Jasa Sewa Pacar Online

Di era kekinian yang serba dekat dengan teknologi, setiap orang bisa
memanfaatkan peluang untuk meraup pundi-pundi rupiah. Bahkan, terhadap profesi
yang sama sekali terpikirkan, keuntungan itu bisa tetap datang jika ditekuni secara
serius. Seperti yang akhir-akhir ini sering di perbincangkan di media sosial adalah
jasa sewa pacar online.
Belakangan ini Jasa Sewa Pacar semakin trending di Indonesia khususnya di kota-
kota besar seperti Malang, Surabaya, Jakarta, dan beberapa kota lainnya. Mereka
membentuk agensi sebagai penyedia talent-talent yang akan dipekerjakan untuk jadi
pacar sewaan. Dikarenakan ini adalah sebuah jasa, maka mereka memiliki berbagai
varian tarif harga sesuai kebutuhkan klien. Sekadar menjadi pengetahuan bersama
bagi kita, bahwa sebetulnya trend jasa sewa pacar ini sudah lebih dulu hadir dan viral
di Jepang, sehingga yang terjadi di beberapa kota di Indonesia saat ini, bisa dikatakan
sebagai gejala/peristiwa sosial yang diadopsi serta adaptasi dari budaya Jepang.
Jasa layanan sewa pacar yang menjadi fenomena sosial di Jepang sejak beberapa
tahun lalu ini tampaknya mulai masuk ke Indonesia dan diadopsi menjadi sebuah
ladang bisnis baru. Dengan bantuan teknologi internet, jasa sewa pacar ini semakin
mudah diakses melalui media sosial, khususnya melalui aplikasi media sosial twitter.
Bukan hanya digunakan secara offline yang mengharuskan kedua pihak bertemu dan
berinteraksi secara langsung dengan risiko identitas asli dari masing-masing pihak
akan diketahui, kini jasa sewa pacar telah hadir dalam bentuk aktivitas online dengan
memanfaatkan ruang-ruang virtual yang ada. Apabila dilihat dari bentuknya, layanan
jasa sewa pacar secara online memang dapat lebih meminimalisir risiko terbukanya
identitas kedua belah pihak, baik identitas asli dari penyedia layanan maupun dari
pengguna layanan.
Sama halnya dengan jasa sewa pacar offline yang memiliki perusahaan atau
agensi penyedia layanan, pada jasa layanan sewa pacar dalam bentuk online juga
memiliki agensi sebagai tempat bernaung dari para penyedia jasa. Penyedia jasa
biasanya akan disebut sebagai talent. Talent-talent baru kemudian akan memanfaatkan
autobase rentfess untuk mencari agensi sebagai tempat mereka mengembangkan
usaha ini. Berdasarkan hasil observasi pada akun rentfess dan beberapa akun talent,
diketahui bahwa dalam setiap agensi, terdapat manajer yang akan mengatur segala hal
yang berhubungan dengan pekerjaan dari para talentnya. Mulai dari pembuatan model
promosi, penetapan harga sewa, syarat dan ketentuan penggunaan jasa, sampai pada
sistem penyewaan diatur oleh manajer yang menaungi para talent di dalam suatu
agensi.
Pacar Sewaan ini merupakan hubungan yang terbatas oleh kesepakatan tarif harga
dan jangka waktu pendek. Pacar sewaan ini bisa menjadi pacar atau kekasih dalam
waktu sehari, seminggu atau mungkin sebulan, bukan untuk jangka panjang. Di dalam
hubungan ini mereka bisa chattingan, VC (video call), SleepCall, PAP, dan sebagai
untuk kencan online. Sedangkan kencan offline-nya, mereka bisa jalan bareng, partner
ke acara kondangan atau pertemuan keluarga.
 Salah satu talent dari jasa sewa pacar bisa dilihat di channel youtube Gritte Agatha
yang berjudul JASA SEWA PACAR “LOVE IN CONTRACT” IN REAL LIFE. Di
dalam video itu memberitahukan kepada kita bagaiamana cara kerja dia sebagai
penyedia jasa sewa pacar. Seperti sistem kerjanya, aktivitas yang dilakukan bersama
klien, hingga tarif harga untuk menyewanya.
1. Tuntutan Sosial
Tidak dipungkiri bahwa masyarakat Indonesia cukup ikut campur dalam sebuah
hubungan seseorang. Mereka sering menanyakan hal-hal tentang hubungan seperti
“apakah kamu sudah punya pacar?”, “Kapan kamu akan punya pacar”, “kenapa
kamu belum punya pacar”, dll yang kadang-kadang membuat kita menjadi risih
dan bahkan tidak percaya diri. Mereka seolah-olah mewajibkan kita untuk sudah
memiliki pacar, padahal untuk menjalin sebuah hubungan tidak semudah itu.
Dengan tuntutan-tuntutan inilah beberapa orang mencoba merelakan uangnya
untuk menyewa pacar sebagai solusi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari
masyarakat.
2. Merasa kesepian
Perasaan kesepian ini memang terkadang membuat beberapa orang menjadi jenuh
dengan kesendiriannya sehingga beberapa saat mereka membutuhkan seseorang
untuk menemaninya. Pacar Sewaan ini menjadi hal yang dianggap cocok bagi
beberpa orang tersebut untuk menemani kesepiannya walau hanya sementara.,
sehingga mereka juga rela untuk mengeluarkan uangnya membayar jasa itu.

