Oleh
ANISA FITRIA
NPM. 719212763
Diajukan Oleh :
ANISA FITRIA
NPM. 719212763
Telah Disetujui
Dosen Pembimbing
Pada Tanggal 6 April 2023
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
1. PENDAHULUAN...........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................6
1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................................6
1.4 Manfaat Penelitian.....................................................................................7
1.5 Ruang Lingkup Penelitian.........................................................................7
2. TINJAUAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS.......................8
2.1 Tinjauan Pustaka.......................................................................................8
2.1.1 Manajemen Pemasaran.....................................................................8
2.1.2 Nilai Pelanggan.................................................................................8
2.1.3 Kualitas Pelayanan............................................................................9
2.1.4 Kedekatan Emosional.....................................................................11
2.1.5 Loyalitas Nasabah...........................................................................12
2.2 Penelitian Terdahulu.................................................................................13
2.3 Kerangka Pikir Penelitian.........................................................................19
2.4 Perumusan Hipotesis................................................................................19
3. METODOLOGI PENELITIAN..................................................................20
3.1 Jenis Penelitian.........................................................................................20
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian..................................................................20
3.3 Populasi dan Sampel................................................................................20
3.3.1 Populasi...........................................................................................20
3.3.2 Sampel............................................................................................20
3.4 Jenis dan Sumber Data.............................................................................21
3.4.1 Jenis Data........................................................................................21
3.4.2 Sumber Data...................................................................................21
iii
3.5 Teknik Pengumpulan Data........................................................................22
3.5.1 Observasi.........................................................................................22
3.5.2 Kuesioner.........................................................................................22
3.6 Variabel dan Definisi Operasional............................................................23
3.6.1 Variabel Penelitian...........................................................................23
3.6.2 Definisi Operasional Variabel.........................................................23
3.7 Teknik Analisis Data.................................................................................27
3.7.1 Uji Instrumental...............................................................................27
3.7.2 Uji Asumsi Klasik............................................................................28
3.7.3 Uji Hipotesis....................................................................................29
3.7.4 Analisis Regresi Linier Berganda....................................................30
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................32
iv
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pertumbuhan dunia perbankan saat ini sudah semakin
berkembang di Indonesia, hal tersebut ditandai dengan banyaknya
persaingan antar Bank BUMN ataupun Bank Swasta. Bank yang ada di
Indonesia selalu berusaha untuk menarik perhatian para nasabah
sebanyak mungkin dengan meningkatkan kualitas baik dari segi
pelayanan, produk, bunga, dan hadiah sampai dengan memanfaatkan
teknologi yang semakin berkembang. Tujuan utama itu sendiri adalah
untuk memberikan kualitas pelayanan dan kedekatan emosional agar
nasabah mendapatkan kepuasan sehingga loyalitas nasabah dapat
tercapai. Perkembangan perbankan di Indonesia saat ini telah mengalami
peningkatan baik dari segi kualitas maupun kuantitas yang menyebabkan
fungsi intermediasi perbankan dalam kehidupan masyarakat menjadi
semakin luas. Belum lagi perkembangan aset, jumlah kredit dan
penghimpunan dana pihak ketiga perbankan yang menunjukkan
peningkatan (Sumber website Otoritas Jasa Keuangan, 2018). Adanya
perkembangan yang pesat tersebut tentu dikarenakan oleh dukungan
regulasi pemerintah.
Seiring dengan semakin ketat persaingan antar bank saat ini, akan
semakin sulit bagi perusahaan untuk dapat menjaga kesetiaan nasabah
agar tidak berpindah ke perusahaan yang lain. Nasabah saat ini sedang
menghadapi banyak pilihan layanan, produk, dan harga yang ditawarkan
oleh setiap bank yang ada agar mampu menarik perhatian nasabah. Hal
tersebut akan membuat nasabah cenderung memilih penawaran
pemasaran yang paling menarik dan yang dapat mereka percaya bisa
bernilai tinggi. Perkembangan dunia perbankan yang berjangka panjang
akan sangat bergantung pada kondisi perekonomian di Indonesia.
