Anda di halaman 1dari 12

LK-9b: Modul ajar format lengkap (model 2)

IDENTITAS MODUL
1. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Dan Budi Pekerti
2. Jenjang : Sekolah Menengah Pertama
3. Kelas : VII (tujuh)
4. Judul : Kemampuan dan Keterbatasanku
5. Topik : 1. Aku memiliki kemampuan
6. Target Peserta Didik : Peserta didik regular
7. Jumlah Siswa : Maksimal 22 peserta didik
8. Model Pembelajaran : Tatap muka
9. Sarana dan : Alkitab, Laptop/komputer, internet, LCD
Prasarana
10. Alokasi Waktu : 3 JP (120 Menit)
11. Penyusun : Minardus Alakoquelis Ngudut, S.Pd
12. Sekolah/ Instansi : SMPN 13 Borong
13. Tahun Penyusunan : 2023

TUJUAN PEMBELAJARAN Fase: D7.2


an ketatas annya,nyikapin
Peserta didik mampu mengidentifikasi kemampuan derb me
secara positif dengan menerima kemampuan dan keterbatasan, sehingga melakukan
tindakan yang dapat mengembangkan kemampuan serta mengatasi keterbatasan, agar
mengembangkan diri secara bertanggung jawab.

1. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu mengidentifikasi berbagai kemampuan yang dimiliki, menjelaskan
sikap yang benar dalam menyikapi kemampuan berdasarkan pesan kitab suci, sehingga
terdorong untuk melakukan berbagai upaya mengembangkan kemampuan agar dapat
mengembangkan diri secara lebih bertanggung jawab.

2. Profil Pelajar Pancasila


Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia dan Kreatif
3. Indikator Ketercapaian Tujuan
a. Peserta didik mampu bersyukur atas kemampuan yang dimilikinya sebagai anugerah
Allah
b. Peserta didik mampu menjelaskan pentingnya mengetahui kemampuan yang dimiliki
c. Peserta didik mampu menjelaskan sikap yang benar dalam menyikapi kemampuannya
sesuai pesan Kitab Suci
d. Peserta didik mampu menyusun rencana yang akan dilakukan dalam upaya untuk
mengembangkan kemampuan.

4. Media Pembelajaran/Sarana
a. Alkitab
b. Buku Siswa
c. Laptop
d. Proyektor

5. Pendekatan
a. Pendekatan Kateketis
Melalui pendekatan yang diawali dengan pengalaman sehari-hari yang dialami oleh
peserta didik baik secara langsung maupun melalui pengamatan, pengalaman, cerita
kehidupan orang lain. Selanjutnya pengalaman tersebut direfleksikan dalam terang
Kitab Suci atau ajaran Gereja, sehingga peserta didik dapat mengaplikasikan dalam
hidup sehari-hari terhadap nilai-nilai yang diperoleh dari pendalaman yang dilakukan.
b. Dapat menggunakan pendekatan lain yang sesuai

6. Metode
a. Dialog partisipatif
b. Sharing pengalaman
c. Diskusi kelompok
d. Refleksi dan aksi

7. Sumber Belajar
a. Artikel tentang Pentingnya Mengenali Potensi Diri
b. Teks Kitab Suci Mat. 25:14-30: Perumpamaan tentang Talenta
c. Rangkuman materi pembelajaran
8. Persiapkan Guru
a. Membuat kolom lembar kerja untuk membantu peserta didik mengidentifikasi
kemampuan
b. Menyusun ringkasan materi pembelajaran
c. Lembar observasi diskusi kelompok
d. Penuntun untuk kegiatan refleksi
9. Alur Kegiatan Pembelajaran

