Anda di halaman 1dari 24

RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS

TAHUN 2023

DISUSUN OLEH :
GENES PANGESTU Amd.Kep

DINAS KESEHATAN KABUPATEN LEBAK


PUSKESMAS KOLLELET
Jl. Kuncoro djakti KM. 06 – Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten
Lebak
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................1

DAFTAR ISI.................................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................3

I.1 Latar Belakang.............................................................................................3

I.2 Visi dan Misi............................................................................................8

I.3 Tata Nilai.....................................................................................................8

I.4 Strategi dan Sasaran..................................................................................9

1.5 Sistematika Penyajian..............................................................................9

BAB II ANALISIS SITUASI.....................................................................................10

A. Data Umum...............................................................................................10

B. Data Khusus..............................................................................................47

C. Analisis Masalah.......................................................................................55

BAB III RENCANA USULAN KEGIATAN MUTU..............................................62

BAB IV PENUTUP...................................................................................................64
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan
(RUK) program Peningkatan MUTU Puskesmas Kolelet, yang merupakan salah satu
perencanaan kegiatan Puskesmas Kolelet. Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini disusun untuk
pedoman pelaksanaan kegiatan Peningkatan MUTU Puskesmas Kolelet tahun 2023.

Semoga Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini dapat berguna sebagai pedoman ke
depan untuk Program Peningkatan MUTU Puskesmas sendiri, pembaca, maupun pengguna.
Bila terdapat kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK)
ini, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang membangun sangat kami
harapkan sehingga dapat menjadi masukan untuk Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini
sehingga bisa menjadi lebih baik dan bisa lebih meningkatkan kinerja Program MUTU
Puskesmas Kolelet. Terima kasih.

Kolelet, 25 Januari 2023

Mengetahui, Penanggung Jawab


Kepala Puskesmas Kolelet Mutu

Sudarto Setiawan, SKM Lenny Nuraeny, SKM


NIP. 19781223 200212 1005 NIP. 19700331 199203 2 004
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Puskesmas adalah jejaring Dinas Kesehatan/ Kota yang bertanggung jawab terhadap
pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan
upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan
demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan
kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan
kesehatan tingkat pertama.
Dalam melaksanakan tugasnya menyelenggarakan peningkatan mutu Puskesmas harus
menerapkan Keselamatan pasien, peningkatan kinerja puskesmas, management resiko,
pelaksanaan audit , dan pencegahan dan pengendalian Infeksi terutama pada kondisi
pandemi covid – 19.
Agar upaya peningkatan mutu puskesmas terelenggara secara optimal dan Puskesmas
dapat menghasilkan luaran yang efektif dan efisien, maka Puskesmas harus
melaksanakan manajemen dengan baik. Kegiatan Peningkatan mutu puskesmas
meliputi sasaran keselamatan pasien, PPI, Management Resiko, Management Fasilitas
Keselamatan dan audit intenal. Oleh karena itu perlu ada perencanaan, pelaksanaan
dan pengendalian serta pengawasan pertanggungjawaban seluruh kegiatan secara
keterkaitan dan berkesinambungan.
Untuk mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas maka perlu
adanya suatu informasi yang dapat menggambarkan pelaksanaan fungsi Puskesmas
pada penyelenggaraan kegiatan tingkat pertama diwilayah kerjanya dan
penyelenggaraan peningkatan mutu di tingkat pertama diwilayah kerjanya sebagai
gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan peningkatan mutu kegiatan serta
manajemen Puskesmas.
Perencanaan Peningkatan mutu didasarkan atas hasil dari pencapaian Peningkatan
mutu,sehingga nantinya ditemukan kesenjangan antara target dan
cakupan.Kesenjangan tersebut merupakan suatu masalah Peningkatan mutu di
Puskesmas Kolelet.
1.2 VISI DAN MISI
A. VISI

Me

B. MISI

1. Menggerakkan pembangunan kecamatan berwawasan kesehatan.


2. Mendorong kemandirian masyarakat dan keluarga untuk hidup sehat.
3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan
terjangkau.