 Mengapa ada jasa pacar online dilihat dari sisi psikologis?

Jika terkait dengan tahap psikologis sesorang disaat umur 18-40 tahun, peneliti
mengatakan saat itu adalah masa intermacy yang merupakan suatu kedekatan
interpersonal yang ditandai dengan sikap keterbukaan dalam pengungkapan diri,
berbagi pikiran dan perasaan, nah dari situ menciptakan keterkaitan dan kepercayaan.

Keintiman (Intimacy) - Pengertian, Aspek, Jenis dan Faktor yang Mempengaruhi

1. Pengertian
Keintiman (intimacy) adalah suatu kedekatan inter-personal yang ditandai dengan
sikap keterbukaan dalam pengungkapan diri, saling berbagi pikiran dan perasaan,
menghargai satu sama lain. Intimacy terjadi di antara dua orang yang sudah saling
memahami dalam pemikiran, perasaan dan tindakan sehingga akan menghasilkan
suatu keterkaitan, kehangatan dan kepercayaan.

2. Aspek-aspek
Menurut Masters (1992), intimacy atau keintiman terdiri dari beberapa aspek:
a. Memahami (Caring)
Bentuk sikap atau perasaan yang dimiliki terhadap orang lain, yang secara umum
dihubungkan dengan kuatnya perasaan positif terhadap orang tersebut.
b. Berbagi (Sharing)
 Berbagi pemikiran, perasaan dan pengalaman mengiring pertumbuhan untuk
saling mempelajari satu sama lain tanpa ada batasan misalnya menutupi rahasia
pribadi. Keinginan untuk memberitahu pasangan mengenai apa yang dipikirkan
dan dirasakan.
c. Kepercayaan
Kepercayaan berkembang seiring dengan waktu. Pada saat kepercayaan tumbuh
semakin kuat, dua orang yang saling percaya tersebut dapat lebih berbagi dalam
hal informasi, perasaan, pemikiran tanpa ada rasa takut bahwa keterbukaan yang
mereka lakukan akan digunakan untuk menyerang mereka.
d. Komitmen
Komitmen melibatkan ke dua pribadi yang menjadi pasangan untuk berkeinginan
mempertahankan intimacy yang sudah terbentuk dalam hal apapun.
e. Kelembutan
kelembutan hati yang bisa dicapai melalui pembicaraan atau dengan bahasa tubuh,
contohnya memeluk, menggenggam tangan.

 Bagaimana jika mereka menghambur-hamburkan uang untuk jasa sewa pacar?

Apa yang menjadi tujuan hidup bagi seseorang mempengaruhi pencapaiannya atas
kebahagiaan. Memandang fenomena tersebut secara kritis, sesungguhnya tidak ada
yang salah dari menghamburkan uang selagi hal tersebut tidak menjadikan seseorang
mengabaikan hal-hal lain yang penting, dan seseorang tersebut mau atau menerima
bahwa uangnya dipakai untuk jasa sewa pacar ini. Dengan uang yang seseorang
keluarkan untuk jasa sewa pacar ini ia bisa memenuhi kebutuhan yang belum
terpenuhi, salah satunya adalah kebutuhan akan afeksi atau rasa kasih sayang.
Teori kebutuhan maslow, teori motivasi kebutuhan ini dicetuskan oleh seorang
psikolog yang juga seorang teoritikus berasal dari Amerika bernama Abraham
Maslow. Secara garis besar Abraham Maslow beranggapan bahwa kebutuhan menjadi
alasan terbentuknya motivasi pada diri seorang individu untuk melakukan semua
kegiatan yang sekiranya dapat menopang individu tersebut dalam usaha memenuhi
kebutuhan mereka.
a) Afeksi/kasih sayang
Nah dari teori maslow dinyatakan bahwa manusia memilliki kebutuhan
mengenai aspek sosial yang ada di masyarakat, seperti kebutuhan
untuk merasakan cinta, kasih sayang, dan memiliki hak kepemilikan
terhadap suatu hal. Dalam tingkat ini, Abraham Maslow memberikan
pendapatnya mengenai alasan mengapa seorang individu mencari
cinta. Abraham Maslow menjelaskan latar belakang dari aspek tersebut
karena didasari oleh kesepian, kesendirian, depresi, stress, serta
kecemasan berlebihan. Rasa Cinta pada yang dimiliki oleh seorang
individu sendiri memiliki dua jenis, yaitu D-Love atau Deficiency dan
B-Love atau Being.
Seseorang yang merasakan cinta dikarenakan kekurangan, maka akan
termasuk kedalam jenis D-Love. D-Love sendiri sering digambarkan
sebagai rasa cinta yang menjadikan diri sendiri sebagai titik fokusnya.
 Sedangkan untuk B-Love merupakan bentuk penilaian seorang
individu tanpa adanya niat untuk memanfaatkan orang yang dicintai.
Cinta itu berwujud seperti cinta yang tidak ada keinginan untuk
memiliki, hanya mendukung orang tersebut untuk menjadi lebih baik,
dan cinta yang dapat memberikan dampak positif untuk kedua belah
pihak, biasanya dapat dicontohkan ketika seorang individu menjalin
hubungan pertemanan dengan individu atau kelompok lainnya.
Selain itu, kebutuhan pada tingkat ketiga ini juga meliputi kebutuhan
untuk dapat menjalin pertemanan dengan individu lain, membentuk
keluarga, bersosialisasi dengan suatu kelompok, beradaptasi dengan
lingkungan sekitar, serta berada dalam lingkungan masyarakat. Seperti
kebutuhan-kebutuhan sebelumnya, kebutuhan tingkat ketiga ini dapat
diraih apabila seorang individu berhasil memenuhi kebutuhan-
kebutuhan mereka pada tingkat sebelumnya.
Dengan hadirnya jasa sewa pacar online ini juga memfasilitasi proses
pemberian afeksi antara satu individu ke individu lainnya,
memfasilitasi orang-orang yang ingin menceritakan permasalahan yang
dihadapinya di dunia aktual kepada orang asing dengan identitas
anonim,
b) Rasa kesepian

