Anak mulai sakit Masuk RSUD TCD Sigli Sampel kirim Provinsi Sampel Dikirim ke Lab Biofarma
18 Okt diterima BKPK sebagai Lab Rujukan Nas
Polio
6 Okt 25 Okt 28 Okt 8 Nov 9 Okt 27 Okt
Onset Lumpuh Inisial: AK (L) 2 spesimen diambil Hasil RT PCR keluar Tipe Hasil
Lahir: 26 Agustus 2015 2 Polio Virus dan Tipe 3 Sekuensing
Usia: 7 tahun 1 bulan
Sabin keluar : VDPV Tipe 2 dan
21-22 Okt Sampel kirim ke Jakarta 10 Nov VPV Tipe 3
7 Nov
30 Des 2022 6 dan 8 Jan 2023 5 Jan 2023 10 Jan 2023 20 Jan 2023
Anak MF mengalami melakukan SARS di RS Myalgia pertama dan kedua SKK dan SDK, BKPK
Demam Kesrem dan mencek register Pengambilan Sampel Pengiriman Sampel ke Hasil VDPV2 Positif
Tim Dinkes Aceh Utara menemukan anak MF dengan Laboratorium Polio, Pusjak
Inisial: MF, laki-laki membaik daripada
Usia: 3 tahun kunjungan tanggal 6
Alamat: Desa Teupin Gajah
Gejala: Lumpuh tiba-tiba
Dx awal: MYALGIA
Riwayat imunisasi: tidak pernah diimunisasi semua antigen, mendapatkan
nOPV2 saat subPIN (13 Desember 2023) Riwayat bepergian: tidak ada
Kunjungan ulang oleh
Dinkes tgl 19 Januari 2023 :
Masih terdapat sisa 5
kelumpuhan, tetapi kondisi Januari 2023
7
Respon Imunisasi dalam rangka Penanggulangan KLB di Aceh
Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN)
Waktu dan Lokasi Pelaksanaan SubPIN
Kegiatan Kab. Pidie Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie Jaya, Mulai 12 Desember 2022
Bireun, Aceh Utara, Sabang 5 Desember 2022
Kab./Kota lainnya di Provinsi Aceh
Sweeping: 5 hari untuk setiap
Sub PIN Putaran 1 Mulai 28
putaran
November 2022 Mulai
• Masing-masing putaran Sub PIN dilaksanakan dalam waktu 1 minggu dengan jarak minimal antar putaran adalah satu bulan.
Target cakupan sekurang-kurangnya adalah 95% untuk masing-masing putaran. Sasaran Sub PIN adalah seluruh anak
usia 0 bulan sampai dengan 12 tahun, termasuk pendatang, tanpa memandang status imunisasi sebelumnya
• Jika berdasarkan kajian epidemiologi masih ditemukan risiko penularan maka dapat dilakukan sub PIN putaran berikutnya
atau mop-up.
8
Vaksin yang digunakan: novel Oral Polio Vaccine type 2 (nOPV2)
Kajian ITAGI
EUA BPOM
EUA2102907936A1
tanggal 27
Desember 2021
9
Tahap 2 181.975 70.370 172.895 425.240 Tahap 3 286.776 116.658 293.662 697.096 Provinsi
120%
Aceh 508.002 203.140 506.797 1.217.939
100%
Pelaksanaan SUB PIN
: Tahap 1 dimulai 28 Nov 2022 (Pidie)
%
%
0
,
1,
, 08
4,
6
8
29
,
1
2
% 6
%
1 % , % % 1 % 4 % 8, 4 % 1 9,
28 39
1 0 9 6, 6, 1 0 7 5, 1 3 7
,
%
19 38 , 59 ,
5 %
6 1
11
2019
2022
2020 2021
2019
2022
2020 2021
60-<80%
40-<60%
<40%
As of 27 December 2022
▪ Kasus Polio di Aceh
▪ Respon KLB Polio di Aceh (Sub PIN nOPV2)
▪ Cakupan Imunisasi Polio Provinsi Sumatera Barat dan
Riau
▪ Kebijakan Crash Program bOPV dan IPV di Sumatera
Barat dan Riau
17
Sumatera
Barat Riau
karena sebagian besar tidak 30 Kab./Kota 19 Kab./Kota 11 Kab./Kota (92%) risiko tinggi
menerima imunisasi IPV (91%) risiko tinggi Catatan: (100%) risiko tinggi
18
Surat Pelaksanaan Crash Program
19
dosis/vial)
Vaksin IPV Kedua vaksin merupakan produksi PT.
(kemasan 5
Polio Vaccine (bOPV) dan
Biofarma
IPV:
seluruh anak usia 4
Sasaran sampai dengan 59
bulan termasuk
Sasaran pendatang
bOPV:
seluruh anak usia 0
sampai dengan 59
bulan termasuk Crash Program dilaksanakan dalam waktu 1 minggu
pendatang
(7 hari) ditambah 5 hari sweeping. Target cakupan Imunisasi diberikan tanpa memandang status
sekurang-kurangnya adalah 95% dan interval imunisasi sebelumnya (baik
imunisasi rutin maupun BIAN)
Jumlah sasaran dan
kebutuhan vaksin bOPV
dan IPV
Kabupaten/Kota Jumlah Balita Jumlah Balita Total Jumlah Total Jumlah Kebutuhan
Vaksin (Vial)
(0-59 bulan) (4-59 bulan) Kebutuhan Vaksin
(Dosis)
Sumatera Barat:
19
kabupaten/kota
(kab/kota dengan
sasaran terbesar:
Kota Padang,
Pasaman Barat,
Agam dan Pesisir
Selatan)
22
23
M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4 M5
9-15 16-22 23-29 30-31 1-5 6-12 13-19 20-26 27-28 1-5 6-12 13-19 20-26 27-31
Persiapan
• Advokasi dan koordinasi kpd pimpinan Audie Audie Adsos
daerah dan LS terkait nsi nsi (sumb
(sumb riau ar 6-8
ar) dan
riau
14-16)
Pelaksanaan
• Riau (+ sweeping)
Potensi Hambatan
Resistensi masyarakat terhadap suntikan
IPV, khawatir imunisasi ganda
Advokasi dan Sosialisasi kepada LS/LP terkait 6-8 Feb untuk Sumbar dan 14-16 Feb untuk Riau
25