Semakin baik kondisi makronya, maka akan semakin besar peluang
dunia perbankan untuk mempercepat laju pertumbuhannya secara bijak.
1
2
Tabel 1.1
Sumber : bps.go.id
Berdasarkan Tabel 1.1 di atas dapat dijelaskan bahwa
kecenderungan jumlah kantor bank yang ada di Indonesia sejak 3 tahun
terakhir yaitu dari tahun 2019, 2020, dan 2021. Jumlah kantor bank
persero lebih banyak dari tahun 2019 sampai tahun 2021 daripada bank
swasta nasional maupun bank pembangunan daerah. Hal di atas
menunjukkan bahwa jumlah kantor bank persero meningkat dari tahun ke
tahun dengan jumlah 18.166 pada tahun 2021. Peningkatan tersebut
menunjukkan industri perbankan persero terus berkembang pesat yang
menyebabkan tingkat persaingan antar bank semakin ketat. Persaingan
antar bank yang terjadi membuat bank persero, bank pembangungan
daerah, dan bank swasta nasional memberikan kualitas pelayanan dan
produk yang ditawarkan semenarik mungkin untuk membuat nasabah
memilih bank yang diinginkan.
PT. Bank Rakyat Indonesia merupakan bank tertua yang ada di
Indonesia. Sejarah Bank Rakyat Indonesia dimulai pada tanggal 16
Desember 1895, ketika Raden Bei Aria Wiraatmaja mendirikan sebuah
lembaga keuangan kecil dengan nama De Poerwokertosche hulp en
Spaarbank der Inlandsche Hoofden. Dalam masa era kemerdekaan,
Syomin Ginko digantikan dengan nama Bank Rakyat Indonesia. Pada
tahun 2003 Bank BRI terdaftar menjadi perusahaan public dengan 30%
3
8
9
9. Personalization Value
Menerima produk yang disesuaikan dengan kondisi
konsumen dan memberikan kesan yang baik.
c. Indikator Nilai Pelanggan
Indikator nilai pelanggan menurut Sweeney & Soutar
dalam Tjiptono 2011:376 (dalam Tatinaya Paputungan et al,
2022:182) menyatakan bahwa terdapat 4 aspek utama dari
nilai pelanggan yaitu:
1. Emotional Value (Nilai Emosional) merupakan
kemampuan yang berkaitan dengan kesan perasaan atau
emosional yang diakibatkan oleh pengguna produk.
2. Social Value (Nilai Sosial) merupakan kemampuan suatu
produk yang berkaitan dengan kemampuannya dalam
meningkatkan kesan sosial yang baik dalam masyarakat.
3. Performance Value (Nilai Kualitas) merupakan
kemampuan suatu produk yang dinilai memiliki kinerja
dan fungsi yang bagus.
4. Price Value (Nilai Harga) merupakan kemampuan suatu
produk yang diperoleh dari harga yang terkesan memiliki
efiesiensi harga.
2.1.3 Kualitas Pelayanan
a. Pengertian Kualitas Pelayanan
Kualitas layanan (Service Quality) menurut Parasuraman
dapat didefinisikan sebagai seberapa jauh perbedaan antara
kenyataan dan harapan para pelanggan atas layanan yang
mereka peroleh atau terima. (Wiwik Sulistiyowati, 2018:24-
25)
Sedangkan menurut Sunyoto, 2012 (dalam Rizal
Zulkarnain et al, 2020:3) menyatakan bahwa kualitas atau
mutu dalam industri jasa pelayanan adalah suatu penyajian
produk atau jasa sesuai ukuran yang berlaku di tempat produk
11
2. Keandalan (Reliability)
Yaitu ketepatan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan sesuai dengan dijanjikan. Pelanggan akan
merasa puas dan percaya ketika perusahaan dapat
menyelesaikan atau memberikan produk jasa sesuai dengan
apa yang diharapkaan dari perusahaan.
