Anda di halaman 1dari 9

Volume x Issue x (xxxx) Pages x-xx

Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini


ISSN: 2549-8959 (Online) 2356-1327 (Print)

Pelaksanaan Kegiatan Projek Pelajar Pancasila Dalam Pembentukan Karakter


Menghargai Lingkungan Di TK Joyful Kids

Gracenawati1(Grace), Nur Cholimah2(Nur)


Grace(1)(S2 Paud, Universitas Negeri Yogyakarta)
Nur(2) (S2 Paud, Universitas Negeri Yogyakarta)
DOI: prefix/10.31004/obsesi

Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema Aku Cinta Bumi dengan
judul projek Saya Bisa Hemat Listrik. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengambilan data
yang utama dilakukan dengan wawancara dan observasi sedangkan
pengambilan data sekunder dilakukan dengan melakukan studi
dokumentasi saat pelaksanaan P5 tema Aku Cinta Bumi dan melakukan
pencatatan lapangan. Peneliti melakukan wawancara dengan Kepala
Sekolah dan Guru Kelas. Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Aku Cinta Bumi
di TK Joyful Kids dilaksanakan dengan baik dan mampu membentuk
karakter yang menghargai lingkungan di TK Joyful Kids .

Kata Kunci: Kurikulum Merdeka. Projek Penguatan Profil Pancaila, Mencintai Lingkungan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema Aku Cinta Bumi dengan
judul projek Saya Bisa Hemat Listrik. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengambilan data
yang utama dilakukan dengan wawancara dan observasi sedangkan
pengambilan data sekunder dilakukan dengan melakukan studi
dokumentasi saat pelaksanaan P5 tema Aku Cinta Bumi dan melakukan
pencatatan lapangan. Peneliti melakukan wawancara dengan Kepala
Sekolah dan Guru Kelas. Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Aku Cinta Bumi
di TK Joyful Kids dilaksanakan dengan baik dan mampu membentuk
karakter yang menghargai lingkungan di TK Joyful Kids .

Copyright (c) 2023 Gracenawati, Nur Cholimah.


Email Address : grace.saranghae87@gmail.com
Received tanggal bulan tahun, Accepted tanggal bulan tahun, Published tanggal bulan tahun
Pendahuluan
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6),
2023 | 1
Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.xxx

