Anda di halaman 1dari 2

NOTULENSI

Hari/Tanggal : Jum’at. 19 Mei 2023


Waktu : Pukul 16.00 – 18.15 WIB
Tempat : Ruang Kolaborasi – Google Meet - https://meet.google.com/qnc-gymx-pwp

 PESERTA
Kelompok 1
Pembagian Tugas : - Ilah Jamilah (Moderator)
- Yunadi Hasan Dinanjar (Presenter)
- Solihat Hadi Permana (Penanya)
- Siti Nuraeni Mitra (Penjawab)
- Beri Aria (Notulen)

 TOPIK
Presentasi hasil kerja kelompok dengan tema pemikiran Ki Hajar Dewantara pada konteks lokal sosial
budaya yang memunculkan nilai-nilai karakter budi pekerti diantaranya religius, gotong royong,
kekeluargaan, saling berbagi dan menghormati budaya lokal.

 AGENDA
Pembukaan
Pukul 16.00 WIB Fasilitator membuka Ruang Kolaborasi dan menyampaikan tujuan dari dialog ini,
yaitu untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok dan mempersilakan kepada kelompok 1 terlebih
dahulu untuk memulai presentasi dengan Ilah Jamilah sebagai moderator dan Yunadi Hasan Dinanjar
sebagai presenter.

 DISKUSI
Muncul pertanyaan dari Kelompok 2 :
1. Kekuatan apa yang menonjol yang bisa diterapkan di sekolah ?
2. Dari pemaparan hasil presentasi tersebut hal apa yang paling relevan untuk diterapkan di
sekolah ?

Pertanyaan pertama dijawab oleh Solihat Hadi Permana dan Siti Nuraeni Mitra :
“Yang paling menonjol dan bisa diterapkan sekolah adalah Gotong Royong contoh program Gerakan
Teman Asuh dan kegiatan Qurban.

Pertanyaan kedua dijawab oleh Beri Aria :


“Dari semua yang di paparkan dalam presentasi antara lain : Religius, Berkarakter, Gotong Royong,
Kekeluargaan, Saling Berbagi Menghormati Budaya Lokal sangat relevan untuk di terapkan di
sekolah”.

Presentasi di tutup/diakhiri oleh Moderator.


 PESERTA
Kelompok 2
Pembagian Tugas : - Ina Andriani (Moderator)
- Eva Sitisyarah (Presenter)
- Maria Sylvana Ulhasanah Yakub (Penanya)
- Siti Nurmilansyah (Penjawab)
- Imas Mutiara (Notulen)

 TOPIK
Presentasi hasil kerja kelompok dengan tema pemikiran Ki Hajar Dewantara pada konteks lokal sosial
budaya yang memunculkan nilai-nilai karakter budi pekerti diantaranya mental spiritual, bela diri
Pencak silat dan aspek olahraga.

 AGENDA
Pukul 17.00 WIB Fasilitator mempersilakan kepada kelompok 2 untuk memulai presentasi dengan
Ina Andriani sebagai moderator dan Eva Sitisyarah dan Maria Sylvana Ulhasanah Yakub sebagai
presenter.

 DISKUSI
Muncul pertanyaan dari Kelompok 1 :
1. Bagaiamana mengantisipasi dampak negatif Pencak silat dari sudut peserta didik seperti
tawuran dan jumawa ?
2. Bagaimana meyakinkan orang tua wali murid atas keamanan dan keselamatan peserta didik
saat mengikuti pencak silat ?

Pertanyaan pertama dijawab oleh Siti Nurmilansyah dan Ina Andriani :


“Dampak negatif bisa diantisipasi dengan mengajarkan nilai-nilai yang positif kepada peserta didik.
Nilai-nilai seperti rasa hormat, disiplin, rendah hati, dan kerja keras harus ditekankan dalam latihan
dan pengajaran. Selain itu melakukan pengawasan dan bimbingan yang tepat selama latihan.

Pertanyaan kedua dijawab oleh Siti Nurmilansyah :


“Untuk meyakinkan orang tua atau wali murid tentang standar operasional prosedur keamanan dan
keselamatan peserta didik saat mengikuti pencak silat, diantaranya melakukan komunikasi secara
terbuka dengan orang tua atau wali murid. Sediakan waktu untuk mendengarkan dan menjawab
pertanyaan serta kekhawatiran mereka dan sampaikan informasi yang relevan secara teratur.

Presentasi di tutup/diakhiri oleh Moderator.

Setelah kegiatan diskusi Fasilitator melakukan refleksi pada ruang kolaborasi presentasi hasil kerja
kelompok dan memberikan motivasi agar bisa menyelesaikan rangkaian tugas yang diberikan.

Anda mungkin juga menyukai