Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PERSPEKTIF KOMUNIKASI PEMBANGUNAN DAN


SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU KOMUNIKASI

Disusun Oleh :

Lubna Arinil Kamila


Musyarrafah
St. Hutami Endang Aditia Ningsi

FAKULTAS SASTRA
PRODI ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah melimpahkan
rahmat dan berkah-Nya sehingga dapat menyelesaikan tugas penulisan makalah ini dengan baik
dan tanpa kendala apapun.

Pada kesempatan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah
membantu sekaligus memberi dukungan dalam penyusunan makalah ini, terutama dosen
pengajar, kedua orang tua dan teman kami.

Makalah yang berjudul “Perspektif Komunikasi Pembangunan dan Sejarah


Perkembangan Ilmu Komunikasi“ ini disusun untuk memenuhi tugas semester 5 mata kuliah
komunikasi pembangunan dan perubahan sosial. Kami memohon maaf bila masih terdapat
kekurangan dalam penyusunan makalah ini, baik secara materi maupun penyampaian dalam
karya tulis ini. Kami juga menerima kritik dan saran dari pembaca agar dapat membuat makalah
dengan baik dikesempatan berikutnya. Kami berharap makalah ini memberikan manfaat dan
dampak besar sehingga dapat menjadi inspirasi bagi pembaca.

Makassar, 04 Oktober 2023

Penyusun

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................................... 2

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 3

BAB I ................................................................................................................................... 4

PENDAHULUAN................................................................................................................ 4

A. Latar Belakang ......................................................................................................... 4

B. Rumusan Masalah .................................................................................................... 5

C. Tujuan....................................................................................................................... 5

BAB II.................................................................................................................................. 6

PEMBAHASAN .................................................................................................................. 6

A. Tujuan Komunikasi Pembangunan ......................................................................... 6

B. Perspektif Komunikasi Pembangunan Menurut Teori Sanders ............................ 6

C. Sejarah Komunikasi dan Ilmu Komunikasi ............................................................ 7

BAB III ................................................................................................................................ 8

PENUTUP ........................................................................................................................... 8

Kesimpulan ...................................................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 9

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagai latar belakang dalam suatu makalah, kita dapat membahas sejarah
perkembangan ilmu komunikasi untuk memperkuat pemahaman tentang pentingnya
komunikasi dalam konteks pembangunan. Ilmu komunikasi telah mengalami evolusi yang
signifikan dari masa ke masa. Pada awalnya, komunikasi hanya dipandang sebagai proses
pengiriman pesan dari satu individu ke individu lain. Namun, seiring berjalannya waktu,
pemahaman tentang komunikasi berkembang menjadi bidang studi yang lebih kompleks.

Pada abad ke-20, ilmu komunikasi mulai diakui sebagai disiplin ilmu yang independen
dengan berbagai teori dan pendekatan yang muncul. Selain itu, peran komunikasi dalam
perkembangan sosial dan ekonomi semakin ditekankan. Dalam konteks ini, studi tentang
komunikasi pembangunan berkembang sebagai cabang ilmu komunikasi yang fokus pada
bagaimana komunikasi memengaruhi perubahan sosial dan ekonomi dalam masyarakat.

Dalam pemahaman komunikasi pembangunan, konsep-konsep seperti perubahan


sosial, dinamika kekuasaan, silang budaya, serta kooperasi, akomodasi, persaingan, dan konflik
menjadi sentral. Teori-teori sosialisasi dan enkulturasi juga menjadi penting dalam membantu
kita memahami bagaimana komunikasi membentuk budaya dan nilai-nilai yang mendukung
pembangunan.

Pemahaman sejarah perkembangan ilmu komunikasi dan penerapannya dalam konteks


pembangunan adalah dasar yang penting untuk menggali lebih dalam peran komunikasi dalam
mendorong perubahan sosial dan ekonomi yang positif. Ini juga membantu kita memahami
bagaimana komunikasi dapat menjadi alat yang lebih efektif dalam mencapai tujuan
pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan dalam masyarakat. Dengan pemahaman ini, kita
dapat merancang strategi komunikasi yang lebih baik untuk mendukung pembangunan yang
berkelanjuta

4
B. Rumusan Masalah
1. Apa Tujuan Komunikasi Pembangunan?
2. Bagaimana Perspektif Komunikasi Pembangunan Menurut Teori Sanders?
3. Bagaimana Sejarah Komunikasi dan Ilmu Komunikasi itu dimulai?

C. Tujuan
Tujuan dari makalah ini ialah mengetahui tujuan, perspektif dan sejarah dari komunikasi
pembangunan. Dibuatnya makalah ini supaya pembaca lebih mengetahui akan hal-hal yang
telah kami sampaikan diatas.

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Tujuan Komunikasi Pembangunan

Tujuan komunikasi pembangunan ialah untuk memajukan pembangunan.


Pembangunan memerlukan agar rakyat yang mempunyai kadar kenal huruf serta pendapatan
yang rendah dan ciri sosio-ekonomi yang berkaitan dengannya, mestilah di beritahu tentang
adanya teknologi dan ide ide baru yang patut di terapkan oleh Mereka. Motivasi merupakan
unsur yang paling penting dalam komunikasi pembangunan.

B. Perspektif Komunikasi Pembangunan Menurut Teori Sanders

Menerapkan model teori Sanders (1958) Dalam menganalisis pembangunan


masyarakat, kita bisa melihat komunikasi dari empat perspektif, yaitu komunikasi sebagai
proses, metode, program dan gerakan sosial.

