Anda di halaman 1dari 12

REKAYASA IDE

NAMA :
HASKI DILEO (7223250008
DEBI ESTER CLAUDIA S (7223250006)
DEWI NURANI BALQISSYAH (7223550017)
Gloria Wiryajaya (7222550007)

DOSEN PENGAMPU : Sri Lestari Manurung, S.Pd., M.Pd


MATA KULIAH : Matematika Ekonomi

PROGRAM STUDI BISNIS DIGITAL


UNIVERSITAS NEGRI MEDAN
T.A 2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan
hidayat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Rekayasa Ide mata kuliah
Pengantar Matematika Ekonomi ini dengan sebaik mungkin dan tepat waktu. Saya
menyadari bahwa suatu usaha bukanlah hal yang mudah, sehingga dalam penulisan tugas
ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kata sempurna, oleh karna itu saya
mengharapkan masukan dan kritikan yang bersifat membangun dari para pembaca untuk
kesempurnaan Rekayasa Ide ini.

Dalam Rekayasa Ide ini, penulis banyak mendapat masukan dan bimbingan moril
maupun materil dari berbagai pihak. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih yang
setulusnya dan sebesar-besarnya kepada yang semua pihak yang telah membantu saya
dalam refrensi tugas Rekayasa Ide ini.

Saya menyadari sepenuhnya bahwa tugas ini masih jauh dari sempurna. Karena itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi
kesempurnaan Rekayasa Ide ini di kemudian hari. Akhir kata saya memohon maaf atas
segala kekurangan dalam Rekayasa ide ini. Semoga Rekayasa Ide ini dapat bermanfaat
bagi kita semua.

Medan,13 Mei 2023

Penyusun

Kelompok 2
Daftar Isi

Cover.................................................................................................................................1

Kata Pengantar...................................................................................................................2

Daftar Isi............................................................................................................................3

BAB I : PENDAHULUAN................................................................................................4

BAB II : PEMBAHASAN.................................................................................................5

A.Pendahuluan...................................................................................................................5

B.Hasil dan Pembahasan....................................................................................................5

C.Analisis Titik Keseimbangan.........................................................................................8

D.Simulasi Model..............................................................................................................9

BAB III : PENUTUP........................................................................................................11

Kesimpulan dan Saran......................................................................................................11

Daftar Pustaka..................................................................................................................12
BAB 1 : PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya RI

Rekayasa ide adalah proses kreatif yang melibatkan pengembangan dan


penyempurnaan ide dengan tujuan menciptakan produk, layanan, atau solusi yang lebih
baik dan efektif. Pengtingnya rekayasa ide ini karna dapat meningkatkan kualitas ide,
menghemat waktu dan biaya, mempercepat proses inovasi dan yang trakhir dapat
memenuhi tugas kkni

B.Tujuan Penulisan RI

Alasan dibuatnya rekayasa ide ini antara lain adalah untuk menyelesaikan tugas
matematika ekonomi yang di berikan oleh dosen. dan Tujuan penulisan rekayasa ide ini
untuk menghasilkan ide ide baru yang inovatif dan efektif, dan untuk mengembangkan
solusi yang memecahkan masalah secara efisien.

C.Manfaat RI

Manfaat dari rekayasa ide ini adalah untuk meningkatkan kualitas Pendidikan,
menambah pengetahuan luas, memberikan informasi tentang metode-metode yang
digunakan di dalam penelitian sehingga dapat di temukan pemecahan masalahnya.
BAB II : PEMBAHASAN

A. Pendahuluan

SPLDV atau Sistem Persamaan Linear Dua Variabel adalah salah satu konsep
matematika yang sangat penting dan sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. SPLDV
digunakan untuk memecahkan masalah matematika yang melibatkan dua variabel dan
seringkali digunakan untuk mengoptimalkan suatu sistem atau mengambil keputusan
yang tepat.

Contohnya, SPLDV dapat digunakan dalam perencanaan produksi untuk menentukan


jumlah optimal dari setiap produk yang harus diproduksi, serta untuk menentukan alokasi
sumber daya yang tepat untuk setiap produk. SPLDV juga dapat digunakan dalam
perencanaan keuangan untuk menentukan alokasi investasi yang optimal.

Dalam SPLDV, kita harus menyelesaikan dua atau lebih persamaan linear dengan dua
variabel yang tidak diketahui. Metode yang umum digunakan untuk menyelesaikan
SPLDV adalah metode eliminasi atau metode substitusi. Kedua metode tersebut
melibatkan manipulasi persamaan-persamaan tersebut untuk mendapatkan nilai variabel
yang diinginkan.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan beberapa contoh rekayasa ide SPLDV dan
bagaimana menghasilkan dan membahas solusinya. Melalui contoh-contoh ini,
diharapkan pembaca dapat memahami bagaimana SPLDV dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari untuk mengoptimalkan suatu sistem atau membuat keputusan yang
tepat.

