LONG CASE 1
Laki-laki usia 52 tahun, dating dengan tumor tiroid direncanakan total tiroidektomi. Benjolan muncul
sejak 5 tahun yll. Makin lama makin membesar. Sebelumnya ada keluhan berdebar dan cepat Lelah,
berat badan turun, keringat berlebih.
Dari pemeriksaan pasien CM, TD 130/80, HR 80 reguler, RR 14x/m, Airway malampati 1, membuka
mulut dan leher dalam batas normal. Di leher didapatkan masa ukuran 10x8x5 cm di leher anterior.
Trakea tidak teraba. Pemeriksaan lain tidak ada exophtalmus, ada tremor halus.
LONG CASE 2
Seorang anak perempuan 6 tahun, berat 20 kg, paska operasi tonsiloadenoidektomi 11 jam yll. Dibawa
ke IGD oleh ibunya dengan keluhan lemas, pucat, dan mual. Dari pemeriksaan didapatkan pasien
menangis pelan. Dari ludah didapatkan darah, dan dari keterangan ibu didapatkan muntah seperti kopi.
Sejawat THT merencanakan pasien untuk segera ke OK, untuk operasi ulang.
Perempuan 71 tahun, rencana Tindakan THR dengan penggunaan bone cement. Pasien didapatkan
Riwayat hipertensi 10 tahun yll, terkontrol dengan obat candesartan 1x8 mg. Saat ini aktivitas pasien
dapat naik 2 tangga. Dapat menyapu dan memasak. Pasien Riwayat dipasang stent, dengan BMS 1 tahun
yll, dan menggunakan DAPT. Dari pemeriksaan didapatkan TDS 130-140, TDD 75-80, HR 72-74, RR 10-15,
SpO2 96% RA. Dari echo didapatkan EDV 87, ESV, 50, TAPSE 19, dan LVH konsentrik hipertrofi.
SHORT CASE 2
Laki-laki usia 26 tahun, paska KLL. Dengan fraktur terbuka. Fraktur radius ulna, dan digiti 5 manus
dextra. Pasien CM. Tidak ada kelainan. TTV baik. Hasil lab rutin dalam batas normal. Pasien sedang puasa
senin kamis. Rontgen sesuai dengan gambaran klinis. 1. Pasien dikonsulkan oleh sejawat ortopedi, dan
setelah didiskusikan diputuskan melalui PNB.
SHORT CASE 3
Laki-laki 28 tahun, datang ke IGD post KLL. Pasien dengan TBI dengan GCS 7, E1V2M4. Pasien agitasi dan
tidak kooperatif dan dijumpai cedera orofasial. Saat ini pasien terpasang cervical collar. Dari
pemeriksaan tanda vital TD 160/80, Nadi 90, RR 20, SpO2 96% dengan sungkup.
Soal persis kasus obstetric dan aspirasi, Mendelson syndrome. Sesuai bank soal.