NAMA : ANDYVA YUDHISTIRA Y

NIM : 215010107111102

UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH KEWARGANEGARAAN

Unsur-unsur penegak demokrasi diantaranya adalah :

a. Negara hukum
b. Masyarakat madani
c. Infrastruktur politik

Jelaskan maksud dari unsur-unsur penegak demokrasi diatas dan katian dengan bidang keahlian
anda!

- Negara hukum merupakan istilah bagi suatu Negara yang semua alat-alat perlengkapan
dari negara, khususnya alat-alat perlengkapan dari Pemerintah dalam tindak tanduknya
baik terhadap para warga negara maupun dalam saling berhubungan masing-masing
warga Negara terikat dengan sebuah sistem hukum. Selain itu Negara hukum juga berarti
sebuah Negara yang memberikan perlindungan hukum kepada seluruh masyarakatnya
melalui perlembagaan keadilan resmi yang bebas, tidak memihak, dan menjamin hak
asasi manusia.
stilah Negara hukum di Indonesia dapat ditemukan dalam penjelasan UUD 1945 yang
berbunyi “Indonesia ialah negara yang berdasar atas hukum (Rechtsstaat) dan bukan
berdasar kekuasaan belaka (Machsstaat)”. Penjelasan tersebut merupakan gambaran
sistem pemerintahan Indonesia.
- Masyarakat madani merupakan masyarakat terbuka, bebas dari tekanan dan pengharuh
kekuasaan Negara, serta masyarakat yang kritis dan berpartisipasi aktif. Fungsi
masyarakat madani dalam penegakan demokrasi adalah sebagai kontrol dari kinerja
lembaga eksekutif dan yudikatif, dan menjadi penting keberadaannya dalam mewujudkan

demokrasi. Dalam masyarakat madani harus ada keterlibatan warga dalam asosiasi-
asosiasi sosial (civic gagement). Dengan adanya asosiasi sosial maka akan muncul sikap
 terbuka, percaya, dan toleran antara satu dengan yang lain sangat penting artinya bagi
bangunan politik demokrasi.
- Infrastruktur politik merupakan sarana yang disediakan manusia untuk
menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat; dalam rangka menunjang kegiatan politik,
ekonomi, sosial, dan segala kebutuhan hidup lain. Infrastruktur politik terdiri dari : 1.
Partai Politik; 2. Interest group (kelompok kepentingan); 3. Pressure group (kelompok
penekan); 4. Media of political communication (media komunikasi politik); 5. Journalism
Group (kelompok jurnalis); 6. Student Group (kelompok pelajar); 7. Political figure
(figure-figure politik).