B. Hasil dan pembahasan

Contoh 1: Alokasi sumber daya dalam perencanaan produksi Sebuah perusahaan


memiliki dua jenis produk, yaitu A dan B. Perusahaan ingin memproduksi 100 unit
produk A dan 150 unit produk B dalam sebulan. Perusahaan memiliki dua jenis bahan
baku, yaitu X dan Y. Satu unit produk A membutuhkan 2 unit bahan baku X dan 1 unit
bahan baku Y. Sedangkan satu unit produk B membutuhkan 1 unit bahan baku X dan 2
unit bahan baku Y. Perusahaan memiliki 300 unit bahan baku X dan 200 unit bahan baku
Y setiap bulan. Berapa banyak unit produk A dan B yang harus diproduksi untuk
memenuhi kebutuhan produksi dan ketersediaan bahan baku?

Langkah pertama dalam menyelesaikan masalah ini adalah dengan menuliskan SPLDV
yang mewakili masalah tersebut:

2x + y = 300

x + 2y = 200

Dalam SPLDV di atas, x dan y masing-masing mewakili jumlah unit bahan baku X dan
Y yang digunakan untuk memproduksi produk A dan B.

Kita dapat menyelesaikan SPLDV tersebut menggunakan metode eliminasi:

2x + y = 300

x + 2y = 200

-2(x + 2y = 200) (kali -2 pada persamaan kedua)

2x + y = 300

-2x - 4y = -400

-3y = -100

y = 33,33...

Kemudian, substitusikan nilai y ke dalam salah satu persamaan SPLDV untuk


menentukan nilai x:
2x + y = 300

2x + 33,33... = 300

2x = 266,67...

x = 133,33...

Jadi, perusahaan harus memproduksi sebanyak 100 unit produk A dan 150 unit produk B
untuk memenuhi kebutuhan produksi. Selain itu, perusahaan harus menggunakan 133,33
unit bahan baku X dan 66,67 unit bahan baku Y untuk memproduksi produk A, serta
menggunakan 16,67 unit bahan baku X dan 83,33 unit bahan baku Y untuk memproduksi
produk B.

Contoh 2: Perencanaan keuangan investasi

Seorang investor memiliki $10.000 untuk diinvestasikan pada dua jenis reksadana, yaitu
reksadana X dan reksadana Y. Investor mengharapkan keuntungan sebesar 8% per tahun
dari investasinya. Reksadana X memberikan keuntungan sebesar 6% per tahun,
sedangkan reksadana Y memberikan keuntungan sebesar 10% per tahun. Investor ingin
mengetahui berapa banyak uang yang harus diinvestasikan pada masing-masing
reksadana untuk memenuhi tujuannya.

Langkah pertama dalam menyelesaikan masalah ini adalah dengan menuliskan SPLDV
yang mewakili masalah tersebut:

0,06x + 0,1y = 0,08(10.000)

x + y = 10.000

Dalam SPLDV di atas, x dan y masing-masing mewakili jumlah


C. analisis titik keseimbangan

Analisis titik keseimbangan dapat dilakukan pada SPLDV dengan dua variabel
untuk menentukan solusi yang optimal. Titik keseimbangan pada SPLDV adalah titik di
mana kedua variabel memiliki nilai yang membuat semua persamaan dalam SPLDV
terpenuhi. Secara matematis, titik keseimbangan didefinisikan sebagai pasangan nilai (x,
y) yang memenuhi semua persamaan SPLDV.

Pada contoh pertama di atas, kita telah menemukan titik keseimbangan dengan
menyelesaikan SPLDV menggunakan metode eliminasi. Titik keseimbangan tersebut
adalah (133,33, 33,33), yang berarti perusahaan harus menggunakan 133,33 unit bahan
baku X dan 33,33 unit bahan baku Y untuk memproduksi 100 unit produk A dan 150 unit
produk B.

Pada contoh kedua di atas, kita dapat menemukan titik keseimbangan dengan
menyelesaikan SPLDV menggunakan metode substitusi. Substitusikan nilai y dari
persamaan kedua ke persamaan pertama untuk mendapatkan nilai x:

x + (10.000 - x) * 0,1 = 10.000 * 0,08

x + 1.000 - 0,1x = 800

0,9x = 200

x = 222,22...

Kemudian, substitusikan nilai x ke persamaan kedua untuk mendapatkan nilai y:

y = 10.000 - x

y = 10.000 - 222,22...

y = 9.777,78...
Titik keseimbangan pada SPLDV tersebut adalah (222,22..., 9.777,78...), yang berarti
investor harus menginvestasikan $222,22 pada reksadana X dan $9.777,78 pada
reksadana Y untuk memenuhi tujuannya.

Dengan menemukan titik keseimbangan, kita dapat menentukan solusi yang optimal
untuk masalah SPLDV tersebut. Namun, penting untuk diingat bahwa titik keseimbangan
tersebut mungkin tidak selalu praktis atau realistis dalam kehidupan nyata, tergantung
pada faktor-faktor lain seperti biaya produksi atau risiko investasi. Oleh karena itu, perlu
dilakukan analisis lebih lanjut untuk memastikan solusi yang ditemukan memenuhi
persyaratan praktis dan realistis.

