Anda di halaman 1dari 2

HUKUM KONTRAK INTERNASIONAL

• Hukum kontrak inter, adalah suatu aturan hukum mengenai kontrak nasional
yang di dalamnya terdapat unsur asing
• Istilah HKI ( perjanjian harus memenuhi syarat, kontrak nasional yang didalamnya
terdapat unsur asing, tunduk pada hukum negara tempat dilakukannya kontrak
• Unsur asing menurut Alia: kebangsaan yang berbeda, pihak memiliki domisili
hukum yang berbeda, hukum yang di pilih adalah hukum asing,penyelesaian
kontrak dilakukan di luar negeri ,kontrak di ttd di luar negeri, objek/ bahasa yang
dipakai bahasa asing,menggunakan mata uang asing
• Sumber hukum, (hkm nasional, kebiasaan dagang, prinsip2 hukum umum, putusan
pengadilan/doktrin, hukum internasional, perjanjian internasional, sumber lain yg
di akui dan penting.
• Unsur foreign element, (citizenship, domisili hukum, pilihan prny sengketa,
pelaksanaan kontrak, tempat penandatanganan kontrak, ketak objek kontrak,
bahasa, mata uang asing.
• Prinsip,)kebebasan berkontrak yaitu para pihak berhak memilih dengan siapa dan
dimana mereka melakukan perjanjian dan menentukan isi kontrak, pacta sunt
servanda yaitu janji harus di tepati, setiap perjanjian yang dibuat secara sah oleh
para pihak berlaku sebagai aturan atau undang-undang bagi mereka yg
membuatnya., kebiasaan dagang,impossibility of performance, prinsip good faith
(itikad baik) para pihak yang terikat dalam suatu kontrak harus menjalankan kontrak
tersebut dengan baik dan patuh tentang apa yg telah disepakatu dalam perjanjian hal
ini mencegah adanya kesewenang-wenangan dalam salah satu pihak yg tidak patuh.
• Subjek,(negara, organisasi internasional, individu/pengusaha, lembaga keuangan
bank).
• Permasalahan menghadapi hki, (sistem hukum, sumber hukum bervariasi, hukum
mana yg berlaku,pluralisme hukum, unifikasi dan harmonisasi
• Tahapan kontrak( the set up phase yaitu tahapan pendahuluan sebelum terjadinya
kontrak biasanya di dahului dengan negosiasi,melengkapi dokumen yg sah,para
pihak ei ikat dengan nota kesepakatan/pra kontrak.
• Performance phase/fase pelaksanan, pada tahap pelaksanaan inj para pihak telah
mengikat diri pada kontrak yg di ttd, para pihaj memiliki hak dan kewajiban yang
harus di jalankan berdasarkan kontrak yg disepakati, isi kontrak diserahkan pada
para pihak
• Enforcement phase (peny sengketa) yaitu tahap penegakan kontrak,seandainya
dalan pelaksanaan kontrak terjadi perselisihan antar para pihak, penyelesaian
tergantung pada kesepakatan yg terdapat dalam kontrakk.
• prinsip2 pemilihan hukum, prinsip kebebasan para pihak kesepakatan tsb
diserahkan kepada para pihak untuk memilih hukum dlm kontrak
• Macam2 pilihan hukum ( PILIHAN hukum secara tegas, secara tersirat/diam2,
kesepakatan para pihak, untuk diserahkan kepengadilan mengenai pilihan hukum.
• Hakikat mengikatnya kontrak internasional ?
Berdasarkan teori kehendak bahwa suatu kesepakatann mengikat karena keingiban para
pihak yabg menginginkan kesepakatan itu mengikat .
1. Teori persetujuan dasar menginatnya suatu kontrak bukan kehendak para pihaj
tapi oersetujuan para pihak
2. Teori kesetaraan, dalan kesepakatan memberikan kesetaraan atau kesederajataan
para pihak.
• putusan arbitrase internasional adalah putusan yg di jatuhkan oleh suatu lembaga
arbitrase atau arbiter perorangan di lur wilayah hukum republik indonesia atau
putusan suaty lembaga arbitrase atau arbiter perorangan yg menurut ketentuan
hukum RI di anggap sebagai putusan arbitrase internasional

Praktek kontrak bisnis (macam2 kontrak internasional)

• kontrak pembelian, kontrak ini mengatur pembelian barang atau jasa antara 2
pihak dari dua negara yg berbeda
• kontrak penjualan, kebalikan dari kontrak pembelian mengatur tentang penjualan
barang atau jasa oleh satu pihak kepada pihak lain dari negara yg berbeda
• kontrak distribusi, digunakan jika suatu perusahaan di negara tertentu ingin
menjual produknya melalui distributor di negara lain.
• kontrak lisensi , digunakan ketika suatu perusahaan memberikan hak kepada
perusahaan di negara lain untuk menggunakan,memproduksi, atau menjual produk
atau teknologi yg dilindungi hak kelayaan intelektualnya.
• kontrak keagenan, di gunakan suatu perusaan (pemberi agen) memberikan
kewenangan kepada perusahaan di negara lain (agen) untuk bertindak atas namanya
dalam melakukan penjualan atau pemasaran produk atau jasa di psar asing.
• kontrak baku, adalah kontrak yg telah disusun sebelumnya dengan ketentuan
standar yang digunakan secara umum dalam suatu industri atau sektor tertentu
• kontrak bebas, kontrak yg di buat berdasarkan negosiasi langsung antar pihak2 yg
terlibat
• kontrak tertulis , kontrak yg di tuangkan dalam bentuk tertulis dan memuat semua
ketentuan dan persyaratan yg disepakati para pihak ,kontrak ini memberikan
kejelasan hak dna kewajiban para pihak.

Prinsip CHOISE OF LAW


• Freedom of the parties, menurut prinsip ini pihak yang paling berhak menentukan
hukum yg hendak mereka pilih dan berlaku sebagai dasar transaksi termssuk sebagai
dasar peny sengeketa dari kontrak transaksi yg di buat
• Prinsip bonafine, suatu pilihan hukum harus di dasarkan itikad baik bertujuan
kepastian,perlindungan yg adil dan jaminan yg lebih psti bagi pelaksanaan akibat2
transaksi dari pwrjanjian ini
• Prinsip real connection, sytem hukum yg mengisyaratkan keharusan adanya
hubungan nyata antara hukum yg dipilih dengan peristiwa hukum yg hendak di
tundukkan atau didasarkan pd sistem hukum yg dipilih.

Anda mungkin juga menyukai