Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2

Konsep Dasar IPA di SD (PDGK 4103)

Tutor : Maman Hermansyah, S.Pd.,M.Pd

Nama : ENDANG RAHMIYATI

NIM : 857123219

Prodi : S1-PGSD

UPBJJ : JAKARTA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


UNIVERSITAS TERBUKA 2023.1
1. Sebutkan makanan yang anda makan selama satu hari terakhir di waktu pagi, siang, dan
malam. Kemduian tuliskan kandungan dari zat makanan yang ada sebutkan tersebut! Apakah
menu yang anda makan tersebut sehat? Berikan penjelasan! Golongkan kandungan zat
makanan pada bahan makanan yang anda konsumsi setiap hari!

Jenis Makanan Kandungan bahan makanan dalam sehari


1.Pagi hari: Kabrohidrat didapatkan
a. Nasi dari:
b. Telur a. Nasi
c. Buah Apel b. Kentang
d. Air putih
e. Susu
Lemak didapatkan dari:
2. Siang hari: a. Susu
a. Nasi b. Daging ayam
b. tumis buncis
c. Ayam
Protein didapatkan dari:
a. Susu
3. Sore/malam hari : b. Ikan
b. Kentang
c. brokoli
d. Air putih Vitamin didapatkan
e. Ikan dari:
a. Brokoli
b. Tumis buncis
c. Buah Apel

Mineral didapatkan
dari:
a. Air putih

Simpulan Penjelasan
Maka pada makanan yang sehat yang Pada makanan yang sangat berperan sebagai penyedia energi,
seharusnya mengandung beragam nutrisi dengan energi tersebut digunakan tubuh untuk melakukan
yang dibutuhkan oleh tubuh. Pada tubuh yang segala aktivitas tubuh, yang diantaranya untuk mengubah
membutuhkan berbagai macam nutrisi agar makanan menjadi zat makanan yang diperlukan tubuh serta
tetap sehat dan pertumbuhan dapat berjalan proses petumbuhan dan menjaga tubuh agar tetap hangat.
dengan optimal, syarat makanan yang sehat 4 Untuk energi yang diperoleh dari bahan makanan penyedia zat
sehat 5 sempurna, serta dengan makanan yang gizi karohidrat, lemak, dan protein. Pada Zat makanan lain yang
bebas dari bahan yang berbahaya dan juga memiliki peran yang sama dengan protein yaitu lemak,
mengandung gizi yang sangat bermanfaat vitamin, mineral, dan air. Fungsi lain dari makanan sebagai
untuk tubuh kita, dengan bahan berbahaya yang pengatur aktivitas tubuh.
dimaksud seperti pewarna msi, pengawet dan Contoh:
pemanis buatan pemanis buatan Pada aktivitas (kerja) jantung, system pengaturan suhu tubuh,
kontraksi otot, system pembuangan, metabolisme dsb
2. Malaria merupakan salah satu penyakit yang tidak asing bagi masyarakat. Malaria adalah
penyakit infeksi yang disebabkan oleh sejenis protozoa genis plasmodium. Jelaskan
bagaimana penularan penyakit malaria dan cara pencegahan yang dapat dilakukan untuk
menghindari penyakit ini!

Pada penyakit malaria ini yang disebabkan oleh infeksi Plasmodium yang terbawa nyamuk Anopheles
betina. Malaria tidak dapat menular lewat kontak langsung dari satu orang ke orang lainnya, melainkan
melalui gigitan nyamuk. Akan tetapi, penyakit ini juga dapat menyebar dengan cara berikut:

- Pada penularan dari ibu kepada bayi saat melahirkan (malaria kongenital).
- Dengan cara transfusi darah.
- Pada penggunaan jarum suntik bersama.

Malaria juga yang disebabkan oleh infeksi parasit. Di mana yang terdapat pada lima jenis spesies
parasit yang dapat menyebabkan malaria pada manusia, yaitu:

- Pada plasmodium vivax atau malaria tertiana, gejala yang ditimbulkan sedikit ringan dan muncul
berselang setiap tiga hari. Jenis parasit ini dapat bertahan di dalam hati selama 3 tahun,
sehingga sangat berpotensi untuk kambuh kembali.
- Pada plasmodium malariae atau malaria quartana, gejala yang timbul berselang setiap empat
hari.
- Pada plasmodium ovale atau malaria ovale, gejala yang ditimbulkan sama dengan malaria
quartana. Jenis parasit ini banyak ditemukan di Afrika dan Pasifik Barat.
- Pada plasmodium falciparum atau malaria tropika, gejala yang ditimbulkan berselang 48 jam
sekali. Parasit ini dapat menyebabkan malaria serebral yang fatal, sehingga menduduki urutan
pertama penyebab kematian terbanyak akibat malaria.
3. Jelaskan perbedaan antara hukum 1, 2, dan 3 Newton dan berikan contoh di masing-masing
hukum tersebut!