Komunikasi sebagai proses, harus kita pelajari, misalnya melalui prinsip dan teori
perubahan sosial, kebudayaan implisit dan eksplisit , dinamika hubungan kekuasaan atau
hubungan silang budaya, termasuk koperasi-akomodasi-persaingan-konflik, teori sosialisasi
dan enkulturasi (permasyarakatan dan pembudayaan).

Sebagai metode, komunikasi harus kita dalami antara lain melalui teori control sosial,
teori pengembangan masyarakat, teori belajar, teori formasi dan perubahan sikap,
kecenderungan perilaku, motivasi dan kognisi, termasuk teori selektivitas dan perbedaan
individu.

Komunikasi sebagai program perlu kita pelajari dengan memanfaatkan dan


memperkembangkan teori dinamika kelompok, teori manajemen, analisis sistem, teori dan
Teknik evaluasi dan pengukuran, untuk mengetahui hasil, pengaruh, dan dampak

Untuk memahami komunikasi sebagai Gerakan sosial, antara lain kita bisa minta
pertolongan teori – teori sosiologi politik, psikologi sosial khususnya psikologi massa

6
termasuk pendapat umum, perilaku kelompok dan perilaku massa. Juga teori tentang
problema dan aksi sosial, teori manfaat dan kepuasan sosial.

C. Sejarah Komunikasi dan Ilmu Komunikasi

Sejarah perkembangan Ilmu Komunikasi dapat ditelusuri sejak zaman Yunani Kuno,
beberapa ratus tahun sebelum Masehi. Sejak itu perkembangan Ilmu Komunikasi dapat dibagi
dalam empat periode. Pertama, adalah periode tradisi retorika. Kedua, periode pertumbuhan
yang terjadi dari tahun 1900 hingga Perang Dunia I. Ketiga, periode konsolidasi yakni sejak
usainya Perang Dunia I hingga tahun 1960-an. Keempat, adalah periode teknologi
komunikasi yang terjadi sejak 1960-an hingga sekarang.
Di Indonesia, pendidikan Ilmu Komunikasi baru dimulai pada 1949. Hingga tahun 1970-
an bidang kajian komunikasi yang dipelajari umumnya dititikberatkan pada bidang jurnalistik
dan penerangan. Pada masa sekarang ini, jumlah perguruan tinggi yang menyelenggarakan
pendidikan ilmu komunikasi semakin banyak, dan bidang kajiannya semakin luas. Tidak
hanya terbatas pada bidang jurnalistik dan penerangan saja.

Peta perjalanan komunikasi, menurut Wimall Dissayanake (1984) terbagi atas tiga
fase. Pertama, pemikiran komunikasi dikuasai oleh Aristoteles, Berlo, Osgood, Weaver,
dan Shanon. Rumusan mereka tentang komunikasi menitikberatkan pada upaya
memengaruhi sikap dan tingkah laku komunikan. Untuk bisa memengaruhi, perlu orang
mengetahui komponen-komponen komunikasi.

Selanjutnya, datanglah Lasswell dengan modelnya: who-say what-in which channel-


to whom-with what effect. Sementara itu, Berlo mengatakan: source-message-channel-
receiver (S-M-C-R), begitu juga Osgood, Weaver, dan Shannon menyajikan model-
model lain. Meskipun model-model mereka saling berbeda, tetapi asumsi-asumsi
dasarnya sama.

7
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sejarah perkembangan ilmu komunikasi telah menggambarkan perjalanan panjang


dari pandangan awal yang sederhana tentang komunikasi menjadi disiplin ilmu yang lebih
kompleks dan penting. Awalnya, komunikasi hanya dianggap sebagai proses pengiriman
pesan dari satu individu ke individu lain. Namun, di abad ke-20, ilmu komunikasi mulai
diakui sebagai disiplin ilmu independen dengan berbagai teori dan pendekatan yang
berkembang. Hal ini sejalan dengan meningkatnya pemahaman akan peran komunikasi
dalam perkembangan sosial dan ekonomi masyarakat.

Dalam konteks ini, studi tentang komunikasi pembangunan menjadi semakin penting.
Konsep-konsep seperti perubahan sosial, dinamika kekuasaan, silang budaya, serta
kooperasi, akomodasi, persaingan, dan konflik, semuanya menjadi fokus dalam pemahaman
bagaimana komunikasi memengaruhi proses pembangunan. Selain itu, teori-teori sosialisasi
dan enkulturasi memainkan peran penting dalam membentuk budaya dan nilai-nilai yang
mendukung pembangunan.

Pemahaman sejarah perkembangan ilmu komunikasi dan konsep-konsep dalam


komunikasi pembangunan adalah fondasi yang penting untuk merancang strategi komunikasi
yang lebih efektif dalam mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan
menggabungkan pengetahuan tentang komunikasi dengan pemahaman tentang perubahan
sosial, kekuasaan, budaya, dan nilai-nilai, kita dapat bekerja menuju tujuan pembangunan
yang lebih baik untuk masyarakat. Dalam era yang semakin terkoneksi dan kompleks ini,
komunikasi memainkan peran sentral dalam membentuk masa depan yang lebih baik bagi
seluruh dunia.

8
DAFTAR PUSTAKA

Harun, R., & Ardianto, E. (2011). Komunikasi pembangunan & perubahan sosial: perspektif
dominan, kaji ulang, dan teori kritis. Rajawali Pers.

Anda mungkin juga menyukai