Anda di halaman 1dari 30

CAPAIAN PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKA

BERDASARKAN KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN


ASESMEN PENDIDIKAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN RISET
DAN TEKNOLOGI NOMOR 033/H/KR/2022

SATUAN PENDIDIKAN : SD NEGERI 24 PALU


ALAMAT : Jl. JENDERAL AHMAD YANI NO. 56 PALU
NAMA KEPALA SEKOLAH : SAHWAN, S. Pd., M. Pd
NIP : 19810815 200604 1 010
TAHUN PELAJARAN : 2022/2023

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Peserta didik Peserta didik mampu Peserta didik
mampu mengenal memahami dan mampu memahami
dan menceritakan menjelaskan makna sila- dan menyajikan
simbol dan sila- sila Pancasila serta hubungan antarsila
sila Pancasila menceritakan contoh dalam Pancasila
dalam lambang penerapan sila Pancasila sebagai suatu
negara Garuda dalam kehidupan sehari- kesatuan yang
Pancasila. Peserta hari sesuai dengan utuh. Peserta didik
didik mampu perkembangan dan mampu
mengidentifikasi konteks peserta didik. mengidentifikasi
dan menjelaskan Peserta didik mampu dan menyajikan
Pancasila
hubungan antara menerapkan nilai-nilai makna nilai-nilai
simbol dan sila Pancasila di lingkungan Pancasila sebagai
dalam lambang keluarga, sekolah, dan pandangan hidup
negara Garuda masyarakat. berbangsa dan
Pancasila. Peserta bernegara. Peserta
didik mampu didik mampu
menerapkan nilai- menerapkan
nilai Pancasila di nilainilai Pancasila
lingkungan di lingkungan
keluarga dan keluarga, sekolah,
sekolah dan masyarakat.
Undang- Peserta didik Peserta didik mampu Peserta didik
Undang Dasar mampu mengenal mengidentifikasi aturan mampu
Negara aturan di di keluarga, sekolah, dan menganalisis dan
Republik lingkungan lingkungan sekitar menyajikan hasil
Indonesia keluarga dan tempat tinggal serta analisis bentuk-
Tahun 1945 sekolah. Peserta melaksanakannya bentuk sederhana
didik mampu dengan bimbingan orang norma, aturan, hak,
menceritakan tua dan guru. Peserta dan kewajiban
contoh sikap didik mampu dalam
mematuhi dan mengidentifikasi dan kedudukannya
tidak mematuhi menyajikan hasil sebagai anggota
aturan di keluarga identifikasi hak dan keluarga, warga
dan sekolah. kewajiban sebagai sekolah, dan
Peserta didik anggota keluarga dan bagian dari
mampu sebagai warga sekolah. masyarakat.
menunjukkan Peserta didik Peserta didik
perilaku mematuhi melaksanakan kewajiban mampu
aturan di keluarga dan hak sebagai anggota menganalisis
dan sekolah. keluarga dan sebagai secara sederhana
warga sekolah. dan menyajikan
hasil analisis
pelaksanaan
norma, aturan, hak,
dan kewajiban
sebagai anggota
keluarga, dan
warga sekolah.
Peserta didik
melaksanakan
kewajiban dan hak
sebagai anggota
keluarga, warga
sekolah, dan
bagian dari
masyarakat.
Peserta didik
mampu
mempraktikkan
membuat
kesepakatan dan
aturan bersama
serta menaatinya
dalam kehidupan
sehari-hari di
keluarga dan di
sekolah.
Bhinneka Peserta didik Peserta didik mampu Peserta didik
Tunggal Ika mampu menjelaskan identitas mampu
menyebutkan diri, keluarga, dan menganalisis,
identitas dirinya teman-temannya sesuai menyajikan hasil
sesuai dengan jenis budaya, minat, dan analisis,
kelamin, ciri-ciri perilakunya. Peserta menghormati,
fisik, dan hobinya. didik mampu mengenali menjaga, dan
Peserta didik dan menyebutkan melestarikan
mampu identitas diri (fisik dan keragaman budaya
menyebutkan non-fisik) orang di dalam bingkai
identitas diri (fisik lingkungan sekitarnya. Bhinneka Tunggal
dan non fisik) Peserta didik mampu Ika di lingkungan
keluarga dan menghargai perbedaan sekitarnya.
teman-temannya di karakteristik baik fisik
lingkungan rumah (contoh : warna kulit,
dan di sekolah. jenis rambut, dll)
Peserta didik maupun non fisik
mampu (contoh : miskin, kaya,
menceritakan dan dll) orang di lingkungan
menghargai sekitar. Peserta didik
perbedaan baik mampu menghargai
fisik (contoh : kebinekaan suku bangsa,
warna kulit, jenis sosial budaya, dalam
rambut, dll) bingkai Bhinneka
maupun nonfisik Tunggal Ika.
(contoh : miskin,
kaya, dll) keluarga
dan teman-
temannya di
lingkungan rumah
dan sekolah.
Peserta didik Peserta didik mampu Peserta didik
mampu mengidentifikasi dan mampu mengenal
mengidentifikasi menyajikan berbagai wilayahnya dalam
dan menceritakan bentuk keberagaman konteks
bentuk kerja sama suku bangsa, sosial kabupaten/kota,
dalam budaya di lingkungan provinsi sebagai
keberagaman di sekitar. Peserta didik bagian yang tidak
lingkungan mampu memahami terpisahkan dari
keluarga dan lingkungan sekitar wilayah NKRI.
sekolah. Peserta (RT/RW/desa/kelurahan, Peserta didik
didik mampu dan kecamatan) sebagai mampu
mengenal ciri-ciri bagian tidak terpisahkan membangun
fisik lingkungan dari wilayah NKRI. kebersamaan,
Negara
keluarga dan Peserta didik mampu persatuan, dan
Kesatuan
sekolah, sebagai menampilkan sikap berkontribusi
Republik
bagian tidak kerja sama dalam menciptakan
Indonesia
terpisahkan dari berbagai bentuk kenyamanan di
wilayah NKRI. keberagaman suku sekolah dan
Peserta didik bangsa, sosial, dan lingkungan sekitar
mampu budaya di Indonesia
menyebutkan yang terikat persatuan
contoh sikap dan dan kesatuan.
perilaku menjaga
lingkungan sekitar
serta
mempraktikkannya
di lingkungan
keluarga dan
sekolah.

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Menyimak Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu bersikap mampu memahami menganalisis
menjadi ide pokok (gagasan) informasi berupa
pendengar yang suatu pesan lisan, fakta, prosedur
penuh perhatian. informasi dari dengan
Peserta didik media audio, teks mengidentifikasikan
menunjukkan aural (teks yang ciri objek dan urutan
minat pada dibacakan dan/atau proses kejadian dan
tuturan yang didengar), dan nilai-nilai dari
didengar serta instruksi lisan yang berbagai jenis teks
mampu berkaitan dengan informatif dan fiksi
memahami pesan tujuan yang disajikan dalam
lisan dan berkomunikasi. bentuk lisan, teks
informasi dari Peserta didik aural (teks yang
media audio, teks mampu memahami dibacakan dan/atau
aural (teks yang dan memaknai teks didengar) dan audio.
dibacakan narasi yang
dan/atau dibacakan atau dari
didengar), media audio.
instruksi lisan,
dan percakapan
yang berkaitan
dengan tujuan
berkomunikasi.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu bersikap mampu memahami membaca kata-kata
menjadi pembaca pesan dan informasi dengan berbagai pola
dan pemirsa yang tentang kehidupan kombinasi huruf
menunjukkan sehari-hari, teks dengan fasih dan
minat terhadap narasi, dan puisi indah serta
teks yang dibaca anak dalam bentuk memahami informasi
atau dipirsa. cetak atau dan kosakata baru
Peserta didik elektronik. Peserta yang memiliki
mampu membaca didik mampu makna denotatif,
kata-kata yang membaca kata-kata literal, konotatif, dan
dikenalinya baru dengan pola kiasan untuk
sehari-hari kombinasi huruf mengidentifikasi
dengan fasih. yang telah objek, fenomena,
Peserta didik dikenalinya dengan dan karakter. Peserta
mampu fasih. Peserta didik didik mampu
Membaca dan memahami mampu memahami mengidentifikasi ide
Memirsa informasi dari ide pokok dan ide pokok dari teks
bacaan dan pendukung pada deskripsi, narasi dan
tayangan yang teks informatif. eksposisi, serta nilai-
dipirsa tentang Peserta didik nilai yang
diri dan mampu terkandung dalam
lingkungan, menjelaskan hal-hal teks sastra (prosa
narasi imajinatif, yang dihadapi oleh dan pantun, puisi)
dan puisi anak. tokoh cerita pada dari teks dan/atau
Peserta didik teks narasi. Peserta audiovisual.
mampu didik mampu
memaknai memaknai kosakata
kosakata baru baru dari teks yang
dari teks yang dibaca atau
dibaca atau tayangan yang
tayangan yang dipirsa sesuai
dipirsa dengan dengan topik.
bantuan ilustrasi.
Berbicara dan Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
Mempresentasika mampu berbicara mampu berbicara menyampaikan
n dengan santun dengan pilihan kata informasi secara
tentang beragam dan sikap lisan untuk tujuan
topik yang tubuh/gestur yang menghibur dan
dikenali santun, meyakinkan mitra
menggunakan menggunakan tutur sesuai kaidah
volume dan volume dan intonasi dan konteks.
intonasi yang yang tepat sesuai Menggunakan
tepat sesuai konteks. Peserta kosakata baru yang
konteks. Peserta didik mengajukan memiliki makna
didik mampu dan menanggapi denotatif, konotatif,
merespons pertanyaan, dan kiasan; pilihan
dengan bertanya jawaban, kata yang tepat
tentang sesuatu, pernyataan, sesuai dengan norma
menjawab, dan penjelasan dalam budaya;
menanggapi suatu percakapan menyampaikan
komentar orang dan diskusi dengan informasi dengan
lain (teman, guru, aktif. Peserta didik fasih dan santun.
dan orang mampu Peserta didik
dewasa) dengan mengungkapkan menyampaikan
baik dan santun gagasan dalam perasaan
dalam suatu suatu percakapan berdasarkan fakta,
percakapan. dan diskusi dengan imajinasi (dari diri
Peserta didik mematuhi tata sendiri dan orang
mampu caranya. Peserta lain) secara indah
mengungkapkan didik mampu dan menarik dalam
gagasan secara menceritakan bentuk prosa dan
lisan dengan atau kembali suatu puisi dengan
tanpa bantuan informasi yang penggunaan
gambar/ilustrasi. dibaca atau kosakata secara
Peserta didik didengar dari teks kreatif. Peserta didik
mampu narasi dengan topik mempresentasikan
menceritakan yang beraneka gagasan, hasil
kembali suatu isi ragam. pengamatan, dan
informasi yang pengalaman dengan
dibaca atau logis, sistematis,
didengar; dan efektif, kreatif, dan
menceritakan kritis;
kembali teks mempresentasikan
narasi yang imajinasi secara
dibacakan atau kreatif.
dibaca dengan
topik diri dan
lingkungan.

Menulis Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu


mampu mampu menulis menulis teks
menunjukkan teks narasi, teks eksplanasi, laporan,
keterampilan deskripsi, teks dan eksposisi
menulis rekon, teks persuasif dari
permulaan prosedur, dan teks gagasan, hasil
dengan benar eksposisi dengan pengamatan,
(cara memegang rangkaian kalimat pengalaman, dan
alat tulis, jarak yang beragam, imajinasi;
mata dengan informasi yang rinci menjelaskan
buku, dan akurat dengan hubungan kausalitas,
menebalkan topik yang serta menuangkan
garis/huruf, dll.) beragam. Peserta hasil pengamatan
di atas kertas didik terampil untuk meyakinkan
dan/atau melalui menulis tegak pembaca. Peserta
media digital. bersambung. didik mampu
Peserta didik menggunakan kaidah
mengembangkan kebahasaan dan
tulisan tangan kesastraan untuk
yang semakin menulis teks sesuai
baik. Peserta dengan konteks dan
didik mampu norma budaya;
menulis teks menggunakan
deskripsi dengan kosakata baru yang
beberapa kalimat memiliki makna
sederhana, denotatif, konotatif,
menulis teks dan kiasan. Peserta
rekon tentang didik menyampaikan
pengalaman diri, perasaan
menulis kembali berdasarkan fakta,
narasi imajinasi (dari diri
berdasarkan teks sendiri dan orang
fiksi yang dibaca lain) secara indah
atau didengar, dan menarik dalam
menulis teks bentuk prosa dan
prosedur tentang puisi dengan
kehidupan sehari- penggunaan
hari, dan menulis kosakata secara
teks eksposisi kreatif.
tentang
kehidupan sehari-
hari.

Mata Pelajaran : Matematika

