Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH EKONOMI

Pertumbuhan ekonomi

Nama Anggota kelompok:

1. RAHMAT HIDAYAT T
2. ABID PRATAMA
3. SALSABILA

MAN 1 KENDARI 2022

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami bisa menyelesaikan karya ilmiah tentang "Dampak Penggunaan Gawai pada
Anak Usia di Bawah Umur".
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan karya ilmiah ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal
jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari penyusunan
maupun tata bahasa penyampaian dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami dengan rendah
hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki karya ilmiah ini.
Kami berharap semoga karya ilmiah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi
untuk pembaca

Kendari, 30 oktober 2022

BAB 1

PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan dan jumlah produksi barang atau jasa dalam kurun
waktu tertentu. Pertumbuhan ekonomi sebuah Negara erat kaitanya dengan tingkat
kesejahtraan rakyatnya.

Factor utama yang mempengaruhi pembangunan ekonomi adalh sumber dasya manusia
(SDM), modal, social budayadan perkembangan teknologi.

Sedangkan beberapa indicator dari adanya pertumbvuhan ekonomi adalah naiknya


pendapatan nasional, pendapatn perkapita, jumlah tenaga kerja yang lebih besar dari jumlah
penganguran, serta berkurangnya tingkat kemiskinan

Ekonomi suatu Negara dapat dikatakan bertumbuh jika kegiatan ekonomi masyarakatnya
berdampak langsung kepada kenaikan produksi barang dan jasanya.

B. Rumusan Masalah

1. Data pertumbuhan ekonomi Indonesia 4 tahun terakhir


2. Data pertumbuhan ekonomi luar negeri (singapura & Malaysia) 4 tahun terakhir
3. Sector penyumbang terbesar Indonesia 2 tahun terakhir
4. Sector penyumbang terbesar luar negeri (singapura & malaisya) 2 tahun terakhir

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui data pertumbuhan ekonomi Indonesia dan luar negeri


2. (singapura & malaisya ) 4 tahun terakhir
3. Untuk mengetahui sector penyumbang terbesar Indonesia dan luar negeri (singapura
& malaisya) 2 tahun terakhir
BAB 2

PEMBAHASAN

1. DATA PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA

Tahun Pertumbuhan ekonomi


2021 5,44 %
2020 5,02 %
2019 5,05%
2018 5,17 %

2. DATA PERTUMBUHAN EKONOMI MALAYSIA

Tahun Pertumbuhan ekonomi


2021 6,9%
2020 -3,1% %
2019 4,3%
2018 4,7 %

3. DATA PERTUMBUHAN EKONOMI SINGAPURA

Tahun Pertumbuhan ekonomi


2021 7,2%
2020 5,9%
2019 0,07%
2018 2,2 %
4. SEKTOR PENYUMBANG TERBESAR DI INDONESIA

A. 2021
Sektor lapangan usaha yang menjadi penyumbang terbesar bagi PDB nasional tahun
2021 adalah industry pengolahan dengan nilai total Rp3,27 kuadriliun (19,25%)
B. 2020
Pada tahun 2020 kontribusi industry pengolahan terhadap PDB nasional mencapai level
19,87 %

5. SEKTOR PENYUMBANG TERBESAR DI MALAYSIA

A. 2021
Pertumbuhan ekonomi Malaysia di dorong dengan contributor utama adalah sector
manufaktur, serta perdangan internasional yang didorong oleh kenaikan harga
komoditas di tingkat global
B. 2020
Pertumbuhan ekonomi Malaysia di dorong dengan kontibutor utama adalah sector jasa
dan perdagangan
6. SEKTOR PENYUMBANG TERBESAR DI SINGAPURA

C. 2021
Pada tahun 2021, sector manufaktur memberikan kontribusi sebesar 22,3 persen
terhadap nominal gross value added (GVA) singapura.
D. 2020
Industry terbesar singapura sejauh ini adalah sector manufaktur yang menyumbang
20%-25% dari PDB tahunan Negara itu. Kelompok industry utama dalam manufaktur
singapura meliputi elektronik, bahan kimia, ilmu biomedis, logistic dan teknik
transportasi

BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan

Indicator penting pertumbuhan ekonomi dalam suatu Negara dapat meningkatkan


distribus pendapatan yang baik semakin merata. Pertumbuhan ekonomi juga penting
untuk mempersiapkan perekonomian menjalani tahapan kemajuan selanjutnya,
kesempatan kerja dan produktifitas serta distribusi pendapatan. Pertumbuhan ekonomi
dan peningkatan kesejahtraan rakyat dikatakan semakin sejahtera jika output perkapita
meningkat.

Anda mungkin juga menyukai