Anda di halaman 1dari 6

A.

Rincian alokasi waktu untuk Sertifikat

SOSIALISASI IKM DAN PENYUSUNAN KOS

NO MATERI ALOKASI WAKTU


1 Sosialisasi IKM 3 Jam
2 Penyusunan KOSP
a. Menganalisis Konteks Karakteristik Satuan Pendidikan 5 Jam
b. Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan 3 Jam
c. Menentukan Pengorganisasian Pembelajaran 6 Jam
d. Menyusun Rencana Pembelajaran 4 Jam
e. Merancang Pendampingan, Evaluasi, dan 3 Jam
Pengembangan Profesional
3 Mempresentasikan KOSP 4 Jam
4 Merevisi KOSP 4 Jam
Jumlah 32 Jam

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

A. Materi Jadwal IHT

1. Sosialisasi IKM
2. Menyusun KOSP
a. Menganalisis Konteks Karakteristik Satuan Pendidikan
1) Sumberdaya Kelembagaan dan Lingkungan
2) Sarana dan Prasarana
3) Karakteristik Budaya
4) Karakteristik Program Keahlian (khusus SMK)
5) Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
6) Karakteristik Peserta Didik
7) Karakteristik Alumni dan Orang Tua
8) Karakteristik Sosial
b. Merumuskan Visi, Misi, dan tujuan
1) Visi
2) Misi
3) Tujuan
c. Menentukan Pengorganisasian Pembelajaran
1) Intrakurikuler
2) Ekstrakurikuler
3) Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
d. Menyusun Rencana Pembelajaran
1) Peraturan Akademik
2) Pengelolaan Pembelajaran
3) Penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (Khusus SMK)
4) Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
5) Alur Tujuan Pembelajaran
6) Kalender Akademik
a) Pengorganisasian Pembelajaran
b) Permulaan Tahun Pembelajaran
c) Pengaturan Alokasi Waktu Libur
7) Ekstrakulikuler
e. Merancang Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan Profesional
1) Pendampingan Pengembangan Diri bagi guru
a) Supervisi Akademis
b) Supervisi Klinis
2) Pengembangan Keprofesian
3) Evaluasi
3. Mempresentasikan KOSP
4. Merevisi KOSP

B. Daftar Isi

BAGIAN AWAL

HALAMAN JUDUL
PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
GLOSARIUM

BAGIAN INTI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Menganalisis Konteks Karakteristik Satuan Pendidikan
1. Sumberdaya Kelembagaan dan Lingkungan Sekolah
2. Sarana dan Prasarana
3. Karakteristik Budaya
4. Karakteristik Program Keahlian (khusus SMK)
5. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
6. Karakteristik Peserta Didik
7. Karakteristik Alumni
8. Karakteristik Orang Tua
9. Karakteristik Sosial

BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Visi
B. Misi
C. Tujuan
D. Strategi (jika ada)

BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. Intrakurikuler
B. Ekstrakurikuler
C. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

BAB IV
RENCANA PEMBELAJARAN
A. Peraturan Akademik
1. Persyaratan Perubahan Fase/Kenaikkan Kelas
2. Layanan Inklusi
3. Perpindahan Peserta Didik
B. Pengelolaan Pembelajaran
C. Penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (Khusus SMK)
D. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
E. Alur Tujuan Pembelajaran
F. Kalender Akademik
1. Pengaturan Waktu Belajar Efektif
2. Pengaturan Alokasi Waktu Libur
3. Tabel Matrik Jadwal Kegiatan Sekolah
G. Ekstrakulikuler

BAB V
MERANCANG PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL
A. Pendampingan Pengembangan Diri bagi Guru
1. Supervisi Manajerial
2. Supervisi Akademis
3. Supervisi Klinis
B. Evaluasi
C. Pengembangan Keprofesian
BAB VI
PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran

BAGIAN AKHIR
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Lampiran:
1. SK Tim Penjamin Mutu
2. SK Pengembang KOSP
3. SK Tim Pelaksanaan Supervisi
4. SK Tim Penilaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
5. SK Kalender Satuan Pendidikan
6. Sampel Alur Tujuan Pembelajaran (Perwakilan Kelompok A dan B)
7. Sampel Modul Ajar (Pegangan Guru dan Peserta Didik)
8. Sampel Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kurikulum Merdeka

