Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH ANIMATION

Kelompok 4 :

AULYA MAYA SHAFITRI SIREGAR - 2224370456


AULIA CANTIKA HAKIM - 1914370017
INDRA DWI AIDUL AJI - 2114370314

UNIVERSITAS PANCA BUDI

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT selalu kami limpahkan atas semua rahmat dan
hidahnya, sehingga pada saat ini dapat menyelesaikan "MAKALAH ANIMASI".

Makalah ini dibuat dengan alakadarnya sesuai dengan keadaan yang ada.
Makalah ini juga memuat berbagai materi Animasi. Melalui makalah ini, saya
bermaksud menerangkan sedikit tentang penjelasan Animasi.

2
DAFTAR ISI

Halaman Judul...............................................................................................................1

Kata Pengantar..............................................................................................................2

Daftar Isi........................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...................................................................................................4

B. Rumusan Masalah.............................................................................................5

C.
Tujuan................................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Animasi...........................................................................................6

B. Teknik Animasi..................................................................................................6

C. Animasi Stop Motion.........................................................................................8

D. Prinsip Animasi..................................................................................................9

E. Aplikasi Membuat Animasi..............................................................................13

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan......................................................................................................17

Daftar Pustaka.............................................................................................................18

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Pada abad ke 20 ini semua orang hidup dengan barang- modern dan canggih.
Saat ini kita hidup di era teknologi informasi, era dimana alat-alat teknologi digital
dilahirkan. Bukan tanpa alasan, lahirnya penemuan-penemuan di bidang teknologi
adalah untuk mempermudah pekerjaan manusia. Komputer, internet, e-mail, dan
lainnya, merupakan deretan penemuan besar manusia yang tercipta di era ini.
Hingga saat ini, penemuan-penemuan tersebut telah memiliki sumbangsih nyata
dalam membantu mempermudah pekerjaan manusia. Selain bertujuan
mempermudah pekerjaan manusia, penemuan-penemuan di bidang teknologi
informasi juga bertujaun membantu memenuhi kebutuhan manusia yang semakin
komplek. Hal ini dibuktikan dengan munculnya berbagai inovasi di dunia teknologi
informasi untuk memenuhi kebutuhan tersebut, terutama kebutuhan informasi dan
hiburan (intertainment). Dan salah satu penemuan yang paling dikenal adalah
munculnya istilah multimedia. Maka kemudian banyak diciptakannya alat-alat yang
mendukung konsep multimedia ini.

Lahirnya teknologi multimedia adalah hasil dari perpaduan kemajuan teknologi


elektronik, teknik komputer dan perangkat lunak. Kemampuan penyimpanan dan
pengolahan gambar digital dalam belasan juta warna dengan resolusi tinggi serta
reproduksi suara maupun video dalam bentuk digital. Multimedia merupakan
konsep dan teknologi dari unsur-unsur gambar, suara, animasi serta video disatukan
didalam komputer untuk disimpan, diproses dan disajikan guna membentuk
interaktif yang sangat inovatif antara komputer dengan user. Teknologi Multimedia
merupakan perpaduan dari teknologi komputer baik perangkat keras maupun
perangkat lunak dengan teknologi elektronik, perkembangan serta pemanfaatan
teknologi multimedia banyak digunakan hampir diseluruh aspek kegiatan.

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan


menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan
koneksi (link) sehingga pengguna dapat bernavigasi, berinteraksi, berkarya dan
berkomunikasi. Bila dibandingkan dengan informasi dalam bentuk teks (huruf dan
angka) yang umumnya terdapat pada komputer saat ini, tentu informasi dalam
bentuk multimedia yang dapat diterima dengan kedua indra penglihatan manusia
dalam bentuk yang sesuai dengan aslinya atau dalam dunia yang sesungguhnya
(reality). Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia
hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia Game. Multimedia dimanfaatkan juga
dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan

4
sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Di dunia
bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan
sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning.

B. Rumusan Masalah

1. Pengertian Animasi

2. Teknik animasi

3. Animasi stop motion

4. Prinsip-prinsip animasi

5. Aplikasi membuat animasi

C. Tujuan

1. Mengetahui pengertian animasi

2. Mampu memahami dan mengerti tentang animasi

5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Animasi

Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu "anima" yang berarti jiwa, hidup,
semangat. Sedangkan karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya
yang dituangkan dalam bentuk gambar 2D maupun 3D. shingga karakter animasi
secara dapat diartikan sebagai gambar yang memuat objek yang seolah-olah hidup,
disebabkan oleh kumpulan gambar itu berubah beraturan dan bergantian
ditampilkan. Objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda. warna dan
spesial efek.

