Dosen Pengampu:
DADANG KURNIAWAN, S.E., M.M.
Disusun Oleh:
NAMA : JEFRI LESWANA
NIM : 201810040311198
KELAS :P
MATA KULIAH : AZAS-AZAS MANAJEMEN
Manusia yang lahir didunia ini tidak akan terhindarkan dari konflik. Baik konflik
yang datang dari diri sendiri maupun datang dari orang lain. Manusia selalu berinteraksi
kepada manusia lainya karena sejatinya ialah mahluk sosial. Setiap konflik yang dirasakan
mahluk sosial pun berbeda-beda tergantung dari tingkat kesulitannya. Misal konflik datang
dari diri sendiri yaitu saat berkumpul dengan teman di sebuah rumah kemudian kita ingin
makan nasi tanpa menawarkanya ke teman lainya. Hal itu bisa jadi dapat menimbulkan
konflik walaupun sesuatu yang tidak begitu dipermaslahkan bagi sebagian orang. Karena
mungkin keinginan teman lain adalah ingin ditawarkan sedangkan diri kita sendiri tidak ingin
menawarkan karena hanya punya satu makanan walaupun bisa saja itu dianggap basa-basi.
Apalagi tradisi basa-basi di Indonesia mungkin diperlukan untuk komunikasi Interpersonal.
Contoh diatas bisa menjelaskan arti dari sebuah konflik yaitu peristiwa atau kejadian
dimana terjadi sebuah pertentangan antar individu atau kelompok karena adanya perbedaan
kepentingan, kesalahpahaman, dan ketidakcocokan pengertian dan emosi individu. Peristiwa
konflik pada sebuah pertemanan pun sering terjadi. Namun apakah setiap konflik akan
berakibat tidak baik bagi individu? Atau bahkan konflik pada setiap kelompok
pertemanan itu diperlukan? Mengapa konflik yang terjadi pada individu harus
dihadapi? Bagaimana mengatasi konflik pada toxic friendship?
Hubungan pertemanan antara dua orang atau lebih bisa terjalin melalui proses
komunikasi antar pertemenan dan menjaga hubungan pertemanan. Membangun hubungan
pertemanan dengan individu lainya dari latar belakang yang berbeda membutuhkan
kesiapan diri dan Usaha. Pertemuan pertama merupakan momen yang menentukan apakah
seseorang akan diterima sebagai teman atau hanya sekedar kenal.
Bisa juga melihat dampak positif konflik dari sisi konflik Organisasi. Menurut Jery L.
Gray dan Frederick A. Starke dalam buku Moh. Pabundu Tika: Budaya Organisasi dan
Peningkatan Kinerja Perusahaan, mengemukakan bahwa terdapat tujuh dampak positif
konflik dalam organisasi.
Konflik organisasi tentu berbeda dengan konflik pertemenan karena organisasi berjalan
dengan terstruktur atau sistem yang mengikat sedangkan pertemanan hanya terikat dengan
status dan tidak ada ssstem yang mengendalikan alur proses pertemenan. Dalam pekerjaan
juga ada toxic partner tetapi bisa diatasi dengan standar prosedur atau aturan yang
ditetapkan sedangkan dalam pertemenan jika memiliki toxic friendship tidak ada pertaruran
yang ditetapkan oleh sistem. Manajemen konflik perlu dipelajari untuk mengatasi konflik
dengan teman-teman toxic.
Ada cara yang bisa diterapakan untuk menyelesaikan konflik dengan orang lain. Menurut
Thomas Kilmann Model, ada lima model dalam penyelesaian konflik yaitu pertama Metode
Avoiding, merupakan tindakan yang dilakukan untuk menghindari konflik. Dimana setiap
konflik timbul dalam sebuah pertemenan, memilih untuk mengelak dari konflik tersebut.
Metode ini bisa efektif ketika masalah individu dianggap masalah tingkat kecil kepada
individu lain karena tidak ingin masalah itu dibesar-besarkan. Sebagai contoh terjadi masalah
ketika masak nasi dikit dan menganggap masalah itu adalah masalah kecil yang tidak terlalu
berdampak besar kepada diri seseorang.
Akhirnya kita bisa mengetahui bagaimana mengatasi konflik dalam pertemenan atau
toxic friendship. Berusaha memahami dampak positfi dan negative dari konflik adalah cara
untuk mengatasinya dan mengetahui contoh beberapa model agar bisa menjadi acuan untuk
merespon konflik yang sedang dihadapi dalam sebuah pertemanan.
REFERENSI
Yager, Ph. D, Jan. (2006). When Friendship Hurts Mengatasi Teman Berbahaya &
Mengembangkan Persahabatan yang Menguntungkan, diterjemahkan oleh Arfan Achyar.
Tangerang: AgroMedia Pustaka
Advertorial, Okezone. 2017. "Tak Selalu Buruk, Ini 7 Dampak Positif Konflik dalam
Organisasi Menurut ACT Consulting”. Diakses 22 November 2021
https://news.okezone.com/read/2017/08/09/1/1752750/tak-selalu-buruk-ini-7-dampak-positif-
konflik-dalam-organisasi-menurut-act-consulting.
Walden News, 2017. “What’s Your Conflict Management Style?”. Diakses 22 November
2021. https://www.waldenu.edu/news-and-events/walden-news/2017/0530-whats-your-
conflict-management-style