BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tridharma perguruan tinggi merupakan tugas pokok dari seorang dosen

yang terdiri dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat. Salah satu tugas pokok tersebut menuntut seorang dosen untuk terjun

langsung mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di jenjang pendidikan S1, S2

dan S3 serta penelitian yang telah dilakukannya. Kegiatan ini merupakan kegiatan

yang membawa dampak sangat positif terhadap lingkungan masyarakat kampus

dan masyarakat umum.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat membutuhkan

kerjasama yang solid antara beberapa pihak diantaranya yaitu pihak kampus

termasuk dosen dan civitas akademika, pihak pemerintah daerah dan masyarakat

itu sendiri. Kerjasama yang dilakukan adalah kerjasama yang saling

menguntungkan berbagai pihak.

Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) diberbagai negara termasuk di

Indonesia merupakan salah satu penggerak perekonomian rakyat yang tangguh.

Hal ini karena kebanyakan para pengusaha mikro kecil dan menengah berangkat

dari industri keluarga atau rumahan. Dengan demikian konsumennya pun berasal

dari kalangan menengah kebawah. Selain itu peranan UMKM terutama sejak

krisis moneter 1998 dapat dipandang sebagai katup penyelamat dalam proses
pemulihan ekonomi nasional, baik dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi

maupun penyerapan tenaga kerja.

Segala bentuk upaya pemecahan masalah atas berbagai kendala yang

dihadapi UMKM dalam meningkatkan kinerjanya akan berdampak pada

peningkatan kontribusi UMKM terhadap perekonomian indonesia. Kesulitan

dalam mengukur kinerja merupakan salah satu kendala UMKM dalam

mengevaluasi kinerjanya. Hal ini disebabkan banyak UMKM lebih berfokus pada

kegiatan operasional sehingga pencatatan dan pelaporan seringkali terabaikan.

Tanpa catatan dan laporan yang baik evaluasi kinerja UMKM tidak mudah untuk

dilakukan. Dalam suatu UMKM diperlukan laporan keuangan untuk menganalisis

kinerja keuangan yang dapat memberikan informasi tentang posisi keuangan,

kinerja dan arus kas, sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam membuat

keputusan-keputusan ekonomi.

Melihat dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka

dipandang perlu dilakukannya suatu bentuk laporan keuangan yang sesuai dengan

standar akuntansi yang ada dan berlaku sesuai kaidah di indonesia. Melihat dari

obyek yang akan kami angkat merupakan sebuah UMKM maka dalam

penyusunan laporan keuangan harus sesuai dengan kaidah standar akuntansi yang

ada dalam melakukan pencatatan dalam penyusunan laporan keuangan agar

kedepannya obyek bisa melihat sebuah pembukuan yang tertata rapi dan jelas juga

bisa sebagai bahan acuan dalam meningkatkan profitabilitas dan pemasaran untuk

yang akan datang.

 Provinsi Riau memiliki beberapa toko percetakan yang terdapat disetiap

daerah. Salah satunya yaitu Toko “AMD Printing” yang menyediakan jasa

percetakan seperti print, foto copy, cetak foto, perlengkapan alat tulis dan lainnya.

Menjadi salah satu toko percetakan yang cukup diminati oleh masyarakat selama

bertahun-tahun ternyata tidak menjamin suatu usaha memanfaatkan teknologi

sebagaimana mestinya untuk tujuan membantu mempermudah dalam menjalankan

tugas. Hal ini bisa dilihat melalui perhitungan penjualan yang diperoleh tidak

sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku serta dengan sistem

pencatatan yang manual. Penghitungan yang tidak sesuai dengan aturan dan

manual memiliki beberapa kelemahan diantaranya inefisiensi, inefektivitas, dan

inekonomis sehingga terdapat kemungkinan memperoleh profit yang kurang

maksimal. Selain itu hasilnya juga sulit untuk dimengerti karena tidak disusun

sesuai standar.

Berdasarkan uraian diatas maka tim tertarik melakukan penelitian dengan

judul “PROSES PENCATATAN SIKLUS TRANSAKSI DALAM UPAYA

MENINGKATKAN PROFITABILITAS DAN PEMASARAN DENGAN

MENGGUNAKAN APLIKASI AKUNTANSI MYOB PADA UMKM AMD

PRINTING”.

1.2 Rumusah Masalah

1. Bagaimana bentuk pencatatan dan penyusunan laporan keuangan yang

tepat untuk Toko AMD Printing?

2. Bagaimana upaya yang tepat untuk toko AMD Printing dalam hal

meningkatkan profit?
1.3 Tujuan Kegiatan

Secara umum Praktek Kerja Lapangan (PKL) bertujuan memperoleh dan

meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap mahasiswa dalam berbagai

kegiatan di dunia kerja. Adapun tujuan khusus dari program Praktek Kerja

Lapangan (PKL) ini adalah agar mahasiswa mampu :

1. Untuk mengetahui bagaimana bentuk pencatatan dan penyusunan

laporan keuangan yang tepat untuk Toko AMD Printing.
2. Untuk mengetahui bagaimana upaya yang tepat dalam meningkatkan
profitabilitas maupun pemasaran dari Toko AMD Printing.
3. Untuk mempermudah Toko AMD Printing dalam pembuatan laporan
keuangan dengan menggunakan aplikasi MYOB.
1.4 Manfaat Pengabdian
1. Bagi Pemilik Usaha (Toko AMD Printing)
Dengan diadakannya kegiatan PKL ini bisa memberikan manfaat
bagi pemilik usaha bagaimana cara untuk meningkatkan profitabilitas
dan pemasaran yang dilihat dari penyusunan laporan keuangan. Serta
memberikan kemudahan bagi pemilik toko dalam membuat laporan
dengan menggunakan aplikasi MYOB.
2. Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat dijadikan bahan untuk mengaplikasikan ilmu-
ilmu atau teori- teori yang sudah diperolEh selama perkuliahan di
program studi akuntansi.
3. Bagi Akademik
Bagi akademik diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai
acuan dalam penelitian selanjutnya yang sesuai dengan metode
pembelajaran yang berlaku pada saat ini.