Pengertian Animasi Menurut Ibiz Fernandes dalam bukunya Macromedia Flash


Animation& Cartooning: A creative Guide, animasi definisikan sebagai berikut:
"Animation is the process of recording and playing back a sequence of stills to
achieve the illusion of continues motion" (Ibiz Fernandez McGraw-Hill/Osbom,
California, 2002)

Yang artinya kurang lebih adalah:

"Animasi adalah sebuah proses merekam dan memainkan kembali serangkaian


gambar statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan." Berdasarkan arti
harfiah, Animasi adalah menghidupkan. Yaitu usaha untuk menggerakkan sesuatu
yang tidak bisa bergerak sendiri.

B. Teknik Animasi

Berdasarkan teknik pembuatan animasi di bedakan menjadi beberapa jenis yaitu


morphing, animasi digital, animasi cel, animasi karakter, animasi sprite, animasi
vektor, animasi spline, animasi frame, animasi path dan animasi clay. Dengan
pengertian:

• Morping merupakan jenis animasi dengan mengubah satu bentuk ke bentuk


lainnya yang memperlihatkan serangkaian frame dengan menimbulkan gerakan
halus dalam perubahan bentuk yang satu ke satunya.

• Animasi digital merupakan teknik animasi cell yang sering disebut hand drawn
dimana dengan menggabungkan gambar tangan yang kemudian di pindahi ke
komputer lalu di warnai, diberi efek, serta diberikan animasi sehingga gambar akan
terlihat lebih hidup tanpa menghilangkan bentuk animasi 2D nya. contoh filmnya lion
king.

• Animasi cel menampilkan lembaran yang akan terbentuk animasi tunggal,


dimana lembaran lembaran tersebut adalah objek animasi. Jika lembara-lembara

6
atau cel tersebut disatukan dan dijalankan bersamaan akan terlihat menjadi satu
kesatuan. contoh filmnya mickey mouse, tom and jerry, detective connan.

• Animasi karakter merupakan film kartun berbasis 3D, pada tiap karakter akan
mempunyai gerakan serta ciri berbeda walaupun bergerak secara bersamaan.
Pekerjaan ini biasanya menggunakan komputer, contohnya anime.

• Animasi sprite merupakan suatu objek yang mandiri dengan adanya latar
belakang yang diam. Pada tiap objek di dalam animasi sprite tidak bergerak secara
bersama-sama dan pada proses pengeditan hanya dapat dilakuakn di masing-masing
objek

• Animasi Vektor memiliki kemiripan dengan animasi sprite, hanya saja


perbedaannya di gambar, gambar pada animasi sprite merupakan gambar bitmap,
sedangkan animasi vektor memakai gambar vektor untuk objek spritenya.

• Animasi spline, objek sebagai animasi yang bergerak dengan mengikuti bentuk
kurva sebagai garis lintasannya. Animasi yang dihasilkan jauh lebih halus jika
dibandingkan dengan animasi path.

• animasi frame adalah animasi yang sangat sederhana, animasi yang


ditampilkan dalam beberapa rangkaian gambar di tunjukan secara bergantian,
pergantian pada gambar tersebut dilhat atau diukur dalam satuan frame per detik
(fps).

• Animasi path merupakan animasi yang gerakan pada objeknya mengikuti garis
lintasanya yang telah di tentukan. Animasinya diberika perulangan yang menjadikan
animasi terus diulang-ulang sampai dengan kondisi yang telah ditentukan

• Animasi clay, dimana dibuat dengan boneka dari tanah liat yang digerakan
secara perlahan lalu bentuk boneka tersebut difoto damn dijalankan dengan
kecepatan tertentu. dengan demikian dapat menghasilkan gerakan animasi yang
terlihat unik.conych film Chicken Run dari Dream Work Pictures.

