Anda di halaman 1dari 5

LOGO

LOGO
KOP PUSKESMAS PUSKESMAS
PEMDA

LAPORAN HASIL KEGIATAN

A. NAMA KEGIATAN : Penyuluhan dan Konseling Pranikah di KUA


B. TANGGAL PELAKSANAAN : …………………..
C. TEMPAT KEGIATAN : ……………………
D. LATAR BELAKANG :
Membangun sebuah keluarga melalui pernikahan bukanlah suatu hal yang
mudah, apabila dua orang membuat komitmen untuk menikah atau membangun
sebuah keluarga, maka mereka harus siap melakukan penyesuaian dengan
pasangan Sebelum menikah, setiap pasangan itu perlu mengerti apa makna
sebuah pernikahan dan bagaimana dapat membina sebuah pernikahan yang
berhasil. Menurut peraturan presiden tentang pencegahan dan penurunan stunting,
diamanatkan bahwa calon pengantin atau remaja usia subur harus mendapatkan
pemeriksaan kesehatan dan pendampingan selama 3 bulan serta bimbingan
perkawinan yang didalamnya terdapat materi pencegahan stunting. Berdasarkan
hal tersebut, sinergi juga dilakukan BKKBN bersama dengan Kementerian Agama
dengan menghadirkan program Pendampingan, Konseling dan Pemeriksaan
Kesehatan dalam Tiga Bulan Pra-Nikah.
Kesehatan reproduksi merupakan hal penting yang harus diperhatikan,
khususnya bagi para calon pengantin. Kedua calon pengantin memiliki kebebasan
dan hak yang sama dan bertanggung jawab dalam memutuskan berapa jumlah
anak yang akan dimiliki, jarak kelahiran antara anak satu dengan yang selanjutnya,
serta menentukan waktu kelahiran dan tempat anak itu akan dilahirkan. Untuk itulah
diperlukan Konseling pra nikah, agar individu mempersiapkan dan
mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya dalam memasuki
jenjang pernikahan, menyesuaikan diri dengan lingkungan keluarga dan
masyarakat, serta mengatasi hambatan dan kesulitan menghadapi jenjang
pernikahan.
E. TUJUAN :
1. Memberikan pengetahuan kepada calon pengantin tentang persiapan pranikah.
2. Memberikan pengetahuan kepada calon pengantin tentang persiapan gizi &
skrining status imunisasi titanus.
3. Memberikan pengetahuan kepada calon pengantin tentang fungsi dan
perawatan organ reproduksi wanita & pria, dan masa subur.
4. Memberikan pengetahuan kepada Calon Pengantin tentang kehamilan,
pemeriksaan kehamilan, persalinan, risiko, dan buku KIA.
5. Memberikan pengetahuan kepada Calon Pengantin tentang jenis dan manfaat
KB.
F. NARASUMBER : ……………….
G. SUMBER DANA : BOK
H. PELAKSANA KEGIATAN : ………………
I. SASARAN KEGIATAN : ……………….
J. SUSUNAN ACARA KEGIATAN

No Waktu Durasi Acara


1 08.00 - 08.10 10'' Pembukaan Acara

Sambutan oleh Kepala KUA


2 08.10 - 08.25 15''
…………………….

Sambutan oleh Kepala


3 08.25 - 08.40 15''
Puskesmas ……………

Penyampaian Materi oleh Ibu


4 08.40 - 11.00 140''
……………….