D. simulasi model

Untuk melakukan simulasi model SPLDV, kita dapat menggunakan perangkat


lunak pemrograman seperti MATLAB atau Python. Dalam simulasi SPLDV, kita dapat
memasukkan nilai-nilai variabel awal dan parameter, dan kemudian menggunakan
algoritma numerik untuk menyelesaikan persamaan SPLDV. Berikut adalah contoh
simulasi SPLDV dengan menggunakan Python:

import numpy as np

# Persamaan SPLDV

# 3x + 2y = 10

# x + 4y = 8

# Menggunakan matriks untuk menyimpan persamaan SPLDV

A = np.array([[3, 2], [1, 4]])

b = np.array([10, 8])

# Menyelesaikan SPLDV menggunakan fungsi solve dari NumPy

solusi = np.linalg.solve(A, b)

# Menampilkan solusi
print("Nilai x dan y untuk SPLDV adalah:", solusi)

Dalam contoh ini, kita menginput persamaan SPLDV dalam bentuk matriks, yaitu
koefisien variabel dalam SPLDV diatur dalam matriks A, dan nilai konstanta pada sisi
kanan SPLDV diatur dalam matriks b. Kemudian, kita menggunakan fungsi solve dari
NumPy untuk menyelesaikan SPLDV. Hasilnya akan menghasilkan nilai x dan y yang
memenuhi SPLDV.

Dengan menggunakan simulasi SPLDV, kita dapat dengan mudah melakukan uji coba
untuk berbagai nilai variabel awal dan parameter, serta melihat bagaimana perubahan
dalam nilai-nilai tersebut mempengaruhi solusi SPLDV. Simulasi ini dapat membantu
kita dalam membuat keputusan bisnis atau investasi yang lebih tepat dan efektif.
BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan dan Saran

1. Kesimpulan

Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) adalah suatu model matematika yang
digunakan untuk memodelkan hubungan antara dua variabel dalam bentuk persamaan
linier. SPLDV memiliki banyak aplikasi dalam dunia bisnis dan ekonomi, seperti dalam
masalah produksi, investasi, dan manajemen keuangan.

Untuk menyelesaikan SPLDV, terdapat berbagai metode seperti metode eliminasi dan
metode substitusi yang dapat digunakan untuk mencari solusi SPLDV. Selain itu,
analisis titik keseimbangan dapat dilakukan untuk menemukan solusi optimal dari
SPLDV.

Dalam melakukan simulasi SPLDV, kita dapat menggunakan perangkat lunak


pemrograman seperti MATLAB atau Python. Dengan menggunakan simulasi ini, kita
dapat memasukkan berbagai nilai variabel awal dan parameter, serta melihat bagaimana
perubahan dalam nilai-nilai tersebut mempengaruhi solusi SPLDV.

Dalam rangka memecahkan masalah dalam bisnis dan ekonomi dengan SPLDV,
penting untuk memahami konsep SPLDV dengan baik dan menggunakan metode dan
alat bantu yang tepat dalam analisis SPLDV. Dengan demikian, keputusan bisnis dan
investasi yang lebih tepat dan efektif dapat dibuat.

2.Saran

1.Pelajari konsep dasar SPLDV, termasuk metode-metode penyelesaiannya seperti


metode eliminasi dan metode substitusi.

2.Gunakan alat bantu seperti perangkat lunak pemrograman untuk melakukan simulasi
SPLDV dan menguji berbagai nilai variabel dan parameter.
3.Latih keterampilan matematika dasar seperti manipulasi matriks dan penyelesaian
sistem persamaan linier.

4.Praktekkan SPLDV dalam berbagai contoh dan kasus di dunia bisnis dan ekonomi
untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana SPLDV dapat
digunakan dalam memecahkan masalah bisnis dan investasi.

5.Terus belajar dan memperbarui pengetahuan tentang konsep SPLDV dan metode-
metode penyelesaiannya untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan dalam
menganalisis SPLDV.

Daftar Pustaka

Anton, H., & Rorres, C. (2010). Elementary Linear Algebra with Applications (10th
ed.). John Wiley & Sons.

Kurokawa, H. (2019). Linear Algebra: A Course for Physicists and Engineers (2nd ed.).
World Scientific Publishing Co.

Strang, G. (2016). Introduction to Linear Algebra (5th ed.). Wellesley-Cambridge Press.

Rizky, M. A. (2017). Pengenalan SPLDV dan Metode-Metode Penyelesaian SPLDV.


Journal of Applied Mathematics and Computation, 1(1), 1-12.

Putra, A. N., & Rini, S. A. (2019). Penerapan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
(SPLDV) dalam Pembuatan Keputusan Investasi. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan
Pembelajaran, 3(2), 81-88.

Munawaroh, S., & Rahmatullah, A. (2020). Analisis Sistem Persamaan Linier Dua
Variabel (SPLDV) pada Masalah Produksi di PT XYZ. Jurnal Matematika, 3(2), 1-9.

Chiang, A. C. (2009). Fundamental Methods of Mathematical Economics (4th ed.).


McGraw-Hill.

Bierens, H. J. (2000). Introduction to the Mathematical and Statistical Foundations of


Econometrics (1st ed.). Cambridge University Press.

Anda mungkin juga menyukai