Ramadan saputra
Universitas Negeri Padang
Indonesia
Saputrarmd99@gmail.com
Abstrak Administrasi pendidik dan Kata Kunci: konsep dasar administrasi PTK,
tenaga kependidikan (PTK) adalah proses proses administrasi PTK,
keseluruhan kegiatan pendidik yang Kesejahteraan PTK, cuti
meliputi perencanaan, pengorganisasian, PTK
pengarahan, pelaporan, pengkoordinasian,
pengawasan dan pembiayaan, dengan
menggunakan atau memanfaatkan I. PENDAHULUAN
fasilitas yang tersedia, baik personal,
Pada zaman sekarang ini, banyak
materiil, maupun spiritual untuk mencapai
terdengar persepsi dari beberapa kalanagan
tujuan pendidikan secara efektif dan
yanag menilai tentang pendiddikan di
efesien. Proses administrasi PTK dimulai
Indonesia ini masih memprihantinkan,
dengan pengadaan tenaga kependidikan
banyak faktor yang menyebebabkanya,
seperti seleksi, selajutnya penempatan, dan
diantaranya dari sudut mutu pendidikan
orientasi, orientasi bertujuan untuk
yang perlu ditunjang dan juga tidak lepas
mempercepat masa adaptasi sehingga
dari sosok tenaga pendidik byang kurang
tenaga kependidikan baru dapat bekerja
tinggi tingkat keprofesionalanya.
lebih depat dan lebih baik. Seorang
pendidik dan tenaga kependidikan untuk Seorang tenaga pendidik harus
kesejahteraan hidupnya berhak menerima mempunyai kemampuan matang yang
gaji, tunjangan, dan penghargaan atas apa menjadi salah satu unsur pendidik agar dapat
yang telah ia lakukan. Ada masa dimana melaksanakan tugas profesionalanya.
seorang pendidik dan tenaga kependidikan Kemampuan itu adalah dapat memahami
diperbolehkan tidak masuk kerja bagaimana peserta didik belajar dan
(beberapa hari) karna sakit, melahirkan bagaimana mengorganisasikan proses
dan dalam masa belajar, dll. Makalah ini pembelajaran yang mampu mengembangkan
dibuat berdasarkan referensi yang ada kemmpuan dan memnbentuk watak pesert
pada daftar pustaka. didik.
II. KAJIAN TEORI DAN Pendidik Secara umum pendidik di
ii. Cuti bersama yang tidak digunakan ii. PNS yang telah melaksanakan cuti
karena kepentingan dinas dan berdasarkan tahunan dan akan mengambil cuti besar pada
surat tugas, tetap menjadi hak cuti tahunan tahun yang bersangkutan harus
PNS mengembalikan TKPKN yang diterimanya
selama melaksanakan cuti tahunan.
2. Cuti Besar
3. Cuti Sakit
a. Hak cuti besar
a. Hak Cuti Sakit merupakan hak PNS
i. Merupakan hak PNS yang telah bekerja
dan/atau PNS/CPNS wanita yang
paling kurang 6 (enam) tahun secara terus
mengalami gugur kandungan.
menerus.
b. Penggunaan Cuti Sakit
ii. PNS yang akan/telah menjalani cuti besar
tidak berhak lagi atas cuti tahunan dalam i. PNS yang menderita sakit lebih dari 2
tahun yang bersangkutan. (dua) hari harus melampirkan surat
keterangan dokter dari rumah sakit
iii. Selama menjalankan cuti besar, PNS
pemerintah/puskesmas.
yang bersangkutan tidak berhak atas
tunjangan jabatan dan tidak memperoleh ii. PNS yang telah menggunakan cuti sakit
TKPKN. untuk jangka waktu paling lama 1 (satu)
tahun 6 (enam) bulan dan telah aktif bekerja
b. Penggunaan Cuti Besar
kembali
i. PNS perlu merencanakan penggunaan cuti
4. Cuti bersalin
besar sejak awal tahun.Cuti besar dapat
digunakan oleh PNS untuk Memenuhi a. Hak cuti bersalin
kewajiban agama, Persalinan anaknya yang
i. Merupakan hak PNS/CPNS wanita untuk
keempat apabila PNS yang bersangkutan
persalinan anaknya yang pertama, kedua,
mempunyai hak cuti besar menjelang
dan ketiga
persalinan,Keperluan lainnya sesuai
ii. Cuti bersalin yang digunakan oleh CPNS mengevaluasi peserta didik pada pendidikan
wanita untuk persalinan anaknya yang anak usia dini jalur pendidikan formal,
pertama akan mengurangi hak cuti pendidikan dasar, dan pendidikan
persalinan setelah yang bersangkutan menengah.
menjadi PNS
Administrasi pendidik dan tenaga
5. Cuti Karena Alasan Penting kependidikan adalah proses keseluruhan
kegiatan pendidik yang meliputi
a. Hak Cuti Karena Alasan Penting
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
i. Merupakan hak PNS pelaporan, pengkoordinasian, pengawasan
dan pembiayaan, dengan menggunakan atau
ii. Selama menjalankan cuti karena alasan
memanfaatkan fasilitas yang tersedia, baik
penting, PNS yang bersangkutan tidak
personil, materiil, maupun spirituil untuk
memperoleh TKPKN
mencapai tujuan pendidikan secara efektif
b. Hak Cuti bagi PNS yang Sedang Tugas dan efisien.
Belajar PNS yang sedang tugas belajar di
Administrasi pendidik merupakan
dalam negeri atau di luar negeri yang akan
mediator untuk kelancar dan keberhasil serta
menggunakan cuti bersalin dan cuti besar
peningkatan efektifitas dan lain-lain untuk
untuk persalinan anaknya yang keempat
mencapai tujuan pendidikan itu sendiri.
(apabila yang bersangkutan mempunyai hak
Sekarang, guru harus memperhatikan
cuti besar menjelang persalinan) harus
kepentingan-kepentingan sekolah, ikut serta
mengajukan permohonan cuti kepada
menyelesaikan berbagai persoalan yang
pejabat yang berwenang memberikan cuti
dihadapi sekolah, yang kadang-kadang
melalui Pimpinan Perguruuan Tinggi atau
sangat kompleks sifatnya, masalah-masalah
Kepala Perwakilan Republik Indonesia di
administratif seperti ini sangat
negara yang bersangkutan (Sugito, 2011)
mempengaruhi status profesionil guru.