1. Tulsikan minimal 3 (tiga) konsep beserta deskripsinya yang Anda temukan di dalam
bahan ajar;
a. Pengertian Evaluasi
Secara etimologi “evaluasi” berasal dari bahasa Inggris yaitu evaluation dari akar
kata value yang berarti nilai atau harga. Nilai dalam bahasa Arab disebut al-qiamah atau
al- taqdir’ yang bermakna penilaian (evaluasi). Sedangkan secara harpiah, evaluasi
diartikan sebagai penilaian dalam bidang pendidikan atau penilaian mengenai hal-hal
evaluasi diantaranya:
suatu tindakan atau proses dalam menentukan nilai sesuatu. Sedangkan M.Chabib
tolok
ukur untuk memperoleh kesimpulan. Pengertian evaluasi secara umum dapat diartikan
keputusan, unjuk-kerja, proses, orang, objek dan yang lainnya) berdasarkan kriteria
kriteria umum, dapat pula melakukan pengukuran terhadap sesuatu yang dievaluasi
sistematis untuk mengumpulkan informasi dan data tentang sejauh mana tujuan
pembelajaran telah tercapai. Ini melibatkan pengumpulan, analisis, dan penilaian data
yang berkaitan dengan proses pembelajaran, hasil belajar siswa, dan efektivitas metode
belajar.
b. Tujuan Evaluasi
Evaluasi adalah suatu kegiatan yang disengaja dan bertujuan. Kegiatan evaluasi
dilakukan dengan sadar oleh guru dengan tujuan untuk memperoleh kepastian
mengenai keberhasilan belajar peserta didik dan memberikan masukan kepada guru
mengenai apa yang dia lakukan dalam kegiatan pengajaran. Dengan kata lain, evaluasi
yang dilakukan oleh guru bertujuan untuk mengetahui bahan-bahan pelajaran yang
disampaikan apakah sudah dikuasi oleh peserta didik ataukah belum. Dan selain itu,
apakah kegiatan pegajaran yang dilaksanakannya itu sudah sesuai dengan apa yang
diharapkan atau belum. Menurut Sudirman N, dkk, bahwa tujuan penilaian dalam proses
pembelajaran adalah:
keharusan bagi seorang guru agar dapat mengetahui berhasil tidaknya peserta didik
diberikan;
4) Komponen proses pembelajaran yang kurang sesuai dengan tujuan yang telah
c. Fungsi Evaluasi
sebaiknya dikerjakan setiap hari dengan skema yang sistematis dan terencana. Guru
dapat melakukan evaluasi tersebut dengan menempatkannya satu kesatuan yang saling
penting lainnya yaitu bahwa guru perlu melibatkan peserta didik dalam evaluasi
pasal 58 ayat 1 bahwa evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan untuk membantu
berkesinambungan.
penguasaan dan kemampuan telah dicapai oleh peserta didik tentang materi dan
Dari pendapat tersebut di atas dapat dipahami bahwa evaluasi mutlak dilakukan
dan merupakan kewajiban bagi setiap guru dalam setiap saat melaksanakan kegiatan
pembelajaran. Disebut demikian, karena menjadi salah satu tugas pokok guru selain
merupakan satu rangkaian yang sangat erat di mana antara keduanya tidak dapat
dipisahkan. Lebih dari itu juga adalah guru harus mengetahui tugas dan fungsi evaluasi
itu sendiri. Dikatakan demikian agar guru mudah menerapkannya untuk menilai
2. Lakukan kontekstualisasi atas pemaparan materi dalam bahan ajar dengan realitas
sosial;
seperti program pencegahan narkoba, program kesehatan seksual, atau program anti-
masalah-masalah sosial.
kemampuan yang relevan untuk pekerjaan tertentu. Hal ini membantu dalam menilai
apakah pelatihan memberikan manfaat yang diharapkan bagi peserta dan perusahaan.
bermakna.
terhadap materi pelajaran yang telah diajarkan selama setengah semester. Hasil ujian
b. Penugasan Proyek
Guru memberikan tugas proyek kepada siswa yang mewajibkan mereka untuk
menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari dalam konteks nyata.
Penilaian proyek ini membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan praktis dan
kreativitas mereka.
c. Portofolio Siswa
Siswa dapat membuat portofolio yang berisi contoh-contoh pekerjaan mereka, proyek-
proyek yang telah diselesaikan, dan refleksi atas proses pembelajaran mereka. Guru
dapat menilai portofolio ini untuk melihat perkembangan jangka panjang siswa.