1.3 TATA NILAI


CERIA
1. Cekatan : Cepat dan tepat dalam memberikan pelayanan
2. Empati : Kesadaran untuk memahami perasaan yang dialami oleh pengguna
layanan
3. Ramah : Memiliki sikap yang sopan dan santun kepada seluruh masyarakat dan
rekan kerja
4. Inovatif : Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide2 kreatif serta
memberi terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
5. Akuntabel : Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standar
pelayanan yang ditetapkan, dapat diukur dan dipertanggungjawabkan.

1.4 STRATEGI DAN SASARAN

Demi terlaksananya visi dan misi tersebut, maka strategi yang dilakukan di Puskesmas
Kolelet adalah:

1. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat, swasta, dan masyarakat madani dalam


pembangunan kesehatan melalui kerjasama lintas sektor;
2. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu dan berkeadilan,
serta berbasis bukti dengan pengutamaan pada upaya promotif dan preventif;
3. Meningkatkan pembiayaan pembangunan kesehatan, terutama untuk mewujudkan
jaminan social kesehatan nasional;
4. Meningkatkan pengembangan dan pendayagunaan sumber daya manusia yang merata
dan bermutu;
5. Meningkatkan ketersediaan, pemerataan dan keterjangkauan obat dan alat kesehatan
serta menjamin keamanan, khasiat, kemanfaatan, dan mutu sediaan farmasi, alat
kesehatan dan makanan;
6. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntabel, transparan, berdayaguna dan
berhasil guna untuk memantapkan desentralisasi kesehatan yang bertanggung jawab.
1.5 TUPOKSI MUTU PUSKESMAS
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Puskesmas menyelenggarakan
salah satu fungsi sebagai :
Peningkatan Mutu Puskemas
1. Memonitor indikator capaian sasaran keselamatan pasien
2. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan insiden keselamatan Pasien
3. Melakukan analisis kejadian insiden keselamatan pasien tindak lanjutnya
4. Meningkatkan mutu pelayanan klinis, sasaran keselamatan pasien serta
pencegahan dan pengandalian infeksi
5. Meningkatkan manajemen resiko
6. Menyusun dan menetapkan indikator prioritas mutu puskesmas, dan Sasaran
Keselamatan Pasien dan pencegahan dan pengandalian infeksi
7. Menyusun panduan profil indikator penilaian kinerja mutu management UKM
dan UKP, sasaran keselamatan pasien dan pencegahan dan pengandalian infeksi
8. Melaksanakan monitoring , evaluasi dan tindak lanjut penilaian indikator
kinerja mutu management UKM dan UKP, sasaran keselamatan pasien dan
pencegahan dan pengandalian infeksi
9. Melakasanakan Audit internal
10. Melaksanakan tinjauan management
11. Melaksanakan , menganalisa, dan melaksanakan monev serta umpan balik
Survay kepuasan pelanggan

1.6 SISTEMATIKA PENYAJIAN


Bab 1 . PENDAHULUAN

Bab II. ANALISA SITUASI

Bab III. ANALISA MASALAH

Bab IV. PENUTUP


B.2. DATA CAKUPAN PENINGKATAN MUTU TAHUN 2023
1. Mutu

Target
Pencapaian
Tahun Satuan Total Target %Cakupan
No Pelayanan Kesehatan/Program/Variabel/Sub Variabel Program (dalam satuan
2023 sasaran Sasaran Sasaran Riil
sasaran)
(dalam %)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


2.5. MUTU
2.5. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100% Orang
1 150 150 95,3 63,6 %
2.5. Survei Kepuasan Pasien > 80 % orang
2 150 120 85 56,6 %
2.5. Sasaran keselamatan pasien
3
1 Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas melakukan identifikasi pasien 100% orang
42 42 41 98 %
2 Komunikasi efektif dalam pelayanan
Kepatuhan melakukan komunikasi efektif 100% orang 33 33 32 97%
3 Keamanan obat yang perlu diwaspadai
Penyimpanan alfabetical dan pelabelan obat high alert,
LASA dan kadaluarsa, serta pelaksanaan 5 benar dalam
pemberian obat 100% obat 2 2 2 100 %

4 Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang


benar, pembedahan pada pasien yang benar

Kepatuhan melakukan doubel check pada tindakan/bedah 100% orang


32 32 32 100 %
minor
5 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan

Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 100% orang


38 38 37 97 %
6 Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh

Kepatuhan melakukan pentapisan (screening) pasien 100% orang


dengan risiko jatuh 36 36 35 97 %

2.5. Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


4
1 Kepatuhan petugas menggunakan APD 100% orang 40 40 39 98 %
2 Kepatuhan prosedur desinfeksi dan/atau sterilisasi alat 100% orang
setelah tindakan 34 34 33 97 %

3 Kepatuhan prosedur pencegahan penularan infeksi 100% langkah


17 17 15 88 %
4 Pembuangan limbah benda tajam memenuhi standar 100% box
107 107 100 93 %
2. Audit Internal tahun 2023
No Instrumen audit Pencapaian
1 Kepatuhan Pemakaian APD 85 %
2 Ketepatan % moment cuci tangan 80 %

3. Rekap keluhan pasien tahun 2023


12. Penyampaian Informasi kurang jelas tidak ditanyakan ulang
13. Jika ada pasien lupa membawa persyaratan mohon bisa di mengerti dengan kondisi
pasien tersebut
14. tolong untuk mendahulukan pelayanan terlebih dahulu daripada biaya yg harus
dikeluarkan
15. tidak pungli maupun nepotisme dalam melayani masyarakat yang membutuhkan.
16. Lebih perketat lagi jaga jarak
17. kurang ramah terhadap pengunjung
18. dahulukanlah pelayanan tindakan darurat baru kemudian persyaratan yang diminta
19. mohon pasein diberikan pengarahan jika ada aturan baru yang tidak dimengerti jangan
malah dibentak
20. Mengutamakan keselamatan pasien dari pada persyaratan administrasi yang belum
lengkap.
C.1 IDENTIFIKASI MASALAH
a. Berdasarkan Penilaian Kinerja Puskesmas tahun 2023
Dari hasil penilaian kinerja (PKP) Mutu Puskesmas Kolelet tahun 2023, maka
didapatkan hasil sebagai berikut:
TARGET CAPAIAN MASALAH
N
INDIKATOR MUTU TAHUN PUSKESMAS
O
2023 TAHUN 2024

1 Indeks Kepuasan 100% 63,6% Masih ada 36,4 %


Masyarakat (IKM)
penanganan pengaduan
yang belum di tanggapi

2 Survei Kepuasan Pasien > 80 % 56,7% Masih ada 23,3 % pasien


kurang puas terhadap
pelayanan dipuskesmas

3 Kepatuhan petugas 100 % 98% Masih ada 2 % petugas


melakukan identifikasi
yang tidak patuh
pasien
terhadap SOP identifikasi
pasien

4 Kepatuhan melakukan 100 % 97% Masih ada 3 % petugas


komunikasi efektif
yang tidak patuh
terhadap SOP
komunikasi efektif

5 Penyimpanan alfabetical 100 % 100%


dan pelabelan obat high
alert, LASA dan -
kadaluarsa, serta
pelaksanaan 5 benar
dalam pemberian obat
6 Kepatuhan melakukan 100 % 100% -
doubel check pada
tindakan/bedah minor

7 Kepatuhan petugas 100 % 80 % Masih ada 20 % petugas


melakukan hand hygiene
yang tidak patuh
terhadap SOP hand
hygiene

8 Kepatuhan melakukan 100 % 97% Masih ada 3 % petugas


pentapisan (screening)
yang tidak patuh
pasien dengan risiko jatuh
terhadap SOP pentapisan
(screening) pasien
dengan risiko jatuh

9 Kepatuhan petugas 100 % 85% Masih ada 15 % petugas


menggunakan APD yang tidak patuh
terhadap SOP
penggunaan APD saat
melaksanakan tugas

10 Kepatuhan prosedur 100 % 97% Masih ada 3 % petugas


desinfeksi dan/atau yang tidak patuh
sterilisasi alat setelah
terhadap SOP Sterilisasi
tindakan

11 Kepatuhan prosedur 100 % 88% Masih ada 12 % petugas


pencegahan penularan yang tidak patuh
infeksi
terhadap SOP PPI

12 Pembuangan limbah 100 % 93% Masih ada 7 % petugas


benda tajam memenuhi yang tidak patuh
standar
terhadap pembuangan
limbah benda tajam
b. Peningkatan mutu
URUTAN
No MASALAH U S G UxSxG PRIORITAS
MASALAH
1 Masih ada 36,4 % penanganan
2 2 3 12 7
pengaduan yang belum di tanggapi
2 Masih ada 23,3 % pasien kurang puas
2 3 3 18 6
terhadap pelayanan dipuskesmas
3 Masih ada 2 % petugas yang tidak
patuh terhadap SOP identifikasi 2 2 3 12 8
pasien
4 Masih ada 3 % petugas yang tidak
patuh terhadap SOP komunikasi 2 3 4 24 5
efektif
5 Masih ada 20 % petugas yang tidak
3 4 4 48 2
patuh terhadap SOP hand hygiene
6 Masih ada 3 % petugas yang tidak
patuh terhadap SOP pentapisan 2 2 3 12 9
(screening) pasien dengan risiko jatuh
7 Masih ada 15 % petugas yang tidak
patuh terhadap SOP penggunaan APD 3 3 4 36 4
saat melaksanakan tugas
8 Masih ada 3 % petugas yang tidak
2 2 3 12 10
patuh terhadap SOP Sterilisasi
9 Masih ada 12 % petugas yang tidak
4 4 4 64 1
patuh terhadap SOP PPI
10 Masih ada 7 % petugas yang tidak
patuh terhadap pembuangan limbah 3 3 4 36 3
benda tajam
C.1. RUMUSAN MASALAH (FISH BONE)
2. RUMUSAN MASALAH (FISH BONE)

MANUSI METODE METODE


AMANUSI
A Kurangnya
Kurangnyamonev
monevkepatuhan berkala oleh petugas PPI
Belum
Petugassemua petugas
lalai untuk cuci
berkala oleh tim
memahami tentang PPI
tangan di setiap moment

Kepatuhan sesuai kajian 7 langkah dan


Kurangnya kesadaran
PPI masih kurang moment cuci tangan
dan kebiasaan petugas Belum optimalnya
tidak mudah diingat screning covid 19 dan Masih ada
melakukan cuci tangan
alur pemeriksaannya
Kurangnya 1220%%
dengan 5 moment Resiko tertular
budaya cuci diPuskesmas
penyakit dari
tangan
limbah dengan
infeksius5
Kurangnya Jabungsisir tahun
moment
komitmen Prokes 2020 ppeettuuggaass
Persediaan fasilitas covid 19 dari petugas
yang tidak patuh
Spillkit belum dan masyarakat
Air wastafel memadai terhadap sop
lengkap
Tidak ada tempat Dana yang ada PcuPcIi tangan
kurang lancar
penyimpanan alat belum cukup untuk
Re –Sosialisasi Ku Pe se
rangnya monev
bersi Dana yang ada belum cukup untuk menyediakan bahan
pembuangan limbah
h p menyediakan
rsediaan handwash Kebersihan
Tangan lingkungan
petugas menjadi
kurang diperhatikan oleh cuci tangan yang
SARANA
Petunjuk Cuci tangan
tim
persedian
tic gel dankebutuhan
tisue DANA
Tim PPI LINGKUNGAN kurang memperhatikan
media sumber penularan
yang benar sudah 5R
penyakit kepada pasien
rusak

SARANA DANA LINGKUNGAN


3.. RUMUSAN MASALAH (FISH BONE)

MANUSI A
Pembuangan limbah medis oleh petugas tidak sesuai jenisnya
METODE
Kurangnya monev berkala oleh tim

Petugas tidak membaca


petunjuk pemilahan
Dukungan
limbah
Kurangnya management yang
sosialisasi tentang belum maximal
Masih ada 7%
Petugas kurang paham pembuangan limbah
diPuskesmas
pengelolaan limbah
Jabungsisir tahun
2020 petugas
yang tidak patuh
terhadap sop
Dana yang ada belum pembuangan
Dampak limbah
cukup untuk limbah
kimia dan
Petunjuk pembuangan menyediakan fasilitas
farmasike petugas
limbah kurang jelas yang memadai
Tidak ada Resiko
IPAL
tertular
SARANA DANA LINGKUNGAN
C.4. ANALISIS AKAR PENYEBAB MASALAH (TABEL), PENYEBAB MASALAH, ALTERNATIF PEMECAHAN, DLL
NO PRIORITAS PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH PEMECAHAN MASALAH TERPILIH
MASALAH

METODE MANUSIA SARANA DANA LINGKUNGAN

1 Jumlah petugas  Re –Sosialisasi pembuangan  Belum  Tidak ada Dana yang ada  Kebersihan 1. Melakukan Re- 1. Membuat video
yang tidak patuh limbah kurang diperhatikan semua tempat belum cukup lingkungan kurang Edukasi Tentang edukasi PPI dan
terhadap SOP PPI oleh tim petugas penyimpana untuk memperhatikan 5R prinsip penerapan memperbanyak leaflet
PPI terhadap PPI
 Kurangnya monev memahami n alat bersih menyediakan  Kurangnya karyawan/mahasi 2. Memperbaiki SOP
kepatuhan berkala oleh tentang PPI  Persediaan persedian komitmen Prokes swa , sataf baru , alur pemeriksaan
petugas PPI  Kepatuhan fasilitas kebutuhan Tim covid 19 dari pasien dan covid 19- dan kondisi
sesuai spillkit PPI petugas dan pengunjung new normal.
kajian PPI belum masyarakat 2. Memperbaiki 3. Re-Pengajuan
masih memadai  Resiko tertular SOP alur Pelatihan PPI untuk
pemeriksaan Perawat
kurang penyakit dari
Covid dan 4. Re-Pengajuan
 Belum limbah infeksius kondisi New perlengkapan spilkit
optimalnya Normal 5. Pengajuan renovasi
screning 3. Pengajuan tempat loundy yang
covid 19 Pelatihan PPI ke sesuai standar
dan alur managament
terhadap petugas
pemeriksaan
Perawat
nya. 4. Melakukan
Pengukuran
review resiko
infeksi
5. Melakukan
Skoring infeksi
6. Melakukan audit
PPI
7. Re- Pengajuan
Spillkit
8. Melakukan
Monev renovasi
NO PRIORITAS PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH PEMECAHAN MASALAH TERPILIH
MASALAH

METODE MANUSIA SARANA DANA LINGKUNGAN

PPI

2 Jumlah petugas  7 langkah dan moment  Kurangnya  Kurangnya Dana yang ada 1. Kurangnya 1. Meningkatkan 1. Melakukan re-edukasi
yang tidak patuh cuci tidak mudah diingat kesadaran monev belum cukup budaya cuci pengawasan melalui video edukasi
terhadap sop cuci  Kurangnya monev berkala dan persediaan untuk tangan pada kepada petugas 2. Melakukan perbaikan
dari tim audit kebiaasaan handcrub, menyediakan petugas melalui tim audit petunjuk cuci tangan
tangan
petugas handgel , bahan cuci tangan 2. Petugas sebagai dipuskesmas yg rusak di wastafel
dalam dan tisue di yang lengkap media penularan 2. Membiasakan 3. Melakukan inovasi
melakukan masing2 penyakit kepada budaya cuci perbaikan wastafel
cuci tangan ruangan pasien lainnya tangan dan ( Guci Cantik )
dengan 5  Air wastafel mengingatkan
moment kurang metode 6 langkah
 Petugas lancar cuci tangan setiap
lalai  Petunjuk hari saat apel
melakukan Cuci tangan 3. Cek list bahan cuci
cuci tangan yang benar tangan setiap hari
dalam sudah rusak pada setiap
setiap ruangan terutama
moment pada ruangan yang
banyak melakukan
tindakan medis
4. Melakukan
edukasi tentang 6
langkah cuci
tangan dan 5
moment
NO PRIORITAS PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH PEMECAHAN MASALAH TERPILIH
MASALAH

METODE MANUSIA SARANA DANA LINGKUNGAN

3 Jumlah petugas  Kurangnya sosialisasi  Pembuanga  Petunjuk  Dana yang  Dampak limbah 1. Melakukan monev 1. Melakukan re –
yang tidak patuh tentang pembuangan n limbah pembuanga ada belum kimia dan farmasi pembuangan edukasi
terhadap sop limbah dan sarana pembuagan
limbah medis oleh n limbah cukup untuk ke petugas prasarananya . limbah kepada
pembuangan
 Kurangnya monev berkala petugas kurang menyediakan  Resiko tertular 2. Pengajuan semuastaf
limbah pelatihan
oleh tim tidak sesuai jelas fasilitas yang penyakit dari 2. Pengajuan
limbah infeksius pengeloaan limbah pelatihan
 Dukungan management jenisnya  Tidak ada memadai
b3 pengeloaan
yang belum maximal  Petugas IPAL 3. Memperbaiki limbah b3
tidak petunjuk jenis 3. Perbaikan
membaca limbah di tempat petunjuk jenis
sampah medis dan limbah
petunjuk
non medis 4. Pengajuan Ipal
pemilahan 4. Pengajuan IPAL
limbah
 Petugas
kurang
paham
pengelolaan
limbah
BAB III
RENCANA USULAN KEGIATAN MUTU

Kebutuhan Sumber Daya Kebutuhan anggaran


Upaya Target Mitra Waktu Indikator
No Kegiatan Tujuan Sasaran Penangungjawab Sumber
Kesehatan Sasaran Kerja Pelaksanaan Kinerja
Total
Man Material Metode Machine Rincian
kebutuhan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Monitoring Meningkatkan 33 petugas Petugas PJ PPI Petugas  Spillkit Obeservasi SOP PPI seluruh januari Pelatihan PPI Rp. Melakukan JKN
dan evaluasi kepatuhan UGD kesehatan  Leaflet wawancara karyawan 2023 Rp.8.000.000 73.663.800 perencanaa
kepatuhan petugas rawat inap ppi puskesma desember n,
petugas kesehatan ,pelayana s 2023 Leaflet PPI monitoring,
 Wastafel
terhadap dalam kegiatan n umum, Rp. 500.000 tindak
SOP PPI PPI pelayanan  Sampah lanjut dan
gigi ruang medis evaluasi
tindakan,  Kantong Renovasi Sekat PPI
laborat plastik aklirik ruangan
dan medis dan Rp.10.000.000
persalinan non medis
 Pelatihan
petugas Pencucian korden
 Sketsel ruangan
aklirik Rp. 500.000
 Stiker
Stiker Jatuh
jatuh
Rp.500.000

