Anda di halaman 1dari 3

Klasifikasi Makhluk Hidup

A. Ciri-ciri Makhluk Hidup


1) Bernapas

Bernapas atau respirasi adalah proses pengambilan oksigen dari luar tubuh untuk proses
pembakaran bahan makanan di dalam tubuh. Proses pembakaran tersebut akan menghasilkan
energi atau tenaga. Energi yang di hasilkan digunakan untuk beraktivitas. Selain menghasilkan
energi,bernapas juga menghasilkan zat sisa yaitu gas karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O).
Karbon dioksia dan uap air akan di keluarkan dari tubuh mahkluk hidup ke lingkungannya.

2) Bergerak

Bergerak merupakan perubahan posisi tubuh baik secara aktif maupun pasif sebagai
tanggapan terhadap rangsang.

Bergerak aktif adalah gerak yang dapat dilakukan anggota tubuh dengan kekuatannya
sendiri. Sedangkan gerak pasif adalah gerak yang dapat dilakukan dengan bantuan orang lain.

3) Memerlukan Makanan dan Minuman

Untuk beraktivitas, setiap makhluk hidup memerlukan energi. Dari manakah


energi tersebut diperoleh? Untuk memperoleh energi, makhluk hidup memerlukan
makanan dan minuman. Makanan berguna untuk pertumbuhan, mengganti sel-sel rusak,
menghasilkan tenaga untuk melakukan berbagai aktivitas dan untuk perkembangbiakan.

Apakah tumbuhan juga butuh makanan ?

Jawabannya iya lagi, tumbuhan memperoleh makanannya lewat proses fotosintesis.

4) Tumbuh dan Berkembang

Manusia mengalami fase pertumbuhan dari janin, bayi, anak-anak, remaja dan menajadi
dewasa. Pada proses pertumbuhan terjadi penambahan ukuran tubuh dari yang semula kecil,
lalu berubah menjadi besar. Hal ini terjadi karena jumlah dan ukuran sel penyusun tubuh
mengalami penambahan.
Pertumbuhan bersifat irreversible atau tidak dapat balik dan bersifat kuantitatif atau dapat
di ukur. Manusia juga mengalami perkembangan yaitu proses menuju kedewasaan yang bersifat
kualitatif atau tidak dapat di ukur. Perkembangan merupakn penyempurnaan struktur dan fungsi
organ tubuh yang menyertai proses pertumbuhan.

5) Berkembang Biak

Kemampuan makhluk hidup untuk memperoleh keturunan disebut berkembang biak


(reproduksi). Berkembang biak bertujuan untuk melestarikan keturunan agar tidak punah.
Sebagai contoh kamu lahir dari ayah dan ibu. Ayah dan ibumu masing-masing juga mempunyai
orangtua yang kamu panggil kakek dan nenek, dan seterusnya.

6) Peka Terhadap Rangsang

Bagaimanakah reaksi kamu jika tiba-tiba ada sorot lampu yang sangat terang masuk ke
mata? Tentu secara spontan kamu akan segera menutup kelopak mata. Dari contoh itu
menunjukkan bahwa manusia mempunyai kemampuan untuk memberikan tanggapan terhadap
rangsangan yang diterima. Kemampuan menanggapi rangsangan disebut irritabilitas.

7) Beradaptasi

Kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan disebut adaptasi.
Contohnya tumbuhan yang hidup di tempat kering (sedikit mengandung air) memiliki daun
yang sempit dan tebal, sedangkan tumbuhan yang hidup di tempat basah (banyak mengandung
air) memiliki daun lebar dan tipis.

Adaptasi dibedakan menjadi tiga yaitu :

- Adaptasi fisiologi
Adaptasi fisiologi merupakan penyesuaian fungsi alat-alat tubuh mahkluk hidup terhadap
lingkungannya. Misalnya bunga reflesia mengeluarkan enzim untuk menarik serangga.
- Adaptasi morfologi
Adaptasi morfologi merupakan penyesuaian bentuk tubuh mahkluk hidup terhadap
lingkungannya. Misalnya selaput yang terdapat pada kaki bebek membantunya untuk hidup
di lingkungan berlumpur.
- Adaptasi tingkah laku
Adaptasi tingkah laku merupakan penyesuaian perubahan tingkah laku mahkluk hidup
terhadap lingkungannya. Contohnya cicak memutuskan ekor saat tertangkap oleh musuh.

8) Mengeluarkan Zat Sisa

Zat sisa makhluk hidup merupakan sisa metabolism tubuh yang tidak diperlukan lagi oleh
tubuh, bahkan dapat mengganggu kesehatan tubuh apabila tidak dikeluarkan. Proses
pengeluaran zat sisa disebut Ekskresi. Alat ekskresi pada manusia yaitu ginjal, kulit, paru-paru
dan hati. Beberapa jenis hewan juga memiliki alat ekskresi yang sama dengan manusia,
misalnya kambing dan kelinci.

Tumbuhan tidak memiliki saluran perkembangan khusus seperti manusia dan hewan. Zat
sisa pada tumbuhan berupa karbondioksida dan uap air. Zat-zat tersebut dikeluarkan melalui
stomata pada daun dan lentisel pada batang.

Anda mungkin juga menyukai