Disusun oleh :
1. NURNADIYAH RAKHMATIYADLI (C1G022132)
2. NURLELA HANDAYANI (C1G022131)
3. NURIL ADELA RAHMATUL AENI (C1G022130)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayahnya
kepada ilahi sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik. Adapun
makalah yang kami buat ini berjudul “ Penerapan fungsi-fungsi Manajemen Controlling”.
Penulisan ini dapat terselesaikan atas bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun
tidak langsung.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu kritik maupun saran yang dibangun sangat kami harapkan demi menyempurnakan
tugas makalah ini. Semoga tugas makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amiin.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian Controlling
Controling merupakan salah satu fungsi manajemen yang harus dilaksanakan oleh
seorang controller (pengawas). Pengawasan dilakukan untuk menemukan dan
mengoreksi adanya penyimpangan-penyimpangan dari hasil yang telah dicapai
dibandingkan dengan rencana kerja yang telah ditetapkan, pada setiap tahap-tahap
kegiatan perlu dilakukan pengawasan. Sebab apabila terjadi penyimpangan akan lebih
cepat melakukan koreksi atau perbaikan.
Controlling merupakan proses kegiatan pemantauan untuk memastikan bahwa hal
yang dipantau tercapai sesuai rencana dan mengoreksi penyimpangan yang signifikan.
Suatu proses untuk dapat menetapkan pekerjaan apa yang telah dilaksanakan, menilainya
dan juga mengoreksinya dan bila perlu dengan sebuah maksud agar pelaksanaan
pekerjaan sesuai dengan rencana yang semula.
Pengawasan (controlling) didefinisikan sebagai proses untuk "menjamin" bahwa
tujuan- tujuan organisasi dan manajemen tecapai, membandingkan pelaksanaan actual
dengan standar- standar baku dan mengambil tindakan perbaikan apabila diperlukan.
Pengawasan menjadikan siklus fungsi manajemen lengkap pada perencanaan. Ini
berkaitan dengan cara-cara membuat kegiatan sesuai yang direncanakan. Pengertian ini
menunjukkan adanya hubungan yang sangat erat antara perencanaan dan pengawasan.
Langkah awal proses pengawasan adalah perencanaan, penetapan tujuan, standar atau
sasaran pelaksanaan suatu kegiatan.
Contoh lain controlling dalam bidang perusahaan yaitu rapat mingguan yang
dilaksanakan pimpinan untuk memberikan laporan terkait kemajuan organisasi.
A. Kesimpulan
Controlling merupakan bagian penting dalam proses manajemen yang bertujuan untuk
mengawasi, mengevaluasi, dan mengendalikan kinerja perusahaan. Dalam makalah ini,
telah dibahas berbagai jenis controlling, fungsi-fungsi utamanya, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi implementasinya. keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan dan
strateginya sangat bergantung pada efektivitas sistem controlling yang diterapkan. Oleh
karena itu, manajer perusahaan perlu memahami dengan baik jenis-jenis controlling yang
ada, mengintegrasikannya dalam proses manajemen, dan mempertimbangkan faktor-
faktor internal dan eksternal yang dapat memengaruhi implementasi controlling tersebut.
Dalam konteks globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, penerapan
controlling yang efektif menjadi kunci untuk memastikan kelangsungan dan pertumbuhan
perusahaan. Selain itu, perusahaan perlu terus mengkaji dan memperbarui sistem
controlling mereka agar tetap relevan dan adaptif terhadap perubahan lingkungan bisnis.
B. Saran
Dari hasil analisis, terdapat beberapa saran yang dapat diberikan untuk perusahaan
dalam mengoptimalkan penggunaan controlling manajemen:
1. Perusahaan sebaiknya memilih jenis controlling yang sesuai dengan kebutuhan
dan karakteristik operasional mereka. Hal ini akan memastikan penggunaan
sumber daya yang efektif.
2. Manajemen perlu mempromosikan budaya organisasi yang mendukung
transparansi, akuntabilitas, dan pembelajaran dari kesalahan. Hal ini akan
memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam proses controlling.
3. Perusahaan juga harus selalu memantau perubahan dalam lingkungan eksternal
seperti perubahan regulasi, pasar, dan kompetisi, dan merespons dengan cepat
melalui tindakan controlling yang sesuai. Dengan menerapkan jenis controlling
yang tepat, menjalankan fungsi controlling dengan efektif, dan
mempertimbangkan faktor-faktor yang memengaruhi controlling, perusahaan
dapat mencapai kinerja yang lebih baik dan menjaga daya saing mereka di pasar.
DAFTAR PUSTAKA