Lecture Notes: Global Supply Chain Management
Lecture Notes: Global Supply Chain Management
Week 9
OUTLINE MATERI :
Near-Shoring adalah praktik strategis perusahaan yang menyewa pemasok pihak ketiga
untuk melakukan pekerjaan di suatu negara yang secara geografis dan relatif dekat dengan negara
asal perusahaan. Sedangkan offshoring adalah proses di mana perusahaan memindahkan sebagian
proses usahanya ke luar negeri, tetapi tetap memegang kendalinya.
Perusahaan harus mempertimbangkan strategi sourcing yang responsif dari sisi (onshore
atau near-shore) dengan berbiaya rendah. Sumber-sumber dari onshore yang responsif harus
fokus pada produk yang bernilai tinggi dengan volatilitas permintaan yang tinggi dimana harga
rendah. Sumber-sumber offshoring seharusnya fokus pada produk-produk bernilai rendah,
bervolume tinggi dengan konten (isi) tenaga kerja yang tinggi.
Penyesuaian terhadap portofolio pemasok juga harus memperhitungkan karakteristik
sumber produk. Kategorisasi sederhana dari barang yang dibeli adalah bahan langsung dan tidak
langsung. Bahan langsung adalah komponen yang digunakan untuk membuat barang jadi.
Misalnya, prosesor adalah bahan langsung untuk pabrikan smartphone. Bahan tidak langsung
adalah barang yang digunakan untuk mendukung operasi perusahaan.
2. Memastikan koordinasi yang sesuai pada lintas daerah dan unit bisnis
Koordinasi pembelian di seluruh unit bisnis regional dan memungkinkan perusahaan untuk
memaksimalkan skala ekonomi dalam pembelian dan juga untuk mengurangi biaya
transaksi. Peluang lain dari sourcing yaitu sebagai koordinator rantai pasokan dan kolaborasi
desain yang lebih baik, namun masih memerlukan keterlibatan yang kuat pada tingkat unit
bisnis.
Sourcing mencakup semua proses yang diperlukan bagi perusahaan untuk membeli barang
dari pemasok. Keputusan sourcing yang efektif memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja
keuangan. Keputusan sourcing yang baik fokus pada biaya total kepemilikan dan bertujuan untuk
mengidentifikasi pemasok yang akan menumbuhkan surplus rantai pasokan.
Fungsi rantai pasokan harus dialihdayakan jika pihak ketiga dapat meningkatkan surplus
rantai pasokan tanpa risiko yang signifikan. Pihak ketiga dapat meningkatkan surplus dengan
menggabungkan kapasitas, persediaan, pergudangan, transportasi, informasi, piutang, dan faktor-
faktor lain ke tingkat yang lebih tinggi daripada dilakukan perusahaan sendiri. Outsourcing
umumnya jika kebutuhan perusahaan cukup kecil dan tidak pasti sehingga dapat dilayani dengan
menggunakan sumber daya yang dapat melayani perusahaan lain juga.
Biaya total termasuk biaya akuisisi dan kepemilikan. Selain harga pemasok, biaya total
penggunaan pemasok dipengaruhi oleh ketentuan pemasok; ongkos kirim; biaya persediaan; biaya
pergudangan; biaya kualitas; biaya upaya manajemen dan dukungan administratif; berdampak pada
reputasi; kemampuan pemasok, seperti waktu tunggu pengisian, kinerja tepat waktu, dan
fleksibilitas; dan biaya lainnya, seperti tren nilai tukar, pajak, dan bea.
Pemasok lebih cenderung bertindak dalam kepentingan perusahaan ketika risiko dan imbalan
dibagi. Penggunaan buyback atau pembagian hasil adalah mekanisme pembagian risiko yang
efektif untuk produk seperti buku dengan biaya variabel rendah. Namun, secara umum, kontrak
fleksibilitas kuantitas lebih efektif karena menghasilkan kecocokan penawaran dan permintaan
yang lebih baik. Ketika perusahaan menginginkan pemasok untuk meningkatkan kinerja sepanjang
dimensi seperti lead time dan kualitas, maka berbagi imbalan sebagai bentuk peningkatan yaitu
dengan memberikan insentif yang sesuai.
Perusahaan harus memilih kombinasi sumber yang responsif dan berbiaya rendah seperti
onshoring, near-shoring, dan offshoring. Sumber-sumber domestik yang responsif paling cocok
untuk produk-produk bernilai tinggi dengan permintaan yang mudah berubah dan tenaga kerja
yang relatif rendah. Sumber-sumber onshoring yang murah sangat cocok untuk produk dengan
sumber tenaga kerja tinggi, permintaan besar yang dapat diprediksi, dan biaya transportasi yang
relatif rendah terhadap nilai produk.
Chopra, S. (2019). Supply chain management: Strategy, planning, and operation. 7th. Pearson
Education, Inc.