KEGIATAN PENDAHULUAN: 10 Menit


Guru menyampaikan salam dan mengajak peserta didik berdoa untuk
1.
mengawali kegiatan pembelajaran
2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
3. Guru menjelaskan proses kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan
KEGIATAN INTI: 90 menit
1. Menggali pengetahuan, pemahaman dan pengalaman peserta didik
tentang Kemampuan Diri
a. Guru bertanya jawab untuk mengetahui beberapa arti kata yang
berkaitan dengan kemamuan, antara lain: kata “kemampuan”, yakni:
kata “bakat”, “kepandaian”, “karakter”, “potensi”, “minat”, “gift
(karunia khusus)”.
b. Peserta didik bekerja secara mandiri untuk mengidentifikasi berbagai
kemampuan yang dimiliki dirinya dan menuliskannya dalam kolom
yang sudah disiapkan
c. Peserta didik mensharingkan kemampuan dirinya kepada temannya
dengan cara: tanpa berbicara mendatangi beberapa temannya,
meminta temannya untuk membaca catatan tentang kemampuannya;
dan bila dianggap perlu, temannya itu dapat menuliskan
kemampuannya sejauh mengetahuinya
d. Setelah selesai, peserta didik kembali ke tempatnya masing-masing,
kemudian di dalam pleno mensharingkan kesulitan saat mencari
kemampuan yang dimiliki
e. Peserta didik berdiskusi dalam kelompok untuk menemukan
informasi tentang pentingnya mengetahui kemampuan diri dan sikap
yang perlu dimiliki dalam menyikapi kemampuan yang dimiliki.
Kegiatan dapat dibantu dengan pancingan pertanyaan dari guru:
1) Apa saja alasan pentingnya mengetahui potensi/ kemampuan
kita?
2) Bagaimana seharusnya kalian menyikapi kemampuan yang
dimiliki?
f. Selesai berdiskusi kelompok, peserta didik mempresentasikan
jawaban mereka menurut kreatifitas mereka: bisa dengan
membacakan saja, atau menayangkannya melalui LCD, atau
menuliskannya di kertas koran dan menempelkannya di papan tulis
.g. Peserta didik bersama Guru menyimpulkan.
2. Menggali pesan Kitab Suci berkaitan dengan sikap terhadap kemampuan
diri,
a. Masih dalam posisi di dalam kelompok, masing-masing peserta didik
membaca dalam hati teks Kitab Suci Mat. 25:14-30, menganalisa
teks dengan cara memperhatikan: siapa saja yang dititipi talenta,
apa yang dilakukan oleh masing-masing yang menerima talenta itu,
dan bagaimana sikap tuan yang menitipkan talenta itu kepada
mereka.
a. Masih dalam posisi di dalam kelompok, masing-masing peserta didik
membaca dalam hati teks Kitab Suci Mat. 25:14-30, menganalisa
teks dengan cara memperhatikan: siapa saja yang dititipi talenta,
apa yang dilakukan oleh masing-masing yang menerima talenta itu,
dan bagaimana sikap tuan yang menitipkan talenta itu kepada
mereka.
b. Peserta didik berdiskusi dalam kelompok untuk menjawab beberapa
pertanyaan berikut:
1) Bertolak dari Kitab Suci, sikap apa yang perlu dikembangkan
terhadap kemampuan yang teah dianugerahkan Tuhan ?
2) Apa yang akan dialami oleh mereka yang tidak mau
mengembangkan kemampuannya ?
3) Faktor apa saja yang dapat menghambat upaya dalam
mengembangkan kemampuan?
4) Upaya apa yang dapat kalian lakukan dalam upaya
mengembangkan kemampuan yang dimiliki?
c. Bila diskusi sudah selesai, tiap kelompok diberi kesempatan
mempresentasikan hasilnya, kelompok lain diberi kesempatan
bertanya atau memberi tanggapan atas hasil kelompok.
d. Peserta didik kembali ke tempat duduknya semula

3. Kesimpulan:
Peserta didik dibantu Guru menyimpulkan.
KEGIATAN PENUTUP: 20 menit

1. Refleksi dan Aksi


a. Refleksi:
Peserta didik duduk tenang dan hening untuk merefleksikan bahwa
Tuhan memanggil mereka untuk mengembangkan kemampuan
b. Aksi:
Peserta didik menuliskan satu kemampuan yang dianggap
“masih terpendam”, lalu menuliskan langkah-langkah konkret yang
akan dilakukan selama 1 minggu ini, kemudian membuat journal
pelaksanaan rencana tersebut, dan melaporkan hasilnya pada minggu
berikutnya
2. Doa
Guru mengajak peserta didik menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa

10. Modifikasi kegiatan


a. Doa pada awal kegiatan dapat diganti dengan lagu yang sesuai, sedangkan doa
penutup dapat menggunakan doa yang sudah ada, misalnya: Doa Mohon Tanggung
jawab dari Buku Puji Syukur No. 145
b. Untuk menggali pemahaman peserta didik tentang perlu mengetahui kemampuan yang
dimiliki, bisa dilakukan dengan cara studi kepustakaan atau mencari sumbernya dari
internet
c. Analisa teks dapat diganti dengan metode lectio divina
11. Refleksi Guru
Apakah kegiatan belajar berhasil? Apa yang menurut ibu/bapak berhasil? Kesulitan apa
yang dialami? Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh siswa mengikuti pelajaran dengan baik?

12. Refleksi siswa


Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini? Apa yang akan kamu
lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? Kepada siapa kamu akan meminta bantuan
untuk memahami pelajaran ini?

13. Penilaian
a. Penilaian sikap

1) Sikap bersyukur
Bentuk dan alat penilaian: penilaian individu, penilaian diri
Rubrik penilaian diri:
Indikator Ketercapaian Tujuan Indikator Penilaian
Peserta didik mampu Bersyukur atas apapun kemampuan yang saya miliki
bersyukur atas kemampuan Percaya kemampuan yang ada pada diri saya berasal
yang dimilikinya sebagai dari Tuhan
anugerah Allah Berdoa setiap kali mau melatih kemampuan yang
dimiliki
Menghargai kemampuan yang dimiliki teman

Lembar Penilaian
Petunjuk:
Berilah tanda centang () pada angka 0, 1, 2, 3 atau tempat yang selaras dengan
pernyataan yang ada
KNo Pernyataan SL SR JR TP
e 3 2 1 0
t Saya bersyukur atas apapun kemampuan yang saya
1. miliki
er
a2. Saya percaya kemampuan yang ada pada diri saya
berasal dari Tuhan
n3.
Saya berdoa setiap kali mau melatih kemampuan yang
g dimiliki
a
4. Saya menghargai kemampuan yang dimiliki teman
n Score
:

SL = selalu, SR = sering, JR = jarang, TP= Tidak pernah

Score yang diperoleh


Nilai = x 100
Score total

2) Sikap/ karakter gotong royong


Bentuk dan alat penilaian: penilaian individu, observasi oleh Guru selama
peserta didik melakukan diskusi kelompok
Rubrik:

No. indikator yang diobservasi Scor


e
1. Menunjukkan kesungguhan dalam melakukan diskusi 0-10
2. Terlibat aktif dalam upaya menyelesaikan tugas yang harus 0-10
didiskusikan
3. Melaksanakan tugas pribadi yang disepakati kelompok secara 0-10
bertanggung jawab
Lembar observasi:

No Nama Unsur yang diobservasi Jumlah


. Kesungguh Keterlibat Bertanggungja Score
an an wab
1. ..........................
.....
2. ..........................
.....
3. ..........................
.....
4. ..........................
.....
dst ..........................
.....

