Anda di halaman 1dari 8

AKSI NYATA TOPIK MERDEKA BELAJAR

PEMAHAMAN PENYEBARAN MERDEKA BELAJAR


OLEH :
GURU SD NEGERI 2 KENITEN, KEDUNGBANTENG, BANYUMAS,
JAWA TENGAH
1.MENGENAL DIRI DAN PERANANNYA SEBAGAI
PENDIDIK
1. Mengenal diri dan peranannya sebagai pendididik
2. Apa peran saya sebagai guru
3. Ingin menjadi guru seperti apa saya
 Pendidik adalah orang dewasa yang bertanggung jawab memberikan pertolongan
kepada anak didik dalam perkembangan baik jasmani maupun rohaninya (Dri Atmaka,
2004). Sementara menurut Ki Hajar Dewantara, pendidikan adalah memberi tuntunan
terhadap segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak, agar ia mampu mencapai
keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya, baik sebagai seorang manusia
maupun sebagai anggota masyarakat.
 Peran seorang pendidik sesuai Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang guru
dan dosen adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai,
dan mengevaluasi siswa pada Pendidikan anak usia dini melalui jalur formal
Pendidikan dasar dan Pendidikan menengah. Maka, peran pendidik (Guru) tidak lagi
sebatas pengajar, tapi selaras dengan konsep Ing ngarso sung tulodo, Ing madyo mangun
karsa, dan Tut wuri handayani.
2.MENDIDIK DAN MENGAJAR
1.Mendidik menyeluruh
2.Pendididkan selama satu abad
3.Menjadi manusia secara utuh
Menurut Ki Hajar Dewantoro, mendidik dan mengajar adalah proses
memanusiakan manusia, sehingga harus memerdekakan manusia dan segala
aspek kehidupan baik secara fisik, mental , jasmani dan rohani.
3.MENDAMPINGI MURID DENGAN PENUH
DAN MENYELURUH
1. Kodrat keadaan
2. Kodrat alam
3. Kodtar jaman
4. MENDIDIDK DAN MELATIH KECERDASAN
BUDI PEKERTI
Pendidikan yang tidak sekadar mementingkan kognitif saja tetapi juga afektif dan
psikomotorik. Tidak hanya mengejar deretan angka tetapi juga kedalaman budi.
Pendidikan yang tidak berorientasi pada hasil melainkan proses pendidikan itu
sendiri.
Budi adalah ranah batin yang meliputi tri sakti yaitu pikiran, rasa, dan kemauan. Kita
lebih sering mendengarnya sebagai cipta, rasa, dan karsa. Pekerti adalah ranah
lahir yang mewujud tenaga. Dengan kata lain, budi pekerti merupakan hasil dari
bersatunya gerak pikiran, perasaan, dan kemauan (budi) sehingga
menimbulkan tenaga (pekerti).

Kecerdasan berpikir murid harus dapat mengembangkan budi pekerti atau watak
murid yang tidak hanya diberntuk di sekolah, tetapi dalam keluarga dan
lingkungannya.
DOKUMEN FOTO AKSI NYATA
5. PENDIDIKAN YANG
MENGANTARKAN KESELAMATAN DAN
KEBAHAGIAAN
Fungsi pendidikan untuk mengantarkan siswa selamat dan bahagia. Ketika guru
menyampaikan materi pelajaran dengan metode ceramah saja, maka ada
kemungkinan suasana belajar tertib, tanpa gangguan suara lainnya. Namun
apakah siswa kita mampu menyerap pelajaran dengan baik dan nyaman dengan
metode tersebut?. Zaman sudah berubah, dulu kuda gigit besi, sekarang kuda
makan roti (Sekadar pemisalan). Perspektif pendidik tidak selalu sama dengan
perspektif siswa.
DOKUMEN FOTO AKSI NYATA

Anda mungkin juga menyukai