Perubahan kurikulum memang tidak bisa dihindari akibat belum ditemukannya


wujud sejati pendidikan di Indonesia, pengaruh sosial, budaya, sistem politik, ekonomi, dan
IPTEK. Inovasi kurikulum memang sudah seharusnya dilaksanakan secara dinamis, agar
dapat sesuai dengan perubahan serta tuntutan di masyarakat (Raharjo, 2020). Pendidikan di
Indonesia telah melewati berbagai proses perkembangan, termasuk perkembangan
kurikulum. Perubahan kurikulum di Indonesia mulai didirikan sejak sebelum merdeka dan
terjadi perubahan beberapa kali. Terdapat suatu stigma masyarakat tentang perkembangan
kurikulum di Indonesia, yaitu istilah ‘ganti menteri ganti kurikulum’ (Alhamuddin, 2014).
Kurikulum yang sedang dilaksanakan saat ini adalah kurikulum merdeka.
Kurikulum merdeka secara utuh dan sistematis dilaksanakan oleh sekolah penggerak.
Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang dilaksanakan dan didasarkan pada
pengembangan profil peserta didik agar mempunyai jiwa serta nilai-nilai yang terkandung
pada sila Pancasila dalam kehidupannya. Penerapan Kurikulum Merdeka saat ini
mendorong pendidikan karakter yang dilakukan melalui pelaksanaan pembelajaran berbasis
proyek pada penguatan profil pelajar Pancasila (Sholikin 2022).
Pendidikan karakter dapat dimaknai dengan pendidikan nilai, pendidikan budi
pekerti, pendidikan moral, pendidikan watak (Arifudin, 2022). Dengan karakter yang
tumbuh dan berkembang dengan baik maka hal ini akan mendorong peserta didik untuk
bertumbuh dengan kemampuan dan komitmen untuk melakukan berbagai hal yang terbaik
dan memiliki tujan dalam hidup serta melakukan segalanya. Sehingga pada akhirnya
diharapkan lahir individu yang berkarakter baik dan tangguh yang merupakan pribadi yang
berusaha untuk melakukan hal-hal yang terbaik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, terhadap
dirinya sendiri, sesamanya manusia, lingkungan, bangsa, negara, serta dunia global pada
umumnya dengan memaksimalkan potensi yang dimilikinya, disertai dengan kesadaran,
emosi, dan motivasi. Tujuan pendidikan bukan hanya sebatas mentransfer ilmu
pengetahuan saja, tetapi juga dalam mengubah atau membentuk karakter dan watak
seseorang agar menjadi lebih baik, mempunyai skill yang mumpuni, lebih sopan dalam
tataran etika dan estetika, serta yang lebih penting adalah perilaku dalam kehidupan sehari-
hari (Sofyan 2020).
Karakter yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila dapat diterapkan melalui
penerapan nilai – nilai Pancasila. Fokus dari menumbuhkan karakter peserta didik profil
pelajar Pancasila adalah terus belajar mendapatkan ilmu pengetahuan melalui pemahaman
dan pengamalan nilai-nilai Pancasila secara kompeten dan dalam hal bertingkah laku
(Irawati et al., 2022). Profil pelajar Pancasila ada enam dimensi yaitu berakhlak mulia,
berkebinnekaan global, mandiri, gotong royong, bernalar kritis, dan kreatif (Sulistyati et al.,
2021). Pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila dengan baik dan penerapan
khususnya di lingkungan sekolah maka menjadi upaya dalam menjadikan peserta didik
memiliki karakteristik dari profil pelajar Pancasila.
Nilai-nilai yang terkandung pada Pancasila perlu diterapkan dalam kehidupan
seharihari. Bukan saja nilai ketuhanan dengan cara saling menghormati perbedaan
keyakinan, nilai kemanusiaan yang bisa menerapkan tolong menolong serta peduli terhadap
lingkungan sekitar, nilai persatuan dengan cara toleransi dan menghargai perbedaan
kebudayaan antar daerah, nilai kerakyatan melalui diskusi, musyawarah dan mufakat serta
nilai keadilan dengan menjunjung nilai-nilai hak-hak orang lain. (Liana 2022) Melalui
kegiatan project Pancasila diharapkan dapat meningkatkan kepedulian peserta didik
terhadap lingkungan sekitarnya. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk melihat
bagaimana penerapan kegiatan projek pelajar pancasila dalam pembentukan karakter
menghargai lingkungan di TK Joyful Kids.

Metodologi

2 | Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x), xxxx


Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.vxix.xxx

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif jenis
deskriptif. Penelitian kualitatif menurut Moloeng (2017:6) adalah penelitian yang bertujuan
untuk memahami kejadian tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya
perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, secara menyeluruh dan mendeskripsikannya dalam
bentuk kata-kata dan bahasa. Pada penelitian ini, peneliti akan mendeskripsikan
serangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di TK Joyful Kids Palu
Sulawesi Tengah. Penelitian ini dilaksanakan di TK Joyful Kids pada tanggal 10 – 20 April
2023 dengan subjek penelitiannya adalah Kepala Sekolah, Guru dan siswa kelas TK B.
Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan
catatan lapangan.

Hasil dan Pembahasan


Pelaksanaan Kegiatan Projek Pelajar Pancasila Dalam Pembentukan Karakter
Menghargai Lingkungan Di TK Joyful Kids
TK Joyful Kids ditetapkan menjadi sekokah penggerak TK di Kota Palu Sulawesi
Tengah pada tahun pelajaran 2022/2023. Mulai saat itu TK Joyful Kids menerapkan
Kurikulkum Merdeka untuk kelompok usia taman kanak - kanak dan kelompok
bermain. Semenjak dilaksanakan Kurikulum Merdeka terjadi perubahan – perubahan
terkait kegiatan pembelajaran seperti pembelajaran yang berdeferensiasi, perubahan
topik serta kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kepala Sekolah dan Guru,
dan menyambut perubahan kurikulum di TK Joyful Kids dengan sangat antusias. Hal
tersebut dapat diketahui dari observasi kepada guru di sekolah tersebut.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru terkait perubahan dari kurikulum
2013 menjadi kurikulum merdeka diperoleh hasil yaitu Guru sangat antusias dan merasa
tertantang untuk mengikuti kurikulum merdeka. Dalam Kurikulum Merdeka guru lebih
leluasa untuk mengemas materi sesuai kondisi sekolahnya. Dalam kurikulum merdeka
juga siswa tidak hanya belajar materi pembelajaran setiap hari. Tetapi siswa juga
diberikan waktu untuk melaksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang
disesuaikan kondisi sekolahnya.. Dalam kurikulum merdeka juga terdapat kegiatan
pembelajaran dilengkapi dengan praktek-praktek terkait materi pelajaran yang
disampaikan.
Penerapan kurikulum merdeka dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila juga diterapkan di RA Perwinda Kabupaten Wonosobo. Penelitian ini
dilakukan oleh Farida Nur dari Universitas Sains Al-qur’an, Wonosobo tahun 2022
dengan judul Pembelajaran Cinta Lingkungan Berbasis Sistem Merdeka Untuk
Membentuk Profil Pancasila Siswa PAUD diambil kesimpulan bahwa Pengembangan
Model Pembelajaran Cinta Lingkungan Berbasis Sistem Merdeka Untuk Membentuk
Profil Pancasila (GotongRoyong, Bernalar Kritis Dan Kreatif) Anak Usia Dini dinyatakan
praktis digunakan. Hal ini didasarkan dari hasil wawancara tidak terstruktur dengan
sumber informasinya adalah guru kelas, guru pendamping, wali murid dan murid.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Safitri et al tahun 2022 dengan judul
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Sebuah Orientasi Baru Pendidikan dalam
Meningkatkan Karakter Siswa Indonesia disimpulkan bahwa Adanya pengembangan
karakter melalui profil pelajar pancasila ini dinilai lebih optimal dibandingkan dengan
pengembangan karakter yang ada pada kurikulum sebelumnya yaitu kurikulum 2013.
Adapun pengembangan profil pelajar pancasila ini tak terlepas dari adanya peran guru
dalam meningkatkan karakter peserta didiknya melalui pemberian contoh pembiasan
karakter kedalam kegiatan yang rutin dilaksanakan di lingkungan sekolah, melakukan
pendekatan dengan peserta didik dan juga orang tua peserta didik.
Peningkatan mutu pendidikan dapat dilakukan melalui implementasi Kurikulum
Merdeka Menurut Mendikbud, program ini akan menjadi arah pembelajaran ke depan
yang berfokus pada peningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kurikulum Merdeka

Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x),


xxxx | 3
Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.xxx

merupakan lanjutan dari gagasan untuk memperbaiki sistem pendidikan nasional yang
selama ini terkesan masih perlu banyak perbaikan. Kurikulum Merdeka menjadi salah
satu program untuk menciptakan suasana belajar di sekolah yang bahagia, bahagia bagi
peserta didik dan bahagia bagi para guru.
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di TK Joyful Kids Palu
Dalam buku panduan guru Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
(Kemdikbudristek 2021) dikatakan bahwa Pendidikan di Indonesia semestinya
mengarah pada terwujudnya pelajar yang mampu berpikir kritis, komprehensif, dan
bangga dengan jati dirinya sebagai anak Indonesia. Dengan kata lain, karakteristik
Pelajar Indonesia adalah pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan
berperilaku sesuai norma-norma Pancasila. Projek penguatan profil pelajar Pancasila
dilaksanakan oleh sekolah yang melaksanakan kurikulum merdeka, salah satunya di TK
Joyful Kids yang merupakan sekolah penggerak. Tahun pelajaran 2022/2023 seluruh
layanan usia baik itu Kelompok Bermain maupun Taman Kanak – kanak melakukan
kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Projek penguatan profil pelajar
Pancasila memiliki jam yang tersendiri, tidak bergabung pada jam pelajaran. Materinya
juga tidak harus sama dengan yang ada di materi pelajaran, disesuaikan dengan kondisi
sekolah.
Alur tahapan pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dibagi
menjadi tiga tahapan yaitu tahapan permulaan (Kegiatan pembacaan buku, menonton
video, outing dll utk membangkitkan rasa ingin tahu anak sehingga muncul
ide/gagasan utuk melakukan proyek), tahapan pengembangan (Dukungan /fasilitasi
guru/ orang dewasa saat anak berkegiatan termasuk pertanyaan pemantik), tahapan
penyimpulan (Refleksi anak, refleksi guru, asesmen, memastikan keberlanjutan budaya
positif dari projek) (Kemdikbudristek 2021).
Penentuan Tema Projek Penguatan Profil pelajar Pancasila (P5) di TK Joyful Kids
Palu
Tema projek penguatan profil pelajar Pancasila untuk PAUD sesuai dengan buku
panduan guru pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila terdiri dari empat
judul tema yaitu Aku Cinta Bumi, Aku Cinta Indonesia, Bermain dan Bekerja Sama serta
Imajinasiku. TK Joyful Kids mengambil tema Aku Cinta Bumi.
Sesuai dengan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah dikatakan bahwa hal
yang mendasari pemilihan tema ini adalah dalam rangka memperingati Hari Bumi.
Anak – anak di TK Joyful Kids pada umumnya adalah anak yang dekat dengan
perangkat digital seperti TV dan juga HP. Begitu halnya di rumah maupun di sekolah
banyak alat yang menggunakan listrik seperti lampu, AV, kulkas, kipas angin, dll.
Survey yang dilakukan oleh guru pada orang tua melalui google form menunjukan
bahwa aktivitas penggunaan listrik di rumah anak cukup tinggi terkadang anak maupun
orang tua membiarkan TV menyala walaupun tidak digunakan atau AC atau mengecas
HP sambil bermain game. Melihat hal ini maka perlu diberikan edukasi mengenai hemat
listrik yang juga dapat berdampak baik bagi bumi Rendahnya kesadaran tentang
perilaku hemat energi pada anak usia dini disebabkan oleh kurangnya stimulus tentang
pentingnya perilaku hemat energi listrik dari orang dewasa, anak juga beranggapan
bahwa hemat energi listrik akan mengurangi kenyamanan (Utama et al., 2018).
Berangkat dari hal ini maka diambil judul proyek “Saya Bisa Hemat Listrik”. Dimensi
yang menjadi tujuan pengembangan adalah adalah dimensi yang diangkat yaitu beriman
dan bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri,
dan kreatif.
Tahap Perencanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di TK Joyful Kids
Palu
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila direncanakan sejak awal semester 1
yaitu bulan Juli Tahun 2022. Kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dimulai

4 | Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x), xxxx


Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.vxix.xxx

dengan tahapan awal yaitu mengenalkan kondisi bumi pada anak. Guru menampilkan
beberapa video mengenai keadaan bumi saat ini. Hal – hal apa saja yang membuat bumi
senang dan apa yang membuat bumi bersedih. Anak melakukan kegiatan klasifikasi
mengenai hal yang baik dan buruk bagi bumi. Pada tahapan ini anak terlihat menyadari
bahwa ada beberapa kebiasaan yang mereka lakukan yang dapat membuat kondisi bumi
semakin parah. Setelah memahami hal yang baik dan buruk bagi bumi, Guru dan anak
bersama membuat peta konsep untuk memetakan hal apa saja yang dapat dilakukan
untuk menyelamatkan keadaan bumi saat ini. Pihak sekolah juga bekerja sama dengan
PLN untuk dapat memberikan penyuluhan langsung mengenai dampak hemat listrik
bagi bumi. Tahap pengenalan ini dilakukan mulai dari tanggal 10 – 13 April 2023.

Tahap Pengembangan Projek Penguatan profil Pelajar Pancasila (P5) di TK Joyful


Kids Palu

Setelah melaksanakan tahapan awal, maka berikutnya adalah tahapan


pengembangan. Sesuai dengan hasil observasi yang dilakukan pada tahapan ini terlihat
guru dan anak melihat berbagai contoh poster hemat listrik yang ada internet. Setelah
itu guru mengajak anak untuk melihat komponen apa saja yang ada di dalam poster
tersebut. Seperti membahas apa saja yang ada pada gambar poster, untuk apa poster
tersebut diperlukan dan bahan apa saja yang diperlukan untuk membuat poster. Lalu
anak mulai membuat daftar apa saja yang mereka perlukan untuk membuat poster hemat
listrik. Anak membuat rancangan poster pada kertas, bersama dengan guru memeriksa
kembali apa saja yang masih perlu untuk ditambahkan. Setelah selesai dengan rancangan
poster anak. Anak menggambar kembali pada kertas khusus yang disediakan, sesuai dengan
ide masing - masing anak. Selesai anak memberikan warna dan garis pinggir pada gambar
yang ada. Anak menuliskan pesan yang akan disampaikan melalui poster dan memberikan
warna pada tulisan. Bersama guru poster yang sudah selesai diberikan laminasi . Anak
membuat video mengenai poster yang sudah dibuat mengajak untuk menghemat listrik.
Anak menempelkan kegiatan hasil poster di rumah masing – masing. Kegiatan ini
berlangsung dari tanggal 14 – 18 April 2023. Fokus pengamatan pada kegiatan ini adalah :
(1)Mengenali cara menghemat listrik untuk menjaga bumi. (2)Mengeksplorasi gambar dan
kata yang dapat dituangkan dalam poster. (3)Menunjukan sikap mandiri dalam
menyelesaikan tugas. (4)Menunjukan kreatifitas dalam bekerja

