Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Implementasi Teknik Puppet Tools Pada Animasi Vekor 2D


Menggunakan Software Adobe After Effect
Dosen Pembimbing : Anus Wuryanto,ST,M,KOM

Disusun Oleh:
17200656_ISYAL ISFAHANI
17200631_FAHJRI SEPTI UTHAMA CHANIA

KELAS : 17.5B.24

FAKULTAS TEKNIK & INFORMATIKA


PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahansehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nyatentunya
penulis tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.Shalawat serta
salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaituNabi Muhammad SAW
yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmatsehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran,sehingga penulis mampu
untukmenyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas UAS dari mata kuliah “ Viirtual
Reality & augmented realtity dengan judul “Implementasi Teknik Puppet Tools Pada Animasi
Vekor 2D Menggunakan Software Adobe After Effect”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kes alahan s erta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, agar makalah ini nantinya
dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak
kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar besarnya Demikian, semoga

makalah ini dapat bermanfaat

Cikarang,15 Desember 2022


ABSTRAKSI
Animasi adalah suatu kegiatan menghidupkan, menggerakkan benda mati dan diberikan
dorongan kekuatan, semangat dan emosi untuk menjadi hidup dan bergerak. Dengan kemajuan
jaman serta berkembangnya dunia komputer atau digital, industri film animasi pun banyak
mengalami perkembangan pesat di dunia termasuk di Indonesia yang mulai banyak diminati oleh
masyarakat sehingga pada tahun 2009, industri animasi masuk ke dalam 14 subsektor industri
kreatif yang dikembangkan oleh pemerintah Indonesia. Teknik produksi animasi di komputer
tidak hanya terdiri dari teknik 2 Dimensi dan 3 Dimensi tapi juga ada teknik motion graphic
frame by frame, yaitu membuat sebuah ilusi pergerakan dari sebuah gambar/objek yang diam
(still image) frame demi frame seolah-olah gambar tersebut hidup dan bergerak yang bisa
dijadikan alternatif pilihan dalam membuat animasi. Teknik ini merupakan perkembangan dari
Desain grafis yang merupakan gabungan dari potongan-potongan desain/animasi yang berbasis
media visual yang menggabungkan film dengan desain grafis dengan memasukkan sejumlah
elemen yang berbeda seperti objek 2 dimensi atau 3 dimensi, animasi, video, film, tipografi,
ilustrasi, fotografi, dan musik. Teknik yang digunakan motion graphic biasanya berupa teknik
frame by frame, yaitu salah satu teknik animasi yang menggunakan perubahan bentuk pada
setiap frame-nya agar hasil gambar lebih halus dan realistis sehingga tujuan akhir dalam
membuat animasi dapat tercapai yaitu menghasilkan animasi gambar yang bergerak hidup atau
nyata sesuai dengan 12 prinsip animasi. Metode pembuatan film animasi motion graphic
memiliki tahap yang sama seperti film animasi lain, tahapan yang perlu dilakukan adalah
membuat konsep ide cerita, sinopsis, storyline, skenario, storyboard, animatic storyboard,
pengumpulan materi gambar dan suara, pembuatan animasi, komposisi, editing, rendering, dan
packaging. Namun, pembuatan animasi motion graphic diperlukan penekanan khusus pada saat
melakukan komposisi di Adobe After Effects CS3 yang berfungsi sebagai perangkat lunak yang
bisa melakukan animasi dan komposisi karena bahan yang digunakan adalah gambar diam yang
dibuat secara manual sehingga diperlukan optimalisasi komposisi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Animasi adalah suatu teknik yang banyak sekali digunakan dalam dunia film saat
ini, baik sebagai suatu kesatuan yang utuh, bagian dalam suatu film maupun bersatu
dalam live film. Selain dalam film, animasi juga banyak dimanfaatkan dalam dunia game.
Definisi animasi sendiri berasal dari kata 'to animate' yang berarti menggerakkan,
menghidupkan. Misalkan sebuah benda yang mati, lalu digerakkan melalui perubahan
sedikit demi sedikit dan teratur sehingga memberikan kesan hidup. Animasi adalah
proses penciptaan efek gerak atau efek perubahan bentuk yang terjadi selama beberapa
waktu .
Terdapat banyak teknik dalam pembuatan animasi 2D, diantaranya adalah
Animasi Cell, rotoscoping, keyframe dan teknik animasi lainnya. Sedangkan untuk
animasi 3D dapat menggunakan teknik animasi motion capture. Dalam bidang animasi,
motion capture adalah salah satu cara yang dipakai para kreator animasi untuk
mengambil gerakan yang dapat diterapkan dalam pembuatan animasi, sehingga gerakan
yang didapatkan lebih alami. Keuntungan lainnya menggunakan motion capture dapat
menangkap gerakan dengan jelas. Dapat memberikan motion data dengan tingkat derajat
kebebasan (degree of freedom) dengan tingkat detail yang sangat tinggi. Ketika
diperlukan data gerakan yang tidak biasa atau gerakan yang sulit dilakukan motion
capture untuk realisme gerakan, karena sulit bagi animator tradisional untuk membuatnya
secara akurat. Maka menggunakan motion capture dianggap lebih mudah dibanding
menggunakan teknik animasi lainnya.
Animasi tidak hanya dapat dimanfaatkan dalam dunia perfilman, tetapi juga dapat
dimanfaatkan dalam dunia game, maka tidak bisa kita pungkiri bahwa saat ini, industri
game telah menjadi salah satu industri yang banyak diminati oleh berbagai kalangan.
Anak-anak, remaja, dewasa turut memainkan game, dan apapun jenis game selalu ada
penggemarnya. Karena semakin maju dan berkembangnya industri ini maka banyak dari
negaranegara berkembang mulai untuk mencoba mengembangkan game buatannya
sendiri. Oleh karena itu game dipilih sebagai media pembelajaran yang menarik minat
untuk lebih mengenal sejarah
Maka dari itu pada Project UAS ini dibuatlah animasi 2 dimensi menggunakan
aplikasi adode affter effect dengan harapan animasi karakter yang dihasilkan
mendapatkan gerakan yang alami sesuai gerakan aslinya. Selain itu agar dapat
mempermudah animator dalam membuat gerakan sulit yang hampir menyerupai seperti
gerakan aslinya.
1.2. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dikaji adalah
Bagaimana membuat animasi vektor 2D menggunakan aplikasi Adobe Affter Effect
dengan teknik puupet tools

