Anda di halaman 1dari 5

CASE METHOD

Disusun oleh : Kelompok 2


Kelas Palembang

1. Adelia Uli Ailsyaharani Pakpahan (06051382126060)


2. Aisha Zulfa Hanum (06051282126039)
3. Farhia Tiara Mulyana (06051382126071)
4. Hanifah Qonita (06051182126002)
5. KM Alfatachi (060513821260 )

Dosen Pengampu: 1. Dra. Umi Chotimah


2. Mariyani S.Pd,M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2022/2023

Identitas Narasumber :

Nama : Indrita Kelana Sofuan

Guru Mapel : PPKn

Tempat mengajar : SMA N Banyuasin III

Rumusan masalah :

1. Apakah tenaga pendidikan di era sekarang mau dan telah menggunakan media
pembelajaran sebagai alat support dalam kegiatan pembelajaran?

2. Apakah Penggunaan media pembelajaran yang telah digunakan selama mengajar


menggunakan media berbasis konvensional, atau telah berbasis IT?

3. Bagi tenaga pendidik, apakah ada keunggulan/kekurangan pada setiap media yang
digunakan?

4. Adakah alasan dari tenaga pendidik menggunakan dan memilih media tersebut?

5. Dalam menggunakan media pembelajaran, kendala apa yang di hadapi dalam


memberikan materi tersebut kepada peserta didik?

Hasil Wawancara :

1. Tenaga pendidik sekarang telah seperti narasumber kami, memang telah


menggunakan media pembelajaran sebagai pembantu dalam memberikan materi
kepada peserta didik. Dari keterangan narasumber, bahwa beliau telah menggunakan
media pembelajaran konvensional untuk menunjang mata pelajaran sesuai kurikulum
yg ada yakni kurikulum 2013.

2. Dari keterangan beliau, bahwa orientasi penggunaan media terarah menggunakan


media konvensional sebagai penyampaian materi. Belumnya penggunaan media
pembelajaran berbasis IT dikarenakan banyaknya kendala teknis pada pelaksanaannya
di lapangan.

3. Narasumber mengatakan bahwa kekurangan menggunakan media pembelajaran


berbasis IT kurang diminati karena banyak terkendala dari hal hal teknis seperti
jaringan internet yang tidak stabil atau bahkan tidak ada sinyal sama sekali, itu pun
dianggap wajar dikarenakan lokasi narasumber untuk mengajar itu berada pada lokasi
yang sulit dijangkau jaringan internet atau bahkan listrik untuk melaksanakan
pembelajaran IT sesuai Kurikulum merdeka per syaratkan. Sehingga narasumber
berpedapat bahwa lebih baik dan optimal dalam menggunakan media pembelajaran
berbasis konvensional. Selain karena kendala dalam pelaksanaan pembelajaran yang
telah dijelaskan diatas, narasumber juga mengatakan bahwa kenapa lebih memilih
media konvensional karena menurut narasumber, media konvensional lebih dapat
menyentuh peserta didik baik dalam segi pemahaman materi yang akan diberikan
maupun kesan setelah pembelajaran usai.

4. Alasannya selain dari kendala lapangan yang tidak memadai untuk melaksanakan
pembelajaran berbasis media IT, narasumber menerangkan bahwa beliau
menggunakan media konvensional di karenakan media pembelajaran konvensional
dirasa lebih optimal dalam menjangkau peserta didik dalam pembelajaran.

5. Dalam penggunaan media konvensional, narasumber mengatakan bahwasanya


kendala bahwa bahan bahan penunjang seperti karton, dll agak susah di dicari serta di
dapatkan. Selebih dari pada itu, narasumber menerangkan bahwa media konvensional
yang beliau gunakan telah sangat optimal serta sangat sesuai dengan kebutuhan
peserta didik yang sesuai dengan lokasi pembelajaran dilaksanakan

Kajian Solusi Dari Tanggapan Para Ahli :

 Menurut Raka Rasana (dalam Suantini, 2013) bahwa “pembelajaran konvensional


(tradisional) dapat disebut sebagai sebuah model pembelajaran karena di
dalamnya mengandung sintaks, sistem sosial, prinsip-prinsip reaksi, dan sistem
dukungan”.

 Teori Situated Learning

Teori yang dikemukakan oleh J. Lave ini berpendapat bahwa pembelajaran yang


terjadi merupakan fungsi dari berbagai kegiatan, konteks, dan budaya dimana
pembelajaran itu terjadi. Berbeda dengan kegiatan pembelajaran dalam kelas,
interaksi sosial merupakan komponen penting dalam pembelajaran bersituasi dimana
peserta didik atau pelajar terlibat dalam komunitas praktek yang merupakan
perwujudan dari keyakinan dan perilaku tertentu yang akan diakuisisi.

 Teori Uses and Gratification


ini mengatakan bahwa pengguna media memainkan peran aktif untuk memilih dan
menggunakan media. Dengan kata lain, pengguna media adalah pihak yang aktif
dalam proses komunikasi. Pengguna media berusaha untuk mencari sumber media
yang paling baik di dalam usaha memenuhi kebutuhannya. Menurut pendapat teori
ini, konsumen media mempunyai kebebasan untuk memutuskan bagaimana (lewat
media mana) mereka menggunakan media dan bagaimana media itu akan berdampak
pada dirinya (Nurudin, 2007). Model uses and gratification menunjukkan bahwa yang
menjadi permasalahan utama bukanlah bagaimana media mengubah sikap dan
perilaku khalayak, tetapi bagaimana media memenuhi kebutuhan pribadi dan sosial
khalayak. Bobotnya ialah pada khalayak yang aktif, yang sengaja menggunakan
media untuk mencapai tujuan khusus (Effendy, 2003).

Kesimpulan :

Dari hasil wawancara, Kami menyimpulkan bahwa narasumber pernah menggunakan


kedua media baik konvensional maupun IT namun dalam bila ditanya mana yang
lebih sering narasumber menjawab bahwa media konvensional lah yang sering
digunakan dalam proses pembelajaran pada peserta didik, Tentu saja ada alasan
mengapa narasumber lebih sering menggunakan media konvensional dalam proses
pembelajaran. Beberapa alasannya yang diberikan narasumber yaitu terkendalanya
sarana dan prasarana serta lokasi tempat narasumber mengajar yang kurang
mendukung membuat narasumber mau tidak mau harus terus menyesuaikan diri untuk
mencapai tujuan pemelajaran yang efektif dan mampu diterima oleh peserta didiknya.
Dari beberapa teori dan pendapat para ahli, Kami menyimuplkan bahwa kedua media
tersebut memiliki kalebihan dan kekurangannya masing-masing namun untuk dimasa
sekarang penggunaan media IT dalam proses pembelajaran merupakan solusi terbaik
yang akan mempermudah dan memberikan banyak variasi yg membuat proses
pembelajaran menjadi lebih menarik dan tidak selalu berfokus pada penjelasan guru
saja. Diantara banyak kelebihan yang diberikan oleh media IT tidak lantas membuat
media konvensional dalam proses pembelajaran menjadi ketinggalan atau tidak
efektif, Madia konvensional merupakan jawaban dari segala persoalan yang dialami
oleh para tenaga pendidik yang berada di pinggiran kota, Penggunaan media
konvensional tentu akan lebih membantu para guru untuk menyampaikan
pembelajaran kepada peserta didik di kondisi dan keterbatasan yang dimiliki oleh para
sekolah yang berada di pinggiran kota seperti yang terjadi pada narasumber kami.

Anda mungkin juga menyukai