Tahap Penyimpulan Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

Kegiatan akhir pada Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang diadakan di TK
Joyful Kids adalah bersama semua kelompok usia TK A dan TK B berkunjung ke taman kota
dan membersihkan taman kota bersama. Di akhir kegitan ini yang diambil adalah project
dari kelas TK A. Secara keseluruhan anak di sekolah Joyful Kids baik TK A dan TK B
memahami bahwa ada berbagai cara untuk menyelamatkan bumi, baik itu dari segi
membuang sampah pada tempatnya, menghemat listrik maupun hemat air.

Untuk bentuk assesment yang dilakukan adalah penilaian cek list, catatan anekdot,
hasil karya dan observasi dan yang dinilai adalah dimensi yang diangkat yaitu beriman dan
bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, dan
kreatif.

Simpulan
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila (P5) di TK Joyful Kids, Palu – Sul - Teng yang merupakan salah satu bagian dari

Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x),


xxxx | 5
Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.xxx

struktur kurikulum Merdeka sudah dilaksanakan dengan baik. Dengan tema “Aku Cinya
Bumi dengan judul projek Saya Bisa Hemat Listrik”, P5 meningkatkan karakter mencintai
lingkungan karena siswa diajarkan untuk menyayangi bumi dengan menghemat listrik,
mematikan lampu saat tidak digunakan. P5 yang dilaksanakan di TK Joyful Kids, Palu – Sul -
Teng dapat berjalan dengan baik setelah melalui proses perencanaan yang matang. Kerja
sama dari berbagai pihak membuat program P5 dapat berjalan dengan baik dan memperoleh
manfaat yang luar biasa bagi peserta didik. Tim fasilitator sekolah juga mengadakan evaluasi
dan tindak lanjut sehingga diharapkan semester selanjutnya pelaksanaan P5 bisa terlaksana
dengan lebih baik lagi.

Daftar Pustaka
Alhamuddin. 2014. Sejarah Kurikulum Di Indonesia (Studi Analisis Kebijakan
Pengembangan Kurikulum). Nur El-Islam, Volume 1, Nomor 2, Oktober 2014.

Aman, Sofyan, dkk. 1982. Pedoman Didaktik Metodik Pendidikan Moral Pancasila
untuk para Guru SD, SLTP dan SLTA, Jakarta: PN Balai Pustaka

Arifudin O. 2022. Optimalisasi Kegiatan Ekstrakurikuler dalam Membina Karakter


Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Volume 5, Nomor 3, Maret 2022
(829-837)

Irawati, D., Iqbal, A. M., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2022). Profil pelajar Pancasila
sebagai upaya mewujudkan karakter bangsa. Edumaspul: Jurnal Pendidikan,
6(1), 1224–1238

Liana Putri 2022, Menerapkan Kegiatan Peduli Lingkungan Untuk Meningkatkan


Profil Pelajar Pancasila di SMA Negeri 10 Palembang. Jurnal Pengabdian West
Science. Vol. 01, No. 01, Desember, 2022, pp. 17-24

Sholihin Agus. 2022 Pendidikan Karakter Dalam Konteks Kurikulum Merdeka Pada
Madrasah 

Sulistyati, D. M., Wahyaningsih, S., & Wijania, I. W. (2021). Buku panduan guru
projek penguatan profil pelajar pancasila untuk satuan PAUD.

Utama, A. G. S., Janani, N. M., Silfiana, S., Wulandari, T. N. A., & Budiningtyas, B.
(2018). Automation Of Electrical Energy Savings System: Hemat Listrik,
Hemat Biaya. Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 6(2), 79–87.
https://doi.org/10.23887/ekuitas.v6i2.16303

6 | Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x), xxxx


Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.vxix.xxx

Gambar 1
Klasifikasi Kegiatan manusia yang membuat bumi sedih dan senang

Gambar 2
Peta konsep

Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x),


xxxx | 7
Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.xxx

Gambar 3
Menggambar Poster

Gambar 4
Hasil Poster

Bukti Screenshoot Pengiriman Jurnal

8 | Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x), xxxx


Judul artikel
DOI: 10.31004/obsesi.vxix.xxx

Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, x(x),


xxxx | 9

Anda mungkin juga menyukai