b. Penilaian Pengetahuan
Bentuk dan alat penilaian: individu, penilaian formatif, uraian
Nomor
Indikator Ketercapaian Tujuan Indikator Penilaian soal
Peserta didik mampu Mampu menjelaskan 3 alasan pentingnya 1
menjelaskan pentingnya mengetahui kemampuan diri
mengetahui kemampuan yang Mampu menjelaskan 4 sikap yang perlu 2
dimiliki dikembangkan dalam menyikapi kemampuan
Peserta didik mampu Mampu menjelaskan makna kemampuan 3
menjelaskan sikap yang benar sebagai anugerah
dalam menyikapi Mampu merumuskan pesan Kitab Suci dari 4
kemampuannya sesuai pesan Injil Matius 25:14-30 berkaitan dengan
Kitab Suci kemampuan
Soal:
1. Jelaskan 3 alasan: mengapa kalian perlu mengetahui kemampuan yang dimiliki !
(Score = 15)
2. Jelaskan 4 sikap yang perlu kalian kembangkan atas kemampuan yang kalian
miliki ? (Score = 20)
3. Apa yang dimaksud bahwa kemampuan yang kalian miliki itu adalah anugerah
Allah ? (Score = 15)
4. Rumuskan dengan kata-katamu sendiri pesan kutipan Injil Matius 25:14-30
berkaitan dengan kemampuan ! (Score = 50)
Jawaban:
No. 1. Tiga alasan perlunya mengetahui kemampuan diri, antara lain:
1) Mengetahui kemampuan apa yang sudah baik, dan kemampuan apa yang
perlu dikembangkan
2) Memudahkan dalam menentukan cita-cita masa depan
3) Bisa mengetahui sejak dini cara mengatasi masalah berkaitan dengan
kemampuan
4) Bisa menerima dan menghargai diri sendiri

No. 2. Makna kemampuan sebagai anugerah:


Kemampuan yang kita miliki itu bukan berasal dari diri kita sendiri, tetapi
semata-mata diberikan Allah secara cuma-cuma
No.3. Empat sikap yang perlu dikembangkan atas kemampuan yang dimiliki, antara
lain
1) Tidak menyombongkan diri atau rendah hati
2) Bersyukur
3) Melatih dengan tekun, disiplin dan tekad yang kuat
4) Tidak melupakan Tuhan dalam mengembangkannya
No. 4. Pesan kutipan Injil Matius 25:14-30 berkaitan dengan kemampuan, misalnya:
Kemampuan kita miliki merupakan anugerah Allah, yang diberikan
dan dititipkan kepada kita. Kita dipanggil untuk mengembangkannya,
agar mendatangkan keselamatan dan kebahagiaan bagi diri kita dan sesama.
Score yang diperoleh
Nilai = x 100
Score total

c. Penilaian Ketrampilan
Bentuk dan alat penilaian : Penilaian individu, portofolio
Rubrik:
Indikator Ketercapaian
Indikator Penilaian
Tujuan
Peserta didik mampu Mampu membuat Menyebutkan 2 kemampuan yang akan
menyusun rencana rencana tertulis dalam dilatih
yang akan dilakukan upaya Menuliskan kegiatan yang akan dilakukan
dalam upaya untuk mengembangkan dalam upaya mengembangkan 2
mengembangkan kemampuan dan kemampuan tersebut dalam waktu satu
kemampuan melaporkan minggu
pelaksanaannya Menyusun rencana dalam bentuk journal
Melaporkan pelaksanaan rencana diseertai
dengan bukti fisik berupa foto kegiatan

Lembar Penilaian:
No. Nama Siswa Indikator Score
Menyebutkan Menyebutkan Menyusun Membuat
2 kemampuan kegiatan rencana dalam laporan
yang akan bentuk journal disertai bukti
dilakukan fisik
Score: 1-10 Score: 1-10 Score: 1-10 Score: 1-10
1. ..............................
2. ..............................
3. ..............................
Dst ..............................
14. Remidial
Remidial diberikan kepada peserta didik yang belum dapat mencapai tujuan belajar
minimal, dengan kegiatan sebagai berikut:
a. Guru bertanya kepada peserta didik tentang materi yang belum mereka pahami.
b. Peserta didik diberi pembelajaran ulang (remidial teaching) melalui tutor sebaya.
c. Guru menguji peserta didik dengan pertanyaan atau soal yang lebih sederhana.