C. Animasi Stop Motion

Animasi Stop motion adalah suatu teknik animasi untuk membuat objek yang
dimanipulasi secara fisik agar terlihat bergerak sendiri. Setiap pergerakan dari objek
tersebut difoto (frame individual), sehingga menciptakan ilusi gerakan ketika
serangkaian frame dimainkan berurutan secara berkesinambungan. Tokoh objek dari
tanah liat sering digunakan dalam stop motion untuk kemudahan mereka
mereposisi. Gerakan animasi menggunakan tanah liat disebut clay animation or clay-
mation. Pada umumnya animasi awalnya bukan video, melainkan kumpulan gambar

7
yang berurutan sehingga akhimya menjadi sebuah video. Begitu pun stop motion,
juga terdiri dari kumpulan gambar yang berurutan. Namun kumpulan gambar yang
didapatkan dalam stop motion tidak lah sehalus pengerjaan animasi dengan
komputer. Karena pengambilan sebuah gambarnya memerlukan penggerakan objek
secara manual. Dan objeknya bukanlah benda hidup. Stop-motion animation sering
pula disebut claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering
menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek yang digerakkan. Tehnik stop-motion
animasi pertama kali ditemukan oleh stuart blakton pada tahun 1906 yaitu dengan
menggambar ekspresi wajah sebuah tokoh kartun pada papan tulis. diambil
gambarnya dengan still camera, kemudian dihapus untuk menggambar ekspresi
wajah selanjutnya, Tehnik stop-motion animasi ini sering digunakan dalam visual
effect untuk film- film di era tahun 50-60-an bahkan sampai saat ini.

Wallace and gromit dan chicken run, karya nick parks, yang sempat hadir di
jakarta beberapa saat yang lalu adalah salah satu contoh karya stop motion
animation, Contoh lainnya adalah celebrity deadmatch di mtv yang menyajikan
adegan perkelahian antara berbagai selebriti dunia. Jangan lupakan pula nightmare
before christmast karya yang tim burton yang terkenal dengan film batman dan
edward scissorhands. Sejauh ini perkembangan stop motion animation di indonesia
belum terlalu besar, sehingga sulit menjadi animator yang mau berkarya pada bidang
ini. Salah satu penyebabnya bisa jadi adalah tingkat kesulitan dan kesabaran yang
cukup tinggi, yang tentu saja tidak dipunyai oleh setiap orang.

Dari berbagai jenis karya animasi, salah satunya adalah cara membuat animasi
stop motion. Dilihat dari namanya animasi stop motion yang berarti animasi yang
dibentuk dari gerakan- gerakan yang terhenti. Gerakan-gerakan tersebut kemudian
direkam menjadi frame-frame dan dirangkai untuk setiap gerakan-gerakannya
sehingga menjadi sebuah animasi. Disebut animasi stop motion Karena....

Dalam perkembangannya, stop motion animation sering disebut juga sebagai


claymation, karena animasi ini sering menggunakan clay (plastisin/tanah liat) sebagai
objek yang digerakkan. Berdasarkan teknik penggarapannya, selain limited
animation, dan teknik yang paling baru adalah CGI atau Computer Generated
Imagery, penggarapan animasi dengan teknik stop motion sebenarnya tergolong
paling kuno dan sangat sederhana sekali. Tidak diperlukan satu keahlian khusus
dalam membuatnya, yang paling dibutuhkan dalam pengerjaannya teliti dan telaten.
Animasi ini bukan animasi yang bisa dibuat dalam waktu singkat. Namun, semua
orang bisa mencobanya. Peralatan yang dibutuhkan hanyalah kamera foto atau
kamera video tipe apa pun, tripod atau apapun yang dapat menyanga kamera tepat
pada tempatnya, dan yang paling penting adalah objeknya. Cukup dengan
menggunakan tangan sendiri, kita pindahkan posisi objek berupa boneka, model,
atau gambar secara perlahan-lahan. Dan setiap pergerakan itu direkam dengan

8
kamera foto ataupun kamera video. Ketika hasil rekaman itu kita susun berurutan,
maka yang tercipta adalah kesan seolah-olah objek bergerak dan hidup.

animasi stop motion diciptakan.....

Yaitu dengan menggambar ekspresi wajah sebuah tokoh kartun pada papan
tulis, diambil gambarnya dengan still camera, kemudian dihapus untuk menggambar
ekspresi wajah selanjutnya

D. Prinsip-prinsip Animasi

Ada berbagai macam teori dan pendapat tentang bagaimana seharusnya


animasi itu dibuat. Tetapi setidaknya ada 12 prinsip yang harus dipenuhi untuk
membuat sebuah animasi yang 'hidup'. Ke-12 prinsip ini meliputi dasar-dasar gerak,
pengaturan waktu, peng-kaya-an visual, sekaligus teknis pembuatan sebuah animasi.

