Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

ALKUNA (2)

OLEH:

NAMA : ESON MAGAI

NIM : 2020011044080

KIMIA DASAR
DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH
DOLFINA KOIREWOA,S.Pd.,M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
JAYAPURA
2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha Esa, atas kehendaknyalah makalah kimia
organik yang berjudul” alkuna” akhirnya saya mampu menyelesaikan tugas makalah ini sesuai dengan
waktu yang telah ditentukan.
Dalam menyelesaikan makalah ini,saya tidak juga banyak mengalami kesulitan, karena
referensi yang di dapat oleh saya merupakan rekomendasi langsung dari Dosen mata kuliah yang
bersangkutan, hal ini tidak meminimkan pengetahuan para penyusun dalam penyelesaian makalah.
selain itu,penyususn permainan kata-kata mendapatkan berbagai bimbingan dari beberapa pihak yang
pada akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan para pembaca tentang analisis
berbagai senyawa khususnya senyawa alkuna.semoga usaha kami mendapat manfaat yang baik.
Demikian misalnya kata pengantar yang bisa saya sampaikan dan bila ada hal-hal yang kurang
berkenan, saya minta maaf yang sebesar-besarnya,atas perhatian Ibu saya ucapkan Terima kasih.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................ i
DAFTAR ISI .............................................................................................. ii
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................1
 1.1 Latar Belakang .................................................................................... ..1
1.2.Rumusan Masalah ...................................................................................1
1.3.Tujuan ................................................................................ …………………2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................... .3
2.1.Pengertian  Alkuna............................................................................. ...3
2.2.Tata Nama dan Isomer Alkuna ............................................................ 4
2.3.Reaksi– Reaksi pada  Alkuna ............................................. …………………5
2.4.Cara Pembuatan Alkuna ..................................................................... 8
2.5.Kegunaan Alkuna ................................................................................. 9
BAB III PENUTUP ................................................................................ .11
3.1.Kesimpulan ......................................................................................... 11
3.2.Saran ................................................................................................. .11
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Hidrokarbon yang mengandung ikatan rangkap karbon disebut alkena,sedangkan yang memiliki ikatan
rangkap tiga karbon dinamakan alkuna. Keduagolongan hidrokarbon ini tak jenuh (unsaturated), sebab
mengandung hidrogen per karbon lebih sedikit daripada alkana padanannya (CnH2n+2). Alkana
dapatdiperoleh dari alkena atau alkuna dengan menambah 1 atau 2 mol hidrogen.Senyawa dengan lebih
satu ikatan rangkap atau ikatan rangkap tiga memang ada.Jika terdapat dua ikatan rangkap, senyawa ini
disebut alkadiena atau lebih umumdisebut diena. Adapula triena, tetraena, dan bahkan poliena
(senyawa dengan banyak ikatan rangkap, dari kata Yunani poli, berarti banyak). Poliena menyebabkan
warna pada wortel dan tomat.
Hidrokarbon alkena dan alkuna mempunyai sifat fisika yang sangan mirip.Semua berupa senyawa tak
berwarna, tak larut atau hanya sedikit sekali larutdalam air, tetapi sangan larut dalam pelarut nonpolar.
Hidrokarbon dengan bobotmolekul rendah, C1 sampai C5, adalah gas, yang bobot molekulnya tinggi
berupazat padat. Titik didih dan titik leleh yang sebenarnya untuk molekul yang sama banyak atom
karbonnya, beraneka bergantung pada ada tidaknya ikatan rangkap,ganda tiga, dan banyak serta macam
percabangannya. Semua hidrokarbon dapatdibakar dalam oksigen maupun udara untuk menghasilkan
karbon dioksida dan air.
1.2.Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian alkuna?
2.Bagaimana tata nama dan isomer alkuna?
3. Apa saja reaksi-reaksi pada alkuna?
4.Bagaimana cara pembuatan alkuna?
5.Apa kegunaan alkuna?

1.3.Tujuan
1.Untuk mengetahui pengertian alkuna
 2.Untuk mengetahui tata nama dan isomer alkuna
 3.Untuk mengetahui reaksi-reaksi pada alkuna
 4.Untuk mengetahui cara pembuatan alkuna
 5. Untuk mengetahui kegunaan alkuna
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Alkuna
A. Alkuna adalah salah satu jenis senyawa organik yang berbasis karbon dengan mengandung ikatan
rangkap tiga antara dua atom karbon. Ikatan rangkap tiga ini memastikan senyawa ini memiliki sifat
struktural dan kimia yang berbeda dari senyawa dengan karbon berikatan ganda, yang disebut alkena,
atau alkana yang hanya memiliki karbon terikat tunggal.

2.2.Tata Nama dan Isomer Alkena dan Alkuna

A. Tata Nama Alkena dan Alkuna


 Aturan IUPAC untuk penamaan alkena dan alkuna pada dasarnyasama, tetapi beberapa aturan perlu
ditambahkan untuk penamaan danlokasi ikatan majemuk, berikut cara memberikan tata nama untuk
alkenadan alkuna :
1. Akhiran – ena digunakan untuk menunjukkan ikatan rangkapkarbon. Bila terdapat lebih dari satu
ikatan rangkap, gunakan akhiran– iena, -triena,dan seterusnya. Akhiran– una digunakanuntuk
ikatan rangkap tiga (-diuna,untuk dua ikatan rangkap tiga,dan seterusnya). Senyawa dengan
ikatan rangkap dan rangkap tigadisebut – enuna.
2. Pilihlah rantai terpanjang yang mengandung baik karbon dengan ikatan rangkap maupun ikatan
rangkap tiga.
3. Nomori rantai dari ujung terdekat dengan ikatan majemuk,sehingga atom karbon pada ikatan
itu memperoleh nomor terkecil.Jika ikatan majemuk berjarak sama dari ujung yang terdekat
dengan titik cabang
4. Nyatakan posisi ikatan mejemuk dengan menggunakan atomkarbon dengan nomor terendah
dari ikatan tersebut.
5. Jika terdapat lebih dari satu ikatan majemuk, nomori dari ujungterdekat dengan ikatan
majemuk pertama. Jika ikatan rangkap danikatan rangkap tiga sama jauhnya dari ujung rantai,
ikatan rangkapmendapat nomor terendah.
B. Isomer Alkuna
 Alkuna
Seperti alkana dan alkena, senyawa isomer tidak dijumpaisetelah sekurangnya terdapat 4 atom karbon.
Isomer alkuna terletak pada butuna (C4H6).
2.3. Reaksi-Reaksi Alkuna

Alkuna ialah suatu hidrokarbon dengan satu ikatan ganda tiga :asetilena (CH≡.CH) adalah alkuna
tersederhana. Senyawa ini mempunyai rumus umum CnH2n-2dan mempunyai satu ikatan rangkap tiga
NAMA RUMUS MOLEKUL
ETUNA C2H2
PROPUNA C3H4
BUTUNA C4H8
PENTUNA C5H10
HEKSUNA C6H12
HEPTUNA C7H14
OKTUNA C8H16
NONUNA C9H18
DEKUNA C10H20

2.2.Tata Nama dan Isomer Alkuna


A. Tata Nama Alkuna
 Aturan IUPAC untuk penamaan alkuna pada dasarnya sama, tetapi beberapa aturan perlu ditambahkan
untuk penamaan dan lokasi ikatan majemuk, berikut cara memberikan tata nama untuk alkuna :
6. Akhiran – ena digunakan untuk menunjukkan ikatan rangkap karbon. Bila terdapat lebih dari
satu ikatan rangkap, gunakan akhiran– iena, -triena,dan seterusnya. Akhiran– una
digunakanuntuk ikatan rangkap tiga (-diuna,untuk dua ikatan rangkap tiga,dan seterusnya).
Senyawa dengan ikatan rangkap dan rangkap tigadisebut – enuna.
7. Pilihlah rantai terpanjang yang mengandung baik karbon dengan ikatan rangkap maupun ikatan
rangkap tiga.
8. Nomori rantai dari ujung terdekat dengan ikatan majemuk,sehingga atom karbon pada ikatan
itu memperoleh nomor terkecil.Jika ikatan majemuk berjarak sama dari ujung yang terdekat
dengan titik cabang
9. Nyatakan posisi ikatan mejemuk dengan menggunakan atom karbon dengan nomor terendah
dari ikatan tersebut.
10. Jika terdapat lebih dari satu ikatan majemuk, nomor dari ujung terdekat dengan ikatan
majemuk pertama. Jika ikatan rangkap dan ikatan rangkap tiga sama jauhnya dari ujung rantai,
ikatan rangkap mendapat nomor terendah.
C. Isomer Alkuna
 Alkuna
Seperti alkana dan alkena, senyawa isomer tidak dijumpaisetelah sekurangnya terdapat 4 atom karbon.
Isomer alkuna terletak pada butuna (C4H6).
2.3. Reaksi-Reaksi Alkuna

Anda mungkin juga menyukai