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Bilangan Pada akhir fase A, Pada akhir fase B, Pada akhir fase C,
peserta didik peserta didik peserta didik dapat
menunjukkan menunjukkan menunjukkan
pemahaman dan pemahaman dan pemahaman dan
memiliki intuisi intuisi bilangan intuisi bilangan
bilangan (number (number sense) pada (number sense) pada
sense) pada bilangan cacah bilangan cacah
bilangan cacah sampai 10.000. sampai 1.000.000.
sampai 100, Mereka dapat Mereka dapat
mereka dapat membaca, menulis, membaca, menulis,
membaca, menentukan nilai menentukan nilai
menulis, tempat, tempat,
menentukan nilai membandingkan, membandingkan,
tempat, mengurutkan, mengurutkan,
membandingkan, menggunakan nilai melakukan
mengurutkan, tempat, melakukan komposisi dan
serta melakukan komposisi dan dekomposisi
komposisi dekomposisi bilangan tersebut.
(menyusun) dan bilangan tersebut. Mereka juga dapat
dekomposisi Mereka juga dapat menyelesaikan
(mengurai) menyelesaikan masalah yang
bilangan. Peserta masalah berkaitan berkaitan dengan
didik dapat dengan uang uang. Mereka dapat
melakukan menggunakan melakukan operasi
operasi ribuan sebagai penjumlahan,
penjumlahan dan satuan.peserta didik pengurangan,
pengurangan dapat melakukan perkalian, dan
menggunakan operasi penjumlahan pembagian bilangan
benda-benda dan pengurangan cacah sampai
konkret yang bilangan cacah 100.000. Mereka
banyaknya sampai sampai 1.000. juga dapat
20. Peserta didik Mereka dapat menyelesaikan
menunjukkan melakukan operasi masalah yang
pemahaman perkalian dan berkaitan dengan
pecahan sebagai pembagian bilangan KPK dan FPB.
bagian dari cacah sampai 100 Peserta didik dapat
keseluruhan menggunakan membandingkan dan
melalui konteks benda-benda mengurutkan
membagi sebuah konkret, gambar dan berbagai pecahan
benda atau simbol matematika. termasuk pecahan
kumpulan benda Mereka juga dapat campuran,
sama banyak, menyelesaikan melakukan operasi
pecahan yang masalah berkaitan penjumlahan dan
diperkenalkan dengan kelipatan pengurangan
adalah setengah dan faktor. Peserta pecahan, serta
dan seperempat. didik dapat melakukan operasi
membandingkan perkalian dan
dan mengurutkan pembagian pecahan
antar-pecahan dengan bilangan asli.
dengan pembilang Mereka dapat
satu (misalnya, 1/2, mengubah pecahan
1/3, 1/4) dan antar- menjadi desimal,
pecahan dengan serta
penyebut yang sama membandingkan dan
(misalnya, 2/8, 4/8, mengurutkan
7/8). Mereka dapat bilangan desimal
mengenali pecahan (satu angka di
senilai belakang koma)
menggunakan
gambar dan simbol
matematika. Peserta
didik menunjukkan
pemahaman dan
intuisi bilangan
(number sense) pada
bilangan desimal.
Mereka dapat
menyatakan
pecahan desimal
persepuluhan dan
perseratusan, serta
menghubungkan
pecahan desimal
perseratusan dengan
konsep persen.
Aljabar Pada akhir Fase Pada akhir Fase B, Pada akhir fase C,
A, peserta didik peserta didik dapat peserta didik dapat
dapat menunjukan mengisi nilai yang mengisi nilai yang
pemahaman belum diketahui belum diketahui
makna simbol dalam sebuah dalam sebuah
matematika "=" kalimat matematika kalimat matematika
dalam suatu yang berkaitan yang berkaitan
kalimat dengan penjumlahan dengan penjumlahan,
matematika yang dan pengurangan pengurangan,
terkait dengan pada bilangan cacah perkalian, dan
penjumlahan dan sampai 100 (contoh: pembagian pada
pengurangan 10 + … = 19, 19 - bilangan cacah
bilangan cacah … = 10) Peserta sampai 1000 (contoh
sampai 20 didik dapat : 10 x … = 900, dan
menggunakan mengidentifikasi, 900 : … = 10)
gambar. Contoh: meniru, dan Peserta didik dapat
Peserta didik mengembangkan mengidentifikasi,
dapat mengenali, pola gambar atau meniru, dan
meniru, dan obyek sederhana mengembangkan
melanjutkan pola dan pola bilangan pola bilangan
bukan bilangan membesar dan membesar dan
(misalnya, mengecil yang mengecil yang
gambar, warna, melibatkan melibatkan perkalian
suara) penjumlahan dan dan pembagian.
pengurangan pada Mereka dapat
bilangan cacah bernalar secara
sampai 100. proporsional untuk
menyelesaikan
masalah sehari-hari
dengan rasio satuan.
Mereka dapat
menggunakan
operasi perkalian dan
pembagian dalam
menyelesaikan
masalah seharihari
yang terkait dengan
proporsi.
Pada akhir Fase Pada akhir Fase B, Pada akhir fase C,
A, peserta didik peserta didik dapat peserta didik dapat
dapat mengukur panjang menentukan keliling
membandingkan dan berat benda dan luas berbagai
panjang dan berat menggunakan bentuk bangun datar
benda secara satuan baku. Mereka (segitiga, segiempat,
langsung, dan dapat menentukan dan segibanyak)
membandingkan hubungan antar- serta gabungannya.
durasi waktu. satuan baku panjang Mereka dapat
Pengukuran
Mereka dapat (cm, m). Mereka menghitung durasi
mengukur dan dapat mengukur dan waktu dan mengukur
mengestimasi mengestimasi luas besar sudut.
panjang benda dan volume
menggunakan menggunakan
satuan tidak baku. satuan tidak baku
dan satuan baku
berupa bilangan
cacah.
Geometri Pada akhir Fase Pada akhir Fase B, Pada akhir fase C,
A, peserta didik peserta didik dapat peserta didik dapat
dapat mengenal mendeskripsikan mengonstruksi dan
berbagai bangun ciri berbagai bentuk mengurai bangun
datar (segitiga, bangun datar (segi ruang (kubus, balok,
segiempat, empat, segi tiga, dan gabungannya)
segibanyak, segi banyak). dan mengenali
lingkaran) dan Mereka dapat visualisasi spasial
bangun ruang menyusun (bagian depan, atas,
(balok, kubus, (komposisi) dan dan samping).
kerucut, dan mengurai Mereka dapat
bola). Mereka (dekomposisi) membandingkan
dapat menyusun berbagai bangun karakteristik antar
(komposisi) dan datar dengan lebih bangun datar dan
mengurai dari satu cara jika antar bangun ruang.
(dekomposisi) memungkinkan. Mereka dapat
suatu bangun menentukan lokasi
datar (segitiga, pada peta yang
segiempat, dan menggunakan sistem
segibanyak). berpetak.
Peserta didik juga
dapat menentukan
posisi benda
terhadap benda
lain (kanan, kiri,
depan belakang).