1. Solid Drawing

Menggambar sebagai dasar utama animasi memegang peranan yang signifikan


dalam menentukan -baik proses maupun hasil- sebuah animasi, terutama animasi
klasik. Seorang animator harus memiliki kepekaan terhadap anatomi, komposisi,
berat, keseimbangan, pencahayaan, dan sebagainya yang dapat dilatih melalui
serangkaian observasi dan pengamatan, dimana dalam observasi itu salah satu yang
harus dilakukan adalah: menggambar.

Meskipun kini peran gambar -yang dihasilkan sketsa manual- sudah bisa
digantikan oleh komputer, tetapi dengan pemahaman dasar dari prinsip
'menggambar akan menghasilkan animasi yang lebih peka".

2 Timing & Spacing

Grim Natwick -seorang animator Disney pernah berkata, "Animasi adalah


tentang timing dan spacing". Timing adalah tentang menentukan waktu kapan
sebuah gerakan harus dilakukan, sementara spacing adalah tentang menentukan
percepatan dan perlambatan dari bermacam-macam jenis gerak.

Contoh Timing: Menentukan pada detik keberapa sebuah bola yang meluncur
kemudian menghantam kaca jendela.

Contoh Spacing: Menentukan kepadatan gambar (yang pada animasi akan


berpengaruh pada kecepatan gerak) ketika bola itu sebelum menghantam kaca,
tepat menghantam kaca, sesudahnya, atau misalnya ketika bola itu mulai jatuh ke
lantai. Spacing (pengaturan kepadatan gambar) akan mempengaruhi kecepatan

9
gerak bola, percepatan dan perlambatannya, sehingga membuat sebuah gerakan
lebih realistis.

3. Squash & Stretch

Squash and streeth adalah upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek
atau figur schingga seolah-olah 'memuai' atau 'menyusut' sehingga memberikan efek
gerak yang lebih hidup. Penerapan squash and stretch pada figur atau benda hidup
(misal: manusia, binatang, creatures) akan memberikan 'enhancement' sekaligus
efek dinamis terhadap gerakan/ action tertentu, sementara pada benda mati (misal:
gelas, meja, botol) penerapan squash and stretch akan membuat mereka (benda-
benda mati tersebut) tampak atau berlaku seperti benda hidup.

Contoh pada benda mati: Ketika sebuah bola dilemparkan. Pada saat bola
menyentuh tanah maka dibuat seolah-olah bola yang semula bentuknya bulat
sempurna menjadi sedikit lonjong horizontal, meskipun nyatanya keadaan bola tidak
selalu demikian Hal ini memberikan efek pergerakan yang lebih dinamis dan 'hidup'.

Contoh pada benda hidup: Sinergi bisep dan trisep pada manusia. Pada saat
lengan ditarik (seperti gerakan mengangkat barbel) maka akan terjadi kontraksi pada
otot bisep sehingga nampak "memuai', hal inilah yang disebut squash pada animasi.
Sedangkan stretch nampak ketika dilakukan gerakan sebaliknya (seperti gerakan
menurunkan lengan), biscp akan nampak 'menyusut'.

4. Anticipation

Anticipation boleh juga dianggap sebagai persiapan/ awalan gerak atau ancang-
ancang. Seseorang yang bangkit dari duduk harus membungkukkan badannya
terlebih dahulu sebelum benar-benar berdiri. Pada gerakan memukul, sebelum
tangan 'maju' harus ada gerakan "mundur' dulu. Dan sejenisnya.

5. Slow In and Slow Out

Sama seperti spacing yang berbicara tentang akselerasi dan deselerasi. Slow In
dan Slow Out menegaskan kembali bahwa setiap gerakan memiliki percepatan dan
perlambatan yang berbeda-beda. Slow in terjadi jika sebuah gerakan diawali secara
lambat kemudian menjadi cepat. Slow out terjadi jika sebuah gerakan yang relatif
cepat kemudian melambat.