Latar Belakang

Perkembangan zaman menuntut adanya perubahan disegala lini, termasuk di dunia


Pendidikan. Dunia terus mengalami perubahan. Perubahan tersebut berlangsung semakin cepat,
terbuka, dan kompleks yang merupakan fenomena kehidupan yang terjadi di masyarakat.
Masyarakat dituntut menerima, merespon, dan beradaptasi terhadap perubahan yang cepat dan
kompleks itu akan menjadi kunci terpenting bagi keberhasilan untuk mempertahankan hidup.
Namun tidak semua masyarakat mampu berhadapan dengan perubahan itu, karena masih
banyak yang tidak benar-benar mempersiapkan diri untuk menerima dan menanggapi perubahan
yang cepat dan kompleks. Masyarakat yang siap untuk maju akan menyikapi segala bentuk
perubahan dengan melihat potensi dari perubahan dan mengambil nilai positif dari perubahan.
Perubahan dalam masyarakat menuntut lembaga pendidikan mengikuti dinamika tersebut.
Berbagai antisipasi harus dilakukan oleh lembaga pendidikan terhadap perubahan. Antisipasi
yang paling utama adalah mengatasi berbagai masalah pendidikan lewat perbaikan, pembenahan
dan penyempurnaan kurikulum sejak 2004, 2006, 2013 dan yg terbaru adalah 2022.
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (Kurikulum Merdeka) ini merupakan wujud dari
otonomi sekolah yang memiliki kewenangan untuk mengatur sendiri, kegiatan sekolah baik dari
segi manajemen, program kegiatan sekolah, muatan kurikulum, kegiatan pembelajaran,
penilaian, dan penentuan kenaikan kelas maupun kelulusan.

Meskipun demikian segala kegiatan tersebut tetap berada pada rambu-rambu yang
ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Keleluasaan
pengembangan Kurikulum di tingkat satuan pendidikan ini memberikan kesempatan pada
sekolah untuk berkreasi dan menciptakan inovasi-inovasi baru dalam pendidikan baik pada
muatan kurikulum maupun strategi kegiatan pembelajaran.

SMA Amkur sejak tahun pelajaran 2004/2005 telah melaksanakan Kurikulum 2004, yang
kemudian disempurnakan lagi dengan KTSP 2006 pada tahun pelajaran 2007/2008 dari kelas X,
dan pada tahun pelajaran 2018/2019 dibenahi dan disempurnakan kembali dengan
diberlakukannya KTSP 2013 untuk kelas X, dan dilanjutkan dengan XI serta kelas XII. Dan
sekarang disempurnakan kembali dengan kurikulum Merdeka yang mulai berlaku untuk Kelas X
di tahun pelajaran 2022/2023, sedangkan kelas XI dan XII masih melanjutkan KTSP 2013.
Kurikulum operasional sekolah disusun secara bersama-sama oleh kepala sekolah, wakil
kepala sekolah, guru dan komite sekolah. Dokumen kurikulum operasional sekolah berisi
rincian kurikulum

yang akan digunakan pada tahun ajaran 2022-2023. Dokumen ini disusun dengan
mengacu pada

evaluasi terhadap pelaksanaan kurikulum pada tahun ajaran sebelumnya. Beberapa perbaikan
pada kurikulum tahun ajaran 2022-2023 dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu
pendidikan dan meningkatkan kualitas lulusan dengan tetap mempertahankan cirinya sebagai
institusi pendidikan Indonesia.
Dokumen kurikulum operasional sekolah disusun dengan melihat karakteristik sekolah, visi
dan misi sekolah. Rincian di dalam Dokumen Kurikulum Operasional Sekolah SMAS Amkur
Pemangkat merupakan panduan dan arahan bagi keseluruah kegiatan yang dilakukan di sekolah.
Oleh karena itu semua pimpinan, guru dan tenaga kependidikan haruslah memahami dan
menjiwai dokumen kurikulum operasional sekolah ini.
Pelaksanaan dari rancangan kurikulum operasional sekolah pada tahun ajaran 2022- 2023 ini
haruslah juga menjadi pedoman pada penyusunan kurikulum operasional sekolah pada tahun
berikutnya. Evaluasi pelaksanaan merupakan acuan untuk menentukan bagian mana yang perlu
tetap dipertahankan dan bagian mana yang harus diperbaiki.

Anda mungkin juga menyukai