5 11.00 - 11.40 40'' Sesi tanya jawab/ Diskusi


6 11.40 - 12.00 20'' Doa/ Penutup

K. HASIL KEGIATAN :
a. PROSES KEGIATAN
- Pembukaan
Acara Pertemuan Pemberian Makanan Bayi dan Anak dimulai pukul
08.00 di buka oleh moderator dan sambutan dari Kepala KUA Songgon dan
Kepala Puskesmas Songgon, diharapkan pertemuan hari ini bisa disimak dan
bermanfaat bagi para Calon Pengantin.
- Penyampaian materi
Materi yang disampaikan yaitu tentang Persiapan Pranikah oleh Ibu
Linda Novita Sari sebagai berikut:
1. Persiapan Gizi
- Para calon pengantin perempuan diharapkan mengonsumsi tablet
tambah darah (TTD) seminggu sekali
- Calon pengantin dianjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan
seimbang sesuai dengan “Isi Piringku”
- Bagi calon pengantin perempuan yang mengalami Kekurangan Energi
Kronik (KEK) dan anemia diharapkan segera melakukan pemeriksaan
lebih lanjut
2. Skrining Status Imunisasi Titanus
- Pemberian imunsisasi Titanus untuk catin sebanyak 2 kali dengan total
pemberian imunisasi Titanus sebanyak 5 kali dari bayi, usia sekolah,
hingga menjadi calon pengantin. Setelah dilakukan skrining kedua
calon pengantin dapat menentukan ingin segera memiliki keturunan
atau tidak
3. Fungsi dan Perawatan Organ Reproduksi Pria dan Wanita
- Bagian-bagian organ reproduksi Wanita antara lain sel telur, ovarium,
labium mayora dan minora, Rahim, leher rahim, klitoris, lubang kemih,
liang vagina dan anus. Ovarium berfungsi menghasilkan sel telur,
Saluran telur sebagai tempat bertemunya sel telur dan sperma, Rahim
sebagai tempat pertumbuhan janin, leher Rahim berguna saat
persalinan sebagai jalan keluar janin, liang vagina sebagai tempat
keluarnya darah menstruasi dan tempat untuk bersenggama, klitoris
sebagai bagian yang peka terhadap rangsang, labia sebagai bagian
terluar berfungsi untuk menilungan organ pada bagian dalam.
- Bagian-bagian organ reproduksi Pria antara lain kandung kemih,
saluran sperma, penis, kepala penis, testis, epididymis, kantung
sperma, prostat. Testis berfungsi sebagai tempat memproduksi
sperma, saluran sperma berfungsi menyalurkan sperma menuju
saluran kencing, prostat menghasilkan cairan mani yang dapat
mempengaruhi kesuburan sperma, dan penis adalah saluran untuk
mengeluarkan sperma dan air seni.
- Perawatan organ reproduksi Wanita adalah membersihkan organ
kelamin dari depan ke belakang dan dibersihkan dengan handuk
bersih, tidak menggunakan cairan pembilas di vagina, tidak dianjurkan
untuk sunat, menggunakan pakaian berbahan katun yang menyerap
keringat, rutin ganti pembalut, jika mengalami masalah segera periksa.
Perawatan organ reproduksi pria adalah menjaga kebersihan organ
kelamin, dianjutkan sunat, menggunakan pakaian dalam katun, jika
mengalami masalah segera periksa.
4. Masa subur
- Tanda-tanda masa subur, dorongan seksual meningkat, suhu tubuh
meningkat, payudara terasa lunak, perubahan lender yang keluar dari
vagina menjadi berwarna bening dan lebih cair.
- Masa subur biasanya terjadi di pertengahan diantara 2 menstruasi.
5. Kehamilan, pemeriksaan kehamilan, persalinan, risiko, dan buku KIA.
- Kehamilan merupakan pertemuan sel sperma dan sel telur yang terjadi
proses pembuahan dengan tanda-tanda tidak haid, PP test (+), tidak
nafsu makan, mual, muntah pusing
- Hal yang harus diperhatikan ibu hamil adalah menjaga Kesehatan,
istirahat yang cukup, tidak mengonsumsi obat tanpa resep dokter,
hindari rokok dan konsumsi minuman keras, tidak menggunakan krim
kecantikan, boleh melakukan hubungan seksual
- 10T pemeriksaan kehamilan : Timbang BB dan ukur TB, Tekanan
darah, Tentukan status gizi, TFU, Tentukan letak janin, TT,Tablet Fe,
Test Lab, Tata laksanan kasus, Temu wicara
- Kehamilan dan persalinan Risti dengan factor 4T dan 3 Terlambat, 4T
Terlalu (Muda, Tua, Dekat, Sering), 3 Terlambat (Mengenali tanda
bahaya, Tiba di Fasyankes, Pertolongan)
- Risiko kehamilan <20 Tahun : Keguguran, Preeklampsia, Infeksi,
Anemia, Ca Leher Rahim, Kesulitan persalinan, Perdarahan, Kematian
Ibu
- Buku KIA merupakan buku catatan Kesehatan Ibu selama hamil,
bersalin dan nifas serta Kesehatan anak dari bbl, balita, dan pra
sekolah
6. KB
- MKJPanjang AKDR/ IUD, AKBK/Implan, MOW, MOP dan MKJPendek
MAL, Kondom, KB suntik, KB pil
- Manfaat KB : Mencegah Anemia, Meningkatkan Keharmonisan
Keluarga, Mencegah kehamilan tidak diinginkan
Diskusi dan Tanya jawab
1. Kira-kira KB apa yang paling cocok digunakan untuk PUS ?
2. Apakah semua efek samping alat kontrasepsi itu sama ?
3. Jika pasangan calon pengantin tidak merencanakan kehamilan apakah
harus tetap minum TTD ?
b. EVALUASI PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
1. Para catin belum mengetahui tentang KB yang paling cocok
Dijelaskan terkait jenis-jenis KB dan efek sampingnya.
2. Para catin belum tau hubungan konseling pranikah dengan pencegahan
stunting
Dijelaskan terkait hal-hal yang dapat menyebabkan stunting
c. ANALISA MASALAH
- Masih ada catin belum dapat menentukan terkait perencanaan dan
penundaan kehamilan
d. RENCANA TINDAK LANJUT
- Melakukan konseling pranikah secara rutin demi pencegahan stunting secara
optimal
- Memberi tindak lanjut terkait para catin yang mengalami KEK dan Anemia
dengan anjuran pemenuhan gizi dan pemberian TTD
e. LAMPIRAN HASIL KEGIATAN
1. Surat Undangan
2. Daftar Hadir
3. Notulen
4. Dokumentasi

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas ABCD Pelaksanan Kegiatan

………………………………………… …………………………………………

Anda mungkin juga menyukai