Contoh: Dalam gerakan misalnya mengambil gelas. Tangan akan memiliki kecepatan
yang berbeda ketika sedang akan menjamah gelas, dengan ketika sudah
menyentuhnya. Ketika tangan masih jauh dari gelas, tangan akan bergerak relatif
cepat. Sedangkan ketika tangan sudah mendekati gelas, maka secara refleks tangan
akan menurunkan kecepatannya (terjadi perlambatan) atau dalam konteks ini kita
menyebutnya slow out.

10
6. Arcs

Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk
hiduplainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini
memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih realistik, karena
pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk lengkung (termasuk
lingkaran, elips, atau parabola). Pola geraksemacam inilah yang tidak dimiliki oleh
sistem pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung patah-patah.

7. Secondary Action

Secondary action adalah gerakan-gerakan tambahan yang dimaksudkan untuk


memperkuat gerakan utama supaya sebuah animasi tampak lebih realistik.
Secondary action tidak dimaksudkan untuk menjadi pusat perhatian sehingga
mengaburkan atau mengalihkan perhatian dari gerakan utama. Kemunculannya
lebih berfungsi memberikan emphasize untuk memperkuat gerakan utama.

Contoh: Ketika seseorang sedang berjalan, gerakan utamanya tentu adalah


melangkahkan kaki sebagaimana berjalan seharusnya. Tetapi seorang animator bisa
menambahkan secondary action untuk memperkuat kesan hidup pada animasinya.
Misalnya, sambil berjalan seorang figur atau karakter animasi mengayun-ayunkan
tangannya atau bersiul-siul Gerakan mengayun-ayunkan tangan dan bersiul-siul
inilah secondary action untuk gerakan berjalan.

8. Follow Through and Overlapping Action

Follow through adalah tentang bagian tubuh tertentu yang tetap bergerak
meskipun seseorang telah berhenti bergerak. Misalnya, rambut yang tetap bergerak
sesaat setelah berhenti berlari,

Overlapping action secara mudah bisa dianggap sebagai gerakan saling-silang.


Maksudnya, adalah serangkaian gerakan yang saling mendahului (overlapping).
Pergerakan tangan dan kaki ketika berjalan bisa termasuk didalamnya.

9. Straight Ahead Action and Pose to Pose

Dari sisi resource dan pengerjaan, ada dua cara yang bisa dilakukan untuk
membuat animasi

Yang pertama adalah Straight Ahead Action, yaitu membuat animasi dengan
cara seorang animator menggambar satu per satu, frame by frame, dari awal sampai
selesai seorang diri. Teknik ini memiliki kelebihan: kualitas gambar yang konsisten
karena dikerjakan oleh satu orang saja. Tetapi memiliki kekurangan: waktu
pengerjaan yang lama

11
Yang kedua adalah Pose to Pose, yaitu pembuatan animasi oleh seorang
animator dengan cara menggambar hanya pada keyframe-keyframe tertentu saja,
selanjutnya in-between atau interval antar keyframe digambar/ dilanjutkan oleh
asisten/ animator lain. Cara yang kedua ini lebih cocok diterapkan dalam industri
karena memiliki kelebihan; waktu pengerjaan yang

relatif lebih cepat karena melibatkan lebih banyak sumber daya

10. Staging

Seperti halnya yang dikenal dalam film atau teater, staging dalam animasi juga
meliputi bagaimana lingkungan' dibuat untuk mendukung suasana atau 'mood' yang
ingin dicapai dalam sebagian atau keseluruhan scene.

11. Appeal

Appeal berkaitan dengan keseluruhan look atau gaya visual dalam animasi.
Sebagaimana gambar yang telah menelurkan banyak gaya, animasi (dan ber-animasi)
juga memiliki gaya yang sangat beragam. Sebagai contoh, anda tentu bisa
mengidentifikasi gaya animasi buatan Jepang dengan hanya melihatnya sekilas. Anda
juga bisa melihat ke-khas-an animasi buatan Disney atau Dreamworks. Hal ini karena
mereka memiliki appeal atau gaya tertentu.

Ada juga yang berpendapat bahwa appeal adalah tentang penokohan,


berkorelasi dengan 'kharisma' seorang tokoh atau karakter dalam animasi. Jadi,
meskipun tokoh utama dari sebuah animasi adalah monster, dernit, siluman atau
karakter 'jelek lainnya tetapi tetap bisa appealing.

