menunjukkan pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
2. Menjelaskan pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
3. Merumuskan pelaksanaan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker dengan
1. bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan
2.
masker dengan cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan konsep pemberian oksigen nasal kanul dan masker
3.
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan pelaksanaan pemberian oksigen
1. nasal kanul dan masker dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan pelaksanaan pemberian oksigen
2.
nasal kanul dan masker dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan pelaksanaan pemberian oksigen
3.
nasal kanul dan masker dengan percaya diri
Teoripemberian oksigen nasal kanul dan masker
1. Pengertian kebutuhan oksigen bagi manusia
2. Alat bantu pemenuhan kebutuhan oksigen
3. Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang pemberian oksigen
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang pemberian oksigen
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pemberian oksigen
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang pemberian oksigen

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang pemberian oksigen

• Mempresentasikan hasil jurnal pemberian oksigen
materi

ALAT/BAHAN : Video pemberian oksigen


KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Memahami observasi febris
Memahami observasi febris pertukaran energi secara terus menerus antara manusia dan
1. lingkunganya disebut…
Menerapkan konsep observasi a. Homeostasis

Konsep teori observasi febris PG 4 Mudah B
febris b. Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
2.
Siswa dapat menjelaskan a. Intravena
Memodifikasi konsep observasi 1. Pengertian Febris menurut para 1. pengertian penyimpanan PG 4 b. Mudah D
febris ahli Sublingual
peralatan kesehatan! c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Siswa dapat menentukan tujuan b. Telinga
Menyimpulkan konsep observasi
2. Tujuan dilakukan observasi febris 2. penyimpanan peralatan PG 4 Mudah C
febris c. Mata
kesehatan!
d. Epidermis
e. Hipodermis
Siswa dapat menentukan a. Lozenges
Faktor yang mempengaruhi
3. 3. prosedur penyimpanan peralatan PG 4 b. Pil Mudah A
terjadinya febris
kesehatan! c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
4. 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah E
manusia
4. 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 b. Salep Mudah E
manusia
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
6.
a. 5
b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
e. Diam saat kecewa
a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
a. Kompensasi
e. Penguatan diri
a. Mahluk sosial
c. Sistem personal
e. Sistem sosial
11.
a. 4
c. 3
d. 2
e. 1
e. Diam saat kecewa

a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Melaksanakan observasi febris

Melaksanakan observasi Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

febris 14.
a. Intravena
Menunjukkan pelaksanaan Teori pelaksanaan observasi febris PG 5 b. Sedang A
observasi febris Sublingual
c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Siswa mampu menentukan b. Telinga
Menjelaskan pelaksanaan Pengertian Febris menurut para
1. 1. contoh penyimpanan peralatan PG 5 Sedang E
observasi febris ahli c. Mata
kesehatan!
d. Epidermis
e. Hipodermis
Siswa mampu menunjukkan a. Lozenges
Merumuskan pelaksanaan
2. Tujuan dilakukan observasi febris 2. tujuan penyimpanan peralatan PG 5 b. Pil Sedang D
observasi febris
kesehatan! c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
Siswa mampu menunjukkan a. Pil
Faktor yang mempengaruhi
3. 3. prosedur penyimpanan peralatan PG 10 b. Salep Sukar C
terjadinya febris
kesehatan! c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
a. 5
Dampak febris pada kesehatan b. 8
4. 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar B
manusia c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
TAHUN PELAJARAN : 1
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
Pengetahuan :
1. Menerapkan konsep observasi febris
2. Memodifikasi konsep observasi febris
3. Menyimpulkan konsep observasi febris
Keterampilan :
1. Menunjukkan pelaksanaan observasi febris
2. Menjelaskan pelaksanaan observasi febris
3. Merumuskan pelaksanaan observasi febris
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan konsep observasi febris dengan bertanggungjawab.
1.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Memodifikasi konsep observasi febris dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan konsep observasi febris dengan percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan pelaksanaan observasi febris
1. dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan pelaksanaan observasi febris
2.
dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan pelaksanaan observasi febris
3.
dengan percaya diri
Konsep teori observasi febris
1. Pengertian Febris menurut para ahli
3. Faktor yang mempengaruhi terjadinya febris
4. Dampak febris pada kesehatan manusia
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang pemahaman observasi febris
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang pemahaman observasi febris
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pemahaman observasi febris
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang pemahaman observasi
febris

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang pemahaman observasi febris

• Mempresentasikan hasil jurnal pemahaman observasi febris
materi
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan modal awal untuk menguasai pasangan kompetensi dasar lainnya yang 20 menit
metodanya
5. Guru membahas tentang mata pelajaran pada pertemuan sebelumnya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang pemahaman observasi febris
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep pemahaman observasi febris
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang pemahaman observasi
febris
Kegiatan Inti 220 menit

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal pemahaman observasi febris
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang pemahaman observasi febris
materi

ALAT/BAHAN : Video observasi febris


KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Memahami perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
Memahami perawatan luka pertukaran energi secara terus menerus antara manusia dan
(kering, basah, tertutup, dan 1. lingkunganya disebut…
terbuka)
Menerapkan konsep perawatan a. Homeostasis
luka (kering, basah, tertutup, dan Konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka) PG 4 Mudah B
terbuka) b. Homeenergi
c. Hemodinamik
d. Resonansi
e. Helicy
2.
Melakukan konsep perawatan Siswa dapat menjelaskan a. Intravena
luka (kering, basah, tertutup, dan 1. Pengertian perawatan luka 1. pengertian penyiapan tempat PG 4 b. Sublingual Mudah D
menurut para ahli
terbuka) tidur klien! c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menjalankan konsep perawatan b. Telinga
Siswa dapat menentukan jenis
luka (kering, basah, tertutup, dan 2. Tujuan dilakukan perawatan luka 2. PG 4 Mudah C
tempat tidur klien! c. Mata
terbuka)
d. Epidermis
e. Hipodermis
Siswa dapat menentukan a. Lozenges
3. 3. prosedur penyiapan tempat tidur PG 4 b. Pil Mudah A
basah
klien! c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
a. Pil
Teknik perawatan luka tertutup
4. 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah E
dan terbuka
Teknik perawatan luka tertutup
4. 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 b. Salep Mudah E
dan terbuka
c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
6.
a. 5
b. 8
c. 10
d. 12
e. 14
e. Diam saat kecewa
a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
a. Kompensasi
e. Penguatan diri
a. Mahluk sosial
c. Sistem personal
e. Sistem sosial
11.
a. 4
c. 3
d. 2
e. 1
e. Diam saat kecewa

a. Homogen
b. Sejenis
c. Satu jenis
d. Disesuaikan
e. Heterogen
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : XII
TAHUN PELAJARAN : 1
Melaksanakan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)

Melaksanakan perawatan Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit

luka (kering, basah, tertutup, 14.
dan terbuka)
perawatan luka (kering, basah, Teori pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka) PG 5 b. Sublingual Sedang A
tertutup, dan terbuka) c. Intracutan
d. Intramuskular
e. Bukal
a. Dermis
Menjelaskan pelaksanaan Siswa mampu menyebutkan b. Telinga
Pengertian perawatan luka
perawatan luka (kering, basah, 1. 1. contoh penyiapan tempat tidur PG 5 Sedang E
menurut para ahli c. Mata
tertutup, dan terbuka) klien!
d. Epidermis
e. Hipodermis
Siswa mampu menenunjukkan
perawatan luka (kering, basah, 2. Tujuan dilakukan perawatan luka 2. PG 5 b. Pil Sedang D
jenis tempat tidur klien!
tertutup, dan terbuka) c. Tablet
d. Ekstrak
e. Sirup
Siswa mampu menunjukkan a. Pil
3. 3. prosedur penyiapan tempat tidur PG 10 b. Salep Sukar C
basah
klien! c. Krim
d. Supositoria
e. Tablet bersalut
a. 5
Teknik perawatan luka tertutup b. 8
4. 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar B
dan terbuka c. 10
d. 12
e. 14
35
#REF!
TAHUN PELAJARAN : 1
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
Pengetahuan :
1. Menerapkan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
2. Melakukan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
3. Menjalankan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
Keterampilan :
1. Menunjukkan pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
2. Menjelaskan pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
3. Merumuskan pelaksanaan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan
1. terbuka) dengan bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan
2.
terbuka) dengan cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan
3.
terbuka) sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menunjukkan pelaksanaan perawatan luka
1. (kering, basah, tertutup, dan terbuka) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat menjelaskan pelaksanaan perawatan luka
2.
(kering, basah, tertutup, dan terbuka) dengan percaya diri
Disediakan peralatan keterampilan dasar tindakan keperawatan, peserta didik dapat merumuskan pelaksanaan perawatan luka
3.
(kering, basah, tertutup, dan terbuka) dengan percaya diri
Konsep perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)
1. Pengertian perawatan luka menurut para ahli
2. Tujuan dilakukan perawatan luka
3. Teknik perawatan luka kering dan basah
4. Teknik perawatan luka tertutup dan terbuka
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang perawatan luka
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi perawatan luka
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan perawatan luka
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang perawatan luka

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang perawatan luka

• Mempresentasikan hasil jurnal perawatan luka
materi
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan modal awal untuk menguasai pasangan kompetensi dasar lainnya yang 20 menit
metodanya
5. Guru membahas tentang mata pelajaran pada pertemuan sebelumnya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang perawatan luka
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep perawatan luka
• Membaca dari berbagai literatur lain secara kelompok tentang perawatan luka

Menalar
5. Mengevaluasi
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal perawatan luka
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang perawatan luka
materi

ALAT/BAHAN : Video perawatan luka


KDM Xii 2019-2020

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

KDM Xii 2019-2020

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KETERAMPILAN DASAR TINDAKAN KEPERAWATAN

YAYASAN CAHAYA BERKAT NUSA BANGSA

Alexander Yesha C, S.Ip

3.3 Memahami pemberian cairan dan nutrisi per oral

3.4 Memahami pemberian oksigen nasal kanul dan masker

3.5 Memahami observasi febris

3.6 Memahami perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan

4.5 Melaksanakan observasi febris

4.6 Melaksanakan perawatan luka (kering, basah, tertutup, dan terbuka)

Padalarang, Juli 2019

Alexander Yesha C, S.Ip WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep

EVALUASI PRAKERIN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

TOBK 1 TAHUN PELAJARAN 2019/2020

LIBUR SEMESTER GENAP

PEMBAGIAN RAPORT GANJIL

LIBUR SEMESTER GANJIL

SATUAN PENDIDIKAN : SMK KARTINI BHAKTI MANDIRI PADALARANG

USBK DAN USBN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

TOBK 2 TAHUN PELAJARAN 2019/2020

UNBK TAHUN PELAJARAN 2019/2020

UKK TAHUN PELAJARAN 2019/2020

USK TAHUN PELAJARAN 2019/2020

PEMBAGIAN RAPORT GENAP

LIBUR SEMESTER GENAP

Tujuan dilakukan perawatan luka X

Padalarang, Juli 2019

Alexander Yesha C, S.Ip WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep

Teori penanganan nyeri (farmakologis

1. Pengertian nyeri menurut para ahli

XII / 5 3.2 3.2 Teori konsep ROM (range of motion) 1 X 6 JP

Teori kebutuhan nutrisi manusia dari

2. Kebutuhan nutrisi oral

Teoripemberian oksigen nasal kanul

1. Pengertian kebutuhan oksigen bagi

2. Alat bantu pemenuhan kebutuhan

3. Tujuan pemenuhan kebutuhan oksigen

1. Pengertian Febris menurut para ahli

2. Tujuan dilakukan observasi febris

Dampak febris pada kesehatan

1. Pengertian perawatan luka menurut

Padalarang, Juli 2019

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Alexander Yesha C, S.Ip WULAN NURHALIMAH, A.Md.Kep

KKM MATA PELAJARAN 80.0

Kompleksitas (kesulitan & kerumitan, SDM, waktu,

Daya dukung (manajemen sekolah, sarana prasarana,

Intake siswa (kemampuan rata-rata siswa, bisa dilihat

Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

Teori nyeri dan penanganannya menurut beberapa ahli 80.0

sedang tinggi tinggi

Teori penanganan nyeri (farmakologis dan non farmakologis) 79.6

Menangani nyeri (farmakologis dan non

KKM Kompetensi Dasar 3.1 79.8

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)

sedang tinggi tinggi

KKM Kompetensi Dasar 3.2 79.6

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)

Teori pemberian cairan dan nutrisi per oral 83.1

Teori kebutuhan nutrisi manusia dari sedang tinggi tinggi

Teori pelaksanaan pemberian cairan dan nutrisi per oral 80.3

Teori kebutuhan nutrisi manusia dari sedang tinggi sedang