Nama : Ade Aprilia

NIM : PO7124320060
Tingkat : 1B
M.K. : Komunikasi Dalam Praktik Kebidanan

1. Jelaskan hasil analisismu serta contoh nyata dilapngan tentang keterampilan membina
hubungan Baik satu persatu : -Jaga Komunikasi, Kenali karakter klien, Buat kontrak
tertulis, mendengar pendapat klien, tepati janji anda dan berikan yang lebih dari
ekspektasi klien.
Jawab :

a. Jaga komunikasi
Dalam menjaga hubungan baik dengan klien, perlu adanya koordinasi yang baik agar
tidak terjadi miss communication. Kita perlu mengomunikasi segala hal yang
berhubungan dengan bisnis, baik itu melalui pertemuan langsung atau via online dan
telepon.
Contohnya :
Rajin memberikan update terbaru agar klien tahu sejauh mana progres yang
dikerjakan. Bahas juga kendala yang terjadi agar klien mengerti dan bantu
memberikan solusi.

b. Kenali karakter klien

Kita tidak bisa melakukan pendekatan dengan cara yang sama pada setiap klien.
Sebab setiap orang punya karakter yang unik dan berbeda-beda. Maka dari itu kita
harus mempelajari karakter klien dengan baik. Sehingga kita tahu cara yang tepat
untuk melakukan komunikasi dengannya dan membuatnya nyaman saat bertemu kita.

c. Buat kontrak tertulis

Kesepakatan kerja sama jangan hanya dalam pembicaraan saja. Pastikan ada kontrak
tertulis yang jelas agar kita maupun klien dapat memahami isi perjanjian dengan baik.
Kontrak perlu ditandatangani sebelum kerja sama dimulai. Hal ini penting demi
terjaganya profesionalitas antara kedua pihak dan juga kelancaran kerja sama dari
awal hingga akhir.

d. Mendengar pendapat klien

Klien pasti banyak maunya, karena mereka sudah membayar mahal dan ingin kita
memberikan pelayanan yang terbaik sesuai kesepakatan. Makanya wajar jika mereka
akan banyak memberikan masukan kepada kita. Bahkan mungkin pendapat klien
mengganggu kita. Tapi kita harus tetap bersikap ramah dan mencoba mengerti
maksud mereka, lalu mendiskusikannya hingga didapatkan win-win solution
e. Tepati janji
 Sangat sulit membuat orang percaya tapi sangat mudah membuat orang kecewa. Klien
sudah mempercayai kita dan menunggu kita merealisasikan setiap perkataan kita.
Untuk itu kita harus membuktikan janji-janji kita. Jangan buat mereka mendapatkan
pengalaman yang buruk dan berujung pada pemutusan hubungan kerja sama.

f. Berikan yang lebih dari ekspektasi klien

Klien akan sangat menghargai usaha kita apalagi jika kita memberikan hasil yang
lebih dari ekspektasinya, klien pasti akan sangat terkesan dan reputasi bisnis kita jadi
naik di mata klien.Memberikan pengalaman yang luar biasa tersebut akan sangat
ampuh untuk mempertahankan hubungan kerja sama. Sehingga mereka pasti akan
terus menggunakan produk atau layanan kita.

2. Praktikkan dan buat rangkuman tentang hal penting yang diingat dalam membina
hubungan baik.
Jawab :
a. Kepribadian
Misalnya : Tanya perhatian non verbal, ramah, hormat, bersahabat, tidak
menghakimi, empati, pemikiran yang luas dan terbuka.
b. Pengetahuan
Misalnya : tentang fungsi, proses dan isu kespro, KB, proses kehamilan
dan persalinan, dan aspek hukum terhadap pelayanan kesehatan.
c. Keterampilan
Misalnya : menjalin kerja sama dan menyampaikan informasi yang tepat
dan benar serta keterampilan memberikan respon positif ( pujian dan
dukungan )

3. Jelaskan menurut saudara tentang sikap yang dbutuhkan dalam Membina Hubungan
Baik
Jawab :
a. Kemampuan mendengar
Untuk mencapai tujuan dari komunikasi perlu saling memahami dan saling
mendengarkan. Dalam komunikasi terapeutik bidan perlu mempelajari
ketrampilan
mendengar secara aktif. Keterampilan mendengan yang perlu dipahami adalah
sebagai berikut.

