disampaikan dalam:
Komitmen Pemerintah Indonesia terhadap Paris Agreement tentu harus diwujudkan dalam
dukungan regulasi dan implementasi, salah satunya yaitu di bidang penataan ruang.
Dalam bidang penataan ruang sudah berkembang mengenai perencanaan modern (Contemporary
Planning). Ada 4 (empat) isu utama yakni Resilience, Green, Smart, dan Inclusivenes, yang
kesemuanya merupakan isu yang menjadi perhatian besar dalam penataan ruang dalam rangka
perwujudan komitmen dimaksud.
22
Melayani, Profesional, Terpercaya 2
Kerangka Regulasi dalam Rangka
Integrasi Adaptasi Perubahan Iklim dalam Rencana Tata Ruang
4
Melayani, Profesional, Terpercaya 4
Integrasi Pembuatan dan Pelaksanaan KLHS dalam Penyusunan Rencana Tata Ruang
Pendokumentasian KLHS *)
Analisis Pengaruh
Keterangan:
Konsultasi Penyusunan Rekomendasi Perbaikan
*) Dilakukan secara bertahap sesuai Publik Materi Muatan RTR
dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
Dilakukan secara terintegrasi Penyusunan Rancangan Peraturan
dan timbal balik Perundang-Undangan tentang RTR
54
Melayani, Profesional, Terpercaya 5
Usulan Integrasi Kajian Adaptasi Perubahan Iklim
Ke dalam Substansi Rencana Tata Ruang
64
Melayani, Profesional, Terpercaya 6
Permasalahan Terkait Ruang Terbuka Hijau
Terobosan
Luasan RTH Paling sedikit 30% dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan,
namun terdapat opsi pemenuhan RTH dengan mekanisme pembelian
eksisting Lahan dan/atau pembebasan lahan, pengelolaan, sewa lahan, dan
SHM milik menggunakan Indeks Hijau Biru Indonesia (IHBI)
Perorangan
direncanakan
menjadi RTH Masyarakat tidak hanya berperan serta dalam pemenuhan RTH Privat
pada Rencana namun juga dapat berperan serta dalam pemenuhan RTH Publik
Tata Ruang
76
Melayani, Profesional, Terpercaya 7
Peta Sebaran Ruang Terbuka Hijau
Rencana Pola Ruang Kota Semarang
86
Melayani, Profesional, Terpercaya 8
Peta Sebaran Ruang Terbuka Hijau
Rencana Pola Ruang DKI Jakarta
96
Melayani, Profesional, Terpercaya 9
Peta Sebaran Ruang Terbuka Hijau
Rencana Pola Ruang Kota Surabaya
10
6
Melayani, Profesional, Terpercaya 10
Studi Kasus:
Revisi RTRW Kota Semarang Pasca Bencana Banjir Rob di Kawasan Pesisir
Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 5 Tahun 2021
11
5
Melayani, Profesional, Terpercaya 11
Curah Hujan dan Penyinaran Matahari Menurut Bulan
di Stasiun Klimatologi Semarang Tahun 2020
12
6
Melayani, Profesional, Terpercaya 12
Rekapitulasi Bencana Alam, Korban, dan Taksiran Kerugian di Kota Semarang
200 Data Bencana Alam Kota Semarang 2020 200 Data Bencana Alam Kota Semarang 2021
180 180
175
160 160
Jumlah Bencana
120 120
Alam
Alam
100 100
80 88
80
60 78
60
40 46 46 40 46
42
35 37
20 23 20
10
TALUD BANJIR RUMAH PUTING POHON KEBAKARAN TALUD BANJIR RUMAH PUTING POHON KEBAKARAN
LONGSOR ROBOH BELIUNG TUMBANG LONGSOR ROBOH BELIUNG TUMBANG
Mitigasi dan adaptasi Meningkatkan kemampuan adaptasi, mendorong ketahanan iklim, dan
1 melakukan pembangunan yang rendah emisi gas rumah kaca
Climate Finance
Memberikan dukungan pendanaan bagi kegiatan yang berkaitan dengan
2
Teknologi penurunan emisi, konservasi, dan pengelolaan hutan berkelanjutan.
Mengembangkan teknologi guna meningkatkan ketahanan terhadap perubahan
Capacity building dan Action for Climate 3
iklim dan mengurangi emisi gas rumah kaca
Empowerment
Meningkatkan kapasitas melalui pelatihan dan kesadaran publik dalam hal
4
Gender dan Climate Change perubahan iklim yang dilaksanakan lintas sektoral dan responsif terhadap gender
14
9
Melayani, Profesional, Terpercaya 14
Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai Mitigasi Perubahan Iklim
Target Pengembangan Pembangkit Listrik EBT Potensi Tenaga Bayu/Angin Per Provinsi
Energi 2025 (MW) 2030 (MW) 2040 (MW) 2050 (MW) No. Provinsi Potensi (MW) No. Provinsi Potensi (MW)
Panas Bumi 7.241,5 9.300,0 13.423,0 17.546,0 1 Nusa Tenggara Timur 10.188 18 Kepulauan Riau 922
Air 17.986,7 21.989,4 29.994,7 38.000,0 2 Jawa Timur 7.907 19 Sulawesi Tengah 908
Minihidro & 3.000,0 3.800,0 5.400,0 7.000,0 3 Jawa Barat 7.036 20 Aceh 894
Mikrohido 4 Jawa Tengah 5.213 21 Kalimantan Tengah 681
Bioenergi 5.500,0 9.600,0 17.800,0 26.000,0 5 Sulawesi Selatan 4.193 22 Kalimantan Barat 554
Surya 6.500,0 14.200,0 29.600,0 45.000,0 6 Maluku 3.188 23 Sulawesi Barat 514
Angin 1.800,0 7.040,0 17.520,0 28.000,0 7 Nusa Tenggara Barat 2.605 24 Maluku Utara 504
ET lainnya 3.125,0 3.722,4 4.911,2 6.100,0 8 Bangka Belitung 1.787 25 Papua Barat 437
Total 45.153,2 69.651,8 118,648,9 167.646,0 9 Banten 1.753 26 Sumatera Barat 428
Sumber: Perpres 22/2017 Tentang Rencana Umum Energi Nasional 10 Bengkulu 1.513 27 Sumatera Utara 356
11 Sulawesi Tenggara 1.414 28 Sumatera Selatan 301
PLTB Tolo Jeneponto, Sulawesi Selatan 12 Papua 1.411 29 Kalimantan Timur 212
Dibangun 2018, beroperasi September 2019, PLTB terbesar kedua 13 Sulawesi Utara 1.214 30 Gorontalo 137
di Indonesia
14 Lampung 1.137 31 Kalimantan Utara 73
Nilai investasi USD160,7 juta dengan lahan 60 hektar
15 DI. Yogyakarta 1.079 32 Jambi 37
20 turbin mengubah energi kinetik menjadi energi listrik
Menghasilkan listrik 72 MW dan diharapkan dapat mengaliri ke 16 Bali 1.019 33 Riau 22
300.000 rumah tangga pelanggan 900 VA 17 Kalimantan Selatan 1.006 34 DKI Jakarta 4
Tidak menghasilkan limbah, tidak mengganggu aktivitas warga,
memenuhi energi hijau, dan tidak merusak ekosistem dan
lingkungan Total 60.647 (MW)
Sumber: Perpres 22/2017 Tentang Rencana Umum Energi Nasional
15
Melayani, Profesional, Terpercaya 15
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Direktorat Jenderal Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional