SENI KERAMIK

PILIHAN
NO PERTANYAAN JAWABAN/ URAIAN KETERANGAN
ABCDE
1. Pengertian Seni
Keramik Seni keramik adalah
cabang seni rupa
yang mengolah
material keramik
untuk membuat
karya seni dari yang
bersifat tradisional
sampai kontemporer

2. 3 jenis keramik
berdasarkan 1. Keramik
bahan dan suhu Gerabah
pembakarannya (Earthenware)
Dibuat dari semua
jenis tanah liat
yang plastis dan
mudah dibentuk.
Keramik Gerabah
(Earthenware)
dibakar pada suhu
1000 C
2. Keramik Batu
(Stoneware)
Dibuat dari bahan
lempung plastis
yang dicampur
dengan bahan
tahan api. Keramik
Batu (Stoneware)
dapat dibakar pada
suhu tinggi (1200 -
1300 C)
3. Keramik Porselin
(Porcelain)
Dibuat dari bahan
lempung murni
yang tahan api.
Keramik Porselin
(Porcelain) dapat
dibakar sampai
suhu 1350 C atau
1400 C, bahkan ada
yang lebih tinggi
 hingga mencapai
1500
3.  Teknik – teknik 1. Teknik Pilin 1. Teknik ini juga sering
pembuatan 2. Teknik Pijat disebut sebagai coil.
keramik Tekan Biasanya diterapkan di
3. Teknik atas meja putar, karena
Lempengen perajin akan menambah
4. Teknik Cetak pilinan sedikit demi
5. Teknik Putar sedikit sambil memutar
bentuk keramik sesuai
dengan yang diinginkan.
Penggunaan teknik ini
juga bisa ditujukan untuk
meninggikan atau
membesarkan keramik
yang dibuat. Agar bisa rapi
dan indah, pilinan harus
disatukan dengan cara
ditekan dari atas ke
bawah, tiap dua atau tiga
tumpukan pilinan.
2. Teknik ini juga sering
disebut dengan pinch.
Biasanya teknik ini
diterapkan dengan
mengambil dan
menggunakan segumpal
tanah liat untuk kemudian
ditekan menggunakan ibu
jari. Saat ditekan, keempat
jari lainnya harus
diletakkan di bagian luar
tanah liat untuk
menahannya agar tetap
rapi dan sesuai dengan
bentuknya. Teknik pijat
tekan harus dibarengi
dengan memutar tanah
liat, agar hasilnya nanti
memiliki tingkat
kedalaman yang
seimbang.
3. Teknik ini juga sering
disebut dengan slab.
Biasanya teknik ini
diterapkan untuk
membuat kerajinan
keramik yang berbentuk
persegi atau silinder. Slab
tidak memerlukan meja
 putar sebagai media
pembuatannya. Cara
pembuatannya dilakukan
dengan membentuk
lembaran atau lempengan
tanah liat. Kemudian
digulung menggunakan
benda silinder. Contohnya
kayu bundar, paralon,
ataupun benda lainnya.
Agar hasilnya bisa
seimbang, antara sisi
kanan dan kiri tanah liat
harus diberikan benda
silinder dengan ukuran
dan ketebalan yang sama.
4. Teknik ini sering
digunakan untuk
memproduksi kerajinan
keramik dalam jumlah
banyak. Sehingga tidak
memiliki cukup banyak
waktu untuk menerapkan
proses atau teknik
lainnya. Penerapan teknik
cetak ini dilakukan dengan
membuat cetakan dari
bentuknya terlebih dahulu.
Kemudian tanah liat bisa
ditekan atau press untuk
cetak padat serta
menggunakan cor untuk
cetak basah. Selain empat
teknik di atas, masih ada
satu teknik lagi yang
lumrah digunakan dalam
proses pembuatan
keramik, yaitu teknik
putar.
5. Teknik ini sering
digunakan untuk
memproduksi kerajinan
keramik yang berbentuk
bulat ataupun silinder.
Teknik putar sudah sangat
sering diterapkan oleh
para perajin keramik. Cara
pembuatannya dengan
tanah liat ditaruh di atas
meja putar. Secara
 perlahan meja diputar
sambil menekan tanah liat
tersebut sehingga
menghasilkan bentuk
yang diinginkan
4. Alat bantu A. tungku C. butsir
pembentukan pembakaran
pembuatan B. meja putar
keramik yang C. butsir 
terbuat dari D. kayu
kayu dan kawat penggiling
E. kuas 
5.  Seni keramik A. Seni rupa B. Seni
termasuk karya dua dimensi  rupa Tiga
seni rupa dalam B. Seni rupa dimensi
bentuk ... Tiga dimensi 
C. Seni rupa
murni 
D. Seni rupa
terapan 
E. Sei rupa
multi media
6.  Cari contoh
gambar keramik
berikut:
A. guci  A. 
B. gerabah 
C. tembikar

A.

B. 

B.

c.  C.

7 Teknik ini sering A. teknik pilin E.  Teknik

digunakan untuk B. teknik slab cetak
memproduksi C. teknik putar
kerajinan D. tenik pijat 
keramik dalam E. teknik cetak
jumlah banyak