3. Ketanggapan (Responsiveness)
Yaitu kecepatan sebuah perusahaan dalam memenuhi serta
menanggapi informasi yang dibutuhkan dari pelanggan
dengan informasi yang akurat. Lambatnya tanggapan
sebuah perusahaan terhadap keluhan atau dalam
memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan akan
menimbulkan persepsi negatif dari pelanggan terhadap
perusahaan tersebut.
4. Jaminan (Assurance)
Yaitu jaminan yang diberikan oleh perusahaan kepada
pelanggan yang dalam hal ini meliputi pengetahuan,
kesopanan, keadilan, dan kejujuran serta kemampuan para
pegawai perusahaan dalam melayani pelanggan sehingga
pelanggan akan merasa aman dan terjamin ketika
menggunakan jasa dari perusahaan.
5. Empati (Empathy)
Yaitu sikap peduli, perhatian perusahaan terhadap
pelanggan serta benar-benar memahami apa yang dirasakan
dan dibutuhkan oleh pelanggan.
2.1.4 Kedekatan Emosional
a. Pengertian Kedekatan Emosional
Pendekatan emosional merupakan hubungan antara
pelanggan dan perusahaan dengan adanya ketertarikan,
kedekatan, dan kecintaan (Inayatillah, 2023:64).
13
2.2.5 Penelitian dari Melda dan Lia (2022) dengan judul “PENGARUH
KEDEKATAN EMOSIONAL DAN KOMUNIKASI
PEMASARAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN
MINIMARKET NAMORA KOTA BENGKULU”. Dalam
penelitian ini terdapat tiga variabel yaitu Kedekatan Emosional
(X1), Komunikasi Pemasaran (X2), dan Loyalitas Konsumen (Y)
dan penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan PT.
Minimarket Namora di Kota Bengkulu. Sampel yang digunakan
sebanyak 100 responden yang diambil menggunakan teknik
accidental sampling. Kemudian data tersebut diolah dengan
menggunakan Teknik Uji Asumsi Klasik, Teknik Analisis Regresi
Linier Berganda, Analisis Koefisien Determinasi (R2), Uji Parsial,
dan Uji Simultan (Uji F). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
secara parsial variabel kedekatan emosional berpengaruh
signifikan terhadap variabel loyalitas konsumen, H1 diterima dan
komunikasi pemasaran berpengaruh signifikan terhadap variabel
loyalitas konsumen, H2 diterima. Sedangkan Uji F kedekatan
emosional (X1) dan komunikasi pemasaran (X2) berpengaruh
signifikan terhadap loyalitas konsumen (Y) Minimarket Namora
di Kota Bengkulu, sehingga H3 diterima. Tingkat signifikan
keseluruhan adalah (sig = 0,000 < 0,05) dengan persamaan regresi
Y = 0,650 + 0,734 (X1) + 0,345 (X2) dan koefisien determinasi
(R2) Nilai R Square adalah 0,761.
Perbedaan dari penelitian ini adalah objek yang diambil oleh
peneliti yaitu Minimarket Namora di Kota Bengkulu, sedangkan
objek yang diambil oleh peneliti sekarang adalah Nasabah Bank
BRI Cabang Kota Sumenep”.
20
2.2.6 Research from Iqbal et al (2021) with the title “The Mediating
Role of Customer Satisfaction Between Service Quality and
Customer Loyalty According to An Islamic Perspective”. This
research is a quantitative research with the unit of analysis is the
customer of La-Tansa Transport Gontor. The data used is primary
data through questionnaires filled out by customers. Data
collection method using simple random sampling. The number of
samples taken was 109 customers determined by random
sampling method from a total population of 150 customers. The
data analysis method consisted of validity and reliability tests,
classical assumption tests (tests for normality, linearity,
multicollinearity, and heteroscedasticity), and multiple linear
regression analysis. The result shows that customer satisfaction is
a mediating variable between service quality and customer
loyalty. These result indicate that customers of La-Tansa
Transport ger sufficient service quality, feel satisfied towards the
service, and have had the loyalty to the business. It could be
explained because La-Tansa Transport follows the Islamic values
in providing service and engaging with customers. The
contribution of this research is in each service given, management
of La-Tansa Transport must refers to how service the customers
properly as ruled by Islam. This contionuos and consistent actions
form the satisfaction and loyalty from customers.