 Hukum Newton 1

Pada hukum Newton 1 yang menyatakan, apabila resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama
dengan nol, benda yang awalnya diam akan selamanya diam. Sementara benda yang awalnya bergerak
lurus beraturan juga akan selamanya lurus beraturan dalam kecepatan tetap. Pada Hukum Newton 1,
menurut laman M-edukasi Kemdikbud, sifat benda yang cenderung mempertahankan keadaannya
disebut dengan sifat kelembaman atau inersia. Hukum Newton 1 lantas disebut pula Hukum
Kelembaman. Rumus Hukum Kelembaman: ∑F = 0 atau Resultan Gaya (kg m/s2) Bentuk dari momen
inersia beragam seperti momen inersia linear, momen inersia massa, momen inersia polar atau kutub.
Besaran tegangan-tegangan pada bahan seperti tegangan lengung dan tegangan puntir, menghitungnya
berdasarkan momen inersia.

Contoh :

Pada hukum Newton 1 adalah saat naik mobil yang bergerak cepat lalu direm, maka penumpang
otomatis terdorong ke depan. Contoh lain yaitu ketika mobil berjalan pelan lalu digas mendadak maka
penumpang di dalamnya terdorong ke arah belakang. Kemudian, sebuah koin yang ditaruh di atas kain
lalu kain itu ditarik cepat dan koin tetap berada di tempatnya, juga menerapkan Hukum Newton 1.

 Hukum Newton 2

Pada percepatan sebuah benda akan berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya serta
berbanding terbalik dengan massanya. Arah percepatan akan sama dengan arah gaya total yang bekerja
padanya. Melalui hukum ini, gaya benda yang menjadi semakin besar ketika mendapatkan dorongan
gaya searah laju arah benda tersebut. Sebaliknya, jika diberikan gaya berlawanan (gaya tolak) melawan
gaya benda itu, laju gaya akan melambat atau mengecil karena terjadi perubahan kecepatan dan
perubahan laju. Besar kecilnya perlambatan atau percepatan yang diberikan pada benda maka
memengaruhi arah gerak benda. Rumus Hukum Newton 2: F = m.a, dengan "F" adalah gaya (N), "m"
adalah massa benda (kg), dan "a" adalah percepatan (m/s2).

Contoh :

Terlihat pada waktu melempar batu secara vertikal ke atas. Awalnya batu melaju konstan ke atas, lalu
melambat dan berhenti akibat adanya gaya gravitasi. Batu tersebut selanjutnya turun ke Bumi dengan
kecepatan dari masa batu ditambah gaya gravitasi yang mempercepatnya.
 Hukum Newton 3

Pada tiap aksi akan menimbulkan sebuah reaksi. Apabila suatu benda memberi gaya pada benda lain,
benda yang mendapat gaya itu akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang diterima
dari benda pertama, tetapi arahnya akan berlawanan. Dari hukum ini diketahui tiap aksi berkonsekuensi
memunculkan reaksi, atau bisa dikatakan ada sebab dan akibat. Pemberian gaya sebab, menghasilkan
gaya akibat. Gaya aksi reaksi bekerja saling berlawanan dan bekerja pada benda yang berbeda-beda.
Rumus Hukum Newton 3 ada tiga jenis yaitu: Rumus gaya gesek: Fg = u x N, dengan Fg = gaya gesek (N),
u = koefisien gesekan, dan N = Gaya normal (N). Rumus gaya berat: w = m x g, dengan w = Gaya berat
(N), m = massa benda (kg), dan g = gravitasi Bumi (m/s2) Rumus berat sejenis: s = p x g, dengan s = berat
jenis (N/m3),p = massa jenis (kg/m3), dan g = berat benda (N).

Contoh :

penerapan Hukum Newton 3 bisa dilihat saat memukul paku memakai palu. Palu adalah gaya aksi dan
gaya dari paku merupakan gaya reaksi dari pemukulan melalui palu.

4. Berapakah kg-kah yang diperlukan agar jungkatjungkit tersebut berada pada posisi seimbang?

m1 = 50 kg

x1 = 1-0,7 = 0,3 m

x2 = 0,7 m

Ditanyakan : m2 ?

Jawab :

m1. x1 = m2. x2

50 kg.m = m2.0,7m

m2 = 15kg.m

0,7.m

m2 = 21,4 kg

Maka yang di perlukan agar jungkat-jungkit tersebut berada pada posisi seimbang

Hasilnya adalah :

= 21,4 kg.

Anda mungkin juga menyukai