1.3. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN


Adapun tujuannya yaitu:

a. Agar mahasiswa mengerti apa itu animasi


b. Agar mahasiswa mengetahui jenis-jenis animasi
c. Agar mahasiswa tahu program yang di gunakan dalam membuat animasi

Adapun manfaat yang di peroleh yaitu :

a. Bagi penulis, menambah wawasan dan pengetahuan tentang animasi.


b. Bagi pembaca, mengetahui adanya berbagai jenis animasi dan program yang di
gunakan untuk membuat animasi.

1.4. RUANG LINGKUP


Batasan permasalahan dalam pembuatan Project Uas ini adalah:
1. Animasi yang dibuat hanya 2 karakter
2. Animasi yang dibuat hanya gerakan berjalan.
BAB II

LANDASAN TEORI
2.1 TEORI
Animasi berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu animate yang artinya
menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakan benda mati. Animasi merupakan proses membuat
objek yang asalnya suatu benda mati, kemudian secara berurutan disusun dalam posisi yang
berbeda seolah menjadi hidup

Sedangkan karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya yang dituangkan
dalam bentuk gambar 2D maupun 3D. shingga karakter animasi secara dapat diartikan sebagai
gambar yang memuat objek yang seolah-olah hidup, disebabkan oleh kumpulan gambar itu
berubah beraturan dan bergantian ditampilkan. Objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk
benda, warna dan spesial efek.

Ditemukannya prinsip dasar animasi adalah dari karakter mata manusia yaitu :persistance
of vision (pola penglihatan yang teratur). Paul Roget, Joseph Plateau dan Pierre Desvigenes,
melalui peralatan optik yang mereka ciptakan, berhasil membuktikan bahwa mata manusia
cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada tenggang waktu tertentu sebagai sebuah pola.

Pengertian Animasi Menurut Ibiz Fernandes dalam bukunya Macromedia Flash


Animation & Cartooning: A creative Guide, animasi definisikan sebagai berikut :

“Animation is the process of recording and playing back a sequence of stills to achieve
the illusion of continues motion” ( Ibiz Fernandez McGraw- Hill/Osborn, California, 2002)

Yang artinya kurang lebih adalah :


“Animasi adalah sebuah proses merekam dan memainkan kembali serangkaian gambar
statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan.” Berdasarkan arti harfiah, Animasi adalah
menghidupkan. Yaitu usaha untuk menggerakkan sesuatu yang tidak bisa bergerak sendiri.

Animasi secara umum bisa didefinisikan sebagai :

Suatu sequence gambar yang ditampilkan pada tenggang waktu (timeline) tertentu
sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak. Pengertian animasi pada dasarnya adalah
menggerakkan objek agar tampak lebih dinamis.

2.2 Jenis-Jenis Animasi

Dilihat dari tehnik pembuatannya animasi yang ada saat ini dapat dikategorikan menjadi
3, yaitu:

a. Animasi Stop-motion (Stop Motion Animation)


b. Animasi Tradisional (Traditional animation)
c. Animasi Komputer (Computer Graphics Animation)

a. Stop-motion animation

Stop-motion animation sering pula disebut claymation karena dalam


perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek
yang digerakkan . Tehnik stop-motion animation merupakan animasi yang dihasilkan dari
penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan setahap
demi setahap. Dalam pengerjaannya teknik ini memiliki tingkat kesulitan dan
memerlukan kesabaran yang tinggi.

Wallace and Gromit dan Chicken Run , karya Nick Parks, merupakan salah satu contoh karya
stop motion animation.

b. Animasi Tradisional (Traditional animation)

Tradisional animasi adalah tehnik animasi yang paling umum dikenal sampai saat ini.
Dinamakan tradisional karena tehnik animasi inilah yang digunakan pada saat animasi pertama
kali dikembangkan. Tradisional animasi juga sering disebut cel animation karena tehnik
pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip sekali dengan transparansi
OHP yang sering kita gunakan. Pada pembuatan animasi tradisional, setiap tahap gerakan
digambar satu persatu di atas cel.

Dengan berkembangnya teknologi komputer, pembuatan animasi tradisional ini telah


dikerjakan menggunakan komputer. Teknik pembuatan animasi tradisional yang dibuat dengan
menggunakan komputer lebih dikenal dengan istilah ANIMASI 2D.

pinokio salah satu contoh animasi tradisonal buatan Waltdisney

c. Animasi Komputer

Sesuai dengan namanya, animasi ini secara keseluruhan dikerjakan dengan menggunakan
komputer. Dari pembuatan karakter, mengatur gerakkan “pemain” dan kamera, pemberian suara,
serta special effeknya semuanya di kerjakan dengan komputer.

Dengan animasi komputer, hal-hal yang awalnya tidak mungkin digambarkan dengan
animasi menjadi mungkin dan lebih mudah. Sebagai contoh perjalanan wahana ruang angkasa ke
suatu planet dapat digambarkan secara jelas, atau proses terjadinya tsunami.

Salah satu contoh animasi komputer THE INCREDIBLES

Animasi komputer dapat di bagi menjadi 2 jenis, yaitu :

A. Animasi 2 dimensi

Figur dibuat dan diedit dengan menggunakan bitmap 2D atau menggunakan vector 2D,
tehnik ini meliputi versi komputer dari tweening (gerakan inbetween yang berfungsi sebagai
penghalus suatu gerakan), morphing, onion skinning ( beberapa layer dengan gambar posisi
berkesinambungan supaya ilusi gerak dalam dapat ditangkap), dan rotoscope terinterolasi.

Animisi 2 dimensi dapat digolongkan berdasarkan teknik/cara pembuatan (Pangestu 16), yaitu :

 Animasi Frame : Animasi ini mengandalkan perubahan gerak pada setiap frame.
 Animasi Vector : Animasi ini grafik atau gambar yang digunakan adalah grafik
vektor(gambar yang dihasilkan oleh komputer).salah satu penghasil animasi vector
adalah Macromedia Flash dan sekarang sudah diambil alih oleh Adobe menjadi Adobe
Flash CS3.
 Animasi Blend (computational animation) : Animasi ini tidak menampilkan gambar pada
frame-frame dalam menggerakkan gambar, melainkan menggunakan perhitungan
matematika.
 Animasi Morphing : Gerakan dalam animasi ini muncul akibat perubahan atau transisi
dari suatu bentuk ke bentuk yang lain. Setiap transisi menampilakan suatu urutan frame,
dengan demikian hasil yang didapat adalah pergerakan yang mulus.
 Animasi Karakter Fantasi : Tehnik ini mampu menampilkan karakter obyek secara
menonjol animasi karakter mengkhususkan diri pada pembentukan model dan gerakan
baik manusia maupun binatang.
B. Animasi 3 dimensi

Figur dibuat di komputer menggunakan polygon. Demi memungkinkan meshes ini


bergerak diberikan rangka digital. Proses ini disebut rigging. Bermacam teknik lain dapat
diaplikasikan, seperti fungsi matematika (grafitasi), bulu atau rambut simulasi, efek seperti api
atau air, dan sebagainya. Contoh : Shrek dan The Wild.

Berikut ini merupakan jenis-jenis animasi menurut Frank Thomas dan Ollie Johnston :

 Puppet (stop motion dengan menggunakan boneka)


 Objek apapun yang memiliki massa
 Pixilation (stop motion yang menggunakan manusia)
 Clay motion

Anda mungkin juga menyukai