O S D RPN (Risk
Modus Penyebab Indikator Untuk
Akibat (Occurr (Sever (Detectab Priority Solusi
Kegagalan Terjadinya Validasi
ence) ty) ility) Number)
Salah Petugas lab tidak Salah 4 4 2 32 Koreksi langsung Monitoring rutin dan
pelabelan teliti diagnose dan pengulangan secara berkala
dan terapi pengambilan sampel
Petugas lab tidak dahak
disiplin sesuai
prosedur pelabelan
Salah sampel Petugas lab tidak Sampel 8 4 2 64 Koreksi langsung Monitoring rutin dan
Dahak teliti Tertukar dan pengulangan secara berkala
pengambilan sampel
Petugas lab tidak dahak
disiplin sesuai
prosedur pelabelan
Salah Tempat Pasien 4 4 2 32 Memberikan edukasi Pengajukan tempat/
tempat/ pengambilan sampel lain/ untuk pengambilan ruang khusus
lokasi dilakukan di kamar petugas sampel dilakukan di pengambilan sampel
pengambil mandi tertular ruang/ tempat dahak
an sampel penyakit terbuka kena sinar
matahari langsung
Risiko Pasien tidak Pasien 6 4 2 48 Konfirmasi ulang Refresing petugas
kegagalan memperhatikan petugas lain/ edukasi kepada tentang edukasi
dalam menjelaskan petugas pasien pengambilan sampel
memberi tertular dahak
edukasi penyakit
5 Salah tempat/ lokasi pengambilan sampel 32 208 80,3 % Titik potong pada
persentase kumulatif
80
6 Salah pengambilan sampel dahak 27 235 90,7 %
7 Pengisian data kurang lengkap 24 259 100 %
Berdasarkan perhitungan RPN (Risk Priority Number) dan perhitungan dalam menentukan cutt off point, didapatkan 5 modus
kegagalan
1. Salah sampel dahak ( pot dahak )
2. Risiko kegagalan dalam memberi edukasi
3. Salah identifikasi pasien
4. Salah Pelabelan
5. Salah tempat/ lokasi pengambilan sampel
X. MONITORING, VALIDASI, EVALUASI DAN PELAPORAN :
Laksanakan kegiatan, dan lakukan evaluasi dengan menghitung ulang RPN
Tahapan Mode Akibat S Kemungkin O Upaya D Kegiatan yang Penanggu Kegiata S O D RPN
Proses Kegagalan an sebab kendali direkomendasi ng jawab n yang
Yang kan dilakuka
Sudah n
dilakukan
Petugas 1.Salah Hasil tes 1 Kesalahan 2 Petugas lab 2 Pengadaan/ Pj Mutu dilakukan 1 2 2 4
menyiapkan pengambil pemeriksa mengambil sudah permintaan pengadaan
tempat an tempat an tidak sampel konfirmasi pot dahak dan
dahak yang sampel akurat dahak yang ulang ke yang sekali permintaan
digunakan dahak tidak bersih, pasien pakai pot dahak
dengan tidak kering di aplikasi
syarat atau sudah SITB
digunakan sesuai
kebutuhan
atau bekas
2.Salah Salah 2 Petugas lab 2 Petugas lab 2 Monitoring Pj Mutu Melaku 2 2 2 8
pelabelan diagnos tidak teliti segera rutin dan kan
e dan koreksi secara berkala double
terapi Petugas lab langsung dan cek
tidak pengulangan menulis
disiplin pengambilan label
sesuai sampel dahak
prosedur
pelabelan
3.Pengisi Kesalahan 1 Petugastida 2 Petugas lab 2 Pembinaan Pj Mutu Dilakuka 1 2 2 4
an pemeriksa k mengisi sudah petugas n
data an data konfirmasi komunik
kurang laboratori pemeriksaa ulang ke asi
lengkap um n secara dokter
lengkap dan
jelas