Pada akhir fase A, Pada akhir fase B, Pada akhir fase C,


peserta didik peserta didik dapat peserta didik dapat
dapat mengurutkan, mengurutkan,
mengurutkan, membandingkan, membandingkan,
menyortir, menyajikan, menyajikan, dan
mengelompokkan, menganalisis dan menganalisis data
membandingkan, menginterpretasi banyak benda dan
dan menyajikan data dalam bentuk data hasil
data dari banyak tabel, diagram pengukuran dalam
benda dengan gambar, piktogram, bentuk gambar,
Analisis Data dan
menggunakan dan diagram batang piktogram, diagram
Peluang
turus dan (skala satu satuan). batang, dan tabel
piktogram paling frekuensi untuk
banyak 4 kategori. mendapatkan
informasi. Mereka
dapat menentukan
kejadian dengan
kemungkinan yang
lebih besar dalam
suatu percobaan
acak.

Mata Pelajaran : IPAS


Capaian Pembelajaran (CP) Keteranga
Elemen Fase A Fase B Fase C n
Pemahaman Peserta didik Peserta didik Peserta didik melakukan
IPAS (sains menganalisis menganalisis simulasi dengan
dan sosial) hubungan antara hubungan antara menggunakan
bentuk serta fungsi bentuk serta fungsi gambar/bagan/alat/media
bagian tubuh pada bagian tubuh pada sederhana tentang sistem
manusia (panca manusia organ tubuh manusia (sistem
indra). Peserta (pancaindra). pernafasan/pencernaan/pered
didik dapat Peserta didik dapat aran darah) yang dikaitkan
membuat simulasi membuat simulasi dengan cara menjaga
menggunakan menggunakan kesehatan organ tubuhnya
bagan/alat bantu bagan/alat bantu dengan benar. Peserta didik
sederhana tentang sederhana tentang menyelidiki bagaimana
siklus hidup siklus hidup hubungan saling
makhluk hidup. makhluk hidup. ketergantungan antar
Peserta didik dapat Peserta didik dapat komponen biotikabiotik dapat
mengidentifikasi mengidentifikasi memengaruhi kestabilan
masalah yang masalah yang suatu ekosistem di
berkaitan dengan berkaitan dengan lingkungan sekitarnya.
pelestarian sumber pelestarian sumber Berdasarkan pemahamannya
daya alam di daya alam di terhadap konsep gelombang
lingkungan lingkungan (bunyi dan cahaya) peserta
sekitarnya dan sekitarnya dan didik mendemonstrasikan
kaitannya dengan kaitannya dengan bagaimana penerapannya
upaya pelestarian upaya pelestarian dalam kehidupan sehari-hari.
makhluk hidup. makhluk hidup. Peserta didik
Peserta didik Peserta didik mendeskripsikan adanya
mengidentifikasi mengidentifikasi ancaman krisis energi yang
proses perubahan proses perubahan dapat terjadi serta
wujud zat dan wujud zat dan mengusulkan upayaupaya
perubahan bentuk perubahan bentuk individu maupun kolektif
energi dalam energi dalam yang dapat dilakukan untuk
kehidupan sehari- kehidupan sehari- menghemat penggunaan
hari. Peserta didik hari. Peserta didik energi dan serta penemuan
mengidentifikasi mengidentifikasi sumber energi alternatif yang
sumber dan bentuk sumber dan bentuk dapat digunakan
energi serta energi serta menggunakan sumber daya
menjelaskan menjelaskan yang ada di sekitarnya.
proses perubahan proses perubahan Peserta didik
bentuk energi bentuk energi mendemonstrasikan
dalam kehidupan dalam kehidupan bagaimana sistem tata surya
sehari-hari sehari-hari bekerja dan kaitannya dengan
(contoh: energi (contoh: energi gerak rotasi dan revolusi
kalor, listrik, kalor, listrik, bumi. Peserta didik
bunyi, cahaya). bunyi, cahaya). merefleksikan bagaimana
Peserta didik Peserta didik perubahan kondisi alam di
memanfaatkan memanfaatkan permukaan bumi terjadi
gejala kemagnetan gejala kemagnetan akibat faktor alam maupun
dalam kehidupan dalam kehidupan perbuatan manusia,
sehari-hari, sehari-hari, mengidentifikasi pola hidup
mendemonstrasika mendemonstrasika yang menyebabkan terjadinya
n berbagai jenis n berbagai jenis permasalahan lingkungan
gaya dan gaya dan serta memprediksi
pengaruhnya pengaruhnya dampaknya terhadap kondisi
terhadap arah, terhadap arah, sosial kemasyarakatan,
gerak dan bentuk gerak dan bentuk ekonomi. Di akhir fase ini
benda. Peserta benda. Peserta peserta didik menggunakan
didik didik peta konvensional/digital
mendeskripsikan mendeskripsikan untuk mengenal letak dan
terjadinya siklus terjadinya siklus kondisi geografis negara
air dan kaitannya air dan kaitannya Indonesia. Peserta didik
dengan upaya dengan upaya mengenal keragaman budaya
menjaga menjaga nasional yang dikaitkan
ketersediaan air. ketersediaan air. dengan konteks kebhinekaan.
Di akhir fase ini, Di akhir fase ini, Peserta didik menceritakan
peserta didik peserta didik perjuangan bangsa Indonesia
menjelaskan tugas, menjelaskan tugas, dalam melawan imperialisme,
peran, dan peran, dan merefleksikan perjuangan
tanggung jawab tanggung jawab para pahlawan dalam upaya
sebagai warga sebagai warga merebut dan
sekolah serta sekolah serta mempertahankan
mendeskripsikan mendeskripsikan kemerdekaan serta
bagaimana bagaimana meneladani perjuangan
interaksi sosial interaksi sosial pahlawan dalam tindakan
yang terjadi di yang terjadi di nyata sehari-hari. Di akhir
sekitar tempat sekitar tempat fase ini, peserta didik
tinggal dan tinggal dan mengenal berbagai macam
sekolah. Peserta sekolah. Peserta kegiatan ekonomi masyarakat
didik didik dan ekonomi kreatif di
mengidentifikasi mengidentifikasi lingkungan sekitar. Dengan
ragam bentang ragam bentang penuh kesadaran, peserta
alam dan alam dan didik melakukan suatu
keterkaitannya keterkaitannya tindakan atau mengambil
dengan profesi dengan profesi suatu keputusan yang
masyarakat. masyarakat. berkaitan dengan kehidupan
Peserta didik Peserta didik sehari-hari berdasarkan
mampu mampu pemahamannya terhadap
menunjukkan letak menunjukkan letak kekayaan kearifan lokal yang
kota/kabupaten kota/kabupaten berlaku di wilayahnya serta
dan provinsi dan provinsi nilai-nilai ilmiah dari kearifan
tempat tinggalnya tempat tinggalnya lokal tersebut.
pada peta pada peta
konvensional/digit konvensional/digit
al. Peserta didik al. Peserta didik
mendeskripsikan mendeskripsikan
keanekaragaman keanekaragaman
hayati, keragaman hayati, keragaman
budaya, kearifan budaya, kearifan
lokal dan upaya lokal dan upaya
pelestariannya. pelestariannya.
Peserta didik Peserta didik
mengenal mengenal
keragaman keragaman
budaya, kearifan budaya, kearifan
lokal, sejarah (baik lokal, sejarah (baik
tokoh maupun tokoh maupun
periodisasinya) di periodisasinya) di
provinsi tempat provinsi tempat
tinggalnya serta tinggalnya serta
menghubungkan menghubungkan
dengan konteks dengan konteks
kehidupan saat ini. kehidupan saat ini.
Peserta didik Peserta didik
mampu mampu
membedakan membedakan
antara kebutuhan antara kebutuhan
dan keinginan, dan keinginan,
mengenal nilai mengenal nilai
mata uang dan mata uang dan
mendemonstrasika mendemonstrasika
n bagaimana uang n bagaimana uang
digunakan untuk digunakan untuk
mendapatkan nilai mendapatkan nilai
manfaat/ manfaat/
memenuhi memenuhi
kebutuhan hidup kebutuhan hidup
sehari-hari. sehari-hari.
Keterampil Mengamati Mengamati Mengamati
an proses Di akhir fase ini, Di akhir fase ini, Pada akhir fase C, peserta
peserta didik peserta didik didik mengamati fenomena
mengamati mengamati dan peristiwa secara
fenomena dan fenomena dan sederhana dengan
peristiwa secara peristiwa secara menggunakan panca indra,
sederhana dengan sederhana dengan mencatat hasil
menggunakan menggunakan pengamatannya, serta
pancaindra dan pancaindra dan mencari persamaan dan
dapat mencatat dapat mencatat perbedaannya.
hasil hasil Mempertanyakan dan
pengamatannya. pengamatannya. memprediksi
Mempertanyaka Mempertanyakan Dengan panduan, peserta
n dan dan memprediksi didik dapat mengajukan
memprediksi Dengan pertanyaan lebih lanjut untuk
Dengan menggunakan memperjelas hasil
menggunakan panduan, peserta pengamatan dan membuat
panduan, peserta didik prediksi tentang penyelidikan
didik mengidentifikasi ilmiah.
mengidentifikasi pertanyaan yang Merencanakan dan
pertanyaan yang dapat diselidiki melakukan penyelidikan
dapat diselidiki secara ilmiah dan Secara mandiri, peserta didik
secara ilmiah dan membuat prediksi merencanakan dan
membuat prediksi berdasarkan melakukan langkah-langkah
berdasarkan pengetahuan yang operasional untuk menjawab
pengetahuan yang dimiliki pertanyaan yang diajukan.
dimiliki sebelumnya. Menggunakan alat dan bahan
sebelumnya. Merencanakan yang sesuai dengan
Merencanakan dan melakukan mengutamakan keselamatan.
dan melakukan penyelidikan Peserta didik menggunakan
penyelidikan Dengan panduan, alat bantu pengukuran untuk
Dengan panduan, peserta didik mendapatkan data yang
peserta didik membuat rencana akurat.
membuat rencana dan melakukan Memproses, menganalisis
dan melakukan langkah-langkah data dan informasi
langkah-langkah operasional untuk Menyajikan data dalam
operasional untuk menjawab bentuk tabel atau grafik serta
menjawab pertanyaan yang menjelaskan hasil
pertanyaan yang diajukan. pengamatan dan pola atau
diajukan. Menggunakan alat hubungan pada data secara
Menggunakan alat dan bahan yang digital atau non digital.
dan bahan yang sesuai dengan Membandingkan data dengan
sesuai dengan mengutamakan prediksi dan
mengutamakan keselamatan. menggunakannya sebagai
keselamatan. Peserta didik bukti dalam menyusun
Peserta didik menggunakan alat penjelasan ilmiah.
menggunakan alat bantu pengukuran Mengevaluasi dan refleksi
bantu pengukuran untuk Mengevaluasi kesimpulan
untuk mendapatkan data melalui perbandingan dengan
mendapatkan data yang akurat. teori yang ada. Merefleksikan
yang akurat. Memproses, proses investigasi, termasuk
Memproses, menganalisis data merefleksikan validitas suatu
menganalisis data dan informasi tes.
dan informasi Mengorganisasika Mengomunikasikan hasil
Mengorganisasika n data dalam Mengomunikasikan hasil
n data dalam bentuk tabel dan penyelidikan secara utuh
bentuk tabel dan grafik sederhana yang ditunjang dengan
grafik sederhana untuk menyajikan argumen, bahasa, serta
untuk menyajikan data dan konvensi sains yang umum
data dan mengidentifikasi sesuai format yang
mengidentifikasi pola. Peserta didik ditentukan.
pola. Peserta didik membandingkan
membandingkan antara hasil
antara hasil pengamatan
pengamatan dengan prediksi
dengan prediksi dan memberikan
dan memberikan alasan yang
alasan yang bersifat ilmiah.
bersifat ilmiah. Mengevaluasi
Mengevaluasi dan refleksi
dan refleksi Mengevaluasi
Mengevaluasi kesimpulan
kesimpulan melalui
melalui perbandingan
perbandingan dengan teori yang
dengan teori yang ada. Menunjukkan
ada. Menunjukkan kelebihan dan
kelebihan dan kekurangan proses
kekurangan proses penyelidikan.
penyelidikan. Mengomunikasik
Mengomunikasik an hasil
an hasil Mengomunikasika
Mengomunikasika n hasil
n hasil penyelidikan
penyelidikan secara lisan dan
secara lisan dan tertulis dalam
tertulis dalam berbagai format.
berbagai format.
Mata Pelajaran : Seni Musik