12. Exaggeration

Exaggeration adalah upaya untuk mendramatisir sebuah animasi dalam bentuk


rekayasa gambar yang bersifat hiperbolis. Dibuat untuk menampilkan ekstrimitas
ekspresi tertentu, dan lazimnya dibuat secara komedik. Banyak dijumpai di film-film
animasi sejenis Tom & Jerry, Donald Duck, Doraemon dan sebagainya

Contoh: 1) Bola mata Tom yang 'melompat keluar karena kaget, 2) Muka Donald
yang membara ketika marah, 3) Air mata Nobita yang mengalir seperti air terjun
ketika menangis.

12
E. Aplikasi Membuat Animasi

1. Blender

Salah satu aplikasi paling terkenal yang digunakan oleh banyak profesional
adalah Blender. Aplikasi yang satu ini sifatnya open source sehingga bisa digunakan
secara gratis, tidak perlu membayar biaya langganan atau biaya apapun. Di dalam
Blender ada banyak fitur keren, seperti:

Animation & Rigging

Fitur ini didukung dengan banyak sekali alat yang semuanya sangat dibutuhkan
dalam pembuatan video animasi. Contohnya adalah editor untuk mengubah pose
karakter animasi yang sudah dibuat. Ada juga alat sinkronisasi suara agar terdengar
lebih pas dengan gerakan karakter animasi.

Story Artist

Dengan fitur yang satu ini, pengguna bisa langsung menciptakan animasi 3D.
Caranya adalah dengan menggabungkan animasi 3D dan 2D di bagian viewport.
Kemudian ada alat bernama Onion Skinning untuk mendukung pembuatan video full
animasi.

Simulations

Agar hasil video animasi semakin mantap, ada fitur simulations yang bisa
dipakai untuk memeriksa seperti apa tampilan berbagai elemen yang ditambahkan.
Dengan fitur ini, pengguna bisa melihat tampilan api dan asap, efek air yang
digunakan dalam video, pakaian, dan lain sebagainya.

Yang istimewa dari aplikasi animasi video ini adalah aplikasinya bisa dipasang
serta digunakan di berbagai sistem operasi. Blender menyediakan aplikasi edit video
untuk Windows, MacOS, serta Linux. Link downloadnya bisa ditemukan langsung di
situs web resminya, yaitu blender.org.

2. Pivot Animator

Ada juga Pivot Animator yang merupakan aplikasi video editing unik untuk PC.
Membuat video animasi jadi jauh lebih sederhana berkat aplikasi yang simple ini.
Seperti halnya Blender, Pivot Animator juga bisa didapatkan tanpa harus membeli
atau membayar biaya apapun. Beberapa fiturnya antara lain:

Figure

Setelah aplikasi terpasang dan dijalankan, pengguna akan langsung melihat


figure stickman atau tiruan orang berbentuk stik. Figur stickman ini mempunyai

13
beberapa titik yang bisa digerakkan sehingga terbentuk animasi yang unik. Klik pada
titik merah untuk menggerakkan figur tersebut.

Frame

Merupakan layer atau papan tempat pengguna bisa menggerakkan figur


stickman. Nantinya, dalam menciptakan video animasi, pengguna perlu
menggunakan banyak frame. Setiap frame mempunyai gambar figur yang posisinya
tidak sama sehingga akan terbentuk video bergerak.

Stop & play button

Beberapa tombol dalam aplikasi membuat video animasi Pivot Animator bisa
digunakan untuk memulai serta menghentikan animasi yang sudah selesai dibuat.
Selain dua tombol ini, ada banyak tools yang bisa dipakai untuk melengkapi video
animasi.

Perlu diingat bahwa beberapa aplikasi antivirus, seperti Norton, bisa jadi
mendeteksi Pivot Animator sebagai serangan virus. Pastikan untuk menonaktifkan
antivirus untuk sementara waktu selama proses mengunduh dan memasang Pivot
Animator agar pemasangan bisa berlangsung lancar.

Dan pastikan untuk mendownload Pivot Animator hanya melalui situs web
resminya, yaitu pivotanimator.net, dan bukan dari sumber lain yang mencurigakan
dan berbahaya.

3. Moho

Membuat animasi 2 dimensi jadi jauh lebih mudah dan cepat berkat bantuan
Moho Animation Software. Software ini menyediakan alat pembuat animasi yang
sangat mudah digunakan, kuat, dan profesional. Pengguna bisa menggambar
langsung di Moho atau mengimpor desain dari aplikasi lainnya.