1. Mendengar keluhan klien dengan tanpa memotong pembicaraan.

2. Beri kesan mendengar dan memahami apa yang diungkapkan klien
3. Jawab setiap pertanyaan degan sabar dan penuh perhatian
4. Beri penjelasan singkat, lengkap dan mudah dimengerti serta ulangi
informasi penting yang harus diketahui klien.
 5. Gunakan istilah umum bukan istilah medis
6. Tunjukkan komunikasi verbal dengan senyuman dan perhatian

b. Kemampuan bertanya
Pertanyaan merupakan unsur yang penting untuk dilaksanakan dalam
berkomunikasi
untuk mengembangkan pembicaraan dan memancing komunikan agar bisa
mengungkapkan
ide/gagasa/perasaannya. Pertanyaan lebih sulit untuk dipelajari dan dijelaskan
daripada
dipraktikkan (Dillon, 1986).
Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pertanyaan antara lain:
1. Mendengar agar fokus untuk membuat pertanyaan berikutnya.
2. Menentukan alasan dalam tujuan mengajukan pertanyaan.
3. Jangan terlalu banyak pertanyaan (fokus pada permasalahan yang ada)

4. Buatlah Rangkuman tentang Model Konseling beserta contoh dalam membina

hubungan baik antara Bidan dan Klien

Jawab :

 Tiga hal penting lain yang perlu diperhatikan pada waktu konseling agar hubungan
baik lebih mantap yaitu :
1. Menunjukkan tanda perhatian verbal
Tanda perhatian verbal yang dimaksud adalah kata-kata pendek atau ungkapan kata
yang singkat seperti : hemm…, ya, lalu, oh ya, terus, begitu, ya.

2. Menjalin kerja sama

Dalam konseling, bidan yang baik adalah bidan yang mementingkan hubungan baik
dengan klien. Hal ini akan terwujud bila selama proses konseling bidan selalu
berusaha bekerja sama dengan klien.
a. Memberikan respon yang positif : pujian, dukungan.
 Memberi pujian maksudnya mengungkapkan persetujuan atau kekaguman
sehingga mendorong tingkah laku yang baik, penghargaan terhadap usaha
yang telah dilakukan klien dengan baik. Misalnya memuji klien, menunjukkan
bahwa bidan menghargai perhatian klien terhadap kesejahteraan dirinya.
 Memberikan dukungan maksudnya memberi dorongan, kepercayaan dan
harapan. Bidan mengungkapkan kata-kata agar klien menyadari
kemampuannya dalam mengatasi masalah dan membantu klien mengatasi
masalahnya. Misalnya, mengemukakan alternative yang bisa diharapkan,
menekankan hal baik yang telah mereka lakukan, dan perlu dilanjutkan,
 seperti mengatakan kepada klien bahwa dengan datang ke Polindes berarti
mereka telah menolong diri mereka sendiri.

 Contoh prilaku atau respon positif bidan yang mendukung terciptanya

hubungan baik, menimbulkan perasaan nyaman pada klien misalnya :
1. Bersalaman dengan ramah
2. Mempersilakan duduk
3. Bersabar
4. Tidak menginterupsi / memotong pembicaraan klien
5. Menjaga kerahasiaan klien
6. Tidak melakukan penilaian
7. Mendengarkan dengan penuh perhatian
8. Menanyakan alasan kedatangan klien
9. Menghargai apapun pertanyaan maupun pendapat klien
10. Menghargai apapun pertanyaan maupun pendapat klien

Dalam konseling, bidan yang baik adalah bidan yang mementingkan hubungan
baik dengan klien. Hal ini akan terwujud bila selama proses konseling bidan selalu
berusaha bekerjasama dengan klien. Pembinaan hubungan baik dimulai sejak awal
pertemuan dengan klien dan perlu dijaga seterusnya.

5. Buatlah 5 contoh pertanyaan terbuka dan dan 5 contoh pertanyaan tertutup tentang
konseling KB antara Bidan dan Klien
Jawab :
a. Contoh pertanyaan terbuka :
1. Bagaimana perasaan ibu sekarang ?
2. Bagaimana keputusan suami dengan keputusan ibu untuk melahirkan
disini ?
3. Bagaimana perasaan suami ibu dengan keputusan ibu melakukan KB ?
4. Apa alasan ibu ingin menggunakan KB ini?
5. Apakah ibu sudah siap dengan sisi negatif dan positif jika menggunakan
KB?
b. Contoh pertanyaan tertutup :
1. Berapa jumlah anak ibu ?
2. Apakah ibu bekerja ?
3. Berapa umur ibu ?
4. Apakah ibu berencana melakukan KB setelah persalinan nanti ?
5. Apakah ibu sering mengalami keputihan ?