15. Pengayaan
Peserta didik mencari dari berbagai sumber (media cetak maupun elektronik) satu kisah
orang yang mencapai sukses karena ulet mengembangkan kemampuan. Kemudian
menuliskan pesan penting yang terdapat dalam kisah tersebut yang berguna bagi dirinya
dalam upaya mengembangkan kemampuan. Guru membahas hasil kerja peserta didik dan
mengkaitkannya dengan topik pembelajaran.

16. Program Remedial dan Pengayaan


Sekolah : ……………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………….
Kelas : ………………………………
Semester : ……………………………..
Tahun : ………………………………

Nama Rencana Program Tgl Hasil


No Materi Peserta Didik Pelaksana Simpul
Pengayaan Remedial an Sebelum Sesudah an
1
2
3
4
5
6
7

17. Daftar Pustaka


a. Untuk Guru
Komkat KWI. 2010. Membangun Komunitas Murid Yesus, Buku Teks Pendidikan Agama
Katolik untuk SMP Kelas VII. Kanisius: Yogyakarta
Kemendikbud. 2017. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Guru. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
Kemendikbud. 2017 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Siswa. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
Komkat KWI, 2010. Membangun Komunitas Murid Yesus, Buku Teks Pendidikan Agama
Katolik untuk SMP Kelas VII, Yogyakarta, Kanisius

b. Untuk peserta didik


Dwiyani .Vincentia. 2016. Remaja itu Berani. Yogyakarta: Kanisius
Laksana, Bagus.A. 2018.Beriman Itu Indah Memaknai Kekayaan Hidup Sehari-hari.
Yogyakarta:Kanisius:
Lampiran:

1. Lembar Kerja untuk mengidentifikasi kemampuan

KEMAMPUANKU
Tuliskan berbagai kemampuanmu sebanyak mungkin, baik berupa keahlian, bakat,
kebiasaan, minat, dsb. Contoh: menyukai pelajaran matematika, mudah bergaul,
melukis, olah raga basket, berbadan kekar, berwajah menarik, dsb....
1. 7.
2. 8.
3. 9.
4. 10.
5. 11.
6. 12.

2. Contoh Artikel
Pentingnya Mengenali Potensi Diri
Gutten Morgen semuanya!
Berbicara tentang potensi diri apa yang kalian pikirkan? Sebenarnya apa sih
potensi diri itu? Mengapa penting? Pernah nggak pertanyaan itu melintasi benak
kalian? pastinya pernah dong? kuy cari tau sama-sama Nah sebenarnya kata
potensi itu kemampuan sedangkan diri adalah diri sendiri jadi potensi diri itu
maksudkan adalah kemampuan diri sendiri, yang tentunya jarang terlihat
sepenuhnya oleh seseorang tersebut. Dan mengapa mengenali potensi diri itu
penting? Ya! Tentunya penting. Karena potensi diri itu adalah komponen utama,
potensi diri itu adalah cara kalian mengukur sampai mana kemampuan kalian
yang arahnya untuk mengetahui sebenarnya apa sih bakat dan minat kalian yang
bisa dikembangkan. Jadi potensi diri itu harus digali dan dicari. Semakin dalam
kalian mengggali, semakin dalam pula kalian mengenal diri, semakin kenal diri
tentunya akan mudah mengetahui dimana minat dan bakat kalian, dimana
kemampuan kalian akan sesuatu hal. Tentunya kalian jadi paham, ada diposisi
mana kalian sekarang jika mengenal betul diri kalian sendiri. Potensi diri
tentunya berhubungan dengan mau gimana sih kamu dimasa yang akan datang.
Siapa yang tak ingin dimasa yang akan datang dengan memiliki kemampuan
yang kalian miliki? Ada beberapa cara nih untuk mengenali potensi diri kalian,
simak ya! Yang pertama, kenali diri kalian dengan cara sebenarnya minat dan
bakat kalian itu dimana sih? Biasanya sih ngga jauh-jauh dari hobby yang
nantinya bisa kalian kembangkan. Mengetahui apa hal yang kalian suka, yang
dapat dikembangkan. Selali berlatih dan menggali sampai kalian menemukan
apa sih yang kamu suka? Dan apa yang bisa dikembangkan?40 Pendidikan
Agama Katolik dan Budi Pekerti Kelas VII Yang kedua, sadari impian kalian,
mau jadi apa kalian kelak, yang tentunya potensi diri juga dapat terlihat dari
sebuah impian yang kalian impikan loh! Yang ketiga, mampu mengenali
kekurangan diri kalian sendiri dan dapat mengatasinya, pada dasarnya tak ada
manusia yang sempurna bukan? Sehingga kita mengetahui titik lemah kalian
dimana dan titik unggul atau kemampuan yang kalian miliki. Yang keempat,
menghargai diri kalian sendiri yang akan membantu mengetahui dimana sih
sebenarnya potensi diri kalian, kok bisa? Tentunya bisa, karena jika kalian
menghargai diri kalian sendiri semua akan natural dan apa adanya. Yang
kelima, jika kalian masih seorang pelajar dibangku sekolah, peran guru BK juga
bisa loh membantu mengenali potensi diri kalian. yang pastinya juga ahli
dibidangnya bukan, seorang guru BK? Nah, gimana nih apa sudah ada
pandangan di mana kemampuan kalian? minat dan bakat kalian??? Percayalah
bahwa setiap orang pasti mempunyai potensi diirinya masing-masing guys
Sekian ya beberapa cara secara garis besar untuk mengenali potensi diri. Mohon
maaf jika masih banyak kekurangan.