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik mampu
mampu mampu mengimitasi mengolah pola/tata
mengimitasi dan menata bunyi- bunyi-musik dan
bunyi-musik musik sederhana semakin
Mengalami
sederhana dengan dengan menunjukkan tingkat
(Experiencing)
mengenal unsur- menunjukkan kepekaan akan
unsur bunyi- kepekaan akan unsur-unsur bunyi-
musik baik unsur-unsur bunyi- musik baik intrinsik
intrinsik maupun musik baik intrinsik maupun ekstrinsik.
ekstrinsik. maupun ekstrinsik.
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik mampu
mampu mampu mengenali mengenali dan
mengenali diri diri sendiri, sesama, memberi kesan atas
sendiri, sesama, dan lingkungan praktik bermusik
dan lingkungan yang beragam lewat bernyanyi atau
yang beragam (berkebhinekaan), bermain alat/ media
(berkebhinekaan), serta mampu musik baik sendiri
serta mampu memberi kesan atas maupun
Merefleksikan
memberi kesan praktik bermusik bersamasama dalam
(Reflecting)
atas praktik lewat bernyanyi atau bentuk-bentuk yang
bermusik lewat bermain alat/media bisa diacu dan
bernyanyi atau musik baik sendiri dikomunikasikan
bermain maupun bersama- secara lebih umum
alat/media musik sama dalam dalam bentuk: lisan,
baik sendiri beragam bentuk: tulisan/gambar,
maupun bersama- lisan, notasi musik,
sama dalam tulisan/gambar, atau maupun audio.
bentuk sederhana. referensi lainnya.
Berpikir dan Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
Bekerja Secara ini, peserta didik peserta didik peserta didik mampu
Artistik mampu mampu menyimak, menjalani kebiasaan
(Thinking and menyimak, mendokumentasikan baik dan rutin dalam
Working mengenali, dan secara sederhana, berpraktik musik
Artistically) mengimitasi dan menjalani sejak dari persiapan,
bunyimusik dan kebiasaan bermusik saat, maupun usai
menerapkan yang baik dan rutin berpraktik musik,
kebiasaan dalam berpraktik serta memilih,
bermusik yang musik sejak dari memainkan dan
baik dan rutin persiapan, saat menghasilkan karya-
dalam berpraktik bermusik, maupun karya musik
musik sederhana usai berpraktik sederhana yang
sejak dari musik, serta mengandung nilai-
persiapan, saat memilih secara aktif nilai kearifan lokal-
bermusik, dan memainkan global dan positif,
maupun usai karya musik secara aktif, kreatif,
berpraktik musik, sederhana secara dan artistik.
serta memilih artistik, yang
secara aktif dan mengandung nilai-
memainkan karya nilai positif dan
musik sederhana membangun.
secara artistik,
yang
mengandung
nilai-nilai positif
dan membangun.
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik mampu
mampu mampu menata dan
mengembangkan mengembangkan, mengolah pola/ tata
imitasi bunyi- mengimitasi, dan bunyi-musik dalam
musik menjadi menata bunyi-musik konteks sederhana
Menciptakan pola baru yang sederhana menjadi dan semakin
(Creating) sederhana dengan pola baru dengan menunjukkan tingkat
mengenal unsur- mempertimbangkan kepekaan akan
unsur bunyi- unsur-unsur bunyi- unsur-unsur bunyi-
musik baik musik intrinsik musik baik intrinsik
intrinsik maupun maupun ekstrinsik. maupun ekstrinsik
ekstrinsik. baik secara terencana
maupun situasional.
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik mampu
mampu menjalani mampu menjalani, menjalani kebiasaan
kebiasaan mendokumentasikan baik dan rutin dalam
bermusik yang kebiasaan bermusik berpraktik musik dan
baik dan rutin yang baik dan rutin aktif dalam kegiatan-
dalam berpraktik dalam berpraktik kegiatan bermusik
musik dan aktif musik dan aktif lewat bernyanyi dan
dalam kegiatan- dalam kegiatan- memainkan media
Berdampak kegiatan kegiatan bermusik bunyi-musik serta
(Impacting) bagi bermusik lewat lewat bernyanyi dan mendapatkan
diri sendiri dan bernyanyi dan memainkan media pengalaman dan
orang lain memainkan bunyi-musik kesan baik bagi
media bunyi- sederhana serta perbaikan dan
musik sederhana mendapatkan kemajuan diri sendiri
serta pengalaman dan dan bersama.
mendapatkan kesan baik bagi diri
pengalaman dan sendiri, sesama, dan
kesan baik bagi lingkungan.
diri sendiri,
sesama, dan
lingkungan.

Mata Pelajaran : Seni Teater


Capaian Pembelajaran (CP)
Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Bermain dengan Bermain dengan Proses berpikir dan
tata artistik tata artistik bermain dengan tata
panggung panggung dilakukan artistik panggung
dilakukan untuk dalam proses dilakukan dengan
mengenal bentuk bertahap secara mengatur ulang tata
dan fungsi tata mandiri, termasuk artistik panggung
artistik panggung di dalamnya dapat dan memainkannya
dan memahami menggunakan sesuai alur
Berpikir dan
tata kerja properti sesuai pertunjukan,
Bekerja Secara
ansambel dengan dengan fungsi tokoh sedangkan kerja
Artistik (Thinking
mengenalkan dan yang diembannya. ansambel dilakukan
Artistically)
melatih cara Proses kerja dengan cara latihan
bekerja sama ansambel dilakukan bertanggung jawab
dengan orang dengan melatih atas peran masing
lain. inisiatif dalam masing dalam
merancang pertunjukan.
permainan atau
cerita bersama
(kooperatif).
Proses Proses observasi Olah tubuh dan
mengalami dan konsentrasi vokal sebagai latihan
dilakukan dengan dengan cara melihat dasar pemeranan
observasi dan dan mencatat harus dilakukan
konsentrasi kebiasaan diri sebagai cara
dengan cara sendiri dan orang penguasaan respon
melihat dan lain, serta melalui gerak tubuh
mencatat melakukan latihan dalam berinteraksi
kebiasaan diri olah tubuh dan (aksi dan reaksi),
sendiri; secara vokal, sehingga Penguasaan
aplikasi peserta didik membaca naskah
dilakukan dengan mampu mengenal dengan artikulasi
olah tubuh dan fungsi gerak tubuh, vokal yang jelas,
vokal untuk ekspresi wajah dan sesuai karakter dan
Mengalami mengenal fungsi suara. Tingkat situasi. Pencarian
(Experiencing) gerak tubuh, selanjutnya adalah tokoh dilakukan
melatih ekspresi memahami irama dengan cara
wajah dan dalam membaca observasi dan
melakukan dialog pada sebuah konsentrasi melalui
pernafasan. cerita sesuai pengamatan dan
karakter. mencatat kebiasaan
orang lain di sekitar
kita yang sesuai
dengan tokoh yang
diemban untuk
membentuk karakter,
mencatat dan
merekam sampai
pada proses gladi
resik.
Menciptakan Menciptakan Cara menciptakan Menciptakan tokoh
(Making/Creating) dilakukan imajinasi adalah dilakukan dengan
melalui Imajinasi proses memainkan cara imajinasi untuk
dengan cara dan menirukan memainkan dan
memainkan dan tokoh, dan menirukan tokoh,
menirukan tokoh; menceritakan ulang menyusun kembali
peserta didik pun kejadian/cerita yang cerita dan alur
dilatih untuk diamati. Selain itu, pertunjukan,
merancang dalam menciptakan menciptakan naskah
pertunjukan imajinasi perlu orisinil sederhana
dengan cara dirancang (alur permulaan,
terlibat dalam pertunjukan dengan klimaks dan akhir)
sebuah secara langsung dengan bimbingan.
pertunjukan terlibat dalam Secara umum, dalam
dengan sebuah pertunjukan, merancang
bimbingan. dilakukan dengan pertunjukan
bimbingan. dilakukan dengan
membuat desain
pertunjukan dan
menampilkan sebuah
pertunjukan secara
sederhana dengan
sedikit bimbingan,
dan terlibat atau
tampil secara
mandiri dalam
pertunjukan.
Refleksi Refleksi dilakukan Penggalian ingatan
dilakukan dengan dalam penggalian emosi dengan
metode ingatan emosi mengingat peristiwa
menguatkan sesuai suasana hati di masa lampau dari
ingatan emosi tokoh yang pribadi pemeran
melalui menggali diperankan dengan yang disesuaikan
suasana hati dari mengambil dengan kejadian dari
peristiwa yang peristiwa serupa tokoh sesuai subteks
dialami pemain pada ingatan masa dalam naskah.
Merefleksikan dengan lalu pemeran. Selain Berikutnya adalah
(Reflecting) menyesuaikan itu, proses refleksi mencoba melakukan
peristiwa tokoh. dilakukan melalui evaluasi dalam
Proses lain apresiasi karya seni bentuk apresiasi
dilakukan dengan dengan menggali karya seni dengan
jalan apresiasi kelebihan dan menggali kelebihan
karya seni dalam kekurangan hasil dan kekurangan
menggali karya sendiri. karya sendiri dan
kelebihan dan karya orang lain
kekurangan karya serta mulai memberi
sendiri. saran perbaikan.
Berdampak Proses belajar Proses belajar dan Proses belajar dan
(Impacting) dan produk akhir produk akhir produk akhir
mencerminkan mencerminkan mencerminkan Profil
Profil Pelajar Profil Pelajar Pelajar Pancasila
Pancasila melalui Pancasila secara dengan improvisasi,
menggali potensi kooperatif (gotong atau elaborasi
diri (mandiri) dan royong), mandiri penokohan melalui
kreatif. dan kreatif. aksi dan reaksi
(kreatif) dan
memperkaya
wawasan
kebudayaan
(berkebhinekaan
global), memahami
adanya aturan dalam
bermain teater dan
kerja ansambel serta
mampu
berkolaborasi dalam
mencapai
pertunjukan (gotong
royong).

Mata Pelajaran : Seni Rupa

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mampu mengamati, mengamati,
mengamati, mengenal, merekam, mengenal, merekam,
mengenal, dan menuangkan dan menuangkan
merekam, dan pengalamannya pengalamannya
menuangkan secara visual sesuai secara visual sesuai
pengalamannya tahap perkembangan tahap perkembangan
secara visual seni rupa masa seni rupa tahap
sesuai tahap bagan. Peserta didik bagan dan realisme
perkembangan mengenali dan dapat awal. Peserta didik
seni rupa tahap menggunakan alat, mulai dikenalkan
prabagan dengan bahan dan prosedur dengan proporsi dan
Mengalami bentuk-bentuk dasar dalam warna.
dasar geometris. menggambar,
Peserta didik mewarnai,
mengeksplorasi membentuk,
alat dan bahan memotong dan
dasar dalam merekat
berkarya seperti
kertas, alat
menggambar,
mewarnai,
membentuk,
memotong, dan
merekat.
Menciptakan Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mampu menciptakan menciptakan karya
menciptakan karya dengan dengan bimbingan
karya dengan bimbingan guru atau guru atau
mengeksplorasi dengan mengeksplorasi
dan mengeksplorasi dan dalam menggunakan
menggunakan menggunakan elemen seni rupa
elemen seni rupa elemen seni rupa berupa garis, bentuk,
berupa garis, berupa garis, tekstur, ruang, dan
bentuk, tekstur, bentuk, tekstur, warna secara visual
ruang, dan warna ruang, dan warna sesuai tahap
secara visual secara visual sesuai perkembangan seni
sesuai tahap tahap perkembangan rupa anak tahap
perkembangan seni rupa anak tahap bagan dan realisme
seni rupa anak masa bagan, dimana awal. Dimana
tahap prabagan peserta didik telah kesadaran perspektif
dimana peserta menggunakan mulai muncul,
didik telah bentuk-bentuk dasar namun berdasarkan
menggunakan geometris untuk penglihatan sendiri.
bentuk-bentuk memberi kesan Perhatian kepada
dasar geometris objek dari dunia objek sudah mulai
untuk memberi sekitarnya. Sehingga rinci. Namun
kesan objek dari mampu menciptakan demikian, dalam
dunia sekitarnya. karya 2 atau 3 menggambarkan
dimensi sesuai objek, peserta didik
dengan tahap belum sepenuhnya
perkembangannya. menguasai proporsi
(perbandingan
ukuran).
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mampu mengenali mengenali dan
mengenali dan dan menceritakan menceritakan fokus
menceritakan karya yang dari karya yang
Merefleksikan karya yang diciptakannya. diciptakan serta
diciptakannya. pengalaman dan
perasaannya
mengenai karya
tersebut.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mulai
mampu mampu mengenali terbiasa secara
mengenali dan dan membiasakan mandiri
membiasakan diri diri dengan berbagai menggunakan
dengan berbagai prosedur dasar berbagai prosedur
prosedur dasar sederhana untuk dasar sederhana
sederhana untuk berkarya dengan untuk berkarya
berkarya dengan aneka pilihan media dengan aneka pilihan
Berfikir dan
aneka pilihan yang tersedia di media yang tersedia
Bekerja Artistik
media yang sekitar. Peserta didik di sekitar. Peserta
tersedia di mengetahui dan didik mengetahui
sekitar. Peserta memahami faktor dan mulai
didik mengetahui keselamatan dalam mengutamakan
dan memahami bekerja. faktor keselamatan
faktor dalam bekerja.
keselamatan
dalam bekerja.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mampu menciptakan menciptakan karya
menciptakan karya sendiri yang sendiri yang sesuai
Berdampak karya sendiri sesuai dengan dengan perasaan,
yang sesuai perasaan atau minat, atau konteks
dengan perasaan minatnya. lingkungannya.
atau minatnya.

Mata Pelajaran : PJOK


Capaian Pembelajaran (CP) Keteranga
Elemen Fase A Fase B Fase C n
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik dapat
menunjukkan menunjukkan mempraktikkan variasi
kemampuan kemampuan dalam dan kombinasi gerak
dalam mempraktikkan variasi dasar lokomotor dan
menirukan dan kombinasi nonlokomotor dalam
aktivitas gerak aktivitas pola gerak permainan bola besar,
dasar, dasar, permainan dan bola kecil, aktivitas
permainan dan olahraga, aktivitas gerak berirama, gerak
olahraga, senam lantai dasar senam lantai
Keterampilan aktivitas senam sederhana, aktivitas sederhana, dan gerak
Gerak lantai sederhana, gerak berirama, dan dasar tendangan dan
aktivitas gerak aktivitas olahraga air kayuhan pada aktivitas
berirama, dan yang disesuaikan air yang disesuaikan
aktivitas air dengan kemampuan dengan kemampuan
yang juga karakteristik juga karakteristik
disesuaikan peserta didik peserta didik
dengan (kondisional). (kondisional).
kemampuan dan
karakteristik
peserta didik
(kondisional).
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik peserta didik dapat
mengetahui memahami prosedur mengetahui variasi dan
prosedur dalam variasi dan kombinasi kombinasi gerak dasar
melakukan pola gerak dasar, lokomotor dan
gerak dasar, permainan dan nonlokomotor dalam
permainan dan olahraga, aktivitas permainan bola besar,
olahraga, senam lantai bola kecil, gerak dasar
aktivitas senam sederhana, aktivitas atletik jalan cepat dan
lantai sederhana, gerak berirama, dan lari, aktivitas gerak
Pengetahuan aktivitas gerak aktivitas olahraga air berirama, gerak dasar
Gerak berirama, dan yang disesuaikan statis dan dinamis pada
aktivitas dengan kemampuan senam lantai
olahraga air juga karakteristik sederhana, dan gerak
yang peserta didik dasar tendangan
disesuaikan (kondisional). tungkai dan kayuhan
dengan lengan pada aktivitas
kemampuan air yang disesuaikan
juga dengan kemampuan
karakteristik juga karakteristik
peserta didik peserta didik
(kondisional). (kondisional).
Pemanfaatan Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
Gerak ini, peserta didik peserta didik dapat peserta didik
mengetahui memahami prosedur menerapkan dan
prosedur gerak dan mempraktikkan mempraktikkan
dasar dan latihan pengembangan prosedur pengukuran
mampu kebugaran jasmani, status kebugaran
mempraktikkan menunjukkan jasmani terkait
latihan kemampuan dalam kesehatan (physical
pengembangan menerapkan pola hidup fittness related health)
kebugaran sehat (perlunya untuk mengetahui
jasmani untuk aktivitas jasmani, status kebugaran
kesehatan dan istirahat, pengisian pribadi. Pada fase ini,
menunjukkan waktu luang, serta peserta didik juga
kemampuan memilih makanan memiliki pengetahuan
dalam bergizi dan seimbang). tentang makanan
mengenali nama Peserta didik juga bergizi dan jajanan
dan fungsi tubuh dapat menunjukkan sehat, serta memiliki
dan anggota kemampuan dalam pengetahuan dan
tubuh, menjaga menerapkan konsep kemampuan untuk
kebersihan diri pemeliharaan mengetahui pengaruh
dan lingkungan kebersihan dan aktivitas fisik dan
yang kesehatan alat istirahat yang cukup
disesuaikan reproduksi, serta bagi pertumbuhan dan
dengan kesehatan diri dan perkembangan
kemampuan orang lain dari disesuaikan dengan
juga penyakit menular dan kemampuan juga
karakteristik tidak menular karakteristik peserta
peserta didik. sesuaikan dengan didik.
kemampuan dan
karakteristik peserta
didik.
Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
ini, peserta didik peserta didik dapat peserta didik terlibat
menunjukkan menunjukkan perilaku aktif secara penuh
perilaku bertanggung jawab dalam proses
bertanggung untuk belajar pembelajaran yang
jawab dalam mengarahkan diri didasari kesadaran dan
menyimak dalam proses tanggung jawab
arahan dan pembelajaran serta personal, bertanggung
umpan balik menerima dan jawab atas penggunaan
Pengembanga
yang diberikan mengimplementasikan alat dan fasilitas
n Karakter
guru serta mulai arahan dan umpan pembelajaran, dan
dapat balik yang diberikan menghargai orang lain
menghormati guru yang disesuaikan sesuai dengan
orang lain yang dengan kemampuan kemampuan juga
disesuaikan dan karakteristik karakteristik peserta
dengan peserta didik. didik.
kemampuan dan
karakteristik
peserta didik.
Nilai-Nilai Pada akhir fase Pada akhir fase ini, Pada akhir fase ini,
Gerak ini, peserta didik peserta didik dapat peserta didik dapat
mengenali memahami ukuran dan membandingkan
ragam aktivitas intensitas aktivitas perbedaan pengaruh
jasmani yang jasmani (ringan, berbagai aktivitas
dapat digunakan sedang, dan berat) jasmani yang
untuk menjaga yang berhubungan digunakan untuk
kesehatan, dengan kesehatan, memelihara dan
sekaligus menumbuhkembangka meningkatkan
merasakan n unsur kegembiraan, kebugaran jasmani
adanya tantangan, percaya diri, untuk kesehatan serta
keberhasilan serta dapat menumbuhkembangka
dalam tantangan mengekspresikan diri n unsur kegembiraan,
dan sebagai ketika berinteraksi tantangan, percaya diri,
wahana dalam sosial yang disesuaikan serta dapat
mengekspresika dengan kemampuan mengekspresikan diri
n diri ketika dan karakteristik dalam situasi
berinteraksi peserta didik. berolahraga termasuk
sosial yang menerima kemenangan
disesuaikan atau kekalahan secara
dengan wajar yang disesuaikan
kemampuan dan dengan kemampuan
karakteristik juga karakteristik
peserta didik peserta didik.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Capaian Pembelajaran (CP) Keteranga


Elemen Fase A Fase B Fase C n
Menyimak- Pada akhir Fase A, Pada akhir Fase B, Pada akhir Fase C,
Berbicara peserta didik peserta didik peserta didik
menggunakan bahasa menggunakan menggunakan
Inggris sederhana bahasa Inggris kalimat dengan
untuk berinteraksi untuk berinteraksi pola tertentu dalam
dalam situasi sosial dalam lingkup bahasa Inggris
dan kelas seperti situasi sosial dan untuk berinteraksi
berkenalan, kelas yang makin pada lingkup
memberikan luas, namun masih situasi sosial dan
informasi diri, dapat diprediksi kelas yang makin
mengucapkan salam (rutin) luas, namun masih
dan selamat tinggal. menggunakan dapat diprediksi
Mereka merespon kalimat dengan atau bersifat rutin.
instruksi sederhana pola yang sesuai Mereka
(dengan bantuan dengan konteks mengubah/mengga
visual) melalui yang dibicarakan. nti sebagian elemen
gerakan tubuh atau Mereka kalimat untuk dapat
menjawab pertanyaan mengubah/mengga berpartisipasi
pendek sederhana nti sebagian elemen dalam aktivitas
dengan kata, frase kalimat untuk dapat belajar, seperti
atau kalimat berpartisipasi membuat
sederhana. Mereka dalam rutinitas pertanyaan
memahami ide pokok kelas dan aktivitas sederhana,
dari informasi yang belajar, seperti meminta klarifikasi
disampaikan secara menyampaikan dan meminta izin.
lisan dengan bantuan perasaan, Mereka
visual dan menyampaikan menggunakan
menggunakan kebutuhan, dan beberapa strategi
kosakata sederhana. meminta untuk
Mereka pertolongan. mengidentifikasi
menggunakan alat Mereka memahami informasi
bantu visual untuk ide pokok dari penting/inti dalam
membantu mereka informasi yang berbagai konteks,
berkomunikasi. By disampaikan secara seperti meminta
the end of Phase A, lisan dengan pembicara untuk
students use basic bantuan visual, mengulangi atau
English to interact in serta menggunakan berbicara dengan
social and classroom kosakata lebih pelan, atau
situations such as sederhana. Mereka bertanya arti
introducing mengikuti sebuah kata.
themselves, sharing rangkaian instruksi Mereka mengikuti
personal information, sederhana yang rangkaian instruksi
greeting and bidding berkaitan dengan sederhana yang
farewell. They prosedur kelas dan berkaitan dengan
respond to simple aktivitas belajar prosedur kelas dan
instructions (with dengan bantuan aktivitas belajar.
support from visual visual. By the end By the end of
cues) with action- of Phase B, Phase C, students
related language or students use use English to
answer to short, English to interact interact in a range
simple questions with in a range of of predictable
simple words, phrases predictable social social and
or sentences. They and classroom classroom
identify key points of situations using situations using
information in certain patterns of certain patterns of
visually supported sentences. They sentences. They
oral presentations change/substitute change/substitute
containing familiar some sentence some elements of
vocabulary. They use elements to sentences to
visual texts to help participate in participate in
them communicate. classroom routines learning activities
and learning such as asking
activities, such as simple questions,
expressing feelings, requesting
expressing needs clarification and
and requesting seeking permission.
help. They identify They use some
key points of strategies to
information in identify key
visually supported information in most
oral presentations contexts such as
containing familiar asking a speaker to
vocabulary. Using repeat or to speak
visual cues, they slowly, or asking
follow a series of what a word
simple instructions means. They follow
related to a series of simple
classroom instructions related
procedures and to classroom
learning activities. procedures and
learning activities.
Membaca- Pada akhir Fase A, Pada akhir fase B, Pada akhir Fase C,
Memirsa peserta didik peserta didik peserta didik
merespon secara lisan memahami kata- memahami kata-
terhadap teks pendek kata yang sering kata yang sering
sederhana dan digunakan sehari- digunakan sehari-
familiar, berbentuk hari dengan hari dan memahami
teks tulis yang bantuan kata-kata baru
dibacakan oleh guru. gambar/ilustrasi. dengan bantuan
Peserta didik Mereka membaca gambar/ilustrasi
menunjukkan dan memberikan serta kalimat dalam
pemahaman teks respon terhadap konteks yang
yang dibacakan atau teks pendek dipahami peserta
gambar/ilustrasi yang sederhana dan didik. Mereka
diperlihatkan familiar dalam membaca dan
padanya, bentuk tulisan atau memberikan respon
menggunakan digital, termasuk terhadap beragam
komunikasi non- teks visual, teks pendek,
verbal. By the end of multimodal atau sederhana dan
Phase A, students interaktif. By the familiar dalam
respond orally to end of Phase B, bentuk tulisan atau
short, simple, familiar students understand digital, termasuk
texts in the form of everyday teks visual,
print texts read by vocabulary with multimodal atau
teachers. They show support from interaktif. Mereka
understanding of pictures/illustration menemukan
texts being read to or . They read and informasi pada
pictures/illustration respond to a range sebuah kalimat dan
being shown, using of short, simple, menjelaskan topik
non-verbal familiar texts in the sebuah teks yang
communication. form of print or dibaca atau
digital texts, diamatinya. By the
including visual, end of Phase C,
multimodal or students understand
interactive texts. familiar and new
vocabulary with
support from visual
cues or context
clues. They read
and respond to a
wide range of
short, simple,
familiar texts in the
form of print or
digital texts,
including visual,
multimodal or
interactive texts.
They find basic
information in a
sentence and
explain a topic in a
text read or viewed.
Menulis- Belum menjadi fokus Pada akhir fase B, Pada akhir Fase C,
Mempresentasik pembelajaran pada peserta didik peserta didik
an fase ini, karena mengomunikasikan mengomunikasikan
peserta didik belum ide dan ide dan
diminta untuk pengalamannya pengalamannya
mengungkapkan melalui gambar dan melalui salinan
gagasan secara salinan tulisan. tulisan dan tulisan
tertulis Dengan bantuan sederhana mereka
(composing/producin guru, mereka sendiri, serta
g). menghasilkan teks menunjukkan
deskripsi dan perkembangan
prosedur sederhana pemahaman
menggunakan terhadap proses
kata/frasa menulis. Mereka
sederhana dan menunjukkan
gambar. Mereka kesadaran awal
menulis kosakata bahwa teks dalam
sederhana yang bahasa Inggris
berkaitan dengan ditulis dengan
lingkungan kelas kaidah (konvensi)
dan rumah dalam yang disesuaikan
bahasa Inggris dengan konteks dan
menggunakan ejaan tujuannya. Dengan
yang diciptakan bantuan guru,
sendiri oleh anak. mereka
By the end of menghasilkan teks
Phase B, students deskripsi, cerita,
communicate their dan prosedur
ideas and sederhana
experience through menggunakan
drawings and kalimat dengan
copied writing. pola tertentu dan
With teachers’ contoh pada
support, they tingkatan kata dan
produce simple kalimat sederhana.
descriptions and Mereka
procedures using menunjukkan
simple kesadaran atas
words/phrases and pentingnya tanda
pictures. They use baca dasar dan
invented spelling in penggunaan huruf
writing simple kapital. Mereka
vocabulary related menunjukkan
to their class and pemahaman
home terhadap beberapa
environments. hubungan bunyi-
huruf dalam bahasa
Inggris dan ejaan
dari kata-kata yang
umum digunakan.
Dalam menulis,
mereka
menggunakan
kosakata yang
berkaitan dengan
lingkungan kelas
dan rumah, dan
mereka juga
menggunakan
beberapa strategi
dasar seperti
menyalin kata atau
frasa dari buku atau
daftar kata,
menggunakan
gambar, dan
bertanya
bagaimana cara
menuliskan sebuah
kata. By the end of
Phase C, students
communicate their
ideas and
experience through
copied writing and
their own basic
writing, showing
evidence of a
developing
understanding of
the writing process.
They demonstrate
an early awareness
that written texts in
English are
presented through
conventions, which
change according
to context and
purpose. With
teachers’ support,
they produce
simple
descriptions,
recounts and
procedures using
certain patterns of
sentences and
modelled examples
at word and simple
sentence level.
They show
awareness of the
need for basic
punctuation and
capitalization. They
demonstrate
knowledge of some
English letter-
sound relationships
and the spelling of
high-frequency
words. In their
writing, they use
vocabulary related
to their class and
home
environments, and
use basic strategies,
such as copying
words or phrases
from books or word
lists, using images
and asking how to
write a word.
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mengenal mampu mengenal membaca Al-Qur`an
huruf hijaiah dan huruf hijaiah dengan baik dan
harakatnya, bersambung dan benar serta
terutama harakat berharakat serta menjelaskan
Al-Qur`an dan fathah, kasroh, mempraktikkannya kandungan beberapa
Hadist dan dommah, dalam bacaan surah- surat pendek yang
mampu surah pendek Al- dihafalnya dengan
melafazkan Qur`an. bahasa sederhana.
taawwudz,
basmalah, dan
hamdalah.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik
mampu mampu mengenal mengetahui
menyebutkan para nabi dan rasul asmaulhusna, iman
rukun iman Allah SWT., kepada hari akhir,
terutama iman mengenal nama- iman kepada kitab-
kepada Allah nama Allah yang kitab yang
melalui nama- agung diturunkan melalui
namaNya yang (asmaulhusna) as- nabinya, serta
agung Salam, al-Khaliq, al- mampu menjelaskan
(asmaulhusna) al- Maalik, al-Quddus, arti qadāʾ dan qadar
Ahad, dan as-Salam, al- dengan bahasa yang
Aqidah mampu Mukmin. sederhana.
menyebutkan
nama-nama
malaikat Allah
beserta tugas-
tugasnya,
mengenal Allah
lewat bacaan
asmaulhusna ar-
Rahman dan ar-
Rahim, al-Malik
dan al-Quddus.
Akhlak Peserta didik Peserta didik Peserta didik mulai
terbiasa mampu menjelaskan mengenal ketentuan
mempraktikkan dan menerapkan Allah SWT. tentang
nilai-nilai baik adab berpakaian arti perilaku
dalam kehidupan menurut syariat menghargai dan
sehari-hari dalam Islam, mampu menghormati sesama
ungkapan- menyebutkan tanda manusia, baik yang
ungkapan positif, berbakti kepada seagama maupun
baik untuk kedua orang tua dan beda agama. Peserta
dirinya maupun guru, menghormati didik juga
sesama manusia, orang lain, baik memahami makna
seperti ucapan yang seagama meminta maaf dan
terima kasih, maupun berbeda memberi maaf
terbiasa bertutur agama, mampu sehingga terbentuk
kata lembut dan membaca kalimah pribadi yang
jujur, terutama tayyibah penyayang dan
kepada orang tua, subhānāllah, māsyā memahami makna
guru, dan teman. Allāh, insyā Allāh, peduli terhadap
Peserta didik dan Allāhu Akbar lingkungan hayati
memahami beserta artinya, serta sebagai bagian dari
pentingnya mampu ajaran Islam yang
menyayangi dan menunjukkan adab utama.
berempati kepada bergaul dengan
sesama. Peserta teman baik yang
didik juga seagama maupun
terbiasa hidup beda agama.
bersih, rapi, dan
teratur sebagai
cerminan dari
nilai keimanan.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu membaca mampu mengenal, menjelaskan secara
dua kalimah mempraktikkan sederhana beberapa
syahadat gerakan, serta konsep terkait makna
(syahadatain) menghafal bacaan usia balig atau
dengan benar dan shalat fardu dengan dewasa serta dampak
memahami baik, mampu yang menyertainya,
maknanya menirukan bacaan baik dari tinjauan
sebagai tanda zikir sesudah shalat, fikih atau ilmu
keislaman. mengenal ketentuan biologi. Peserta didik
Peserta didik dan hikmah puasa. juga mampu
mampu memahami ketentuan
menerapkan tata dan praktik shalat
cara bersuci dhuha, arti zakat
Fiqih dengan baik dan fitrah, sedekah,
mampu hadiah, serta
mempraktikkan ketentuan agama
ketentuan wudu terkait makanan yang
dan doa halal dan haram.
setelahnya, serta
hikmah hidup
bersih. Peserta
didik juga
mengenal
ketentuan dan
nama-nama
shalat fardu dan
waktu
pelaksanaannya.
Sejarah Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
Peradaban Islam mampu mampu mengenal menghayati
menceritakan kisah-kisah pembelajaran yang
kisah beberapa beberapa nabi, bisa diambil (`ibrah)
nabi yang wajib seperti kisah dan dari beberapa kisah
diimani dan keteladanan Nabi dari Nabi Isa a.s.,
mampu Adam a.s., Nabi Nabi Ismail a.s., dan
menceritakan Ibrahim a.s., Nabi keteladanan dari
secara sederhana Ismail a.s., dan Nabi sahabat nabi, yaitu
masa anak-anak, Nuh a.s. Abu Bakar Ash-
remaja, dan Shiddiq dan Umar
dewasa Nabi bin Khattab.
Muhammad
SAW.

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Menerima Allah Menerima karya Menerima karya
menciptakan dan Allah dalam Allah mencipta dan
memelihara menciptakan dan memelihara manusia
Allah Berkarya
dirinya memelihara manusia di tengah kehidupan
di tengah kehidupan di sekolah
keluarga
Manusia dan Menggunakan Bertanggung jawab Mengenal
Nilai-nilai anggota tubuhnya memelihara anggota lingkungan dan
Kristiani tubuh peraturan di sekolah
Menerima dirinya Menerima dirinya Menerima
Gereja dan sebagai bagian sebagai bagian dari keberagaman
Masyarakat dari gereja dan keluarga
masyarakat
Menerima Allah Mensyukuri alam Mensyukuri alam
Alam dan menciptakan dan lingkungan dan lingkungan
Lingkungan alam dan hidup pemberian hidup pemberian
Hidup lingkungan hidup Allah dengan Allah dengan
bertanggung jawab bertanggung jawab

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

Capaian Pembelajaran (CP)


Keterangan
Elemen Fase A Fase B Fase C
Peserta didik mampu
mengenal karakter
Kitab Suci Weda
tokoh-tokoh dalam
(Sebagai Sumber
cerita Mahabharata
Ajaran Hindu) *)
sebagai tuntunan
hidup.
Peserta didik
mampu mengenal
Tattwa (Sebagai
ciptaan Hyang
Pokok Keimanan
Widhi Wasa
dan Ketaqwaan
dalam aspek
Hindu)
Keyakinan dan
Ketuhanan
Susila (Sebagai Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
Konsepsi dan mampu mengenal mampu mengenal memahami ajaran
Aplikasi Akhlak nilainilai Tri Tri Parartha, Catur Guru dalam
Mulia dalam Kaya Parisudha memahami Subha ajaran etika Hindu
dan perilaku Asubha Karma, dan dan mampu
orang suci di sifat Wiweka. memahami ajaran Tri
Hindu) lingkungan Hita Karana untuk
keluarga dan mencapai
sekolah. kebahagiaan hidup.
Peserta didik Peserta didik Peserta didik mampu
mampu mengenal mampu menerapkan memahami korban
Acara (Sebagai hari-hari suci Tri Sandhya dan suci (Panca Yājña)
Penerapan dalam agama Hin Dainika Upasana, sebagai bagian
Praktik serta mampu pelaksanaan
Keagamaan atau memahami tempat kehidupan sosial
Ibadah dalam suci. agama Hindu dan
Hindu) mampu memahami
sarana
persembahyangan.
Sejarah Agama
Hindu *)

Palu, 2 Januari 2023

Kepala Sekolah

Sahwan, S. Pd., M. Pd
Nip. 19810815 200604 1 010

Anda mungkin juga menyukai