Sama halnya dengan banyak aplikasi lainnya, Moho juga menyediakan berbagai
fitur unggulan, seperti:

Integrasi dengan Photoshop

Program pembuat animasi yang satu ini sudah terintegrasi dengan Photoshop
sehingga file PSD yang telah selesai dibuat di Photoshop bisa langsung diimpor ke
Moho. Kemudian langsung saja rapikan desain tersebut, tambah latar belakang, dan
ciptakan animasi yang menarik di Moho.

14
Otomatisasi animasi

Pengguna bisa melakukan otomatisasi animasi dengan memanfaatkan banyak


fitur canggih seperti Wind, Dynamics, Gravity, dan Particles. Semua fitur ini bisa
dimanfaatkan untuk menciptakan karakter dengan tampilan luar biasa dan latar
belakang yang tampak lebih hidup.

Sebelum membeli dan memasang Moho, penting untuk dicatat bahwa aplikasi
ini membutuhkan Windows 10 atau MacOS X 10.15 sebagai sistem operasi minimal.
Pastikan perangkat yang akan dipakai memenuhi persyaratan tersebut.

4. TupiTube

Dari sekian banyak aplikasi untuk menciptakan video animasi secara gratis,
TupiTube termasuk salah satu yang paling mudah digunakan. Didalamnya terdapat
banyak pilihan tools yang sangat berguna untuk membuat animasi, seperti warna,
tweening, pensil, dan berbagai alat lainnya.

Bagi pengguna yang mempunyai gambar dengan format SVG, gambar tersebut
bisa diimpor ke dalam animasi. Saat animasi sudah siap disimpan, pengguna bisa
menyimpannya dalam bentuk PNG, AVI, MPG, dan Flash. TupiTube juga hadir
dengan banyak keistimewaan, seperti:

Tersedia untuk perangkat komputer

TupiTube Desk versi terbaru merupakan aplikasi untuk menciptakan video


animasi 2D dengan peralatan yang cukup lengkap dan sangat mudah untuk
dioperasikan. Aplikasi ini memang dirancang untuk digunakan oleh anak-anak dan
seniman yang masih pemula.

Versi mobile juga ada

Selain itu, ada juga TupiTube App versi mobile yang dirancang untuk digunakan
di perangkat Android. Aplikasi membuat video animasi untuk Android ini cocok
digunakan oleh remaja dan anak-anak yang ingin mengembangkan kreativitas dan
imajinasinya.

Hadir dengan software pendukung

Pengembang TupiTube juga menyediakan berbagai software gratis yang berisi


alat untuk membantu proses belajar membuat video animasi. Semuanya tersedia
gratis sehingga siapapun bisa mempelajari caranya menciptakan video animasi
dengan mudah serta cepat.

15
Ada video tutorial di channel YouTube TupiTube yang bisa ditonton terlebih
dahulu sebelum mulai menciptakan video animasi dengan menggunakan aplikasi
TupiTube.

16
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Animasi merupakan suatu teknik menampilkan gambar berurut sedemikian


rupa sehingga penonton merasakan adanya ilusi gerakan pada gambar yang
ditampilkan. Secara umum ilusi gerakan merupakan perubahan yang dideteksi
secaravisual oleh mata penonton sehingga tidak harus perubahan yang terjadi
merupakan perubahan posisi sebagai makna dari istilah 'gerakan Perubahan seperti
perubahan warna pun dapat dikatakan sebuah animasi. Negara asal animasi adalah
Amerika kemudian merambah ke negara-negara asia seperti Jepang. Animasi itu
macam-macam jenisnya. Ada yang 2 dimensi (2D) dan 3 dimensi (3D). Pada animasi
2D, figur animasi dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan 2D bitmap
graphics atau 2D vector graphics. Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena
menambahkan berbagai efek di dalamnya seperti efek percahayaan, air dan api, dan
sebagainya. Tokoh yang dianggap berjasa besar mengembangkan film animasi
adalah Walt Disney.

17
DAFTAR PUSTAKA

http://fatchurahmanali.blogspot.com/2016/09/makalah-animasi-multimedia-
cordova.html

http://alawiahala.blogspot.com/2016/07/teknik-animasi.html

http://windarna.blogspot.com/2016/02/makalah-animasi-complete.html

https://animasikuu.wordpress.com/topik/animasi-stop-motion-2/pengertian-stop-
motion/

18

Anda mungkin juga menyukai