Seperti hasil studi sebelumnya yang menyebutkan faktor kebutuhan

untuk mengatasi kesepian sebagai salah satu faktor yang mendorong
munculnya fenomena penyewaan pacar di Jepang, hadirnya jasa
layanan sewa pacar dan sahabat secara online ini juga sebagian besar
dilatarbelakangi oleh keinginan dan kebutuhan untuk memiliki
seseorang yang bisa memberikan afeksinya dalam usaha mengatasi rasa
kesepian. Selain digunakan sebagai cara mengatasi rasa kesepian, dari
berbagai cuitan pencari jasa layanan ini juga dapat dilihat bahwa
sebagian besar dari mereka memanfaatkan jasa ini untuk menceritakan
permasalahan-permasalahan pribadi yang kemungkinan tidak dapat
diceritakan pada keluarga atau teman yang berada di kehidupan aktual
mereka karena topiknya yang dianggap kurang nyaman untuk
dibicarakan bersama orang yang dikenal. Identitas asli dari penyedia
dan pengguna layanan yang tidak ditampilkan membuat para pengguna
merasa lebih nyaman dan aman untuk menceritakan permasalahannya.
Peran talent jasa sewa pacar

Genuinely/sincerely, mungkin menjadi kata yang dapat menggambarkan bagaimana para

talent memberikan deskripsi diri untuk mempromosikan diri mereka. Tidak hanya deskrispsi
nama, usia, hobi, bahasa cinta (love language), genre lagu, dan film yang disukai, tetapi
bagaimana para talent juga menawarkan ruang-ruang aman untuk berbagi cerita, menawarkan
diri sebagai kekasih yang siap mencurahkan afeksinya, bahkan sampai pada penawaran
konsep “rumah” menjadi cara-cara yang dilakukan talent dalam menarik perhatian pengguna
jasa ini. Selain deskripsi diri, talent biasanya juga akan memberikan daftar regulasi mengenai
hal-hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama periode sewa. Daftar harga dan
paket layanan menjadi dua hal yang berikutnya tidak lupa diikutsertakan di dalam “CV” dari
para talent.

Mulai dari penggunaan desain infografis digital sampai penggunaan website dalam
pembuatan informasi terkait jasa sewa pacar dan sahabat online ini menunjukkan bagaimana
para talent bersaing melalui kreativitas sebagai upaya memberikan branding dan
mempromosikan jasa mereka. Hal ini tentu menjadi sebuah fakta yang menarik karena
meskipun sering dianggap nyeleneh dan remeh oleh sebagain besar pengguna media sosial
twitter, tetapi mereka seakan memberikan banyak pertimbangan dan memiliki keseriusan
dalam mempromosikan diri. Branding yang tidak hanya dibangun melalui deskripsi diri,
tetapi biasanya juga diikuti dengan bagaimana talent mengelola akun twitter yang mereka
punya sehingga citra diri yang mereka bangun dapat dilihat secara langsung oleh para calon
pengguna jasa sewa pacar dan sahabat online ini.

Hasan

Mengenai usaha sewa pacar, melansir dari Radius, Wakil I Himpunan Psikologi Indonesia
Cabang Malang, Sayekti Pribadiningtyas, S.Psi., Mpd. Psikolog, mengungkapkan
pendapatnya. Menurutnya, hadirnya bisnis jasa sewa pacar merupakan hal yang wajar, karena
bisnis semacam ini sudah ada lebih dulu pada beberapa negara lain. Sayekti juga
mengungkapkan bahwa sewa pacar merupakan tren masa kini yang bisa menjadi alternatif
hiburan bagi diri.