3. Rangkuman materi pelajaran


a. Kemampuan kita miliki merupakan anugerah Allah. Setiap orang diberi kemampuan
yang berbeda sesuai dengan kehendak-Nya. Perbedaaan kemampuan itu
mengandung maksud agar manusia saling membantu dan bekerjasama agar bisa
mencapai sukses dan kebahagiaan dirinya sendiri dan sesamanya.
c. Sikap yang perlu dimiliki atas kemampuan diri: Tidak menyombongkan diri atau
rendah hati, Bersyukur, Melatih dengan tekun, disiplin dan tekad yang kuat, Bersedia
mengamalkan kemampuan, Tidak melupakan Tuhan dalam mengembangkan
kemampuan
d. Faktor-faktor yang dapat menghambat upaya mengembangkan kemampuan: Sikap:
malas, tidak mau bertanya pada orang lain, tidak mau mencoba, sarana dan
prasarana, biaya , kurangnya dukungan dari orang tua, kurangnya dukungan teman,
dan sebagainya.
e. Cara mengembangkan kemampuan melalui 5 E: (Exposure, Education, Environment,
Experience, Evaluation)

4. Penuntun untuk kegiatan refleksi:


a. Guru mengajak peserta untuk duduk dalam keadaan hening, dan mata terpejam.
b. Guru dapat menyalakan musik instrumental yang mendukung susana hening
c. Guru membacakan tuntunan refleksi, misalnya:
Anak-anak yang terkasih,
Hari ini kita telah membahas topik: “Aku memiliki Kemampuan”,
Ya, memang benar setiap orang memiliki kemampuan, walaupun berbeda antara
orang yang satu dengan yang lain.
Perbedaan itu bukan berarti bahwa Tuhan tidak adil, tapi Tuhan sangat tahu
kemampuan kita dalam menerima dan mengembangkannya.
Coba ingat-ingat kembali dan sadari kembali kemampuan yang tadi telah kamu
temukan.
Sekarang katakanlah ucapan syukurmu atas kemampuan yang kalian miliki itu.
Katakan juga kepada Tuhan niat yang akan kamu lakukan dalam upaya
mengembangkan kemampuanmu.
Mohon juga penyertaan dan kekuatan Tuhan, agar dapat menggunakan kemampuan
yang dimiliki bisa diamalkan demi melayani sesama.

Borong, 23 Juli 2023

Mengetahaui

Guru mapel Agama dan budi pekerti

Minardus Alakoquelis Ngudut, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai