BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : SOENARDI ADITIYA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 857424779

Kode/Nama Mata Kuliah : IDIK4013 / Teknik Penulisan Karya Ilmiah

Kode/Nama UPBJJ : 24 / BAndung

Masa Ujian : 2020/21.2 (2022.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 JAWABAN
1. Socrates yang terkenal dan merupakan seorang filsuf yang brilian meringkas inti komunikasi
menjadi tiga konsep yang menarik yang disebutnya etos, patos, dan logos. Etos mencakup
karakter. Patos mencakup perasaan belas kasihan.
a. Logos
Logos adalah isi yang menyangkut pengumpulan fakta. Hal ini menjadi alasan mengapa
tindakan harus dilakukan oleh pendengar. Logos atau bisa dikatakan juga ilmu memberikan
pemikiran dan pengertian. Dengan begitu para pendengar akan memahami alasan logis
(masuk akal) melakukan sebuah tindakan atau perintah. Para pendengar akhirnya bisa
memahami tindakan dan menjadikan tindakan itu miliknya. Contoh: Jika anda belajar
dengan baik maka anda akan mendapat nilai sesuai dengan kemampuan (hasilbelajar) anda.
b. Patos
Patos, atau perasaan belas kasihan, berkaitan dengan bagaimana komunikator
membangkitkan semangat pendengar dan menggerakkan emosi-emosi mereka. Hal ini
akan menghasilkan MOTIVASI pendengar. Jika anda berkomunikasi dengan perasaan yang
benar dan menunjukkan bahwa anda memang peduli maka pendengar anda akan senang
sekali melakukan apa saja yang anda ingin pendengar lakukan. Contoh: orang tua yang
mengajar anaknya dengan kasih maka anaknya akan menuruti perintah orang tuanya.
c. Etos
Etos, menurut Socrates, berarti membangun kredibilitas pengajar--kredensi atau hal-hal
yang membuatnya bisa dipercaya. Socrates tahu bahwa diri anda jauh lebih penting dari
perkataan dan tindakan anda, karena diri andalah yang MENENTUKAN apa yang anda
katakan dan lakukan. Dalam hal ini siapa anda akan menentukan bagaimana cara anda
berkomunikasi dan bisa dipercaya dalam komunikasi. Seorang akademis dan pemuka
agama pasti punya etos yang berbeda. Apalagi jika dia adalah seorang Raja atau Presiden.
Semakin tinggi dan populer statusnya maka etosnya harus semakin baik. Etos ini akan
menghasilkan kepercayaan pendengar kita. Faktor kepercayaan ini adalah komoditas
terbesar anda untuk melakukan komunikasi.

2. Kelebihan
Pada cerita tentang Marsupilami yaitu seokor binatang yang hidup di dalam hutan dan
mempunyai 3 anak, Marsupilami bisa disebut dengan binatang yang baik karena telah
menolong anak bayi pemburu yang hilang dilorong dan terjatuh ke sungai. Sekalipun tahu
bahwa anak bayi itu adalah ras manusia yang sedang emburu Marsupilami, tetapi
Marsupilami tetap merawat bayi tersebut dengan kasih sayang.

3.
 No Interval Frekuensi Presentase
1. 79 – 83 1 10.30 %
2. 74 – 78 2 11.71 %
3. 64 – 68 1 10.20 %
4. 69 – 73 1 10.30 %
5. 63 – 67 1 10.30 %
6. 89 – 93 2 11.80 %
7. 83 – 87 1 10.00%
8. 92 – 96 1 10.40 %
N 10 100%

4. Reviu memastikan bahwa makalah yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah menjawab
pertanyaan penelitian dan menarik kesimpulan yang akurat berdasarkan eksperimen yang
dilakukan secara profesional.
Membaca keseluruhan karil melakukan pengecekan kelengkapan bagian- bagian dari karil,
mencakup judul, abstrak, pendahuluan, pembahasan, kesimpulan dan daftar
pustaka/referensi. Apakah bagian-bagian tsb sudah ada atau belum. melakukan reviu setiap
bagian dari karil

5. Perbaikan kesalahan judul karya tulis :

1. Belajar Operasional Hitung Campuran Bilangan Bulat Menggunakan Permainan Puzzle
Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Tidar 4 Magelang
2. Menerapkan Metode Role Playing Pada Siswa Kelas V Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
IPS Di SD Negeri 2 Kecemen, Manisrenggo, Klaten
3. Meningkatkan Sikap Kedisiplinan Siswa Dalam Pembelajaran PKN Dengan
Menggunakan Model Pradigma Pedagogi Reflektif Bagi Siswa Kelas III SDN Kledokan

6. Seminar adalah sebuah kegiatan pembahasan yang mencari pedoman atau pemecahan-
pemecahan masalah tertentu. Seminar selalu diakhiri dengan kesimpulan dan keputusan
yang merupakan hasil kebulatan pendapat semua.
Simposium menyerupai panel karena terdiri atas beberapa pembicara. Perbedaannya
terletak pada pembahasan masalah yang diajukan. Simposium sifatnya lebih formal, yaitu
beberapa pembicara terlebih dahulu mempersiapkan pembicaraannya tentang suatu
masalah tertentu.
Kaitannya dengan karya tulis ilmiah, jurnal juga dikatakan sebagai media tempat
mempublikasikan karya ilmiah yang telah dibuat. Tujuan utama dari jurnal adalah untuk
menyebarluaskan suatu pengetahuan dan temuan baru dari penelitian.