Anda di halaman 1dari 7

kelas 6

Rangkuman
Materi
TEMA 4

oleh:
Krisnawati, S.Pd.
Siti Utami Budi Astuti, S.Pd.
Nunung Febriana, S,Pd.
Haris Prasetyo, S.Pd
Berbagai kegiatan ekonomi tersebut bertujuan
PPKn KD 3.3 untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Menelaah keberagaman sosial, budaya, dan dan meningkatkan perekonomian negara.
ekonomi masyarakat.

1. Harus rendah hati


Yaitu keanekaragaman mata pencaharian yang 2. Tidak sombong
ada di masyarakat sekitar kita. 3. Kerja keras
4. Meningkatkan kerja sama
5. Menghargai setiap jenis pekerjaan
1. Kegiatan agraris
6. Bangga dan cinta terhadap produk lokal
Bergerak dibidang pertanian untuk
menghasilkan bahan pangan seperti beras,
palawija, sayuran, dan lain-lain.
2. Kegiatan perdagangan
Kegiatan perdagangan adalah kegiatan jual 1. Mencukupi berbagai kebutuhan masyarakat
beli seperti di pasar, pertokoan, atau lainnya. 2. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
3. Kegiatan perikanan 3. Meningkatkan perekonomian negara
Kegiatan ekonomi yang menghasilkan ikan, 4. Memperbanyak lapangan pekerjaan
rajungan, rumput laut, dan lain-lain. 5. Mengurangi pengangguran
4. Kegiatan pariwisata
Kenampakan alam Indonesia yang beragam
mampu menciptakan objek wisata yang Bahasa Indonesia KD 3.2
beragam pula. Objek wisata alam seperti Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi)
pegunungan, danau, pantai, dan lainnya ilmiah yang didengar dan dibaca.
dapat dikemas menjadi objek wiata yang
menarik wisatawan. Selain itu Objek wisata
yang bernilai sejarah juga banyak, seperti
candi, kraton, situs-situs purbakala, dan  Menyajikan informasi penting teks eksplanasi
berbagai peninggalan lainnya. Objek-objek dapat menggunakan diagram atau gambar
wisata tersebut dapat dijadikan tempat untuk berseri.
mencari penghasilan bagi warga masyarakat  Informasi dituliskan dalam diagram atau
sekitar. gambar berdasarkan hasil pemahaman.
5. Kegiatan pertambangan
Kegiatan pertambangan adalah kegiatan
pengambilan dan pengolahan sumber daya  Ingat, teks eksplanasi terdiri dari pernyataan
alam seperti batu bara, minyak bumi, gas umum, deretan penjelas, dan kesimpulan.
alam, batu kapur, dan lain-lain.
 Ketiga bagian tersebut disusun secara
6. Kegiatan industri
berurutan agar menjadi teks eksplanasi yang
Kegiatan industri menghasilkan berbagai
padu.
barang kebutuhan sehari-hari dalam jumlah
yang besar. Kegiatan industri terdiri dari
industri rumah tangga, industri kecil, industri
menengah, dan industri besar. Contoh
industri kain, industri makanan, industri 1. Topik yang dibahas dalam teks
kerajinan, dan sebagainya. Tentukan atau carilah topik terlebih dahulu.

1
2. Kesesuaian informasi dengan fakta  Komponen utama pada semua
Teks eksplanasi merupakan teks penjelas pembangkit energi listrik adalah turbin dan
suatu peristiwa. Oleh sebab itu, informasi generator/dinamo. Turbin tersebut harus
yang disampaikan haruslah berdasarkan bergerak untuk menghasilkan energi gerak
fakta, bukan imajinasi penulis. yang kemudian diubah menjadi energi listrik
3. Urutan informasi yang disampaikan oleh generator/dinamo.
Informasi yang disajikan harus ditulis sesuai
urutan. Susunannya yaitu pernyataan
umum, deretan penjelas, dan kesimpulan.
4. Penggunaan bahasa dalam teks
Penggunaan bahasa yang baik dan benar
akan memudahkan dalam memahami
informasi yang disajikan dalam teks secara
keseluruhan.

 Menggunakan kalimat efektif Keterangan gambar:


 Memperhatikan penggunaan ejaan 1. Sungai/waduk, tempat penampungan air.
dalam teks (memenuhi kaidah bahasa 2. Pintu masuk air sungai/waduk.
Indonesia yang baik dan benar sesuai 3. Katup pengaman, berfungsi sebagai katup
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia pengatur masuknya air.
(PUEBI). 4. Tangki pengaman tekanan air jika tiba-tiba
naik saat katup pengatur ditutup.
5. Pipa pesat, untuk mengalirkan dan
IPA KD 3.6 mengarahkan air ke turbin dan untuk
Menjelaskan cara menghasilkan, mendapatkan tekanan energi yang besar.
menyalurkan, dan menghemat energi listrik. 6. Katup pengatur turbin.
7. Turbin, mengubah energi potensial air
menjadi energi gerak.
 Beberapa jenis sumber daya alam yang 8. Generator, menghasilkan energi listrik dari
bisa digunakan untuk membangkitkan energi gerak.
energi listrik, antara lain: air terjun, air 9. Transformer, untuk transfer energi listrik
sungai, angin, panas bumi, gas alam, dll. antardua sirkuit dengan induksi
 Contoh pembangkit listrik: elektromagnet.
o PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) 10. Saluran transmisi, penyalur energi listrik ke
o PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga konsumen.
Bayu/Angin)
o PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel)  Contoh PLTA di Indonesia:
o PLTPB (Pembangkit Listrik Tenaga Panas o PLTA Gajah Mungkur (Jawa Tengah)
Bumi) o PLTA Cirata (Jawa Barat)
o PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) o PLTA Jatiluhur (Jawa Barat)
o PLTGL (Pembangkit Listrik Tenaga o PLTA Singkarak (Sumatra Barat)
Gelombang Laut) o PLTA Larona (Sulawesi Selatan)
o PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)

2
e. Untuk tegangan 20 kV ini langsung bisa
disalurkan pada industri menengah.
Sedangkan untuk rumah penduduk
diturunkan menjadi 220 volt saja.
 Alat yang digunakan untuk menaikan dan
menurunkan tegangan listrik dinamakan
transformator atau sering disebut trafo.
 Fungsi SUTET (Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi) pada sistem transmisi listrik
yaitu menyalurkan energi listrik dari pusat
pembangkit listrik ke gardu induk.
 Penemu transmisi listrik yaitu Nikola
 Sel surya merupakan lempengan tipis terbuat Tesla.
dari silikon yang dapat mengubah langsung
cahaya matahari menjadi energi listrik.
 Lempengan sel surya tersebut diberi muatan
postif dan muatan negatif.
 Kentang, lempengan tembaga, dan
 Saat cahaya mengenai lempengan tersebut, lempengan seng dapat menghasilkan arus
akan memicu muatan positif untuk bertemu listrik walaupun sangat lemah.
dengan muatan negatif sehingga terjadilah
 Getah kentang memengaruhi logam-logam
arus listrik.
itu secara kimiawi layaknya larutan elektrolit
dalam aki.
 Oleh karena itu, susunan seperti ini disebut
a. Diawali dengan pembangkit listrik.
elemen galvani, karena yang pertama kali
Prinsip dari pembangkitan energi listrik ini
mengamati proses ini dalam eksperimen
yaitu digunakan untuk memutar turbin
ialah seorang dokter Itali bernama Galvani.
yang terhubung dengan generator.
b. Generator yang di dalamnya terdapat
magnet dan kumparan akan menghasilkan
elektromagnetik serta menghasilkan
energi listrik. 1. Sebagai sumber penerangan, contohnya:
lampu penerangan jalan, lampu belajar.
c. Setelah tahap pembangkitan listrik adalah
2. Penghasil energi gerak, contohnya: untuk
tahap transmisi atau penyaluran. Pada menggerakan kipas angin, blender dan
tahap transmisi ini, menaikan tegangan mixer.
listrik, umumnya di Indonesia dengan 3. Menghasilkan energi panas, contohnya
tegangan 70 dan 150 kV yang untuk digunakan pada setrika, oven,
diklasifikasikan dalam Tegangan Tinggi. dispenser.
Selain kedua tegangan di atas masih ada 4. Sebagai sumber energi di rumah tangga.
tingkat tegangan yang lain yaitu 500 kV.
Tujuan dari menaikan tegangan listrik ini
1. Petir
adalah untuk mengurangi rugi daya akibat
2. Pohon tumbang
panjangnya saluran listrik yang dilaluinya.
3. Hubungan singkat atau korsleting
d. Selain dinaikkan tegangannya, listrik
perangkat transmisi listrik
tersebut juga akan diturunkan tegangan
4. Angin ribut
dari 500 kV menjadi 150 kV untuk industri
5. Hujan lebat
besar dan 70 dan 150 kV menjadi 20 kV
untuk gardu listrik.

3
menitikberatkan pada unsur youth
1. Mengoptimalkan penerangan dari luar leadership, entrepreneurship, dan
dengan memasang jendela kaca. employability.
2. Mematikan lampu jika tidak digunakan. 3. Menjalin kerja sama di bidang
3. Menggunakan lampu neon. kepegawaian dan administrasi. Kerja
4. Mengganti alat-alat listrik yang lama atau sama ini sebagai upaya memperbaiki
memiliki daya tinggi dengan alat listrik yang efisiensi dan efektivitas manajemen
memilki daya rendah. publik.
4. Menjalin kerja sama penanggulangan,
pemberantasan penyalahgunaan, dan
peredaran gelap narkoba (P4GN) di
tingkat regional ASEAN. Kerja sama ini
1. Ikuti buku petunjuk penggunaan peralatan
diarahkan untuk mewujudkan kawasan
listrik dengan saksama.
ASEAN bebas narkoba.
2. Perhatikan daya listrik pada peralatan listrik
5. Menjalin kerja sama di bidang
tersebut. Penggunaan listrik yang melebihi
pembangunan sosial. Kerja sama ini
kapasitas dapat menyebabkan terjadinya
menekankan pada kesejahteraan
hubungan arus pendek.
golongan berpenghasilan rendah dan
3. Hati-hati saat menyalakan atau mematikan
penduduk pedesaan melalui perluasan
peralatan listrik, seperti stop kontak.
kesempatan kerja produktif dengan
4. Jangan menumpuk steker atau colokan
pembayaran wajar.
listrik terlalu banyak pada satu tempat
6. Menyalurkan bantuan kepada
karena dapat mengakibatkan korsleting
masyarakat ASEAN, terutama kaum
listrik.
pemuda dan perempuan, atas peran
aktifnya dalam pembangunan.
IPS KD 3.3 7. Melakukan intensifikasi dan perluasan
Menganalisis posisi dan peran Indonesia kerja sama dalam menangani masalah
dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, perkembangan penduduk di ASEAN.
sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan
dalam lingkup ASEAN.
1. Menjalin kerja sama sektor kebudayaan
dan penerangan. Kerja sama ini untuk
meningkatkan saling pengertian dan
Kerja sama ini menjadikan masyarakat kesetiakawanan antarmasyarakat
ASEAN mengatasi tantangan di bidang ASEAN. Contohnya, festival lagu ASEAN
kependudukan, kemiskinan, dan siaran program televise secara
ketenagakerjaan, dan kesejahteraan bersama.
masyarakat. 2. Melakukan pertukaran utusan
1. Menyepakati pembentukan ASEAN kelompok seni budaya. Contohnya,
Ministerial Meting on Women (AMMW). kelompok Jaipongan Indonesia
Tujuannya untuk meningkatkan kerja mengajarkan tarian tradisional Indonesia
sama pemajuan dan perlindungan hak kepada mahasiswi sekolah tinggi seni tari
perempuan. Vietnam.
2. Menjalin kerja sama kepemudaan 3. Menyampaikan gagasan mengenai
dengan mengadakan temu karya pentingnya penegakan hak asasi manusia
pemuda ASEAN. Kerja sama ini (HAM). Sebagai negara multikultural,

4
Indonesia mengajak negara ASEAN 2. Melakukan perjanjian persahabatan dan
memperhatikan HAM. Negara ASEAN kerja sama di Asia Tenggara (Treaty of
juga diingatkan untuk menaati norma Amity and Cooperation in South East Asia)
terkait HAM sesuai peraturan negaranya. di Bali tahun 1976.
4. Membentuk ASEAN Ministerial Meeting 3. Melakukan perjanjian kawasan bebas
on Sport (AMMS). Komite ini bertugas senjata nuklir di Bangkok tahun 1997.
menangani masalah olahraga. 4. Membentuk komunitas keamanan
5. Ikut berpartisipasi dalam ajang ASEAN (ASEAN Security Community/
olahraga di kawasan Asia Tenggara ASC) tahun 2003 di Bali yang bertujuan
setiap dua tahun sekali. Southeast memerangi terorisme, melakukan
Asian Games (SEA Games) merupakan pelatihan pasukan penjaga perdamaian,
pesta olahraga negara-negara anggota dan mengadakan pertemuan secara
ASEAN. Dalam ajang ini, Indonesia teratur antara polisi dan menteri
beberapa kali menjadi tuan rumah. pertahanan negara-negara ASEAN.
6. Mengenalkan ASEAN dan negara
anggota melalui sekolah dan lembaga
pendidikan lainnya.
7. Menyalurkan bantuan kepada 1. Mengembangkan teknologi
cendekiawan, penulis, artis, dan wakil pascapanen secara bersama-sama.
media massa ASEAN agar berperan 2. Membangun Jaringan Kota Cerdas
lebih aktif dalam memupuk kepribadian ASEAN (ASEAN Smart Cities
dan persahabatan regional. Network/ASCN) untuk meningkatkan
8. Melakukan pembentukan komunitas penguasaan teknologi negara-negara
sosial budaya negara-negara ASEAN ASEAN.
(ASEAN Social Cultural Community/ 3. Melakukan pertukaran pelajar dan
ASCC). mahasiswa serta pemberian beasiswa
Komunitas ini memiliki empat bagian pendidikan.
utama sebagai berikut. 4. Melakukan penyetaraan ijazah di negara-
a. Mengelola dampak-dampak sosial negara ASEAN.
dari integrasi ekonomi. 5. Membentuk kelompok peneliti
b. Membentuk masyarakat yang lebih antarnegara.
peduli dan berbagi untuk mengatasi
isu-isu kemiskinan, keadilan, dan
pengembangan sumber daya 1. Sebagai negara pemrakasra terbentuknya
manusia. ASEAN.
c. Meningkatkan perlindungan 2. Sebagai tuan rumah SEA Games (sudah 4
lingkungan. kali).
d. Memperkuat dasar-dasar bagi ikatan 3. Sebagai tuan rumah KTT (Konferensi
sosial kawasan. Tingkat Tinggi) ASEAN (sudah 5 kali).
4. Sebagai penggagas dibentuknya
komunitas keamanan ASEAN.
5. Sebagai penengah perundingan damai
1. Melakukan perjanjian kawasan damai, Kamboja dan Vietnam.
bebas, dan netral atau Zone of Peace, 6. Membantu perdamaian Filipina dan
Freedom, and Neutrality (ZOPFAN) di Gerakan Pembebasan Moro.
kawasan Asia Tenggara.

5
2. BROSUR
SBDP KD 3.1  Brosur merupakan salah satu media
Memahami reklame. yang digunakan untuk menyampaikan
promosi.
 Brosur ini berfungsi memberikan
Yaitu suatu media visual yang memanfaatkan informasi produk yang ditawarkan
gambar dan tulisan yang diolah sedemikian rupa kepada calon konsumen.
untuk mengkomunikasikan pesan tertentu kepada  Umumnya, brosur ini berbentuk
masyarakat. selembaran kertas yang berisi barisan
kata serta informasi suatu produk dan
dilengkapi gambar pendukung.
Yaitu untuk memberikan informasi kepada
khalayak tentang suatu barang, jasa, atau hal lain
dengan cara yang menarik.

1. Reklame komersil
Reklame yang digunakan oleh pedagang
untuk menawarkan barang atau
produknya.
2. Reklame nonkomersil
Reklame yang digunakan untuk mengajak
masyarakat untuk melakukan suatu hal,
misalkan hidup bersih, hemat energi, dan
lainnya.

1. Slogan jelas dan mudah dimengerti.


2. Bahasa baik dan menarik dengan ukuran
huruf yang sesuai.
3. Ilustrasi menarik dan mudah diingat.
4. Tata letak gambar dan tulisan baik.

1. POSTER
 Poster adalah suatu media publikasi
yang memadukan antara tulisan,
gambar, atau kombinasi keduanya
dengan tujuan untuk memberikan
informasi kepada khalayak.
 Sedangkan menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), poster adalah
plakat yang dipasang di tempat umum
yang bisa berupa pengumuman atau
iklan.

Anda mungkin juga menyukai