NIM : 202202094
Mata Kuliah : Teori Administrasi Lanjutan Kotemporer
Subjek : Review Buku The Public Administration Theory Primer
Dari penjelasan para ahli yang telah mengemukakan pengertian manajemen publik di atas
dapat disimpulkan bahwasanya menejemen publik ialah studi interaisipliner dari aspek umum
organisasi, dan merupakan gabungan antara fungsi menejemen seperti, planning, organizing,
actuating, dan controlling dengan sumber daya manusia, keuangan, pisik, informasi, dan publik.
Secara umum Manajemen adalah suatu kegiatan merencanakan, mengatur, dan mengedalikan
sebuah kegiatan tertentu. Secara Etimologis, Manajemen adalah kosa kata yang berasal dari
bahasa Perancis kuno, yaitu menegement yang berarti seni melaksanakan dan mengatur. Seiring
waktu, dalam pemerintah, banyak hal yang bisa dipahami ketika manajemen ilmiah terpisah dari
subyek manajemen yang lebih umum, dan khususnya manajemen fungsi staff, anggaran dan
personel, dan menjadi akar penelitian dari bidang operasi modern.
Dengan setengah perencanaan yang dilakukan serta setengah administrasi bisnis akan
membawa kepenelitian yang lebih oprasional. Penelitian oprasional ialah penelitian yang
dilakuakn pada sektor publik. Khususnya orgnisasi publik yang teknik tersebut bisa berguna
lebih jauh. Teori manajemen publik sendiri merupakan konsep yang dapat digunakan dalam
pelaksanaan kebijakan publik.
Dalam hal ini mengakibatan munculnya teori manajemen publik yang baru atau yang lebih
disebut dengan Teori New Public Management. New public management (NPM) adalah sebuah
konsep manajemen publik/pemerintahan baru, yang menerapkan praktik kerja sektor privat ke
sektor publik untuk menciptakan efisiensi dan efektifitas kinerja pemerintah daerah sehingga
akan tercipta welfare society (kesejahteraan masyarakat). Selain dari pada teori New Public
Management, kita mengenal istilah Good Governance.
Salah satu sumber teoritis penting dari New Public Management adalah humanisme
organisasi. Selama tiga puluh tahun terakhir, teori administrasi publik telah bergabung dengan di
disiplin ilmu lain dalam menunjukkan pendekatan hirarkis tradisional pada organisasi sosial yang
ketat dalam pandangan mereka tentang perilaku manusia, dan mereka telah bergabung dalam
kritik birokrasi serta mencari pendekatan alternatif untuk manajemen dan organisasi. Secara
kolektif, pendekatan ini telah berusaha untuk organisasi mode publik kurang didominasi oleh isu-
isu kekuasaan dan kontrol serta lebih memperhatikan kebutuhan dan keprihatinan konstituen
internal dan eksternal.