Renovasi loundry
Rp.50.000.000

Banner alur
pelayanan Covid
dan pelayanan new
Normal
2 buah x1xRp.
81.900=
Rp. 163.800
Monitoring Meningkatkan 33 orang Petugas PJ Mutu Petugas handrub, observasi, sop cuci seluruh januari Handrub Melakukan
dan evaluasi kepatuhan petugas UGD kesehatan septic gel, wawancara tangan 7 karyawan 2023 - 48 x 54,507 perencanaa
kepatuhan petugas rawat inap tisuue langkah dan puskesma desember = 2.616.293 n,
petugas kesehatan ,pelayana 5 moment s 2023 monitoring,
terhadap dalam n umum, tindak
perilaku kebersihan pelayanan Renovasi Wastafel lanjut dan
2 cuci tangan tangan (hand gigi ruang Rp. 5.000.000 Rp 8.116.293 evaluasi i JKN
dan 5 hygiene). tindakan, prosedur
moment laborat Stiker cuci tangan cuci tangan
dan Rp.500.000 dan 5
persalinan moment
sesuai
standart
Monitoring Melindungi 30 petugas Petugas PJ Mutu Petugas Kantong observasi, sop seluruh januari Kantong plastik Melakukan
dan evaluasi dan Ugd, kesehatan plastik wawancara pembuangan karyawan 2023 - medis dan non perencanaa
kepatuhan menghindari rawat Leaflet limbah puskesma desember medis n,
terhadap terjadinya inap, Stiker s 2023 Rp. 2.745.000 monitoring,
Pembuanga resiko infeksi ruang petunjuk tindak
n limbah tindakan, limbah Stiker Sampah lanjut dan
3 Rp. 3.245.000 BOK
kia, gigi, Rp. 500.000 evaluasi
laborat kepatuhan
dan petugas
persalinan terhadap
pembuanga
n limbah
Rapat Sebagai alat 25 orang seluruh PJ Mutu Pemegan laptop, PKP, Presentasi, KAK RTM seluruh januari dan Snack Rp. Tercapainy BOK
Tinjauan dalam pemegang g program laporan diskusi karyawan juli 2023 25 orang x 2 kali 3.081.900.00 a evaluasi
Manajemen Identifikasi program audit, puskesma x20.000=1.000.000 0 dan tindak
untuk lap.kepuasan s lanjut
mencapai dan IKM Nasi kotak terhadap
peningkatan 25 orang x 2kali mutu
kualitas x40.000 = puskesmas
pelayanan 2.000.000
3 menjadi
bermutu dan Banner
menjamin 1 buah x 1kali x
sistem 81.900 = 81.900
manajemen
mutu berjalan
sesuai yang
diharapkan.

4 Rapat memantau 17 orang Tim Mutu PJ MUTU tim mutu laptop, PKP, Presentasi, KAK seluruh januari, 17 orang x 4 kali x Rp. 4.161.900 Tercapainy
pertemuan kinerja sistem laporan diskusi Pertemuan karyawan april, juli, 20.000 = 1.360.000 a hasil
mutu management audit, Mutu puskesma oktober peningkata
n mutu BOK
mutu lap.kepuasan s 2023 Nasi Kotak 17
kinerja
dan IKM tri orang x 4 kali x
puskesmas
puskesmas bulan 40.000 = 2.720.000 yang
berkualitas
Banner secara
optimal,
konsisten
1 buah x 1 kali x
dan
81.900 = 81.900 sistematis

5 Rapat Audit Melaksanakan 6 orang Tim Audit PJ Mutu Tim Laptop Obsrvasi SK,Pedoman seluruh januari Pelatihan Audit Rp. Terlaksana
internal analisis dan Audit Laporan Wawancara , SOP karyawan 2023 - Internal 30.000.000 nya analisis
menerikan Audit KAK puskesma desember Rp. 13.500.000 dan upaya
saran serta s 2023 perbaikan
penilaian demi Pelatihan MFK kinerja
Rp. 6.500.000 mutu dan
tercapainya JKN
sistem
tujuan Pelatihan pelayanan
perbaikan Magement Resiko
sistem Rp.10.000.000
pelayanan
BAB IV

PENUTUP

Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Peningkatan Mutu Puskesmas tahun

2023 diharapkan dapat digunakan sebagai dasar untuk pelaksanaan perencanaan kegiatan

Puskesmas Kolelet pada tahun 2023. Dalam RUK ini dijabarkan data-data mengenai hasil

pencapaian kinerja Peningkatan Mutu Puskesmas Kolelet selama 1 tahun terakhir dan

dievaluasi apakah terjadi kenaikan atau penurunan serta tren dalam pencapaian targetnya. Dari

data-data tersebut bisa ditarik kesimpulan masalah-masalah apa saja yang dihadapi

Peningkatan Mutu Puskesmas selama ini sehingga bisa dicari alternatif solusinya serta bisa

dibuat perencanaan kegiatannya.

Kepada semua pihak yang telah membantu dalam pengumpulan data hingga

tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Peningkatan Mutu Puskesmas tahun 2023 ini

disampaikan banyak terima kasih.

Semoga dengan adanya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Peningkatan Mutu

Puskesmas yang disusun setiap tahun ini dapat bermanfaat dalam penyusunan program-

program mutu pada tahun-tahun mendatang khususnya diwilayah Puskesmas Kolelet.

Penyusun

Genes Pangestu Amd.Kep

Anda mungkin juga menyukai