The difference from this research is that researchers use 3
variables, namely service quality (X1), customer satisfaction
(X2), and customer loyalty (Y), while researchers currently use 4
variables, namely customer value (X1), service quality (X2),
emotional closeness (X3), and customer loyalty (Y).
2.2.7 Research from Boon et al (2018) with the title “Service Recovery,
Customer Satisfaction, and Customer Loyalty : Evidence From
Malaysia’s Hotel Industry”. This research is a quantitative
21
Nilai Pelanggan
(X1)
H1
H3
Kedekatan Emosional
(X3)
H4
Gambar 2.1
Kerangkar Pikir Penelitian
2.4 Perumusan Hipotesis
Menurut Sugiyono (2013:96) Hipotesis merupakan jawaban
sementara terhadap rumusan masalah yang ada pada sebuah penelitian.
Karena sifatnya yang masih berupa dugaan, maka perlu dibuktikan
kebenarannya. Oleh karena itu peneliti memberikan hipotesis mengenai
variabel-variabel yang akan diteliti:
H1 : Nilai Pelanggan (X1) berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah (Y).
H2 : Kualitas Pelayanan (X2) berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah
(Y).
H3 : Kedekatan Emosional (X3) berpengaruh terhadap Loyalitas
Nasabah (Y).
23
24
25
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak Setuju 1
3.5.3 Wawancara
Wawancara dalam penelitian ini adalah dengan melakukan tanya
jawab antara peneliti dengan responden sambil bertatap muka
antara peneliti dan responden. Peneliti melakukan wawancara
dengan beberapa responden yang dapat mewakili sampel yang
ada.
3.6 Variabel dan Definisi Operasional
3.6.1 Variabel Penelitian
Variabel pada penelitian ini dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu
variabel bebas (independen) dan variabel terikat (dependen) yang
di uraikan sebagai berikut:
a. Variabel dependen atau variabel terikat (Y)
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah loyalitas nasabah yang dilambangkan dengan (Y).
b. Variabel independen atau variabel bebas (X)
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah nilai pelanggan yang dilambangkan dengan (X1),
kualitas pelayanan yang dilambangkan dengan (X2), dan
kedekatan emosional yang dilambangkan dengan (X3).
3.6.2 Definisi Operasional Variabel
Tabel 3.2 Variabel Indikator
36
37
KUESIONER PENELITIAN
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Dalam kesempatan kali ini, saya mohon bantuan dari Bapak/Ibu/Saudara/I untuk
meluangkan waktunya sejenak guna mengisi kuesioner atau angket yang saya sertakan
berikut ini.
Kuesioner atau angket ini diperlukan untuk kepentingan penelitian dalam rangka
menyusun skripsi untuk Program Strata-1 (S1) di Universitas Wiraraja Madura. Mengingat
betapa pentingnya data ini guna membantu saya dalam menyelesaikan skripsi ini, maka saya
harap Bapak/Ibu/Saudara/I dapat mengisi kuesioner ini dengan lengkap sesuai kondisi yang
sebenarnya.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Hormat Saya,
Anisa Fitria
40
a. Identitas Responden
Beri tanda centang (√) pada kotak :
1. Nama : .................................
2. Usia : .................................
3. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
4. Pekerjaan : .................................
b. Petunjuk Pengisian
Setiap pernyataan dibawah ini mohon diberikan respon dengan memberikan tanda
centang (√) pilihan pada skala 1-5 dengan rincian sebagai berikut: